VEKTOR

I.

TUJUAN : 1. Agar siswa mampu menentukan besar dan arah resultan 2. Siswa dapat mengetahui letak dan possi sebuah titik dalm suatu bidang datar 3. Siswa dapt menentukan besar sudut dan dapat menghitung jumlah sudut.

II.

ALAT DAN BAHAN 1. Beban 2. Katrol 3. Kertas grafik 4. Papan vektor 5. Busur derajat 6. Mistar plastik 7. Paku payung 8. Benang nilon

III.

LANDASAN TEORI Besaran vektor adalah besaran yang memiliki nilai dan arah. Besaran ini selain dipengaruhi nilainya juga akan dipengaruhi oleh arahnya. Contoh besaran ini adalah perpindahan. Untuk menulis suatu besaran vektor dapat langsung menyebutkan nilai dan arahnya, misalnya gaya F = 20 N ke kanan, kecepatannya v = 100 km/jam ke utara dan berpindah sejauh 5 m ke barat. Tetapi untuk mempermudah pemahaman dan analisa, besaran vektor dapat diwakili dengan gambar yang berlaku secara universal yaitu gambar anak panah. Anak panah dapat memberikan dua sifat yang dimiliki oleh vektor. Panjang anak panah menggambarkan nilai vektor sedangkan arah anak panah menggambarkan arah vektornya.

  Gambar 1.1 Vektor gaya 

Aturan menulis dengan metode segi banyak yaitu : 1. Lukis salah satu vektor (vektor pertama) 2. Lukis vektor kedua dengan pangkalnya di ujung vektor pertama, lukis vektor ketiga dengan pangkalnya diujung vektor kedua dan seterusnya sampai semua vektor-vektor yang akan dijumlahkan telah terlukis. Vktor penjumlahan vektor 3. Vektor hasil penjumlahan (resultan) didapat dengan menghubungkan pangkal vektor pertam keujung vektor terakhir Penjumlahan vektor dapat juga di tulis dengan metode jajaran genjang aturannya: 1. Lukis vektor pertama dan vektor kedua dengan titik pangkal berhimpit 2. Lukislah sebuah jajaran genjang dengan kedua vektor itu sebagai sisisisinya 3. Resultan adalh diagonal jajran genjang yang titik pangkalnya sama dengan titik pangkal kedua vektor. Selisih dua vektor dapat ditulis C=A B Sama dengan resultan antaranvektor A dengan vektor B, kita tulis C= A+(-B) jadi metode yang kita gunakan untuk melukis juga berlaku untuk menulis selisih vektor. Secara grafik kita bisa menentukan besar resultan tetapi yang kita peroleh tidak teliti ketelitian perhitungan dengan cara grafik tergantung pada skala pangjang yang kita pilih,ketelitian alat ukir dan ketelitaian membaca alat ukur dan keltelitian membaca mistar. Car menentukan besar resultan dengan keltelitian adalah dengan menggunakan rumus:   

IV.

CARA KERJA 1. Susunlahkonstruksi alat dan bahab seperti gambar

M1

M2

M3

2. Berilah beban m1, m2, dan m3 setelah keduanya setimbang kemudian catat besar sudut yang terbentuk 3. Gambarkan pada kertas grafik dengan menggantikan besar m1, m2, dan m3 tarik garis bantu (jajar genjang) umtuk mendapatkan arah dan besar resultan 4. Ulangi percobaan 2 dan 3 sebanyak 4 kali dengan harga m1, m2, dan m3 yang berbeda.

V.

DATA HASIL PENGAMATAN NO 1 2 3 4 M1 60 gr 40 gr 60 gr 30 gr M2 90 gr 80 gr 80 gr 50 gr M3 60 gr 60 gr 40 gr 40 gr < Resultan

VI.

KESIMPULAN