You are on page 1of 4

PENANGANAN HASIL PERIKANAN

Pokok Bahasan

: Penanganan

Hasil

Perikanan

Di

Tempat Pengolahan Sub Pokok Bahasan : 1. Prinsip Perikanan 2. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menangani hasil perikanan Penanganan Hasil

Tujuan Pembelajaran Khusus Setelah mempelajari materi Penanganan Hasil Perikanan ini, peserta diharapkan dapat menjelaskan dan melakukan prinsip penanganan hasil perikanan dengan baik dan benar..

A.

Prinsip Penanganan Hasil Perikanan Ikan merupakan bahan makanan yang sangat cepat

dan mudah membusuk. Ikan yang tertangkap dan mati, jika dibiarkan begitu saja, esok harinya sudah tidak begitu enak, dan 2 3 hari kemudian sudah tidak dapat dikonsumsi lagi karena busuk. Proses pembusukan ikan yang begitu cepat disebabkan karena banyak hal, antara lain oleh enzim dan bakteri. Enzim adalah katalis biologis yang membantu reaksireaksi kimia yang terjadi dalam tubuh ikan sewaktu ikan hidup, dan enzim ini terdapat dalam daging dan isi perut ikan terutama pada alat-alat pencernaan. Meskipun ikan telah mati, enzim tetap bekerja, kali ini enzim bekerja bukan tidak lagi menguntungkan tetapi memecah protein ikan, sehingga daging ikan menjadi lembek. Bakteri adalah jasad hidup yang sangat kecil, terdapat dalam 3 tempat pada tubuh ikan, yaitu isi perut, insang dan lendir / permukaan kulit. busuk. Pada saat ikan mati, bakteri berkembang dengan pesat, dan menyebabkan ikan menjadi

Untuk mencegah pembusukan, maka sangat efektif bila kedua penyebab pembusukkan pada ikan ini (yaitu enzim dan bakteri) disingkirkan dan mencegah penyebab lain yang datang dari luar ikan itu sendiri. menangani ikan harus penanganan ikan, yaitu : berikut : 1. Tangani ikan pada kondisi yang dingin (pada suhu rendah) 2. Tangani ikan secara cepat 3. Tangani ikan secara cermat dan hati-hati. 4. Tangani ikan secara bersih. B. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menangani ikan Dalam menangani ikan sebelum dilakukan pengolahan, perlu diperhatikan kebersihan agar ikan tidak mudah terkontaminasi baik oleh mikroorganisme, bahan kimia ataupun oleh hewan perusak dan pembawa penyakit seperti tikus, lalat, kucing, dan lain-lain. Ruangan harus dibersihkan sebelum maupun sesudah digunakan. Demikian juga Caranya adalah dalam prinsip-prinsip menerapkan

mempertahankan kesegaran ikan

sepanjang mungkin dengan memperlakukan ikan sebagai

peralatan yang akan digunakan harus dalam keadaan bersih. Karena pada kondisi bersih, dapat mencegah perkembangan dari mikroorganisme yang merupakan penyebab pembusukan. atau pada Lingkungan kerja harus tetap dijaga dalam suhu rendah, bakteri sebagai penyebab

kondisi atau suhu rendah. Karena pada kondisi yang dingin pembusukan bisa terhambat atau bahkan mati. Prosedur menangani ikan sebelum diolah : 1. Bersihkan tempat dan ruangan yang akan digunakan untuk mengolah ikan. 2. Bersihkan peralatan yang akan digunakan. 3. Segera tangani ikan secara cepat, cermat dan hati-hati dengan membuang bagian-bagian yang tidak akan digunakan (insang, isi perut, tulang, dll). 4. Simpan ikan pada tempat yang dingin, lain, saat seperti mengerjakan pekerjaan yang

membersihkan bumbu-bumbu yang akan digunakan dalam mengolah ikan.

You might also like