You are on page 1of 8

Fikih Munakahat

Pengertian Yaitu akad yang menghalalkan pergaulan dan membatasi hak dan kewajiban serta tolong menolong antara seorang laki-laki dan perempuan yang bukan mahram Dalil: 1. dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir (QS. Ar Ruum:21) 2. Dunia itu harta benda, dan sebaik-baik harta benda dunia adalah wanita yang sholehah (HR. Muslim)

1.

Tanda- yang dicintainya. Tanda-tanda cinta Sesungguhnya Banyak mengingat

2.

3.

4.

orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayatNya bertambahlah iman mereka (karenanya), dan hanya kepada Tuhanlah mereka bertawakkal ((QS. Al Anfal (8) : 2)) Kagum. Kagum muncul karena adanya suatu kelebihan yang dilihatnya, apakah bersikap subjektif atau objektif. Kagum diawalai dengan mengenali sesuatu yang lebih dibandingkan dengan yang lain. Ridha. Cinta menimbulkan keridhaan kepada yang dicintai apapun yang diperintahkan atau dilarang ia rela melakukannya. mereka bersumpah kepada kamu dengan (nama) Allah untuk mencari keridhaanmu, Padahal Allah dan Rasul-Nya Itulah yang lebih patut mereka cari keridhaannya jika mereka adalah orang-orang yang mukmin.(QS.At Taubah (9) : 62) Tadhhiyah (siap berkorban). Cinta akan membuat kesiapan untuk berkorban demi kepentingan yang dicintainya. Ia akan membela habishabisan sebagai wujud dari cintanya. . dan di antara manusia ada orang yang mengorbankan dirinya karena mencari keridhaan Allah; dan Allah Maha Penyantun kepada hamba-hamba-Nya.(QS.Al Baqarah (2) : 207)

5.

6. 7.

Takut. Ketakutan yang muncul dari cinta adalah dalam bentuk harap dan cemas berharap agar yang dicintainya ridho dan cemas bila yang dicintainya tidak ridho kepadanya. Maka Kami memperkenankan doanya, dan Kami anugerahkan kepada nya Yahya dan Kami jadikan isterinya dapat mengandung. Sesungguhnya mereka adalah orangorang yang selalu bersegera dalam (mengerjakan) perbuatanperbuatan yang baik dan mereka berdoa kepada Kami dengan harap dan cemas[970]. dan mereka adalah orang-orang yang khusyu' kepada kami.(QS. Al Anbiya (21) : 90) Berharap. Cinta menumbuhkan harapan kepada yang dicintainya. Taat. Bukti dari cinta adalah mentaati kepada yang dicintainya. Barangsiapa yang mentaati Rasul itu, Sesungguhnya ia telah mentaati Allah. dan Barangsiapa yang berpaling (dari ketaatan itu), Maka Kami tidak mengutusmu untuk menjadi pemelihara bagi mereka. (QS. An Nisaa (4) : 80)

Kriteria calon Suami/Istri: 1. Harta Benda 2. Kebangsawanannya 3. Kecantikannya 4. Agama dan Budi Pekertinya Sifat-sifat perempuan yang baik: 1. Yang beragama dan menjalankannya Dari Jabir: Sesungguhnya Nabi telah bersabda sesungguhnya perempuan itu dinikahi karena agamanya, hartanya dan kecantikannya maka pilihlah yang beragama (HR Muslim). 2. Keturunan yang subur Dari Maqal bin Yasar ia berkata Seorang laki-laki telah datang kepada Nabi SAW. Kata laki-laki itu saya telah mendapatkan seorang perempuan bangswan yang cantik hanya dia tidak beranak. Baikkah saya kawin dengan dia? Jawab Nabi: jangan. Kemudian laki-laki itu datang yang kedua kali. Beliau tetap melarang. Kemudian pada ketiga kalinya laki-laki itu datang pula. Nabi bersabda kawinlah dengan orang yang dikasihi lagi subur (HR Abu Dawud dan Nasai) 3. Yang masih perawan Dari jabir, sesungguhnya Nabi SAW telah menyatakan kepadanya Sabda Beliau, Hai Jabir , engkau kawin dengan perawan ataukah dengan janda? Jawab jabir : saya kawin dengan janda. sabda Nabi: Alangkah baiknya jika engkau kawin dengan perawan , engkau dapat jadi hiburannya dan dia pun menjadi hiburan bagimu. (HR. Jamaah)

Rukun Nikah
Sighat (akad): yaitu pernyataan dari pihak perempuan seperti kata wali saya nikahkan engkau dengan anak saya bernama fulanah binti fulan. Kemudian mempelai laki-laki menjawab : saya terima menikahi fulanah binti fulan .. 2. Wali bagi mempelai perempuan. 3. Dua orang saksi. Hadits nabi: Tidak sah nika kecuali dengan wali dan dua orang saksi yang adil (HR.Ahmad)
1.

Susunan Wali
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

Bapak Kakek Saudara Laki-laki yang seibu dan sebapak Saudara laki-laki sebapak saja Anak laki-laki dari saudara laki-laki yang seibu dan sebapak Anak laki-laki dari saudara sebapak saja Saudara bapak yang laki-laki Anak laki-laki dari paman dari pihak bapaknya Hakim

Syarat wali dan saksi


1. 2. 3. 4. 5. 6.

Islam Baligh Berakal Merdeka Laki-laki Adil

Mahram
1. a. b. c. d. e. f. g. 2. a. b. 3. a. b. c. d. e.

Dari keturunan ibu dan ibunya (nenek), ibu dari bapak dan seterusnya ke atas Anak dan cucu dan seterusnya ke bawah Saudara perempuan yang seibu sebapak, sebapak atau seibu saja Saudara perempuan dari bapak Saudara perempuan dari ibu Anak perempuan dari saudara laki-laki dan seterusnya Anak perempuan dari saudara perempuan dan seterusnya Sebab persusuan Ibu yang menyusui Saudara perempuan sepersusuan Sebab pernikahan Ibu istri (mertua) Anak tiri apabila sudah campur dengan ibunya Istri anak (menantu) Istri bapak (ibu tiri) Mengumpulkan dua saudara yang menjadi mahram

You might also like