Professional Documents
Culture Documents
Persimpangan: suatu area yang dimiliki bersama oleh dua ruas jalan atau lebih. Fungsi utama: memberikan kesempatan untuk mengubah rute/arah trip. Tipe:
Grade-separated (tak Gradesebidang) Grade-separated with ramps Grade(interchange) Simpang sebidang
STOP
Rambu stop
Fase #1
1 siklus
Contoh:
Survey pada sebuah pendekat simpang saat jam puncak memberikan: Waktu 06.00 - 06.15 06.15 - 06.30 06.30 - 06.45 06.45 - 07.00 Volume 375 380 412 390
Berapakah nilai PHF dan volume jam-jaman desainnya? Jawab: Total volume jam puncak = 375 + 380 + 412 + 390 = 1557 Volume 15 menit puncak = 412 PHF = 1557 / (4 x 412) = 0,945 DHV = 1557 / 0,945 = 1648
Pada umumnya, arus jenuh dasar (S0) per lajur diambil 1900 kendr./jam (HCM, 2000), sedangkan besarnya arus jenuh aktual (S) pada satu pendekat simpang dipengaruhi oleh berbagai faktor: S = S0.N.fw.fHV.fg.fp.fbb.fa.fLU.fLT.fRT.f.Lpb.fRpb
Interval Kuning yang cukup diperlukan untuk menjamin kendaraan yang mendekati simpang dapat stop dengan aman atau melalui simpang tanpa mempercepat lajunya (ngebut)
W L
Zona Dilemma
Namun, agar kendaraan dapat stop: X0 = u0.H+ u02/2a H+ Dgn demikian, jika harus Xc = X0, maka: (tmin.u0) (W+L) = u0.H+ u02/2a H+ tmin = H+ (W+L)/u0 + u0/2a H+
Secara praktis, syarat keselamatan (safety) mengharuskan interval kuning tidak kurang dari 3 detik. Namun, agar isyarat kuning diperhatikan pengendara, maka intervalnya dibuat tidak lebih dari 5 detik. Jika interval kuning masih kurang memadai, maka dapat ditambahkan dengan fase merah semua (all-red phase)
Co !
1,5 L 5 1 Yi
i !1 J
C0 : waktu siklus optimum (detik) L : waktu hilang total per siklus (detik) Yi : nilai max rasio antara arus pendekat dan arus jenuh untuk semua klpk. lajur yg menggunakan fase i , yaitu qij/Sj J : banyaknya fase qij : arus pada kelompok lajur yg memiliki hak jalan pada fase i. Sj : arus jenuh pada kelompok lajur j.
wi = Gai + ti
Waktu hilang Hijau efektif ~ Gei
Gei
L ! wi R
i !1
(R: waktu All-red dalam siklus, AllGei: wkt hijau efektif fase i, Gai : w.hj. Aktual fase i, ti : waktu kuning fase i)
Secara umum, waktu hijau efektif total tiap siklus (Gte) diberikan oleh: (G
Gte ! C L J ! C wi R i !1
Maka untuk mendapatkan tundaan total yang minimum, waktu hijau efektif total harus didistribusikan bagi fase-fase yang berbeda secara proporsional faseterhadap nilai Y masing-masing, sehingga didapatkan waktu hijau efektif masinguntuk tiap-tiap fase (Gei): tiap-
Gei !
Yi * Gte Y1 Y2 ... YJ
Dan waktu hijau aktual tiap fase diperoleh dari: Gai = Gei + wi + ti