You are on page 1of 5

Perkembangan Radio dulu dan sekarang

Tulisan ini sebenarnya tugas dari Earlya Fevri, Sana Addini, Syifa Kamila dan Zahra Meilia, siswi kelas VII / SBI-1 yang diambil dari berbagai referensi. Tulisan ini menjelaskan Sejarah, Peranan dan Fungsi, Keuntungan dan Dampak Negatif Radio. Semoga dapat bermanfaat.... Sejarah Dasar teori dari perambatan gelombang elektromagnetik pertama kali dijelaskan pada tahun 1873 oleh James Clerk Maxwell dalam papernya di Royal Society mengenai teori dinamika medan elektromagnetik berdasarkan hasil kerja penelitian yang dikerjakan antara antara 1861 dan 1865. Untuk pertama kalinya, Heinrich Rudolf Hertz membuktikan teori Maxwell yaitu antara 1886 dan1888, melalui eksperimen. Dia berhasil membuktikan bahwa radiasi gelombang radio memiliki sifat-sifat gelombang (sekarang disebut gelombang Hertzian), dan menemukan bahwa persamaan elektromagnetik dapat diformulasikan (dirumuskan) ke dalam persamaan gelombang. Peranan dan Fungsi Radio dalam Kehidupan Sehari-hari Radio (istilah secara umum) dalam kehidupan sehari hari digunakan sebagai sarana penyampai informasi. Suara yang kita dengar dari pesawat radio merupakan perubahan bentuk energi elektromagnetik dari gelombang radio yang ditangkap oleh pesawat radio, kemudian diubah melalui loudspeaker (pengeras suara) menjadi energi bunyi sehingga bisa kita dengar. Suara yang kita dengar dari pesawat radio bisa berisi tentang hiburan, misalnya musik, humor serta berita dan berbagai informasi lainnya. Jadi penyebutan istilah RADIO pada umumnya masih rancu. Pengertian pertama adalah: alat/pesawat untuk mengubah gelombang radio menjadi gelombang bunyi/suara. Sedang pengertian lainnya adalah gelombang radio yang merupakan bagian dari gelombang elektromagnetik. Keuntungan dari Radio Dapat menjangkau hampir seluruh warga negara dalam masyarakat, setiap waktu, setiap tempat, dan melibatkan siapa saja (bahkan orang buta huruf) serta di mana saja. Pendengar radio tidak harus tetap berada di depan pesawat radionya, tidak seperti halnya menonton televisi. Ini berarti mendengarkan radio dapat dilakukan sembari melakukan hal-hal lainnya, berpindah tempat, tetapi harus tetap dengan konsentrasi tinggi. Hal ini berarti lebih banyak waktu yang dapat digunakan untuk mengerjakan hal-hal lainnya, sambil dapat mendengarkan/ menikmati suara radio. Ini juga berarti bahwa makin banyak pendengar yang dapat dijangkau sementara mereka masih tetap dapat bekerja sesuai tanggung jawab pekerjaannya. Radio adalah media elektronik termurah, baik pemancar maupun penerimanya. Ini berarti terdapat ruang untuk lebih banyak stasiun radio dan lebih banyak pesawat penerima dalam sebuah perekonomian nasional. Dibandingkan dengan media lain, biaya yang rendah sama artinya dengan akses kepada pendengar yang lebih besar dan jangkauan lebih luas kepada kaum

dengan tingkat ekonomi yang rendah. Dampak Negatif dari penggunaan Radio 1. Radiasi gelombang radio dapat menimbulkan induksi gelombang elektromagnetik. 2. Induksi gelombang elektromagnetik dapat mempengaruhi ion positif dan ion negatif di sekeliling pancaran radiasinya. 3. Di dalam tubuh manusia, terkandung ion-ion yang bermuatan positif maupun negatif. 4. Muatan (ion) positif dan negatif di dalam tubuh terjadi keseimbangan apabila tidak mendapat pengaruh terutama dari radiasi gelombang elektromagnetik. 5. Apabila pengaruh radiasi tersebut melebihi batas ambang yang dapat diterima oleh tubuh manusia, maka akan terjadi ketidakseimbangan muatan (ion) di dalam tubuh manusia yang akan berakibat pada terganggunya fungsi-fungsi organ tubuh atau metabolisme dalam tubuh manusia. 6. Apabila hal ini terjadi terus menerus dalam jangka waktu yang lama maka kesehatan orang tersebut akan terganggu (sakit). Macam-Macam Radio

Radio Tahun 1970 - 1980 an

Televisi Dari Masa ke Masa


Televisi Dari Masa ke Masa. Saat ini televisi merupakan barang yang tidak terpisahkan dalam kehidupan sehari hari kita.

Dengan adanya televisi maka kita bisa mengetahui suatu informasi dengan cepat tanpa beranjak dari tempat duduk kita, namun tahukah anda bahwa televisi yang sering kita tonton ini memiliki sejarah yang panjang.
Kata televisi itu sendiri merupakan gabungan dari kata tele yang artinya jauh dari bahasa Yunani dan visio yang artinya penglihatan dari bahasa Latin. Sehingga televisi dapat diartikan sebagai telekomunikasi yang dapat dilihat dari jarak jauh. Sesuai dengan fungsinya,. Penemuan televisi pertama disejajarkan dengan penemuan roda, karena penemuan ini mampu mengubah peradaban dunia. Di Indonesia televisi secara tidak formal disebut dengan TV, tivi, teve atau tipi.

Kotak televisi yang pertama dijual pada akhir tahun 1930-an sudah menjadi salah satu alat penerima komunikasi utama dalam rumah, perdagangan dan institusi, khususnya sebagai sumber hiburan dan berita. Sejak 1970-an, kemunculan Video tape, cakram laser, DVD dan kini cakram Blu-ray juga menjadikan kotak televisi sebagai alat untuk menayangkan hasil rekaman.

Televisi pada awal diciptakannya menggunakan tabung hampa yang menjadikannya berukuran besar, memiliki konsumsi daya yang besar serta harga yang sangat mahal. Berikut merupakan salah satu contoh televisi pada tahun 1939 :

Bisa kita perhatikan ukuran dari televisi jaman dahulu yang memiliki ukuran CRT yang sangat kecil dibanding dengan ukuran Tv itu sendiri. Tv ini diproduksi oleh General Electric pada tahun 1939. Sedangkan berikut ini merupakan sejarah televisi dari masa ke masa : 1876 George Carey menciptakan selenium camera, yang memiliki gambaran supaya seseorang dapat melihat listrik. 1881, Ide dari penggunaan scanning untuk mengirim gambar dimasukkan untuk sebenarnya penggunaan praktis pantelegraph. 1884, Seorang mahasiswa di German bernama Paul Gottlieb Nipkow mematenkan pertama kali elektromekanik sistem pada televisi yang bekerja dengan pemindaian disk, pemintalan sebuah disk dengan sejumlah lubang sulur yang menuju pusat. Pada lubang yang sama di interval dalam rotasi disk akan memungkinkan cahaya untuk melewati setiap lubang dan menuju selenium sensor yang menghasilkan listrik pulses. Disebut dengan teleskop elektrik dengan resolusi 18 garis. 1897, Karl Ferdinand Braun menciptakan CRT dengan layar yang dapat berpendar jika terkena sinar. Inilah awal dasar sejarah televisi layar berbasis tabung. 1900, Sejarah penggunaan nama televisi malah baru pertama kali ditemukanpada tahun ini. Adalah Constatin Perskyl yang menyebutkan tele(jauh) dan tampak (vision). yang jika digabung menjadi television. 1907, Dua orang bernama Boris Rosing dan Campbell Swinton melakukan percobaan terpisah yang menggunakan sinar katoda untuk dapat mengirim gambar. 1925, John Logie Baird asal skotlandia menunjukkan transmisi dari gambar bayangan hitam bergerak di London. Dia juga yang menemukan sistem video recording untuk pertama kalinya. 1927 Sejarah dalam pengembangan televisi modern pertama ditemukan oleh Philo T Farnsworth. Seorang ilmuwah asal Utah, Amerika Serikat. Mengapa demikian? hal ini disebabkan gagasannya tentang image dissector yang menjadi dasar televisi. 1929 Vladimir Zworykin dari Rusia menyempurnakan perkembangan tabung katoda dan kemudian menamakannya dengan kinescope. Temuannya sebenarnya hanya mengembangkan teknologi yang dimiliki CRT. 1940 Ini adalah awal perkembangan televisi warna pertama. Seseorang bernama Peter Goldmark menciptakan televisi warna dengan resolusi mencapai 343 garis. 1956, Robert Adler dan Eugene Polley menemukan remote televisi. Yang tujuan sebenarnya adalah untuk menghindari iklan. Wah untung ada mereka ya, 1975 Larry Weber seorang ilmuwan dari Universitas Illionis mulai merancang layar plasma berwarna. namun sejarah orang ini tidak berakhir disini saja.. 1979, Perusahaan kodak menciptakan OLED (organic light emitting diode), Pada tahun yang sama Walter Spear dan Peter Le Comber membuat LCD dari bahan thin film transfer yang ringan. 1981, NHK sebuah stasiun televisi di negara Jepang mendemonstrasikan sebuah sejarah baru yaitu teknologi HDTV. 1995 Masih ingat dengan Larry Weber, Pada tahun ini dia berhasil mengelesaikan proyek layar plasmanya. Ia menciptakan layar plasma yang lebih stabil dan cemerlang.

2000 tahun ke atas, Pengembangan produk LCD, Plasma bahkan CRT. Dan menyusul perkembangan sejarah dari televisi digital.

You might also like