You are on page 1of 7

Afrika Selatan

Republik Afrika Selatan atau Uni Afrika Selatan adalah sebuah negara di Afrika bagian selatan. Afrika Selatan bertetangga dengan Namibia, Botswanadan Zimbabwe di utara, Mozambik dan Swaziland di timur laut. Keseluruhan negara Lesotho terletak di pedalaman Afrika Selatan. Pada masa dahulu, pemerintahan negara ini dikecam karena politik 'apartheid'nya tetapi sekarang Afrika Selatan adalah sebuah negara demokratis dengan penduduk kulit putih terbesar di benua Afrika. Afrika Selatan juga merupakan negara dengan berbagai macam bangsa dan mempunyai 11 bahasa resmi. Negara ini juga terkenal sebagai produsen berlian, emas dan platinum yang utama di dunia. Afrika adalah yang terbesar dari ketiga benua di belahan selatan Bumi dan yang terbesar kedua setelah Asia dari semua benua. Luasnya kurang lebih 30,244,050 km2 (11,677,240 mil2) termasuk kepulauan disekitarnya, meliputi 20.3% dari total daratan di bumi dan didiami lebih dari 800 juta manusia, atau sekitar sepertujuh populasi manusia di bumi. Dipisahkan dari Eropa oleh Laut Tengah, Afrika menyatu dengan Asia di ujung timur lautnya melalui Terusan Suez yang memiliki lebar 130 km. Semenanjung Sinai yang dimiliki oleh Mesir sering dianggap secara geopolitis sebagai bagian dari Afrika. Dari ujung paling utara, Cape Spartel di Maroko, di 3721 lintang Utara, ke ujung paling selatan, Cape Agulhas di Afrika Selatan, 345115 lintang Selatan, terbentang jarak sekitar 8000 km; dari ujung paling barat, Cape Verde, 173322 bujur Barat, sampai ujung paling timur, Ras Hafun di Somalia, 512752 bujur Timur, jaraknya sekitar 7.400 km. Panjang garis pantainya 26.000 km (sebagai perbandingan, Eropa, yang memiliki luas 9.700.000 km memiliki garis pantai 32.000 km.

SISTEM PEMERINTAHAN AFRIKA SELATAN Demokrasi

Pada 1990 Pihak Nasional pemerintah ambil langkah pertama ke arah ketika ini mengangkat larangan pada Nasional Afrika Kongres dan organisasi lain kenegaraan sayap kiri. Ini tercair Nelson Mandela dari memenjara setelah duapuluh tujuh pemenjaraannya tahun pada satu kalimat sabot. Pemerintah yang mencabut legislasi aparteid. Afrika selatan menghancurkan gudang senjata nuklir ini dan mengabulkan ke Nuklir Bukan Perkembang Biakan Traktat. Afrika selatan menggenggam ini pertama dengan pemilihan rasial multi pada 1994, yang ANC Yang dimenangi oleh satu mayoritas berlimpahan. Ini telah dalam kuasa selalu sejak. Di Afrika Selatan aparteid tempatkan, jutaan Selatan Orang Afrika, kebanyakan hitam, telah berlanjut tinggal di dalam kemiskinan, sepertinya telah sulit untuk mengganti kerugian dengan cepat untuk generasi dari alpa bidang pendidikan dan kemasyarakatan. Kemiskinan antara putihi, tadi jarang, telah tingkat sangat besar. [17] Sementara beberapa telah tujukan ini sebagian ke warisan dari sistem aparteid, terus meningkat beberapa atribut ini ke kegagalan dari pemerintah saat ini untuk mengerjakan emisi kemasyarakatan. Sebagai tambahan, pemerintah saat ini telah menggelut capai disiplin moneter dan fiskal untuk memastikan keduanya pembagian kembali dari kekayaan dan kemajuan ekonomi. Sejak ANC Yang memimpin pemerintah mengambil kekuatan, Pembangunan Manusia perserikatan bangsa-bangsa Daftar Isi Buku dari Yang Afrika Selatan telah curah, sementara ini dengan mantap naik hingga pertengahan - 1990s. [18] Beberapa ini dapat mungkin menjadi ditujukan ke tentang penyakit BANTUAN dan kegagalan dari pemerintah untuk bertindak menunjuknya.

Politik

Bangunan National Assembly di Kaapstad Afrika Selatan merupakan negara demokrasi konstitusional dengan sistem tiga tingkat dan institusi kehakiman yang bebas. Terdapat tiga peringkat yaitu nasional, wilayah dan pemerintahan lokal yang mempunyai badan legislatif serta eksekutif dengan daerah kekuasaan masing-masing.

Presiden Afrika Selatan memegang dua jabatan yaitu sebagai Kepala Negara dan juga Kepala Pemerintahan. Ia dipilih sewaktu Sidang Nasional (National Assembly) dan Majelis Provinsi-provinsi Nasional (National Council of Provinces) bergabung. Lazimnya, Presiden adalah pemimpin partai mayoritas di Parlemen. National Assembly mempunyai 400 anggota yang dipilih melalui pemilu secara perwakilan proporsional. National Council of Provinces, yang telah menggantikan Senat pada 1997, terdiri dari 90 anggota yang mewakili setiap 9 provinsi termasuk kotakota besar di Afrika Selatan. Di Afrika Selatan, pemilu diadakan setiap 5 tahun dan setiap rakyat berusia 18 tahun ke atas diwajibkan untuk ikut. Pemilu terakhir ialah pada April 2004, di mana partai ANC berhasil memenangkan 69,68% kursi di parlemen. Partai ini bersama Partai Kebebasan Inkatha (6,97%) telah membentuk aliansi pemerintahan. Partai-partai oposisi utama termasuk Aliasi Demokrat (12,37%), Gerakan Demokratik Bersatu atau UDM (2,28%), Demokrat Bebas atau ID (1,73%), Partai Nasional Baru atau NNP (1,65%) dan Partai Demokratik Kristen Afrika atau ACDP (1,6%). Di samping itu, setiap provinsi di Afrika Selatan mempunyai satu penggubal undang-undang negeri dan Majelis Eksekutif yang diketuai oleh seorang Perdana Menteri atau "Premier". Hubungan Indonesia-Afrika Selatan sudah terjalin baik sejak tahun 1994 ketika kedua negara menandatangani komunike bersama pembukaan hubungan diplomatik. Secara politis, Indonesia ikut mendukung perjuangan Kongres Nasional Afrika (ANC), partai yang dulu dipimpin Nelson Mandela, untuk menentang apartheid. Sejak zaman Presiden Soeharto sampai Megawati Soekarnoputri, kunjungan ke Afrika Selatan sudah pernah dilakukan. Begitu sebaliknya, Mandela setidaknya dua kali ke Indonesia, yakni ketika masih menjadi presiden (1997) dan setelah tak menjadi presiden (2002). Belakangan ini secara bergantian sejumlah pejabat kedua negara juga saling berkunjung. Yang terakhir, Presiden Afrika Selatan mengunjungi RI pada April 2005, dan kunjungan mantan presiden Indonesia Megawati Soekarnoputri pada waktu yang

hampir bersamaan untuk menerima sebuah penghargaan pejuang kemerdekaan. Ia mewakili almarhum ayahnya, Ir. Soekarno. Sementara itu sejumlah pejuang kemerdekaan dari berbagai belahan dunia (diwakili oleh anak/keluarga terdekat) juga diundang di acara penghargaan ini, seperti Indira Gandhi, dan anak perempuan dari Jawarharlal Nehru dari India. Afrika Selatan memakai system pemerin tahan non Apartheid (arti dari bahasa Afrikaans: apart memisah, heid sistem atau hukum) adalah sistem pemisahan ras yang diterapkan oleh pemerintah kulit putih di Afrika Selatan dari sekitar awal abad ke-20 hingga tahun 1990. Hukum apartheid dicanangkan pertama kali di Afrika Selatan, yang pada tahun 1930-an dikuasai oleh dua bangsa kulit putih, koloni Inggris di Cape Town dan Namibia dan para Afrikaner Boer (Petani Afrikaner) yang mencari emas/keberuntungan di tanah kosong Arika Selatan bagian timur atau disebut Transvaal (sekarang kota Pretoria dan Johannesburg). Setelah Perang Boer selesai, penemuan emas terjadi di beberapa daerah di Afrika Selatan, para penambang ini tiba-tiba menjadi sangat kaya, dan kemudian sepakat untuk mengakhiri perang di antara mereka, dan membentuk Persatuan Afrika Selatan. Perdana Menteri Hendrik Verwoerd pada tahun 1950-an mulai mencanangkan sistem pemisahan di antara bangsa berkulit hitam, dan bangsa berkulit putih, yang sebenarnya sudah terjadi sejak tahun 1913 yaitu "Land Act" dimana para bangsa kulit hitam tidak boleh memiliki tanah semeter pun di luar batas "Homeland" mereka, yang sangat kotor dan tidak terawat. Dari banyak sekali Homeland (bahasa Afrikaans: Tuisland) yang dibentuk/ dipisahkan dari Afrika Selatan yang "putih". Empat menyatakan kemerdekaannya; yaitu negara yang dikelompokkan menjadi TBVC (Transkei, Bophutatswana, Venda, dan Ciskei) dari suku bahasanya. Frederik Willem de Klerk adalah orang yang mengakhiri masa suram ini dengan pidatopidatonya yang reformatif. Negara Republik Afrika Selatan setelahnya ini akan berdiri dengan pimpinan demokratis Nelson Mandela yang mempunyai nama alias "Rolitlatla" (Pengambil Ranting/pencari gara-gara)

HAK AZASI MANUSIA

1. Pengertian HAM HAM adalah hak-hak yang melekat pada diri manausia, tanpa haj-hak itu manusia tidak dapat hidup layak sebagai manusia. HAM bersifat umum (universal) karena diyakini bahwa beberapa hak dimiliki tanpa perbedaan atas bangsa, ras, atau jenis kelamin. HAM jugabersifat supralegal, artinya tidak bergantung dengan adanya suatu Negara atau undang-undang dasar karena HAM bersal dari yang lebih tinggi yaitu Tuhan. Ruang lingkup HAM meliputi a. Hak- hak pribadi : hak-hak persamaan hidup, kebebasan, keamanan, dan lain-lain: b. Hak milik pribadi dalamkelompok social tempat seseorang berada c. Kebebasan sipil dan politik untuk dapat ikut serrta dalam pemerintahan
d. Hak-hak yang berkenaan dengan masalah ekonomi sosial

HAM menurut konsep nagara barat: 1. Ingin meninggalkan konsep negara yang mutlak. 2. Ingin mendirikan federasi rakyat yang bebas, negara sebagai koordinator dan pengawas. 3. Filosofi dasar: hak asasi tertanam pada diri individu manusia

4. Hak asasi lebih dulu ada dari pada tatanan Negara

HAM menurut konsep sosialis

1. Hak asasi hilang dari individu dan terintegrasi dalam masyarakat 2. Hak asasi manusia tidak ada sebelum negara ada 3. Negara berhak membatasi hak asasi manusia apabila situasi menghendaki

HAM menurut konsep bangsa bangsa asia dan afrika 1. Tidak boleh bertentangan dengan ajaran agama/sesuai dengan kodratnya 2. Masyarakat sebagai keluarga besar, artinya penghormatan utama terhadap kepala keluarga 3. Individu tunduk kepada kepala adat yang menyangkut tugas dan kewajiban sebagai anggota masyarakat.

Pada tanggal 16 desember 1966 ketiga dokumen di terima dan diratifikasi 1. Hak untuk hidup 2. Kemerdekaan dan keamanan badan 3. Hak untuk diakui kepribadiannya menurut hukum 4. Hak untuk memperoleh perlakuan yang sama dengan orang lain menurut hukum 5. Hak untuk mendapat jaminan hokum 6. Hak untuk masuk dan keluar wilayah suatu Negara 7. Hak untuk mendapat hak milik atas benda 8. Hak untuk bebas mengutarakan pikiran dan perasaan. 9. Hak untk bebas memeluk agama.

10. Hak untuk berapat dan berkumpul 11. Hak untuk mendapatkan jaminan social 12. Hak untuk mendapatkan pekerjaan 13. .Hak untuk berdagang 14. Hak mendapatkan pendidikan 15. Hak turut serta dalam gerakan kebudayaan masyarakat 16. Hak menikmati kesenian serta kemajuan keilmuan

HAM di Indonesia Sejalan dengan amanat konstitusi,kemajuan dan perlindungan HAM harus di dasarkan pada prinsip bahwa hak-hak sipil, politik, ekonomi, sosial budaya dan pembangunan merupakan kesatuan yang tidak dapat dipisahkan, baik dalam penerapan maupun pemantauan maupun pelaksanaannya (wirayuda: 2005).

You might also like