You are on page 1of 7

ANALISA PROSES INTERAKSI Inisial klien Status interaksi perawat-klien Lingkungan : Nn.

LK : Pertemuan ke 1 fase kerja : Perawat dan klien duduk dalam satu ruangan, duduk berhadapan,jarak 2 meter dari perawat dan klien terdapat satu perawat yang juga sedang berinteraksi dengan klien lain. : Ekspresi klien tampak tenang , menatap perawat, kepala agak miring ke sisi kanan, dan mulut terlihat komat-kamit. : Klien dapat mengurangi suara yang di dengar (halusinasi) : Tiskawati Sutisna : 12 Desember 2011 : 10.00 wib : Sakura ANALISA BERPUSAT PADA PERAWAT Perawat memulai percakapan dengan sikap terbuka ANALISA BERPUSAT PADA KLIEN

Deskripsi klien Tujuan (berorientasi pada klien) Nama Mahasiswa Tanggal Jam Bangsal KOMUNIKASI VERBAL P : Selamat Pagi MBA LK... KOMUNIKASI NON VERBAL

RASIONAL Klien telah bersedia melakukan interaksi pertemuan pertama ini menunjukkan bahwa antara klien dan perawat mulai terbina hubungan saling percaya. Dan ini merupakan modal awal seseorang dapat membuka diri dengan orang lain Perawat mempertahankan sikap terbuka, badan condong ke depan, memandang dan mendengarkan dengan penuh perhatian ketika

P : duduk berhadapan, memegang bahu klien, tersenyum, badan agak membungkuk ke depan, kaki sikap terbuka K : Melihat kearah perawat, dan tampak masih ragu-ragu

Klien tampak bersedia berinteraksi namun masih tampak ragu

K : Pagi

K : klien mengubah posisi kakinya, memandang perawat, menjawab dengan singkat Perawat tetap P menjaga posisi :mempertahan tubuh dengan

Klien berespon positif dengan salam yang disampaikan oleh perawat

kan sikap terbuka, badan condong ke depan, memandang dan mendengarkan dengan penuh perhatian

terapeutik

P : benar ini mba P : Suara jelas, LK?? memandang Perkenalkan klien dengan saya suster bersahabet, tiska.. disini sikap terbuka saya bertugas dan tersenyum dari jam 7 sampai jam 2 K : Memandang siang nanti.. perawat mba senang dengan wajah dipanggil serius apa? K : iya.. saya K : Suara klien senang terdengar dipanggil pelan dan LK... memandang perawat dengan serius P : Memdengarkan penuh perhatian, mempertahan sikap terbuka P : Suara jelas, tetap tersenyum, mempertahank an sikap terbuka, memandang

Perawat mencoba membuka diri dan mencoba menggali identitas klien

Klien mendengarkan pertanyaan perawat dengan serius Klien masih terlihat mulai menampakkan rasa percaya dengan perawat

berinteraksi dengan klien. Sesuai dengan teori hal ini merupakan sikapsikap yang harus dilakukan dalam melakukan hubungan terapeutik sehingga klien dapat berespon positif terhadap interaksi yang dilakukan. Membuka diri bagi perawat untuk memudahkan dan memasuki atau membina hubungan saling percaya dengan klien

Perawat menunjukkan sikap terbuka dengan klien Perawat mencoba membuka diri dan mencoba menggali data baru yang mungkin sangat

Rasa percaya kepada orang lain ditunjukkan setelah melakukan perkenalan yang lebih mendalam dengan orang tersebut

P : Bagaimana perasaannya hari ini?

Perawat mencoba menggali data baru yang memungkinkan sekali untuk dijadikan core problem pada

klien dengan bersahabat K : Memandang perawat, wajah tampak lebih relek K : Suara masih terdengar pelan, wajah menatap perawat, kepala agak miring ke sebelah kanan P : Memandang klien dengan bersahabat, mempertahank an sikap terbuka dan mencondongk an badan kearah klien P : Suara jelas, wajah diangkat, tersenyum, dan memandang klien K : Klien memandang perawat dan terlihat bersedia namun masih agak ragu. K : Klien menjawab dengan singkat P : Tersenyum, memandang klien dengan

diperlukan oleh klien Klien tampak lebih menikmati diskusi yang akan dilakukan dengan perawat Klien sudah mulai menananmkan sikap terbuka dengan perawat Perawat menunjukkan sikap terbuka dengan klein

klien ini

K : Baik suster...

Klien sudah mulai membuka diri dengan perawat ini merupakan awal yang baik untuk mengetahui klien lebih dalam lagi tentang masalah yang dihadapainya

P : kita ngobrolngobrol sebentar yu... mau?? Disini aja.. 15 menit saja... gmn?? Mau???

Perwat menunjukkan sikap yang terbuka dengan klien

Klien terlihat sudah mulai terbuka dengan perawat tetapi masih belum sepenuhnya percaya

K : iya suster..

Klien bersedia

Perawat mendengarkan dengan perasaan

Perawat mencoba mengajak klien untuk berkomunikasi agar perawat dapat menggali data dengan pertanyaan terbuka. Sesuai dengan teori pertanyaan terbuka memungkinkan klien dapat menceritakan seluruh masalah yang dihadapainya Klien mampu mengambil keputusan sederhana ditunjukkan dengan bersedianya klien untuk mengobrol

bersahabat, merubah posisi duduk

empati dan merasakan keinginan klien

P : mba LK saya P : Bicara jelas, lihat sering tersenyum, duduk memandang ditaman klien dengan sendirian dan bersahabat terlihat K :Mendengarkan sedang pertanyaan mengobrol... dengan mengobrol serius, dengan siapa memandang mba?? perawat, tangan diremasremas. K: K : saya mendengar suara-suara memanggilmanggil saya.. Saya takut sus.. P : lalu apa yang mba LK lakukan kalo mendengar suara-suara itu??? K : Wajah tampak takut. P : mendengarkan dengan penuh perhatian dan mempertahan kan sikap terbuka. P : Tersenyum, mempertahan kan sikap terbuka, suara jelas K :Mendengarkan pertanyaan perawat, memandang perawat K : menjawab dengan suara agak takut

Perawat memberikan pertanyaan terbuka

dengan perawat. Hal ini menandakan bahwa klien sudah mulai dapat berfikir secara baik perawat menggali data dengan pertanyaan terbuka. Sesuai dengan teori pertanyaan terbuka. Klien mendengarkan dengan serius

Perawat mempertahanka n sikap terbuka dengan klien Perawat memberikan pertanyaan terbuka kepada klien

Klien sudah mulai percaya dengan menceritakan masalah yang di alami.

Klien sudah mulai menunjukkan sikap percaya dengan perawat

Perawat mencoba memberikan pertanyaan terbukadan lebih mendalam. Klien mendengarkan dengan serius

K : saya lari-lari sus..

Klien menceritakan masalah yang

Klien menceritakan masalah yang di alami. Ini

P : apa dengan lari-lari, suara itu hilang?

K : engga...

P : Tersenyum, menggangguk kan kepala, memandang klien dengan ramah. P : Suara jelas, memandang klien degan bersahabat, mempertahan kan sikap terbuka K : Memandang perawat, mendengarka n pertanyaan perawat K : klien mengatakan dengan wajah sedih. P : mendengarkan dengan penuh perhatian

Perawat mencoba memahami perasaan klien. Perawat mencoba menggali lebih dalam lagi masalah yang dialami.

di alami

menunjukkan klien percaya kepada perawat.

Klien mendengarkan dengan serius

Perawat mencoba memberikan pertanyaan terbuka yang bersifat eksplorasi. Hal ini sesuai dengan teori bahwa eksplorasi adalah mempelajari topik secara mendalam. Klien mampu menjawab pertanyaan dari perawat.

Klien tampak murung/sedih. Perawat memahami penjelasan yang diberikan klien. Perawat mencoba menawarkan solusi untuk memecahkan masalah.

P : baiklah.. kalo P : perawat begitu.. disini menawarkan suster akan cara/ solusi memberikan masalah yang 4 cara untuk di hadapi mengurangi K : memandang dan perawat dan menghilangka mendengarka n suara-suara n penjelasan yang mba LK perawat dengar.. dengan gmn?? serius. Mau????? K : Ya suster .. K : Tersenyum saya mau... sambil berbicara dengan suara yang jelas, P : tersenyum, mempertahan

Perawat menawarkan solusi kepada klien. Klien mencoba memahami penjelasan dari perawat

Perawat mempertahanka

Klien menikmati diskusi dan bersedia menerima solusi yang ditawarkan

Klien menjawab dan bersedia menerima solusi yang ditawarkan perawat.

P : baik.. kita mulai ya.. cara 1 yaitu dengan menghardik/ menolak suara . caranya kalo suara itu muncul.. tutup telinga dan teriak pergi...pergi... suara palsu... cara 2 mengobrol dengan orang lain. Cara 3 mengatur jadwal kegiatan Cara 4 yaitu minum obat yang teratur.. nah sekarang kita latihan cara yang 1 ya... ayo tirukan yang tadi suster contohkan.. K: pergi...pergi. ... suara palsu... Begitu ya suster?

kan sikap terbuka. P : menjelaskan dan memberikan contoh dengan jelas, kedua tangan menutup telinga. K :Mendengarkan penjelasan dengan serius

n sikap terbuka Perawat memberikan penjelasan dan memberikan contoh

perawat. Perawat menjelaskan dan memberikan contoh solusi dari masalah klien.

Klien mendengarkan dan mencoba memahami penjelasan dan contoh dari perawat

K : kedua tangan menutup telinga dan menirukan cara yang diberikan perawat P: memperhatikan Perawat klien. menyimak/ memperhatikan klien. P : Memandang klien dengan Perawat memberikan

Klien tampak lebih menikmati diskusi yang dilakukan dengan perawat, klien menirukan cara yang diberikan oleh perawat.

Klien memperagakan / menirukan cara yang di contohkan perawat.

P : nah itu baik sekali.. nanti

Reinforcement positif digunakan

kalo suara itu muncul lagi mba LK melakukan yang tadi di contohkan oleh suster ya.. Nanti 3 jam lagi kita ketemu untuk latihan cara yang ke 2 ya.. gimana?? Mau?? Mau dimana?? K : iya sus... Disini saja..

bersahabat,ter senyum, membertahan kan sikap terbuka. K : Memandang perawat, mendengarka n dengan serius dan rileks.

penjelasan dan penegasan kepada klien.

untuk memberikan penghargaan dan merupakan tehnik yang memberikan pengakuan dan kesadaran (Giving Recognition ) Klien memahami apa yang dijelaskan oleh perawat.

P : baik kalo gitu.. terima kasih dan sampai jumpa nanti ya..

K : tersenyum, rileks. P : Tersenyum, memandang klien dengan penuh perhatian. P : Tersenyum, meninggalkan klien K : tersenyum, mengangguka n kepala dan meninggalkan perawat.

Perawat menawarkan kontrak untuk pertemuan berikutnya. Perawat menyelesaikan tugas dengan baik

Klien menjawab dan bersedia untuk kontrak berikutnya.

Klien menjawab dan bersedia untuk pertemuan berikutnya.

Perawat menyelesaikan tugas dengan baik. Klien terlihat puas dan meninggalkan perawat

Refleksi In Action : Dilaksanakan pada saat interaksi (dapat dilihat di Fase kerja) Refleksi On Action : 1. Fase Kerja Menggali adanya halusinasi dan apa yang di dengar. Saat ingin menggali masalah, pertanyaan sudah terfokus sehingga jawaban yang diberikan sesuai dengan yang diharapkan perawat. 2. Fase terminasi Evaluasi hanya kognitif dan psikomor saja untuk mengurangi suara-suara yang di dengar (halusinasi) sedangkan untuk evaluasi afektif belum dilakukan.

You might also like