Professional Documents
Culture Documents
1) Kondisi Alam
Kondisi alam Singapura tidak banyak memiliki kekayaan alam yang dapat
dimanfaatkan, oleh karena itu relatif sedikit jumlah pabrik yang melkukan
pengolahan industri yang memanfaatkan sumber daya alam, karena
keterbatasan tersebut lebih banyak mengandalkan industri jasa dan
perdagangan.
Dengan wilayah negara yang terbatas maka masyarakat dipacu untuk bekerja
keras dan lahan terbatas maka tumbuh gedung-gedung bertingkat sebagai
kantor dan perumahan-perumahan dalam bentuk rumah susun, flat ataupun
apartemen.
Adat istiadat dan budaya Singapura sudah terbangun sejak tahun 1970
sebagai negara yang disiplin dalam peraturan yang dapat dilihat dalam
kebersihan, pelayanan umum, budaya antri, memberikan kesempatan kepada
yang lebih tua, orang cacat, perempuan. Dalam aktivitas sehari-hari seperti
terlihat antrian naik angkutan umum, naik lift, pelayanan masyarakat,
supermarket. Taat pada aturan lalu lintas seperti marka jalan, parkir,
angkutan umum, tanda khusus pada mobil pengendara yang baru mendapat
SIM, lampu pengatur lalu lintas dan sebagainya.
6. Sebagai wanita tidak baik apabila berbicara dengan suara yang keras /
lantang.
Masyarakat melayu
4. Lebih senang makan di rumah, sarapan pagi nasi atau roti, makan
siang dan makan malam
6. Bersikap menghormati orang yang lebih tua, ramah tamah dan sopan
santun
c) Hari Buruh
B. Kondisi Kerja
1) Lingkungan Kerja
Sebagian besar TKI yang bekerja di Singapura bekerja sebagai piñata laksana
rumah tangga yang dalam bekerja sehari-hari berhadapan langsung dengan
majikan dan bertempat tinggal bersama majikan (dalam satu rumah), oleh
karena itu TKI harus pandai menyesuaikan diri dengan lingkungan rumah
tangga.
Tempat tinggal pada umumnya adalah rumah susun, flat atau apartemen,
sehingga TKI harus mampu menyesuaikan kondisi lingkungan seperti
menggunakan lift, menjemur pakaian, berbelanja, membuang sampah, tidak
boleh menerima tamu selain minta ijin majikan, selalu mengunci rumah, luas
tempattinggal terbatas. Khususnya untuk menjemur pakaian TKI harus
mempunyai keterampilan karena menjemur pakaian melalui jendela atau
beranda yang harus dilakukan dengan hati-hati.
2) Waktu Kerja
3) Fasilitas
Pihak majikan harus menyediakan fasilitas kamar tidur yang layak dan
perlengkapannya sehingga TKI dapat beristirahat. TKI berhak mendapatkan
kebutuhan makan dan minum sebanyak 3 kali sehari sesuai dengan
kebutuhan dan memenuhi syarat kesehatan kerja.
C. Perjanjian Kerja
1) Manfaat Perjanjian Kerja
Perjanjian kerja (kontrak kerja) adalah perjanjian antara TKI dan pengguna
sebagai dasar melaksanakan tugas dan pekerjaan pada pengguna dengan
hak dan kewajiban sebagaimana tertuang dalam ketentuan. Perjanjian kerja
harus diketahui dan dimengerti seluruh isi perjanjian kerja dan ke dua belah
pihak sepakat untuk mentaati dan melaksanakan hak dan kewajiban, dimana
masing-masing pihak TKI dan majikan menandatangani perjanjian kerja
tersebut.
Hak-hak TKI
c) Menyimpan sendiri gaji yang diterima baik secara tunai atau melalui
rekening Bank
Kewajiban TKI
c) Melakukan tugas anda dengan baik, jujur dan bersikap sopan kepada
majikan beserta seluruh anggota keluarganya
i) Memahami seluruh isi perjanjian kerja, berapa bulan uang gaji akan
dipotong oleh PJTKA / Agency
n) Membawa kartu ijin kerja bersama anda setiap saat. Anda harus
mampu menunjukkan kartu tersebut setiap saat bila diminta oleh
Inspektur Tenaga Kerja, Petugas Imigrasi atau Polisi
Hak Majikan
Kewajiban Majikan
c) Membayar gaji bulanan dan dibayar pada setiap akhir bulan sebesar
nilai dalam kontrak. Gaji minimal SIN $ 350
e) Memberikan hari istirahat (hari libur) paling sedikit sehari (24 jam)
setiap periode 7 hari tanpa pemotongan gaji
f) Dalam hal TKI harus bekerja pada hari istirahat, majikan harus
membayar antara SIN $ 10 sampai dengan SIN $ 15 untuk setiap hari
istirahat
g) Memberikan istirahat kepada TKI selama 8 jam setiap hari dan waktu
istirahat selama jam kerja
1) Dokumen TKI
1. Paspor
2. Visa Kerja
– Setelah TKI tiba di Singapura dan bekerja beberapa waktu meminta ijin
atau waktu kepada majikan untuk melaporkan keberadaan, pekerjaan dan
bekerja pada siapa kepada Kedutaan Besar RI di Singapura. Tentunya
untuk mendapatkan ijin tersebut TKI harus bisa menyampaikan keinginan
anda dengan sebaik-baiknya, agar pihak majikan tidak memberikan
pengertian yang kurang baik.
3) Asuransi TKI
Setiap penempatan TKI ke luar negeri TKI harus diasuransikan di dalam negeri
dan atau di luar negeri. Untuk itu TKI harus membawa dan memegang Kartu
Peserta Asuransi sebagai dasar untuk melakukan klaim asuransi bila terjadi
resiko seperti sakit, meninggal dunia, kecelakaan kerja, kecelakaan,
pemutusan hubungan kerja, gaji tidak dibayar, tindak kekerasan fisik, psikis
atau seksual, menghadapi masalah hukum, pemulangan TKI bermasalah,
hilangnya akal budi, resiko dipindahkan ke tempat kerja lain, sesuai dengan
klaim asuransi yang diperjanjikan. Untuk melakukan klaim asuransi TKI atau
ahli waris atau kuasanya mengajukan klaim selambat-lambatnya dalam waktu
12 bulan setelah terjadinya resiko yang dipertanggungkan dan harus
mengajukan klaim, memiliki surat keterangan ahli waris, surat keterangan
dari rumah sakit, surat keterangan kepolisian dan sebagainya sebagai
pendukung.
a) Mempekerjakan TKI pada orang lain, lebih dari satu tempat kerja di toko,
restoran, pasar dan atau pada pekerjaan selain pekerjaan yang sesuai
dengan kontrak
b) Menyuruh TKI membersihkan bagian luar kaca jendela pada rumah atau
bangunan bertingkat
d) Tidak boleh terlibat dalam kegiatan tidak bermoral atau ilegal seperti
kejahatan, pelacuran atau penggunaan obat-obat terlarang
e) Tidak boleh hidup bersama seperti suami istri baik dengan teman sendiri
maupun dengan warga negara asing (Singapura, Bangladesh, Pakistan,
India dan lain-lain)
a) Tidak terbujuk oleh seseorang (teman, orang Indonesia, Agen, PPTKIS atau
siapapun) untuk melarikan diri atau berpindah majikan. Hal itu sangat
membahayakan keselamatan diri dan TKI bisa ditangkap
c) Tidak menerima pekerjaan apabila ijin tinggal TKI di Singapura sudah habis
masa berlakunya dan tidak diperpanjang. Hal itu juga merupakan
pelanggaran hukum.
Bahaya yang dapat menimpa TKI:
9) Penerimaan Gaji
a) Pada waktu menerima gaji dari majikan, harus diperiksa jumlahnya dan
baru tanda tangan di kwitansi yang disediakan majikan, apabila memang
sudah sesuai. Pihak majikan tidak boleh memotong gaji TKI dengan sesuka
hati jika TKI melakukan kesalahan waktu bekerja (misalnya memecahkan
gelas / piring) tanpa disengaja.
b) Apabila gaji yang diberikan tidak sesuai dengan kontrak kerja, sebaiknya
tanya kepada majikan apakah kesalahan perhitungan dan jangan
menandatangani kwitansi pembayaran. Jika tidak ada penjelasan yang
yang memuaskan tentang pembayaran yang kurang, segara melaporkan
ke PPTKIS pengirim, Departemen Tenaga Kerja Singapura atau Kedutaan
Besar Indonesia.
c) Jika gaji tidak dibayar dalam 1 bulan dan tanggal yang sudah ditentukan
boleh dianggap memberhentikan tanpa pemberitahuan, maka majikan
wajib membayar gaji sebagai pengganti pemberitahuan, pembayaran
penghentian kontrak dan pembayaran-pembayaran lain menurut Undang
Undang.
§ Narkoba
Berhati-hati, jangan mudah percaya pada orang yang belum dikenal dalam
perjalanan (misalnya di airpot, terminal bus) jangan meletakkan tas secara
sembarangan yang mudah ditukar atau disentuh orang tanpa sepengetahuan
anda
Tidak mudah dibujuk rayu atau mengikuti permintaan orang yang belum
dikenal (misalnya untuk membawakan barangnya)
Tidak menggunakan barang atau obat-obatan yang diberikan oleh orang yang
tidak dikenal.
§ HIV AIDS
HIV AIDS adalah penyakit yang sangat berbahaya, yang mematikan dan
sampai sekarang belum ada obatnya. Orang yang terkena AIDS tidak bisa
diobati dan dalam waktu tidak lama akan meninggal karena tidak mempunyai
kekebalan terhadap penyakit. Penyebab dan penyebaran penyakit tersebut
antara lain melalui hubungan suami istri dengan pengidap HIV. Untuk itu hal
yang anda harus lakukan:
a) Di Bandara Keberangkatan
1. Siapkan paspor, visa kerja dan kartu debarkasi untuk proses pengecekan
imigrasi di loket imigrasi (desk imigration)
§ Dalam hal TKI telah menyelesaikan masa kontraknya, majikan atau agen
bertanggung jawab mengirim pulang TKI ke Indonesia sampai ke pelabuhan
udara terdekat dengan daerah asal TKI. Majikan atau agen tidak dibenarkan
memulangkan TKI ke Batam atau sekitarnya
§ Biaya tiket pesawat udara ditanggung oleh majikan atau agen sesuai
dengan ketentuan dalam perjanjian kerja sama penempatan.
§ Keluar pada jalur khusus TKI, dengan membawa barang bawaan anda ke
dalam bus yang telah disediakan untuk menuju Terminal 4.
– Bila anda pulang karena cuti / perpanjangan kontrak kerja, maka anda
wajib melapor ke BP3TKI masing-amsing daerah atau PPTKIS yang
memberangkatkan anda
– Belilah tiket angkutan darat atau tiket pesawat sesuai dengan tujuan
kepulangan
– Bila ada yang meminta uang, jangan takut untuk segera melaporkan
kepada petugas keamanan.
Untuk memperoleh nasehat atau bantuan lebih lanjut secara gratis, anda
dapat menghubungi Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI
(BNP2TKI) Direktorat Perlindungan Kawasan Asia Pasifik, Kedutaan Besar
Republik Indonesia Singapura bidang Konsuler (65) 67371371, Bidang Imigrasi
(65) 67335215, 62351009, Bagian Tata Usaha (65) 6733690, 67377422.
Apabila terjadi perselisihan antara TKI dengan majikan sebaiknya dilakukan upaya
sebagai berikut:
a) Musyawarah untuk mufakat, untuk itu calon TKI harus bisa menyampaikan
permasalahan tersebut dengan majikan agar majikan mau menyelesaikan
atau memenuhi keinginan TKI
8. Mintalah gaji setiap bulan sesuai dengan tanggal yang telah ditetapkan dan
gunakan sebaik mungkin sesuai kebutuhan, sisakan dan tabunglah untuk hari
depan.
1. Bagi TKI jangan menelpon interlokal / SLJJ untuk keperluan pribadi atau
keperluan yang kurang perlu dari rumah majikan. Apabila TKI melakukan
interlokal dari rumah majikan, pastikan bahwa hal itu memang sudah atas
persetujuan atau ijin dari majikan
6. Bagi TKI jangan menggunakan fasilitas di rumah majikan tanpa seijin mereka
7. Tanyakan kepada majikan mengenai apa-apa yang harus anda kerjakan dan
apa-apa yang tidak boleh anda lakukan, sebelum memulai bekerja
8. Sebelum memulai kerja, pastikan terlebih dahulu apa yang diharapkan oleh
majikan anda
Manusia selama masih hidup tidak ada yang bebas dari masalah, tapi pasti
mempunyai masalah, hanya saja masing-masing orang berbeda permasalahannya
dan yang terpenting adalah bagaimana cara kita menghadapinya. Sebagai TKI yang
bekerja di negara orang yang mempunyai adat budaya, sifat / perilaku yang sangat
berbeda dengan kita seperti galak, cerewet, pelit, kurang manusiawi ditambah lagi
dengan pekerjaan yang sangat banyak akan menimbulkan permasalahan tersendiri.
Hal tersebut tebtunya akan menimbulkan perasaan sedih, kecewa, sakit hati,
dendam dan lain-lain. Apabila kondisi tersebut berlangsung terus menerus dan
semakin menumpuk akan menimbulkan perasaan tertekan (stress) yang berat dan
akan membuat sikap putus asa yang akhirnya ingin bunuh diri. Hal tersebut
tentunya jangan sampai terjadi pada kita, walaupun harus menghadapi masalah
seberat apapun dimana di negara orang, kita sendirian, menghadapi banyak
masalah yang berat, sementara kita tidak berdaya, butuh pertolongan maka kita
harus ingat, yakin bahwa Allah SWT senantiasa akan mengasihi dan menolong kita
dengan segala kekuasaannya. Maka apabila kita ingin terhindar dari stress, sikap
putus asa dan keinginan bunuh diri, kita harus mempunyai iman yang kuat yaitu
selalu ingat, percaya dan yakin bahwa Allah SWT yang mempunyai sifat yang maha
(Asma Ul Husna). Sifat Allah yang harus kita percaya, yakin dan ingat paling tidak
sifat Yang Maha Kuasa, Maha Pengasih dan Maha Penolong. Dengan beriman pada
Allah, akan menimbulkan perasaan tenag, damai, percaya diri dan semangat hidup,
tidak akan putus asa walaupun menghadapi masalah yang berat. Hal tersebut
dikarenakan Allah Maha Kuasa.