You are on page 1of 12

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar belakang Indonesia merupakan negara yang memiliki keanekaragaman hayati yang melimpah baik flora maupu fauna. Keanekaragaman hayati dapat memberika mamfaat bagi masyarakat diantaranya dapat memenuhi kebutuhan manusia yang mengandung protein, karbohidrat, lemak, vitamin dan mineral. Protein sebagai salah satu sumber pembangun tubuh dapat berasal dari tumbuhan. Untuk mengetahui morfologi dan asal-usul suatu makhluk hidup maka perlu pengamatan terhadap makhluk hidup tersebut dan dalam praktikum ini akan mengamati tumbuhan tingkat rendah yang alat perkembang biakkannya tersembunyi dan reproduksinya dengan spora, (CuapZ, 2011). Botani tumbuhan rendah merupakan ilmu yang mempelajari tentang tumbuhan tingkat rendah berupa tallus yaitu tumbuhan yang tidak memiliki akar, batang dan daun sejati. Dalam dunia tumbuhan rendah dikenal bebrapa divisi salah satunya adalah pterydophyta (tumbuhan paku). Pterydophyta merupakan suatu golongan tumbuhan yang mempunyai daur perkembang dengan pergiliran keturunan banyak ditemukan didarat dan juga menempel pada substratnya. Tumbuhan paku adalah tumbuhan darat tertua yang ada sejak zaman Devon dan Karbon. artinya telah hidup sejak 300 350 juta tahun yang lalu. Fosil paku merupakan sumber batu bara dibumi. Botani tumbuhan rendah, setiap organisme memiliki jaringan yang telah memiliki pembagian tugas untuk setiap kelompok sel-selnya. Seperti halnya tumbuhan paku. Untuk memahami jenis dan struktur tubuh tumbuhan paku maka dalam praktikum ini akan mengamati beberapa jenis tumbuhan paku.

B. Tujuan
1.

Untuk mengamati morfologi tumbuhan paku.

C.

Waktu dan tempat Praktikum ini dilaksanakan pada : Hari / tanggal Puku Tempat : : : Rabu, 12 Oktober 2011 09.00-14.50 WITA Desa seppong, Kel. Tammerodo, kec. Sendana Kab. Majene, Prov. Sulawesi barat

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Tumbuhan paku umum dijumpai ditempat lembab, menempel pada tumbuhan lain, dan saprofit bahkan hidup di air. Tumbuhan paku beberapa di antaranya dijadikan sebagai tanaman hias. Bahkan ada penggemar tanaman yang mengoleksi tumbuhan paku beraneka jenis yang diperoleh dari tempat yang berbeda-beda. tumbuhan paku merupakan tumbuhan berpembuluh yang tidak berbiji, memiliki susunan tubuh khas yang membedakannya dengan tumbuhan yang lain, (Moch anshori, 2006). Tumbuhan paku merupakan komponen vegetasi yang lebih menonjol dari pada divisi tumbuhan rendah lainnya. Walaupun kelompok tersebut jumlah jenisnya jauh lebih besar akan tetapi diduga tumbuhan paku merupakan tumbuhan yang menghuni daratan bumi, fosilnya dijumpai pada batu-batuan zaman karbon yaitu kira-kira 345 juta tahun yang lalu. Tumbuhan paku ada yang hidup diair (hidrofit), hidup menempel pada tumbuhan lain atau sampah-sampah saprofit, (Moch anshori, 2006). Paku tersebar disekuruh dunia akan tetapi terbanyak didaerah tropic lembab, kebanyakan paku memiliki perawakan yang khas sehingga tidak mudah keliru dengan macam tumbuhan lain. Sebagian dari kekhasan itu adalah adanya daun muda yang bergelung dan membuka jika dewasa. Ciri yang hampir unik ini disebut vernasi bergelung. Ukuran dan bentuk paku sangat bervariasi yang berkisar dari paku pohon yang dapat mencapai tinggi sekitar 5 m sampai paku memperlihatkan lapis-lapis dan daunnya hanya selapis sel dan sering tertukar dengan lumut,( Mulianty,2009).

BAB III METODE PRAKTIKUM

A. Alat dan bahan 1. Alat Silet 2. Bahan Tumbuhan paku B. Cara kerja 1. Merencankan tumbuhan paku-pakuan yang akan diambil sebagai sampel sebelum menuju lapangan. 2. Membentuk kelompok sebanyak 10 sampai 15 mahasiswa. 3. Mengambil asisten pendamping menuju lapangan agar mahasiwa lebih terarah dalam mengambil sampel. 4. Setelah menemukan tumbuhan jenis peku-pakuan maka paku tersebut diambil dengan menggunakan silet dengan cara memotong sekitar 5 meter dari tanah. 5. Tumbuhan paku tersebut dibawa untuk dibahas bersama.

BAB IV HASIL DAN PENGAMATAN A. Hasil pengamatan

B. Pembahasan Dalam praktikum botani tumbuhan rendah divisi ptherydophyta (tumbuhan paku), tumbuhan paku yang ditemukan dan dijadikan sebagai obyek pengamatan adalah : 1. Paku sayur Paku sayur merupakan tumbuhan jenis paku yang biasa dimakan tumbuhan mudanya sebagai sayuran. Aku ini biasanya tumbuh ditepi sungai atau pada tebing-tebing yang lembab dan teduh. Paku ini mengandung asam sikimat yang mengganggu pencernaan manusia. 2. Paku sarang burung Paku sarang burung merupakan jenis tumbuhan paku yang populer sebagai tanaman hias halaman. Penyebaran paku sarang burung terdapat di daerah tropis Dunia Lama seperti Afrika timur, India tropis, Indocina, Malaysia , hingga pulau-pulau di Samudera pasifik. bahkan di negarabHong kong jenis paku ini dilindungi oleh undang-undang, (Anonim, 2011). Paku sarang burung mencakup beberapa jenis berkerabat dekat namun berbeda. Paku sarang burung ini sangat mudah dikenal karena tajuknya yang besar, entalnya dapat mencapai panjang 150 cm, lebar 20 cm dan menyerupai daun pisang. Peruratan daun terlihat menyirip tunggal. Warna helai daun hijau cerah dan menguning bila terkena cahaya matahari langsung. Spora terletak di sisi bawah helai, pada urat-urat daun, dengan sori tertutup semacam kantung memanjang. Ental-ental yang mengering akan membentuk semacam sarang yang menumpang pada cabang-cabang pohon. Sarang ini bersifat menyimpan air dan dapat ditumbuhi tumbuhan epifit lainnya. Paku ini kebanyakan epifit, namun sebetulnya dapat tumbuh di mana saja asal kan terdapat bahan organik yang menyediakan hara. tumbuhan

paku sarang burung merupakan tumbuhan bawah tajuk sehingga tumbuhan ini menyukai naunga, (Anonim, 2011). 3. Paku kipas Tumbuhan paku kipas termasuk divisi pteridophyta. Tumbuhan pakupakuan ini dapa ditemukan didaerah tebing dan tempat-tempat teduh berhawa dingin. Paku kipas memiliki batang yang tegak, tinggi 15-35 cm, terlihat keluarnya akar pada percabangannya, daunnya kecil-kecil, panjangnya 4-5 mm, lebar 2 mm, bentuknya jorong, ujung meruncing, pangkal terlihat rata, warna daun bagian atas hijau tua, bagian bawah hijau muda. 4. Paku cakar ayam Tumbuhan paku cakar ayam pada mulanya tumbuhan liar. Tumbuhan ini hidup didaerah yang lembab, namun kini tumbuhna ini dikembang biakkan di pot setelah orang tahu ada khasiat yang dikandungnya. Selain itu, tumbuhan paku ini daunnya tersusun dikiri dan kanan batang induk sampai percabangannya memiliki keunikan meyerupai cakar ayam dan sisiksisiknya. Paku cakar ayam menghilangkan panas, melancarkan aliran darah dan penghenti peredangan serta menghilangkan bengkak. 5. Paku rumput Paku rumput merupakan jenis paku yang biasanya disebut juga paku hutan karena tumbuh pada hutan-hutan yang pada dasarnya orang-orang menganggap bahwa jenis paku ini tidak mempunyai nilai guna yang hanya rumput biasa. Daun paku ini merupakan daun majemuk yang panjangpanjang yang panjangnya mencapai 20 sampai 30 cm, batangnya terlihat kecil dan batang ini juga sebagai tempat daun-daun tersebut tumbuh dan dapat ditemukan di tanah yang agak kering dan di pohon. (Anonim)

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Selesainya praktikum dapat disimpulkan bahwa bagian-bagian preparat yang di amati diantara : 1. Paku sayur merupakan tumbuhan jenis paku yang tumbuh ditepi sungai atau pada tebing-tebing yang lembab dan teduh. 2. Paku kipas ini dapat ditemukan didaerah tebing dan tempat-tempat teduh berhawa dingin. Paku kipas memiliki batang yang tegak, tinggi 15-35 cm, terlihat keluarnya akar pada percabangannya, daunnya kecil-kecil, panjangnya 4-5 mm, lebar 2 mm, bentuknya jorong dan ujung meruncing. 3. Paku cakar ayam ini daunnya tersusun dikiri dan kanan batang induk sampai percabangannya memiliki keunikan meyerupai cakar ayam dan sisik-sisiknya. 4. Paku sarang burung mempunyai tajuk yang besar, entalnya dapat mencapai panjang 150 cm, lebar 20 cm dan menyerupai daun pisang. Peruratan daun terlihat menyirip tunggal. Warna helai daun hijau cerah dan menguning bila terkena cahaya matahari langsung. Spora terletak di sisi bawah helai, pada urat-urat daun, dengan sori tertutup semacam kantung memanjang. 5. paku rumput merupakan paku yang berdaun majemuk yang panjangpanjang yang panjangnya mencapai 20 sampai 30 cm, batangnya terlihat kecil dan batang ini juga sebagai tempat daun-daun tersebut tumbuh dan dapat ditemukan di tanah yang agak kering dan di pohon.

10

LAPORAN SEMENTARA PAKU RUMPUT

PAKU SARANG BURUNG

11

12

You might also like