You are on page 1of 7

PROPOSAL

RENCANA PILOT PROJECT SIM KHUSUSNYA UJI PRAKTEK II DI POLWILTABES SEMARANG

I.

PENDAHULUAN Dalam rangka mendorong terselenggaranya keamanan, keselamatan,

ketertiban dan kelancaran berlalu lintas, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Tengah telah melakukan langkah-langkah konkrit dalam berbagai bentuk dan varian aktivitas. Tujuannya adalah mengubah cara pandang bangsa terhadap tingginya angka kecelakaan lalu lintas, khususnya angka fatalitas kecelakaan yang terjadi melalui perubahan perilaku pengemudi. Tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Jawa Tengah dengan korban meninggal dunia, luka berat maupun luka ringan, pada prinsipnya adalah sangat ditentukan oleh disiplin pemakai jalan, khususnya kualitas pengemudi kendaraan bermotor. Selain itu, kesadaran masyarakat untuk mematuhi aturan di jalan raya juga dinilai masih sangat rendah, sehingga hampir tidak ada rasa saling menghormati antar sesama pengguna jalan yang diakibatkan karena berjalan dengan persepsinya masingmasing dalam koridor mengemudi dengan budaya hafalan. Oleh sebab itu Ditlantas Polda Jateng beserta jajarannya terus berupaya melakukan pembenahan-pembenahan dalam rangka menekan angka kecelakaan lalu lintas tersebut. Salah satu upaya yang dilaksanakan adalah menyelenggarakan dan

melaksanakan pembinaan fungsi teknis lalu lintas dalam meningkatkan mutu pelayanan Surat Izin Mengemudi serta memantapkan keterampilan mengemudi kendaraan bermotor yang berkualitas dan terarah melalui seleksi ujian teori dan ujian praktek bagi masyarakat pemohon SIM baru. Berkaitan dengan hal tersebut di atas Polda Jateng akan melaksanakan Pilot Project SIM khususnya uji praktek II di Polwiltabes Semarang.

II.

NAMA KEGIATAN Kegiatan ini diberi nama Polwiltabes Semarang. Pilot Project SIM khususnya uji praktek II di

III.

TEMA KEGIATAN Pelaksanaan Uji Praktek II SIM dengan Pilot Project di Polwiltabes Semarang sebagai wujud kepedulian POLRI khususnya Ditlantas Polda Jateng terhadap Kamseltibcar lantas.

IV.

TUJUAN KEGIATAN Tujuannya adalah meningkatkan mutu keterampilan mengemudi kendaraan bermotor yang berkualitas dan terarah melalui seleksi ujian teori dan ujian praktek bagi masyarakat pemohon SIM baru.

V.

BENTUK KEGIATAN A. Tahap Persiapan 1. Survey jalur tanggal 8 s/d 10 April 2008 (infrastruktur jalan, route yang digunakan) 2. Pengadaan Ranmor (R4 dan R2) tanggal 7 s/d 11 April 2008 a. Penarikan 5 mobil APV uji praktek SIM untuk dialihkan ke Ditlantas Polda Jateng dan di BKO kan di Polwiltabes Semarang. b. Pengadaan 10 unit SPM baru. 3. Pelatihan Ba uji praktek II SIM tanggal 14 s/d 18 April 2008 4. Pengadaan HT 10 unit. 5. Pembuatan Budomlak (termasuk konsep tanda ujian praktek SIM dan Prototype double pelayanan di KBM) 6. Sertifikasi Ba uji praktek seluruh Satpas se-jajaran Polda Jateng. 7. Membuat standarisasi klasifikasi uji praktek. B. Tahap Pelaksanaan 1. Launching (tanggal 5 Mei 2008) 2. Uji coba pelaksanaan ujian paktek II SIM dengan metode dan sistem baru.

3. Supervisi pelaksanaan pilot project uji praktek II SIM. C. Tahap Konsolidasi 1. Anev pelaksanaan uji coba ujian praktek II SIM. 2. Penyelesaian akhir Buku Petunjuk Pelaksanaan (Budomlak) untuk dikirim ke Ditlantas Polri.

VI.

METODE YANG DIGUNAKAN Adapun pelaksanaan ujian praktek II sesuai golongan SIM yang diujikan dengan menggunakan materi baru adalah sebagai berikut:

A. Kendaraan bermotor roda 4: NO 1 KETRAMPILAN MENGEMUDI Cara berjalan dengan sempurna: a. Pelayanan Kendaraan. b. Melaksanakan 5 tahapan mengemudi (SIPDE/5M):

1) Melihat (Scanning). 2) 3) 4) 5)
Mengidentifikasi (Identification). Memperkirakan (Predict). Mengambil keputusan (Decide). Melaksanakan Keputusan (Execute). / 2. mengidentifikasi . . . . . .

c. Cara mengurangi kecepatan. d. Berkomunikasi dengan Lalu-lintas: 1).Pemilihan Posisi 2).Penggunaan Lampu Richting, Hazard, Rem, Klakson,dll 3).Kontak Mata (Eye Contact) dengan pengemudi lain e. Cara berlalu-lintas: 1). Mentaati Rambu dan Marka 2). Mentaati Marka 3). Mentaati APIL 2 Cara berbelok ke kanan: a. Melaksanakan 5 Tahapan mengemudi. b. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang). c. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. 3 Cara berbelok ke kiri:

a. Melaksanakan 5 Tahapan mengemudi. b. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang). c. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. 4 Cara melewati persimpangan: a. Melaksanakan 5 Tahapan mengemudi b. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang). c. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. 5 6. Cara menjaga jarak antar kendaraan: a. Teknik 1000-2000. Cara mendahului: a. Melaksanakan 5 Tahapan mengemudi. b. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang). c. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. d. Cara akselerasi. e. Cara kembali ke lajur kiri. 7 Cara keluar menuju jalan umum: a. Melaksanakan 5 Tahapan mengemudi b. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang) c. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. 8. Cara memberhentikan kendaraan pada tempat tertentu: a. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang) b. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. c. Cara berhenti dengan ban belok ke arah kiri 9 Cara parkir yang cepat dan tepat : a. Cara Melihat Spion. b. Cara Teknik Parkir seri/parallel 10 Cara memutar kendaraan di jalan umum: a. Cara berputar dengan tiga gerakan. b. Tidak keluar dari Jalur/jalan. 11 12 Cara berhenti di tanjakan jalan umum: a. Pelayanan kendaraan Cara memasuki jalan Tol: a. Melaksanakan 5 Tahapan mengemudi b. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang) c. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. 13 Cara mendahului di jalan Tol

a. Melaksanakan 5 Tahapan mengemudi b. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang) c. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. d. Cara akselerasi. e. Cara kembali ke lajur kiri. 14 15 Cara menjaga jarak di jalan Tol: a. Teknik 1000-2000. Cara berhenti darurat di jalan Tol: a. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang) b. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. c. Cara berhenti dengan ban belok ke arah kiri 16 Cara keluar dari jalan Tol: a. Melaksanakan 5 Tahapan mengemudi b. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang). c. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. 17 Cara melewati jalan masuk/keluar TOL a. Melaksanakan 5 Tahapan mengemudi. b. Cara memilih lajur/pindah lajur. c. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang). d. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. B. Kendaraan bermotor roda 2: 1 Cara berjalan dengan sempurna: a. Pelayanan Kendaraan. b. Melaksanakan 5 tahapan mengemudi (SIPDE/5M):

1) 2) 3) 4) 5)

Melihat (Scanning). Mengidentifikasi (Identification). Memperkirakan (Predict). Mengambil keputusan (Decide). Melaksanakan Keputusan (Execute).

c. Cara mengurangi kecepatan. d. Berkomunikasi dengan Lalu-lintas: 1) Pemilihan Posisi 2) Penggunaan Lampu Richting, Hazard, Rem, Klakson,dll 3) Kontak Mata (Eye Contact) dengan pengemudi lain e. Cara berlalu-lintas:

1) Mentaati Rambu 2) Mentaati Marka 2) Mentaati APIL 2 Cara berbelok ke kanan: a. Melaksanakan 5 Tahapan mengemudi. b. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang). c. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. 3 Cara berbelok ke kiri: a. Melaksanakan 5 Tahapan mengemudi. b. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang). c. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. 4 Cara melewati persimpangan: a. Melaksanakan 5 Tahapan mengemudi b. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang). c. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. 5 6. Cara menjaga jarak antar kendaraan: a. Teknik 1000-2000. Cara mendahului: a. Melaksanakan 5 Tahapan mengemudi. b. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang). c. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. d. Cara akselerasi. e. Cara kembali ke lajur kiri. 7 Cara keluar menuju jalan umum: a. Melaksanakan 5 Tahapan mengemudi b. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang) c. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. 8. Cara memberhentikan kendaraan pada tempat tertentu: a. Melaksanakan Shoulder glance (pandangan sekilas kebelakang) b. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. 9 Cara parkir yang cepat dan tepat : a. Berkomunikasi dengan lalu-lintas. b. Cara parkir sejajar dengan trotoar tanpa menyentuh tepi trotoar. 10 Cara memutar kendaraan di jalan umum: a. Cara berputar tanpa menurunkan kaki. b. Tidak keluar dari Jalur/jalan.

11

Cara berhenti di tanjakan jalan umum: a. Pelayanan kendaraan

You might also like