Professional Documents
Culture Documents
No. 1. ASPEK Latar belakang KURIKULUM 1994 Pada kurikulum 1984 siswa dibebankan dengan materi yang cukup banyak, sehingga siswa cukup kesulitan mengikuti pelajaran. Agar siswa menguasai materi yang tercantum dalam GBPP KURIKULUM 2004 / KBK Permasalahan yang ditimbulkan dari kurikulum 1994 KTSP Permasalahan yang ditimbulkan dari kurikulum KBK memandirikan dan memberdayakan satuan pendidikan melalui pemberian kewenangan (otonomi) kepada lembaga pendidikan dan mendorong sekolah untuk melakukan pengambilan keputusan secara partisipatif dalam pengembangan kurikulum. KTSP memberi kebebasan kepada tiap-tiap sekolah untuk menyelenggarakan program pendidikan sesuai dengan kondisi lingkungan sekolah, kemampuan peserta didik, sumber daya yang tersedia dan kekhasan daerah. Guru harus mandiri dan kreatif. Guru diberi kebebasan untuk memanfaatkan berbagai metode pembelajaran.
2.
Tujuan
3.
Subtansi materi
Pemerintah menetapkan kompetensi yang berlaku secara nasional dan daerah/sekolah berhak menetapkan standar yanglebih tinggi sesuai kemampuan darah/sekolah
38
4.
CaraPembelajaran
5.
Cara penilaian
Normatif
6. 7.
Sistem Permasalahan
Caturwulan (tiap 4 bulan) Terlalu banyak materi yang sukar untuk dikuasai, sehingga menimbulkan kurangnya pemahaman siswa.
Siswa aktif mengembangakan berbagai Siswa aktif mengembangkan metode pembelajaran dan guru sebagai kreativitas, kondisi yang fasilitator menyenangkan, kontekstual serta menyediakan pengalaman belajar yang beragam Kompetensi siswa unjuk kerja, proyek (penugasan), produk (hasil karya), portofolio (kumpulan kerja siswa), tes tertulis (paper and pencil test), dan penilaian diri. Semester (tiap 6 bulan) Semester (tiap 6 bulan) Penyamarataan standar kompetensi siswa tiap daerah, sehingga menimbulkan kesenjangan
39