You are on page 1of 2

LEUKOSITOSIS Leukosit dihasilkan di sumsum tulang. Terdiri dari basofil, eosinofil, neutrofil batang, neutrofil segmen, limfosit, monosit.

Berfungsi untuk mengatasi infeksi dan pertahanan tubuh melalui proses fagositosis, Imunitas humoral dan seluler. Jumlah leukosit dipengaruhi oleh umur, penyimpangan dari keadaan basal dan lainlain . Pada bayi baru lahir jumlah leukosit tinggi, sekitar 10.000--30.000/l. Jumlah leukosit tertinggi pada bayi umur 12 jam yaitu antara 13.000 -- 38.000 /l. Setelah itu jumlah leukosit turun secara bertahap dan pada umur 21 tahun jumlah leukosit berkisar antara 4500 -- 11.000/l. Pada keadaan basal jumlah leukosit pada orang dewasa berkisar antara 5000 -- 10.000/1. Jumlah leukosit meningkat setelah melakukan aktifitas fisik yang sedang, tetapi jarang lebih dari 11.000/l. Bila jumlah leukosit lebih dari nilai rujukan, maka keadaan tersebut disebut leukositosis. Leukositosis dapat terjadi secara fisiologik maupun patologik. Leukositosis yang fisiologik dijumpai pada kerja fisik yang berat, gangguan emosi, kejang, takhikardi paroksismal, partus dan haid. Derajat peningkatan leukosit pada infeksi akut tergantung dari: Beratnya infeksi Usia pasien Daya tahan tubuh pasien Efisiensi sumsum tulang

Leukositosis yang terjadi sebagai akibat peningkatan yang seimbang dari masingmasing jenis sel, disebut balanced leoko-cytosis. Keadaan ini jarang terjadi dan dapat dijumpai pada hemokonsentrasi. Yang lebih sering dijumpai adalah leukositosis yang disebabkan peningkatan dari salah satu jenis leukosit sehingga timbul istilah neutrophilic leukocytosis atau netrofilia, lymphocytic leukocytosis atau limfositosis, eosinofilia dan basofilia. Leukositosis yang patologik selalu diikuti oleh peningkatan absolut dari salah satu atau lebih jenis leukosit.

Pathophysiologic Mechanisms of Leukocytosis Normally responding bone marrow Infection Inflammation: tissue necrosis, infarction, burns, arthritis Stress: overexertion, seizures, anxiety, anesthesia Drugs: corticosteroids, lithium, beta agonists Trauma: splenectomy Hemolytic anemia Leukemoid malignancy Abnormal bone marrow Acute leukemia Chronic leukemia Myeloproliferative disorders

Miale JB. Laboratory Medicina Hematology. 4th .Ed. St. Louis; The C.V. Mosby Companya, 1972; p 759. American Family Physician. Published by The American Academy of Family Physicians. 2000

You might also like