You are on page 1of 28

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

CorelDraw 11

INTRODUCTION

orelDraw merupakan salah satu program yang banyak digunakan dalam desain dan editing gambar bitmap yang telah dilengkapi dengan full color management system daninteractive tools yang akan memudahkan dalam pembuatan dan editing pada suatu objek. Menjalankan program CorelDraw pada lingkungan Windows XP. 1. Klik Star 2. Sorot All Programs 3. Sorot Corel Graphic Suite 11 4. Klik CorelDraw 11, sesaat kemudian akan muncul tampilan pembuka: New Grapic, memulai pembuatan gambar dengan file baru. Open Last Edited, untuk membuka file/dokumen yang terakhir digunakan. Open Grapic, untuk memilih file yang akan dibuka. Template, untuk membuat dokumen/gambar dengan menggunakan template yang telah disediakan oleh CorelDraw. CorelTUTOR, untuk membuka file tutorial local maupun online. Whats New?, untuk mengetahui fasilitas baru yang terdapat pada CorelDraw. 5. Pilih salah satu pilihan yang tersedia

Tampilan Awal CorelDraw 11

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

Title Bar Menu Bar

Toolbar standar Property Bar

Sizing Button

Horizontal Ruller

Tool Box

Scroll Bar Printable Area

Vertical Ruler

Color Pallete

Scroll Page Status Bar

Layar Utama CorelDraw 11 ` KOMPONEN LAYAR UTAMA 1. Title Bar, berisi nama program dan nama file. 2. Menu Bar, berisi menu/baris perintah yang telah dikelompokkan menurut spesifikasi CorelDraw 3. Sizing Button, berisi tombol perintah untuk mengatur ukuran windows. 4. Toolbar standar, digunakan untuk operasi standar seperti: membuka file, mencetak data, mengcopy, dan lain sebagainya. 5. Property Bar, toolbar ini akan selalu berubah sesuai objek yang dipilih. Fungsi utama toolbar ini adalah untuk pengaturan lebih lanjut mengenai objek terpilih. 6. Tool Box, berisi kumpulan peralatan yang dapat digunakan untuk pembuatan bebagai objek. 7. Vertical Ruler, mistar/ruler yang terletak secara vertikal. 8. Horizontal Ruler, mistar/ruler yang terletak secara horizontal. 9. Printabel Area, merupakan area kerja CorelDraw 11. 10. Color Pallete, berisi kumpulan warna yang digunkan dalam pewarnaan objek. Untuk pengecekan komposisi warna yang digunakan dapat dilakukan dengan cara berikut: 1. Klik windows,kemudian pilih Color Pallete 2. Pilih salah satu pewarnaan yang diinginkan 11. Scroll Page, baris penggulung halaman kerja yang dapat dimanfaaatkan untuk penambahan maupun pengurangan halaman 12. Scroll Bar, baris penggulung vertikal dan horizontal yang dapat dimanfaatkan untuk melihat ruang/objek area yang ada MENGATUR PAGE SETUP Page setup untuk proses pengaturan halaman dan bermanfaat dalampenentuan ukuran kertas yan akan digunakan. Cara pengaturannya sebagai berikut: 1. Klik Layout, pilih Page Setup 2. Tentukan pengaturan yang akan dilakukan pada pilihan Size:
Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com 2

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

Paper :jenis kertas yang akan digunakan Width :ukuran lebar kertas yang akan digunakan Height :ukuran tinggi kertas yang akan digunakan Inches :satuan ukuran unit kerja yang digunakan (dapat diganti sesuai keperluan) Potrait :orientasi kertas searah vertical kertas Landscape :orientasi kertas searah horizontal kertas 3. Tentukan pengaturan yang akan dilakukan pada pilihan Layout

Digunakan untuk menentukan sistem halaman yang akan digunakan dalam proses kerja. Terdapat beberapa pilihan yang dapat digunakan sesuai keperluan. 4. Tentukan pengaturan yang akan dilakukan pada pilihan Label Digunakan untuk keperluan pencetakan kertas label 5. Tentukan pengaturan yang akan dilakukan pada pilihan Background Digunakan untuk mengatur background kertas yang akan digunakan 6. Akhiri dengan memilih OK MENGATUR GRID DAN RULER SETUP
Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com 3

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

Pilihan ini digunakan untuk menentukan seting grid maupun ruller. Untuk pengaturannya dengan cara berikut: 1. Klik menu View, kemudian pilih Grid and Ruler Setup

2. Tentukan pengaturan yang akan dilakukan :


Spacing horizontal horizontal Spacing vertical : digunakan untuk menentukan jarak grid secara vertikal Show grid : untuk memunculkan garis grid dalam lembar kerja : untuk mengatur pembuatan/pengeditan objek : untuk memunculkan grid dalam bentuk garis: untuk memunculkan grid dalam bentuk titik-titik : digunakan untuk menentukan jarak grid secara

Snap to grid sesuai dengan garis yang ada Show grid as lines garis Show grid as dots 3. Akhiri dengan memilih OK

MENGATUR GUIDELINE DAN ZERO POINT Pilihan ini digunakan untuk mengatur guideline (garis bantu) dan zero point (titik nol) dalam penyetingan kerja. 1. Guideline : untuk mengaturnya, drag pada sisi ruler (vertical/horizontal) yang tersedia ke arah lembar kerja 2. Zero Point : untuk mengaturnya, drag pada perpotongan ruler vertical dan horizontal dan arahkan ke posisi yang diinginkan

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

MENYIMPAN HASIL KERJA Untuk proses penyimpanan file dapat dilakukan dengan cara berikut: 1. Klik menu File, pilih Save 2. Tentukan pengaturan yang diinginkan Pilih folder tempat penyimpanan file yang diinginkan Tulis nama file pada bagian File Name Tentukan versi program yang diinginkan

Tentukan versi program yang akan digunakan Nama folder yang diinginkan Tulis nama file yang digunakan

3. Akhiri dengan memilih save MENG-EXPORT FILE Untukkeperluan tertentu, file yangdibuat dari Corel Draw dapat di eksport dengan cara berikut: 1. Pilih objek yang akan di eksport 2. Klik menu File, kemudian pilih Export 3. Tentukan pengaturan yang diinginkan

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

Hanya objek yang terpilih saja yang akan dieksport

4. Akhiri dengan memilih Export MENG-IMPORT FILE Digunakan untuk pengambilan gambar berupa bitmap/image ke dalam Corel Draw. Untuk keperluan tersebut dapat dilakukan dengan cara berikut: 1. Klik menu File, kemudian pilih Import 2. Tentukan folder tempat file yang akan diambil 3. Pilih file yang akan digunakan 4. Akhiri dengan memilih import PENCETAKAN / PRINT Untuk melakukan proses pencetakan, pastikan objek yang dimiliki tersusun dalam printable area yang ada. Untuk proses penetakan dapat dilakukan dengan cara berikut: 1. Klik menu file, kemudian pilih print 2. Tentukan pengaturan yang diinginkan pilih jenis printer yang akan digunakan pada pilihan Name tentukan halaman yang akan dicetak pada pilihan Print Range Current Document, untuk dokumen yang aktif saat ini Current Page, untuk halaman yang aktif saat ini Pages, untuk menentukan halaman yang diinginkan Print Preview, untuk pengecekan tampilan dokumen sebelum dicetak 3. Klik Print untuk memulai proses pencetakkan

PEMBUATAN OBJEK DASAR


Toolbox Piranti ini digunakan dalam proses pembuatan maupun pengeditan suatu objek

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

Pick Tool, untuk memilih objek Shape Tool, untuk memodifikasi dan editing objek Zoom Tool, untuk mengatur tampilan objek Freehand Tool, untuk pembuatan objek berbentuk garis Rectangle Tool, untuk pembuatan objek segi empat Ellipse Tool, untuk pembuatan objek ellips dan lingkaran Polygon Tool, untuk pembuatan objek poligon Basic Shapes, untuk pembuatan objek khusus Text Tool, untuk pembuatan teks Interactive Blend Tool, untuk pengaturan efek khusus Eyedropper Tool, untuk pemberian efek suatu warna Outline Tool, untuk pengaturan garis Fiil Tool, untuk pengaturan warna isian suatu objek Interactive Fiil Tool, untuk pengaturan warna secara interaktif PEMBUATAN OBJEK GARIS Untuk membuat objek garis dapat digunakan tool-tool sebagai berikut:

Dimention tool Interactive connector tol, u/ menyambung garis 3 point curve tool, u/ membuat kurva Polyline tool, u/ membuat garis dengan banyak sudut. Pen tool, u/ membuat garis dengan banyak sudut (titik) Artistic media, u/ membuat garis dengan berbagai efek meliputi: Preset, brush, sprayer, calligraphic, dan pressure. Bezier tool, u/ membuat garis lengkung. Freehand tool, u/ membuat garis bebas.

Contoh pembuatan garis dengan menggunakan berbagai tool.

variasi freehand tool

variasi bezier tool

variasi artistic media

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

pen tool / polyline tool

3 point curve tool

menyambung curve dan garis dengan interactive connector tool

PEMBUATAN OBJEK SEGI EMPAT Untuk membuat objek segi empat dapat digunakan tool dibawah ini:

3 point rectangle tool, u/ membuat segi empat dan bujur sangkar dengan posisi miring. Rectangle tool, u/ membuat segi empat dan bujur sangkar.
1. Klik icon Rectangle Tool dalam toolbox 2. Arahkan pointer mouse ke arah lembar kerja 3. Drag ke arah diagonal sesuai dengan ukuran yang diinginkan (tekan tombol ctrl, untuk membuat objek bujur sangkar) Contoh pembuatan objek segi empat

Variasi objek dengan rectangle tool

variasi objek dengan 3 point rectangle tool PEMBUATAN OBJEK ELLIPS DAN LINGKARAN Untuk membuat objek elip dapat digunakan 2 tool dibawah ini:

3 point ellipse tool, u/ membuat objek elip dalam posisi miring. Ellipse tool, u/ membuat objek elip dan lingkaran.

1. Klik icon Ellips Tool dalam toolbox 2. Arahkan pointer mouse ke arah lembar kerja 3. Drag ke arah diagonal sesuai dengan ukuran yang diinginkan (tekan tombol ctrl, untuk membuat objek lingkaran) Contoh pembuatan objek elips dan lingkaran

Variasi objek dengan menggunakan ellipse tool

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

Variasi objek dengan menggunakan 3 point ellipse tool PEMBUATAN OBJEK POLYGON, TABEL, DAN SPIRAL Untuk membuat objek dengan banyak sudut dapat digunakan polygon tool, membuat tabel gunakan graph paper tool, dan objek spiral dapat digunakan spiral tool. Berikut adalah gambar dari tiga piranti tersebut.

Spiral tool Graph paper tool Polygon tool


Pengaturan pada pilihan polygon tool. 1. Double klik Polyon Tool dalam toolbox 2. Tentukan pilihan yang akan digunakan dalam properties yang tersedia 3. Akhiri dengan memilih OK 4. Arahkan pointer mouse ke arah lembar kerja 5. Drag ke arah diagonal sesuai dengan ukuran yang diinginkan

polygon tool

Contoh pembuatan objek dengan

Variasi objek dengan polygon tool PEMBUATAN TABEL Piranti ini digunakan untuk pembuatan tabel 1. Klik icon Graph Paper Tool dalam toolbox 2. Tentukan pilihan yang akan digunakan dalam properties yang tersedia 3. Drag pada area kerja yang ada Tentukan jumlah kolom di bagian ini

Tentukan jumlah baris di bagian ini Contoh pembuatan objek tabel dengan graph paper tool

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

PEMBUATAN OBJEK SPIRAL Piranti ini digunakan untuk pembuatan spiral 1. Klik icon Spiral Tool dalam toolbox 2. Tentukan pilihan yang akan digunakan dalam properties yang tersedia 3. Drag pada area kerja yang ada

Logarithmic Sphiral :kelengkungan spiral semakin melebar Symetrical Sphiral :kelengkungan spiral stabil pada tiap lengkungan Sphiral Revolution :untuk mengatur jumlah kelengkungan spiral

Symetrical Spiral

Logarithmic Sphiral

PEMBUATAN OBJEK KHUSUS Objek khusus yang dimaksud adalah gambar dasar dan variasinya, panah dan variasinya, flowchart, bintang dan variasinya, dan penunjuk informasi dan variasinya. Dibawah ini adalah gambar tool yang digunakan untuk membuat objek khusus. Callout Shape : u/ penunjuk informasi dan variasinya Star Shape : u/ pembuatan objek bintang dan variasinya. Flowchart shape : u/ membuat flowchart Arrow shape : u/ pembuatan objek garis dan variasinya. Basic Shape : u/ pembuatan objek dasar dan variasinya

Variasi Basic shape

Variasi Arrow shape

variasi flowchart shape PEMBUATAN OBJEK TEKS

variasi star shape

variasi callout shape

1. Artistic text
Modul CorelDraw 11

Untuk keperluan penulisan teks dapat dilakukan dengan menggunakan icon text tool. Teks dalam CorelDraw dibagi menjadi 2 bentuk, yaitu:
10 primasoft.wordpress.com

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

Klik icon text tool Klik pada area kerja Ketik text yang akan dibuat.

Contoh pembuatan artistic text Untuk pengaturan lebih lanjut gunakan property bar yang tersedia.
Edit Text: u/ mengedit text Format Text: u/ mengatur format text Non printing character : u/ penanda paragraf Font : u/ mengatur pilihan jenis huruf. Drop Cap : u/ membuat efek drop cap Show/Hide Bullet : u/ pembuatan/menghilangkan bullet. Increase indent : u/ menambah indentasi pada text Decrease indent : u/ mengurangi indentasi pada tekx. Horizontal Alignment : u/ mengatur perataan pada tekx. Underline : u/ memberi efek garis bawah. Italic : u/ memberi efek miring Bold : u/ memberi efek tebal.

Font Size : u/ mengatur ukuran huruf

2. Paragraph text Klik icon text tool Drag pada area kerja Ketik teks yang akan dibuat

Contoh paragraph text

MENGATUR OUTLINE Untuk keperluan pengaturan outline/garis dapat digunakan fasilitas outline tool.
Outline docker : u/ memilih warna garis 24 point outline : garis dengan ketebalan 24 point 16 point outline : garis dengan ketebalan 16 point 8 point outline : garis dengan ketebalan 8point 2 point outline : garis dengan ketebalan 4 point 1 point outline : garis dengan ketebalan 2 point point outline : garis dengan ketebalan 1 point Hairline outline : garis dengan ketebalan kurang dari point No outline : Menghilangkan outline Outline color dialog : mengatur warna melalui properties Outline pen dialog : mengatur warna outline pada properties Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com 11

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

MENGATUR WARNA Untuk keperluan pengaturan warna objek dapat diatur melalui fasilitas fill color seperti tampak pada gambar di bawah ini:
Color docker window : u/ mengatur warna pada pilihan yg ada No color : u/ menghilangkan warna Post script : pilihan warna dengan pola postscript yang ada Texture : pilihan wana dengan texture yang telah tersedia Pattren fill : pilihan wana dengan pattren yang tersedia Fountain fill : pilihan warna dengan pola gradasi yang tersedia Fill color : pilihan warna objek dengan warna yang tersedia

Fill color dialog

Fountain fill dialog

Pattren fill dialog

Texture fill dialog

Postscript dialog

No color

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

12

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

MODIFIKASI OBJEK

TOOL UNTUK MODIFIKASI Terdapat beberapa tool menggunakan corelDraw 11.

yang

dapat

dipergunakan

dalam

modifikasi

objek

Free transform tool : rotasi objek secara langsung Roughen brush tool : membuat goresan pada objek Smudge brush tool : membuat tambahan goresan pada objek Eraser tool : menghapus bagian objek Knife tool : membuat sayatan/potongan pada objek Shape tool : modifikasi bentuk, penambahan dan pengurangan node pada objek.

Modifikasi objek menggunakan shape tool, knife tool, eraser tool, smudge tool, dan roughen tool TRANSFORMASI Transformasi digunakan untuk pengaturan objek dengan berbagai variasi, meliputi: perubahan posisi, memutar objek, mengubah skala, mengubah ukuran, dan mengubah kemiringan objek. Klik menu Arrange Pilih Transformation
Position : u/ perpindahan posisi objek dengan ukuran yang akurat Skew : u/ perubahan kemiringan suatu objek dengan ukuran yang akurat Skew : u/ perubahan kemiringan suatu objek dengan ukuran yang akurat Scale or mirror: u/ perubahan ukuran berdasarkan skala prosentase Rotate : u/ perputaran objek dengan derajat

pengaturan yang akurat

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

13

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

Objek awal (font: AvantGarde Bk BT, Size : 36)

Objek diputar (rotasi) 30 derajad.

Perubahan skala objek (H : 75%, V : 75% Objek diubah kemiringannya (Skew) H : - 30 derajad

Modifikasi objek menggunakan Rotasi, Scale, Skew SHAPPING Fasilitas shapping dapat digunakan untuk melakukan modifikasi objek dalam berbagai variasi (memotong objek, menggabung objek, mengambil hasil perpotongan objek). 1. Weld Shapping Weld digunakan untuk menggabungkan 2 objek atau lebih menjadi sebuah objek bentukan yang baru. 2. Trim Shapping Trim digunakan untuk memotong objek menggunakan objek lain. 3. Intersec Shapping Intersect digunakan untuk mengambil irisan (bagian) dari 2 objek atau lebih yang saling bersinggungan. 4. Simplify Shapping Simplifi digunakan untuk memotong langsung objek yang letaknya di bawah menggunakan objek yang letaknya diatasnya. 5. Front Minus Back Shapping Front Minus Back digunakan untuk memotong objek yang letaknya diatas menggunakan objek yang letaknya dibawahnya. 6. Back Minus Front Shapping Back Minus Front digunakan untuk memotong objek yang letaknya di bawah menggunakan objek yang letaknya diatasnya. Untuk melakukan shapping dapat digunakan cara: 1. Klik menu Arrange 2. Klik Shapping 3. Kemudian klik salah satu dari 6 pilihan shapping diatas. Selain cara diatas gunakan icon yang terdapat pada property bar seperti tampak pada tampilan gambar berikut ini.

Weld Trim Intersect

Back Minus Fron Front Minus Back Simplify

Modifikasi objek menggunakan shapping weld, shapping trim, shapping intersect


Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com 14

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

FIT TEXT TO PATH Fasilitas fit text to path digunakan untuk membentuk teks menurut alur tertentu. Langkah-langkah untuk untuk membentuk teks yang mengikuti alur tertentu ini adalah sebagai berikut: 1. Buat objek teks dan objek yang dijadikan sebagai alur (path: dapat berupa garis, maupun objek lain seperti: kotak, lingkaran, dan lain sebagainya) 2. Blok objek teks dan objek menggunakan Pick Tool 3. Klik menu Text 4. Kemudian pilih Fit Text to Path 5. Atur property bar hingga hasil pembuatan sesuai keinginan.

Contoh Fit Text to Path

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

15

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

EFEK PADA OBJEK


PERSPEKTIF Efek perspektif digunakan untuk arah sudut pandang suatu objek. Efek perspektif dapat digunakan untuk objek teks maupun objek lain seperti: lingkaran, segi empat, dan lain sebagainya. Untuk memberikan efek perspektif ikuti langkah-langkah berikut: 1. Pilih objek yang akan diberi efek 2. Klik menu Effect 3. Pilih Add Perspektif 4. Drag pada handle yang tersedia dalam objek tersebut

Contoh penggunaan efek perspektif POWER CLIP Efek power clip digunakan untuk menempatkan objek ke dalam objek lain. Ikuti langkah-langkah berikut: 1. Buat objek sebagai penampung (container) 2. Buat objek atau import gambar yang akan dimasukkan ke dalam container 3. Pilih objek atau gambar yang akan dimasukkan 4. Klik menu Effect, kemudian pilih Power Clip 5. Klik Place Inside Container 6. Klik objek container

Contoh penggunaan efek power clip EFEK LENSA Efek lensa digunakan untuk pembuatan berbagai efek khusus pada suatu objek dengan bantuan lensa. Ikuti langkah-langkah berikut: 1. Buat objek yang berfungsi sebagai lensa 2. Pilih objek yang akan digunakan sebagai efek lensa 3. Klik menu Effect, kemudian pilih Lens 4. Pilih type lensa yang akan digunakan

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

16

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

Contoh penggunaan efek lens INTERACTIVE EFFECT Fasilitas yang tersedia pada tool box ini dapat digunakan untuk membuat berbagai efek khusus pada objek.
Interactive Transparancy Tool Interactive Drop Shadow Tool Interactive Extrude Tool Interactive Envelope Tool Interactive Distortion Tool Interactive Contour Tool Interactive Blend Tool

1. Interactive Blend Tool Fasilitas ini digunakan untuk membuat efek transformasi dari satu objek ke objek lain. Untuk membuat efek ini ikuti langkah berikut. Buat dua buah objek (atur letaknya agak berjauhan) Klik icon Interactive Blend Tool Klik dan drag pada objek yang satu ke objek yang lain Atur pada bagian property bar jika diperlukan

2. Interactive Contour Tool Fasilitas ini digunakan untuk membuat efek penggandaan objek dengan ukuran dan jumlah penggandaan yang dapat ditentukan. Buat dan pilih objek yang akan diberi efek Klik interactive contour tool Drag pada objek Jika diperlukan atur property bar

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

17

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

3. Interactive Distortion Tool Fasilitas ini digunakan untuk memberikan efek tidak beraturan pada suatu objek. Buat dan pilih objek yang akan diberi efek Klik interactive distortion tool Atur bagian property bar jika diperlukan

4. Interactive Envelope Tool Fasilitas ini digunakan untuk memodifikasi bentuk objek menjadi bentuk lain. Buat dan pilih objek yang akan diberi efek Klik Interactive envelope tool Atur objek sesuai keinginan

5. Interactive Extrude Tool Fasilitas ini digunakan untuk memberikan efek 3 dimensi pada suatu objek. Buat dan pilih objek Klik interactive extrude tool Drag pada objek Atur sesuai keinginan

6. Interactive Drop Shadow Tool Fasilitas ini digunakan untuk memberikan efek bayangan pada suatu objek. Buat dan pilih objek Klik interactive drop shadow tool Drag pada objek Atur property bar sesuai keinginan

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

18

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

7. Interactive Transparancy Tool Fasilitas ini digunakan untuk membuat efek transparan pada suatu objek. Buat dan pilih objek Klik interactive transparancy tool Tentukan model transparansi pada property bar

EFEK BITMAP Efek bitmap digunakan untuk memberikan efek pada gambar yang bertipe bitmap. Umumnya objek bitmap ini merupakan hasil proses import ke dalam corel, sementara itu gambar yang dibuat langsung melalui corel draw harus dikonversi dulu ke format bitmap agar dapat diberi efek bitmap. Untuk melakukan konversi objek ke format bitmap ikuti langkah-langkah berikut ini: Pilih objek Klik menu Bitmap, pilih Convert to Bitmap Tentukan type warna dan resolusi yang akan digunakan (semakin tinggi resolusi, maka ukuran file akan bertambah besar dan proses konversi akan memakan waktu cukup lama) Klik OK

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

19

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

20

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

1. Page Curl Efek ini digunakan untuk memberikan kesan lipatan kertas pada objek. Pilih objek yang akan diatur Klik menu Bitmap, pilih 3D Effect, klik Page Curl Atur pada properties yang ada OK

2. Sphere Efek ini digunakan untuk memberikan kesan cembung/cekung pada objek. Pilih objek Klik menu Bitmap, pilih 3D Effect, klik Sphere Atur pada bagian properties Ok

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

21

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

3. Blur Efek ini digunakan untuk memberikan efek kabur pada objek. Pilih objek Klik menu Bitmap, klik Blur, klik Gaussian Blur Atur pada bagian properties Ok

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

22

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

4. Weather Efek ini digunakan untuk memberikan efek cuaca pada objek. Pilih objek Klik menu Bitmap, pilih Creative, klik Weather Atur pada bagian properties Ok

5. Vignette Efek ini digunakan untuk memberikan kesan menutupi objek dengan objek lain. Pilih objek Klik menu Bitmap, pilih Creative, klik Vignette Atur pada bagian properties Ok

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

23

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

6. Particles Efek ini akan memberikan kesan adanya partikel pada objek. Pilih objek Klik menu Bitmap, pilih Creative, klik Particles Atur pada bagian properties Ok

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

24

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

7. Frame Efek ini digunakan untuk memberikan bingkai pada objek. Pilih objek Klik menu Bitmap, pilih Creative, klik Frames Atur pada bagian properties Ok

8. Swirl Efek ini memberikan kesan liukan/goyangan pada objek. Pilih objek Klik menu Bitmap, pilih Distore, klik Swirl Atur pada bagian properties Ok

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

25

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

9. Wet Paint Efek ini akan memberikan kesan cat yang masih basah pada objek. Pilih objek Klik menu Bitmap, pilih Distore, klik Wet Paint Atur pada bagian properties Ok

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

26

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

10.Wind Efek ini digunakan untuk memberikan kesan hembusan angin pada objek. Pilih objek Klik menu Bitmap, pilih Distore, klik Wind Atur pada bagian properties Ok

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

27

SMA Negeri 9 Yogyakarta Teknologi Informasi dan Komunikasi

MATERI UAS - transformasi -fill tool -outline tool -objek khusus -shapping -text -efek pada objek -interactive efek -efek bitmap EFEK BITMAP * 3D EFFECT : -Page Curl - Sphere *CREATIVE : - Weather - Vignette - Particles - Frame *DISTORE : - Swirl - Wet Paint - Wind

Modul CorelDraw 11 primasoft.wordpress.com

28

You might also like