You are on page 1of 15

Bahan baku

Bahan baku utama pembuatan genteng adalah tanah liat /lempung dan pasir kali/ pasir sungai. Untuk bahan baku pasir kali did a p a t d a r i p e n a m b a n g p a s i r s u n g a i m a y a n g d i d e s a S a b r a n g . Sedangkan tanah liat murni kami dapat dari jember, lebih tepatnyadi Kec. Tempurejo dan Curah nongko adapun jenis-jenis tanah liatm u r n i u n t u k pembuatan genteng ini antara lain : tanah liat yang

PROPOSAL USAHA GENTENG UD. BHIMA SHAKTI

b e r w a r n a k e m e r a h - m e r a h a n , k e k u n i n g - k u n i n g a n k a r e n a i n d i k a s i yang kami dapat itu bagus untuk pembuatan genteng.Selain bahan baku yang telah tertera diatas, juga terdapatbahan baku menunjang produksi yaitu kayu pembakaran dan kayutampan/ kayu untuk pengeringan genteng. Kami juga memilih kayuy a n g t i d a k m u d a h h a b i s d a l a m proses pembakaran yaitu kayulamtoro. Sedangkan kayu yang d i g u n a k a n u n t u k t a m p a n a t a u penaruh genteng adalah jenis kayu bayur d a n s a n g o n y a n g k a m i beli dari toko bangunan atau dari warga sekitar. Peralatan/ mesin yang digunakan Peralatan yang digunakan untuk mendukung usaha kami adalah : 1. Mesin pencetak genteng jenis mantili 2. Alat pencetak genteng jenis karang pilang 3. Alat pencetak genteng jenis wuwung 4. Mesin pemproses tanah liat 5. Tampan dengan ukuran panjang 5m dan lebar 1,5m berjumlah 50 buah 6 . D i e s e l Proses produksi atau pembuatan Pada Sub. Bab proses produksi ini, terbagi menjadi 2 tahap,yaitu : Tahap pertama , pembuatan bahan baku tanah liat.U n t u k m e m b u a t b a h a n b a k u t a n a h l i a t , s e b e l u m n y a k i t a harus menyediakan tanah murni yang berwarna kemerah-merahand a n k e k u n i n g - k u n i n g a n d i t a m b a h p a s i r s u n g a i d e n g a n perbandingkan 11:10:1 serta air secukupnya. Lalu kita rendam atauk i t a m i x k e d u a t a n a h t a n a h l i a t t e r s e b u t d a n p a s i r s u n g a i s a m b i l disiram air secukupnya lalu digiling. T a n a h l i a t y a n g t e l a h t e r g i l i n g a k a n m e m b e n t u k b a l o k - b a l o k y a n g k e l u a r d a r i m u l u t m e s i n p e n g g i l i n g a n d a n d e n g a n segera memotong balok-balok tersebut. Balok-balok tanah liat yangbelum sesuai ukurannya akan disesuaikan oleh pekerja yang lain,ketelitian dan ketelatenan seorang pekerja diperkelukan pada saati n i s e l a n j u t n y a t a n a h d i t a t a u n t u k p r o s e s p e n c e t a k a n g e n t e n g . PROPOSAL USAHA GENTENG UD. BHIMA SHAKTI Untuk mendapatkan hasil yang maksimal perusahaan k a m i melakukan proses penggilingan bahan baku sebanyak 2 kali denganmesin penggilian yang berbeda pula.

Tahap kedua , pembuatan genteng.S e t e l a h b a h a n b a k u s e l e s a i d i b u a t , l a n g k a h selanjutnyaadalah mencetak genteng. Sebelum genteng dicetak, kita h a r u s m e n e n t u k a n j e n i s g e n t e n g a p a y a n g h e n d a k k i t a c e t a k . A d a p u n jenisjenis genteng yang diproduksi oleh perusahaan kami, antaralain : Jenis genteng karang pilang, wuwung, mantili.G e n t e n g d i c e t a k d e n g a n a l a t p e n c e t a k g e n t e n g m a n u a l ataupun dengan mesin. Kami menggunakan alat ini untuk mencetakg e n t e n g . K a m i m e n g o p r a s i k a n a l a t i n i d e n g a n c a r a m e n j e p i t / menekan adonan tanah ini kecetakan sebelumnya cetakan gentengtersebut telah dilumuri minyak klentheng/campuran minyak tanahdan oli.S e t e l a h i t u , g e n t e n g y a n g t e l a h t e r c e t a k d i r a p i h k a n d a n d i t a r u h pada tampan yang selanjutnya akan disimpan selama 15 hari, inikami lakukan agar menjadi kering.S e t e l a h d i s i m p a n s e l a m a 1 5 h a r i , p r o s e s s e l a n j u t n y a a d a l a h pembakaran/ pengovenan di tempat pembakaran genteng selamakurang lebih 15 hari, genteng siap untuk dijual.Untuk lebih ringkasnya kami membuat skema proses pembuatantanah liat dan genteng yang dituliskan dibawah ini : Tahap ke 1 , pembuatan bahan baku tanah liat. PROPOSAL USAHA GENTENG UD. BHIMA SHAKTI 10 Tanah liat murni kemerah merahan + tanah liat murni kekuning kuninganKuningan + pasir sungai + air secukupnya11 : 10 : 1 P e r e n d a m a n / p e r c a m p u r a n P e n g g i l i n g a n ( 2 x ) Tanah liat / lempung Gambar 1.1 Skema pembuatan bahan baku tanah liat.

TAHAPAN AWAL Proses pembuatan genteng diawali dengan pengolahan bahan mentah berupa tanah Pengambilan tanah sebagai bahan baku genteng harus berasaskan kelestarian lingkungan Bagian lapisan paling atas dari tanah yaitu bunga tanah tidak digunakan sebagai bahan pembuat genteng, hal ini dikarenakan kandungan humus dan unsur hara yang sangat baik untuk tanaman. Pengambilan tanah dilakukan dengan cara menyingkirkan lapisan bunga tanah, dan tanah yang diambil adalah tanah dibagian bawah bunga tanah yaitu kurang lebih kedalaman 25 cm dari permukaan tanah. Pengambilan pun dijaga supaya tidak lebih dari kedalaman satu meter sebagai upaya terhadap pelestarian lingkungan. Proses selanjutnya adalah pembersihan tanah dari material-material pengotor seperti batu, plastik, sampah dll. Setelah cukup bersih tanah kemudian diaduk dengan menambahkan air. PENGOLAHAN TANAH LIAT Setelah didapatkan tanah liat, proses selanjutnya adalah penggilingan. Tujuan dari proses ini adalah untuk memperoleh tanah liat yang homogen dengan partikelpartikel yang lebih halus dan merata. Proses penggilingan dilakukan dengan cara memasukkan tanah liat ke dalam mesin penggiling tanah atau lebih dikenal dengan nama molen, pada proses ini juga ditambahkan sedikit pasir laut. Tujuan penambahan pasir laut adalah supaya tanah tidak terlalu lembek sehingga mempermudah proses penggilingan. Penggilingan berlangsung dalam waktu yang singkat dengan output berupa tanah liat yang telah tercetak kotak-kotak sesuai dengan ukuran genteng yang akan dibuat. Kotak-kotak tanah liat ini biasa dinamakan keweh. Keweh inilah yang pada nantinya merupakan bahan baku sebagai pembuatan genteng. PENCETAKAN GENTENG Proses selanjutnya adalah pencetakan genteng. Pencetakan genteng dilakukan dengan cara memasukkan keweh ke dalam mesin cetak berupa mesin press ulir. Sebelum dimasukkan, pipihkan dulu kuweh dengan cara dipukul-pukul dengan kayu atau biasa dikenal dengan gebleg. Tujuan dari gebleg adalah mendapatkan keweh yang padat dan juga sesuai dengan ukuran mesin press. Output dari mesin press ini berupa genteng basah dengan bentuk yang masih belum rapi. Proses selanjutnya adalah perapihan dimana bagian tepi genteng diratakan dan dibersihkan dari sisa-sisa tanah liat yang masih menempel akibat proses pengepressan. PENGERINGAN Ada beberapa tahap yang harus dilalui dalam proses pengeringan genteng. Yang pertama adalah proses pengeringan dengan cara diangin-anginkan. Dimana genteng hasil pengepressan diletakan di dalam rak dalam waktu 2 hari. Proses pengeringan selanjutnya adalah pengeringan dengan menggunakan sinar matahari. Pengeringan ini dilakukan dengan cara menjemur genteng secara langsung di bawah terik matahari selama kurang lebih 6 jam. PROSES PENGERINGAN

Pengeringan genteng selanjutnya berlangsung di dalam tungku. Pengeringan dalam tungku berlangsung selama 2 hari atau 48 jam. Pengeringan dilakukan dengan cara memasukkan genteng ke dalam tungku kemudian dipanaskan dengan menggunakan bahan bakar berupa kayu. Pengeringan ini merupakan pengeringan tahap akhir. Pengeringan ini juga sebagai pra pembakaran. Proses selanjutnya adalah pembakaran. Pembakaran berlangsung selama 12 jam dimana suhu ditingkatkan sampai dengan kurang lebih 800 derajat celcius kemudian ditahan pada suhu tersebut. PENGGLASURAN Output dari tungku adalah genteng yang siap pakai, setelah disortir terlebih dahulu tentunya. Untuk genteng ini biasa dinamakan genteng natural, tergantung dari jenisnya. Pada proses kali ini adalah proses untuk pembuatan genteng morando, so dinamakan genteng morando natural. Untuk proses selanjutnya adalah pengglasuran. Glassur berasal dari kata glass yang berarti kaca secara harfiah dapat juga dikatakan proses pengglasuran adalah penambahan lapisan kaca pada permukaan genteng, relatif sama dengan proses coating. Tujuan dari pengglasuran adalah supaya kenampakan genteng yang lebih indah dan artistik. Disamping itu dengan adanya lapisan glassur juga dapat menghindarkan genteng dari lumut. Bahan utama glassur adalah lead oksid atau pbo dengan penambahan matrik berupa fritz atau tepung kaca, penambahan sedikit kwarsa akan meningkatkan kekerasan. Bahan bahan glasur diaduk dengan air sebagai bahan pelarut sampai merata. Adonan bahan glasur kemudian dituangkan ke atas permukaan genteng dengan ketebalan tertentu. Diamkan beberapa saat kemudian masukkan kedalam tungku untuk proses pembakaran tahap 2. PEMBAKARAN TAHAP II Proses selanjutnya adalah pembakaran tahap ke 2. Genteng natural yang telah dilapisi bahan glazur segera dimasukkan ke dalam tungku untuk mengalami proses pembakaran. Pembakaran tahap 1 dan 2 relatif sama yang membedakan adalah pada proses pembakaran tahap 2 tidak didahului dengan penggarangan. Pembakaran tahap 2 berlangsung selama 13 jam dengan suhu pembakaran dijaga supaya konstan pada suhu 900 derajat celcius. TAHAPAN TERAKHIR Tahap yang terakhir pada proses produksi genteng glasur adalah finishing. Output dari pembakaran tahap 2 berupa genteng glasur yang belum rapi, oleh karena itu diperlukan finishing sebelum genteng siap dipasarkan. Finishing yang dilakukan meliputi pengikiran pada tepi genteng, pengikiran bertujuan untuk merapikan permukaan genteng. Kemudian pengecatan yang bertujuan untuk menutupi bagian samping genteng yang tidak dapat tertutup oleh lapisan glasur. Dan yang terakhir adalah pengepakan, genteng diikat dengan striping band dengan jumlah sepuluh, selain supaya rapi pengepakan ini juga akan memudahkan pengangkutan genteng.

Berbagai jenis cacat pada kayu dapat mempengaruhi perlemahan sebuah bangunan yang menggunakan konstruksi kayu karena dengan adanya cacat kayu maka terjadi penurunan kekutana kayu. Bagi produsen kayu, cacat kayu merupakan kerugian yang dapat menyebabkan penurunan harga kayu, meskipun demikian sebaiknya produsen tetap melindungi hak konsumen dengan membritahukan cacat kayu tersebut, mengingat resiko keruntuhan bangunan yang mengerikan dapat terjadi karena cacat kayu yang tidak diantisipasi sebelumnya. jenis jenis cacat pada kayu antara lain: Cacat mata kayu Pengaruh mata kayu, yaitu mengurangi sifat keteguhan kayu, menyulitkan pengerjaan karena penampang mata kayu keras (pada mata kayu sehat), mengurangi keindahan permukaan kayu dan menyebabkan lubangnya lembaran-lembaran finir. Pecah dan belah Jenis cacat kayu pada bangunanCacat ini mengakibatkan keteguhan tarik dan keteguhan tekan kayu berkurang yang disebabkan karena distribusi tegangan tidak merata pada saat kayu menahan beban, Kuat geser kayu turun yang disebabkan karena adanya pengurangan luas daerah yang menahan geseran. Pecah busur dan pecah gelang Pengaruhnya dapat menyebabkan kuat tekan, kuat tarik dan kuat geser kayu menurun.

Hati kayu rapuh Cacat ini biasanya terjadi pada kayu berdaun lebar yang menyebabkan kekuatan kayu turun dan menyulitkan pada saat proses pembuatan finir. Jamur penyerang kayu

Cacat ini menyebabkan kayu rapuh sehingga kekuatannya turun kemudian patah secara mendadak bila diberi beban Serangga Perusak kayu Cacatnya berupa lubang pada kayu yang menyebabkan kekuatan kayu turun dan mengurangi keindahan permukaan kayu. Lubang gerek dan lubang cacing laut Lubang yang disebabkan oleh serangga penggerek atau cacing laut. Pada umumnya menyerang kayu yang baru ditebang dan pada pohon yang masih tegak berdiri. kayu kayu yang cacat masih dapat digunakan pada posisi bangunan yang tidak struktural seperti kusen jendela maupun pintu dengan finishing cat. untuk posisi struktural seperti tiang rumah, kuda kuda, balok harus menggunakan kayu yang mempunyai kekuatan lebih dari beban yang akan ditaruh diatasnya.

Penggunaan Matrial Gypsum


di 09:19

Penggunaan Matrial Gypsum


Dengan semakin mahalnya harga kayu akhir-akhir ini, semakin menaikkan pamor gypsum karena bisa dianggap sebagai pengganti untuk bagian-bagian tertentu dari rumah ataupun kantor. Gypsum biasa digunakan mulai dari rumah sederhana sampai rumah mewah. Selain itu, bahan gypsum bisa membuat plafon rumah menjadi lebih indah. Harganya pun relatif bersaing bila dibandingkan dengan jenis bahan lain dengan fungsi yang sama. Kelebihan dari gypsum juga lebih fleksibel untuk dibentuk sesuai dengan keinginan perancang, selain memiliki daya tahan dan tingkat stabilitas tinggi. Penggunaan interior gypsum sangat cocok untuk memperindah tampilan awal dari interior bangunan. Tak heran kalau gypsum semakin diminati. Alasan lain orang memilih gypsum, karena jika terkena bercak, maka cukup bagian yang terkena saja yang perlu dipotong dan dapat di tambal kembali. Tidak seperti bahan dasar yang terbuat dari triplek, di mana mempunyai kelemahan pada saat terjadi kebocoran maka akan timbul flek cokelat pada langit-langit tersebut, kadang juga menggelembung dan pada saat penggantian maka akan harus mengganti triplek tersebut selembar, tidak bisa hanya pada bagian yang terkena flek saja. Di sisi lain papan gypsum dapat dipasang pada rangka kayu, metal atau konstruksi batu bata. Penggunaan produk tersebut aman, tidak merusak lingkungan dan tidak berbahaya, ekonomis, sesuai untuk berbagi ukuran penyelesaian, ringan, mudah pemasangannya dengan hasil akhir yang rata, tahan api, kedap suara dan ketersediaan berbagai pilihan sistem. Sebagai bahan mendekorasi plafon, gypsum diklaim unggul dari bahan lainnya. Selain dari tampilan jelas lebih indah dan bersih, pada plafon gypsum tidak akan terlihat garis antar sekat walau di bidang yang luas. Pada umumnya Gypsum digunakan untuk bagian-bagian bangunan seperti :

1. Dinding / Partisi
Belakangan fungsi gypsum sudah berkembang. Gypsum tidak hanya digunakan untuk dekorasi langit-langit ruangan. Bahan ini juga digunakan sebagai elemen dinding menunjang fungsi ruang yang diinginkan. Biasanya gypsum dipakai untuk dinding partisi seperti sekat kamar dan lining wall (penutup tembok). Hanya saja gypsum tak bisa diaplikasikan untuk eksterior, kolom dinding atau penahan beban. Gypsum itu memang hanya untuk elemen interior yang tidak berkaitan dengan struktur bangunan. Terkait urusan desain, papan gypsum nyatanya bisa berpadu dengan gaya rumah dengan model apapun. Baik itu klasik, minimalis, modern, simpel, dan sebagainya. Maka tidaklah mengherankan kalau gypsum dewasa ini telah banyak digunakan untuk keperluan dekorasi interior. Selain karena harganya bisa jauh lebih murah daripada triplek atau bahan beton, cara pemasangannya juga mudah, cepat, serta praktis sehingga dapat menghemat waktu. Dalam hal finishingnya, gypsum jelas lebih murah. Hanya cukup diberi cat tembok dan tak perlu diflamir. Oleh karenanya, pada saat terjadi lonjakan harga kayu, alternatif pilihan terbaik untuk dekorasi interior adalah papan gypsum. Hanya ada hal lain yang mungkin mengganggu, yakni masalah noda jamur akibat lembab.

Namun tidak perlu khawatir, karena bisa diatasi melalui penanganan sederhana yakni mengolesinya dengan menggunakan cat minyak. Tunggu beberapa saat agar kering, setelah itu lapisi dengan cat tembok dan permukaan gypsum akan nampak indah kembali seperti sebelumnya. Keuntungan lainnya adalah jika mesti dibongkar, papan gypsum itu bisa dapat digunakan kembali. Cukup dengan mendempul bagian yang berlubang bekas paku atau mur, gypsum bisa difungsikan kembali tanpa perlu mengeluarkan biaya ekstra. Dengan keunggulan yang dimiliki, tak heran kalau gypsum memang diminati sepanjang masa.

2. Plafon
Plafon awalnya hanya berfungsi sebagai peredam kebisingan suara serta peredam panas yang berasal dari sinar matahari yang mengenai atap. Hanya saja, seiring perkembangan waktu dan tren, kini plafon menjadi bagian elemen yang berfungsi sebagai pemanis tampilan hunian. Melalui pemilihan material yang sesuai dengan konsep rumah serta pengelolaan sedemikian rupa, kehadiran plafon akan memberikan kesan berbeda pada hunian. Termasuk dalam hal pemberian sentuhan border serta pencahayaan buatan pada beberapa bagian plafon. Saat berbicara tentang model plafon apa yang paling tepat untuk diaplikasikan pada sebuah hunian tentu saja tergantung selera pemilik rumah. Hanya saja, model yang dipilih sebaiknya sesuai dengan konsep rumah sebagai bangunan induk utama. Hunian dengan konsep tradisional contohnya. Sentuhan kayu pada material kayu ekspose tentu saja lebih cocok untuk dipilih. Sebaliknya, hunian berkonsep modern akan terlihat lebih manis dengan kehadiran plafon dengan material yang tampilannya lebih gampang disesuaikan dengan bangunan induk. Material gypsum misalnya, bila dulu material ini lebih banyak digunakan sebagai penyekat atau partisi, belakangan ini kehadiran gypsum sebagai material plafon makin digemari. Hal tersebut tentu saja tidak mengherankan. Selain murah, gypsum juga lebih mudah dibentuk dan terlihat lebih bersih dibandingkan material lain. Sebab, dalam aplikasinya, gypsum tak akan meninggalkan nat atau garis batas antar papan seperti pada plafon berbahan triplek (plywood) meski gypsum dipasang pada bidang yang lebar sekalipun. "Variasi yang bisa diciptakan material gypsum juga lebih banyak. Melalui pemasangan yang sempurna akan memunculkan kesan mewah pada hunian bersangkutan. Sebut saja penambahan list atau border pada batas plafon dengan dinding atau sentuhan motif sebagai point of interest. Mudahnya pembentukan dan pemberian sentuhan variasi pada plafon berbahan gypsum juga membuat material ini cocok diaplikasikan pada semua konsep hunian. Mulai model minimalis, klasik, mediterania, dan sebagainya. Tinggal bagaimana menyesuaikan model plafon dengan konsep rumah yang telah ada.

Fungsi dan Aplikasi Plafond Gypsum


langit-langit adalah bagian dari bangunan yang merupakan pelengkap dari konstruksi atap (pembatas dari bangunan dengan konstruksi atap). Fungsi utama dari plafond adalah sebagai penahan perambatan panas dari atap. Pada bangunan dengan penutup atap genteng, masih terdapat banyak celah yang dapat mengurangi panas. Pada penutup atap asbes, rongga atap akan menyerap panas. Fungsi Plafond : 1.Sebagai Peredam Panas Penggunaan plafond untuk mengurangi panas pada bangunan dapat dilakukan dengan cara: Menggunakan ventilasi (bukaan) pada atap diatas langit-langit dengan menggunakan atap bertingkat, lubang dan atau jendela pada sofi-sofi atau bagian atap lainnya.

Dengan melapisi bagian bawah penutup atap dengan bahan isolasi panas (misalnya: alumunium voil). 2. Sebagai Akustik (Penahan Suara) Fungsi langit-langit/plafond sebagai akustik atau penahan suara yang dimaksudkan adalah sebagai pengatur kondisi suara, penyerapan dan pemantulannya. Penahan suara pada bangunan bertingkat Sebagai akustik pada bangunan gedung pertunjukan (teater, bioskop, dll). 3. Sebagai Finishing (Elemen Keindahan) Plafond sebagai elemen keindahan dan finishing antara lain: Elemen dekorasi dan pembentuk ruang Untuk penempatan titik lampu Penutup Instalasi listrik, AC dan utilitas lainnya.

Instalasi antara plafond dan slab


sebuah public space memang kelihatan bagus apabila memiliki plafond yg tinggi tapi kita tidak boleh lupa kalau diatas plafond ada instalasi2 penting pendukung operasional tempat tersebut, misalnya:

-.ducting ac,exhaust dan fresh air -.jalur jalur pipa plumbing -.cable tray (alat khusus utk kabel) Antara plafond dan slab (bagian bawah dari beton pembentuk lantai/ubin pada lantai diatasnya) harus diberi jarak yang sudah diperhitungkan dengan besaran dimensi2 instalasi tersebut

Susunan yang baik untuk instalasi tersebut adalah : -.cable tray terletak paling atas karena bila cable tray ada di bawah maka akan berisiko terkena tetesan air apabila ada kebocoran pada pipa air atau juga karena tetesan ducting ac apabila terjadi kondensasi. -.Ducting terletak di bawah kable tray karena instalasi ducting tidak memiliki elevasi, ducting hanya bisa di offset atau dibelokan. Sesuai dengan titik grill ac atau exhaust danfresh air. -.plumbing terletak pada bagian paling bawah karena pipa harus memiliki elevasi atau kemiringan sehingga air dapat mengalir ke arah pembuangan yg akan dialirkan ke city drain.instalasi plumbing biasanya terdiri dari pipa air panas,bersih,kotor dan juga dingin(optional).

Drop ceiling kaca


Plafon gantung (drop ceiling) bisa bikin ruangan tampil lebih dinamis. Kalau dilapis cermin, plafon jadi lebih manis. Plafon rata dan datar menjadikan ruangan terasa polos. Aneka olahan plafon dapat menjadikan ruangan menjadi lebih dinamis.Salah satu olahan desain plafon yang paling diminati orang adalah desain drop ceiling. Desain yang seperti ini membuat plafon memiliki tekstur naik dan turun.

Sebuah rumah sih bisa saja menerapkan plafon yang rata. Walau di satu sisi terasa polos, plafon seperti ini sebetulnya rapi juga. Di sisi lain, untuk membuatnya tak semahal bikin plafon model drop ceiling itu.Untuk membuat plafon rata, kita cukup membuat sebuah rangka plafon, entah itu dari besi atau kayu. Rangka ini dibuat kotak-kotak, dan seluruh rangka ini dibuat datar. Penempatannya bisa saja horisontal atau miring mengikuti konstruksi atap. Beda halnya ketika membuat plafon drop ceiling. Membuat plafon seperti ini dibutuhkan rangka-rangka tambahan sebagai pembentuk profil plafon yang jatuh itu. Tentunya, kita membutuhkan lebih banyak rangka kayu atau besi sebagai pemegang rangka plafon drop ceiling itu agar tak benar-benar jatuh. Nah, setelah rangka ini jadi, barulah kita tutup rangka ini menggunakan papan plafon. Bisa dari tripleks, multipleks, gipsum, atau papan semen.

Jika saja masih ingin berkreasi, plafon juga bisa dilapis dengan kaca cermin. Untuk yang ini kami sarankan Anda ekstra hati-hati memasangnya, soalnya apapun jenis kaca, ia punya potensi pecah dan melukai. Seperti halnya cermin pada dinding, cermin pada plafon pun dapat membantu mengubah ilusi ruang sehingga memilili kelebihan. Kalau dipasang di dinding, ruang bisa menjadi lebih luas secara horisontal, dipasang di plafon, ruang bisa lebih luas secara vertikal, alias terasa lebih tinggi. Cermin dipotong-potong sehingga berbentuk segitiga dan segi empat, kemudian dirangkai dalam satu blok plafon drop ceiling berbentuk empat persegi panjang. Garis-garis pertemuan potongan kaca itu diberi list warna hitam. Sebagai elemen tambahan, pada celah tersembunyi antara plafon utama dan plafon drop ceiling itu ditempatkan lampu yang berfungsi sebagai elemen dekoratif sekaligus penerang ruangan.

Kelebihan Gypsum Untuk Interior


Belakangan fungsi gypsum sudah berkembang. Gypsum tidak hanya digunakan untuk dekorasi langit-langit ruangan. Bahan ini juga digunakan sebagai elemen dinding menunjang fungsi ruang yang diinginkan. Biasanya gypsum dipakai untuk dinding partisi seperti sekat kamar dan lining wall (penutup tembok). Hanya saja gypsum tak bisa diaplikasikan untuk eksterior, kolom dinding atau penahan beban. Gypsum itu memang hanya untuk elemen interior yang tidak berkaitan dengan struktur bangunan. Ditilik dari komposisi materialnya, gypsum terbuat dari batu putih yang terbentuk karena pengendapan air laut. Kata gipsum berasal dari kata kerja dalam bahasa Yunani , yang artinya memasak. Disebut memasak karena di daerah Montmartre, Paris, pada beberapa abad yang lalu orangorangnya membakar gipsum untuk berbagai keperluan, dan material tersebut kemudian disebat dengan plester dari Paris. Orang-orang di daerah ini juga menggunakan gipsum sebagai krim untuk kaki, sampo, dan sebagai produk perawatan rambut lainnya. Karena gipsum merupakan mineral yang tidak larut dalam air dalam waktu yang lama, sehingga gipsum jarang ditemui dalam bentuk butiran atau pasir. Tetapi ada suatu kejadian unik di White Sands National Monument, di negara bagian New Mexico, Amerika Serikat, terdapat 710 km pasir gipsum putih yang cukup sebagai bahan baku untuk industri drywall selama 1000 tahun. Kristal gipsum terbesar dengan panjang lebih dari 10 meter pernah ditemukan di Naica, Chihuihua, Mexico. Gipsum banyak ditemukan di berbagai daerah di dunia, yaitu Jamaika, Iran, Thailand, Spanyol (penghasil gipsum terbesar di Eropa), Jerman, Italia, Inggris, Irlandia, Manitoba, Ontario, Canada, New York, Michigan, Indiana, Texas, Iowa, Kansas, Oklahoma, Arizona, New Mexico, Colorado, Utah, Nevada, Paris, California, New South Wales, Kalimantan, dan Jawa Barat.

Gipsum dari New South Wales, Australia Gipsum adalah salah satu contoh mineral dengan kadar kalsium yang mendominasi pada mineralnya. Gipsum yang paling umum ditemukan adalah jenis hidrat kalsium sulfat dengan rumus kimia CaSO4.2H2O. Gipsum adalah salah satu dari beberapa mineral yang teruapkan. Contoh lain dari mineral-mineral tersebut adalah karbonat, borat, nitrat, dan sulfat. Mineralmineral ini diendapkan di laut, danau, gua dan di lapian garam karena konsentrasi ion-ion oleh penguapan. Ketika air panas atau air memiliki kadar garam yang tinggi, gipsum berubah menjadi basanit (CaSO4.H2O) atau juga menjadi anhidrit (CaSO4). Dalam keadaan seimbang, gipsum yang berada di atas suhu 108 F atau 42 C dalam air murni akan berubah menjadi anhidrit.

Daftar isi
[sembunyikan]

1 Klasifikasi 2 Pembentukan 3 Deskripsi 4 Kegunaan 5 Pranala luar

[sunting] Klasifikasi
Gipsum secara umum mempunyai kelompok yang terdiri dari gipsum batuan, gipsit alabaster, satin spar, dan selenit. Gipsum juga dapat diklasifikasikan berdasarkan tempat terjadinya, yaitu endapan danau garam, berasosiasi dengan belerang, terbentuk sekitar fumarol vulkanik, efflorescence pada tanah atau gua-gua kapur, tudung kubah garam, penudung oksida besi (gossan) pada endapan pirit di daerah batu gamping.

[sunting] Pembentukan
Gipsum terbentuk dalam kondisi berbagai kemurnian dan ketebalan yang bervariasi. Gipsum merupakan garam yang pertama kali mengendap akibat proses evaporasi air laut diikuti oleh anhidrit dan halit, ketika salinitas makin bertambah. Sebagai mineral evaporit, endapan gipsum berbentuk lapisan di antara batuan-batuan sedimen batu gamping, serpih merah, batu pasir, lempung, dan garam batu, serta sering pula berbentuk endapan lensa-lensa dalam satuan-satuan batuan sedimen. Menurut para ahli, endapan gipsum terjadi pada zaman Permian. Endapan gipsum biasanya terdapat di danau, laut, mata air panas, dan jalur endapan belerang yang berasal dari gunung api.

[sunting] Deskripsi
Gipsum termasuk mineral dengan sistem kristal monoklin 2/m, namun kristal gipsnya masuk ke dalam sistem kristal orthorombik. Gipsum umumnya berwarna putih, kelabu, cokelat, kuning, dan transparan. Hal ini tergantung mineral pengotor yang berasosiasi dengan gipsum. Gipsum umumnya memiliki sifat lunak dan pejal dengan skala Mohs 1,5 2. Berat jenis gipsum antara 2,31 2,35, kelarutan dalam air 1,8 gr/liter pada 0 C yang meningkat menjadi 2,1 gr/liter pada 40 C, tapi menurun lagi ketika suhu semakin tinggi. Gipsum memiliki pecahan yang baik, antara 66o sampai dengan 114o dan belahannya adalah jenis choncoidal. Gipsum memiliki kilap sutra hingga kilap lilin, tergantung dari jenisnya. Gores gipsum berwarna putih, memiliki derajat ketransparanan dari jenis transparan hingga translucent, serta memiliki sifat menolak magnet atau disebut diamagnetit. Proses pembuatannya melalui pemanasan dalam temperatur 175 derajat sehingga membentuk material bernama stucco. Stucco dicampur air, zat aditif, dan diolah menjadi papan gypsum dengan dilapisi kertas khusus di permukaannya. Gypsum standar lebih kuat menahan api dibanding triplek, sehingga ada waktu menyelamatkan isi ruang saat kebakaran. Selain itu juga mampu menepis panas. Sementara gypsum berwarna didesain untuk berbagai fungsi seperti ruang kedap suara, ruang tahan api atau ruang lembab. Sebagai bahan mendekorasi plafon, gypsum diklaim unggul dari bahan lainnya. Selain dari tampilan jelas lebih indah dan bersih polos, pada plafon gypsum tidak akan terlihat garis antarsekat walau di bidang yang luas. Fleksibel

Terkait urusan desain, papan gypsum nyatanya bisa padu padan dengan gaya rumah dengan model apa pun. Baik itu klasik, minimalis, modern, simpel, dan sebagainya. Maka tidaklah mengherankan kalau gypsum dewasa ini telah banyak digunakan untuk keperluan dekorasi interior. Selain karena harganya bisa jauh lebih murah ketimbang triplek atau bahan beton, cara pemasangannya juga mudah, cepat, serta praktis sehingga dapat menghemat waktu.

Dalam hal finishingnya, gypsum jelas lebih murah. Hanya cukup diberi cat tembok dan tak perlu diflamir. Oleh karenanya, pada saat terjadi lonjakan harga kayu, alternatif pilihan terbaik untuk dekorasi interior adalah papan gypsum. Keuntungan lainnya adalah jika mesti dibongkar, papan gypsum itu bisa dapat digunakan kembali. Cukup dengan mendempul bagian yang berlubang bekas paku atau mur, gypsum bisa difungsikan kembali tanpa perlu mengeluarkan biaya ekstra. Dengan keunggulan yang dimiliki, tak heran kalau gypsum memang diminati sepanjang masa. (Berbagai sumber) Gipsum memiliki banyak kegunaan sejak zaman prasejarah hingga sekarang. Beberapa kegunaan gipsum yaitu

Drywall Bahan perekat. Penyaring dan sebagai pupuk tanah. Di akhir abad 18 dan awal abad 19, gipsum Nova Scotia atau yang lebih dikenal dengan sebutan plaister, digunakan dalam jumlah yang besar sebagai pupuk di ladang-ladang gandum di Amerika Serikat. Campuran bahan pembuatan lapangan tenis. Sebagai pengganti kayu pada zaman kerajaan-kerajaan. Contohnya ketika kayu menjadi langka pada Zaman Perunggu, gipsum digunakan sebagai bahan bangunan. Sebagai pengental tofu karena memiliki kadar kalsium yang tinggi, khususnya di Benua Asia (beberapa negara Asia Timur) diproses dengan cara tradisonal. Sebagai penambah kekerasan untuk bahan bangunan Untuk bahan baku kapur tulis Sebagai salah satu bahan pembuat portland semen Sebagai indikator pada tanah dan air Sebagai agen medis pada ramuan tradisional China yang disebut Shi Gao.

You might also like