You are on page 1of 12

KONSEP PERILAKU ORGANISASI

y Organisasi: sistem kerjasama sekelompok orang

yang mempunyai aturan dan keterikatan tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. y Perilaku: sikap dan tindakan (behavior; way of thinking or behaving) y Ilmu Perilaku Organisasi: ilmu tentang perilaku tiap individu dan kelompok, serta pengaruh individu dan kelompok terhadap organisasi, maupun perilaku interaksi antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, serta kelompok dengan kelompok dalam organisasi demi kemanfaatan suatu organisasi.

CARA PANDANG KESISTEMAN


y Sistem Tertutup: hasil adalah selalu

buah dari suatu usaha, dan manusia adalah bagian dari mesin organisasi yang kompleks.
y Sistem Terbuka: kekuatan yang

berupa perasaan, norma, dan sikap berpengaruh terhadap perilaku seseorang dalam organisasi.

RUANG LINGKUP ILMU PERILAKU


(Perilaku Manusia dalam Organisasi) rganisasi)
y Hart & Scott: para ahli mempunyai

anggapan terhadap perilaku manusia. y Copernicus: matahari sebagai pusat tata surya (heliosentris). y Darwin: teori evolusi y B.F. Skinner: tindakan manusia dipengaruhi lingkungannya. y Machiavelli: lebih baik ditakuti daripada dicintai (autokratis).

TEORI PERILAKU BERDASAR TEORI BIROKRASI MAX WEBER


y Spesialisasi y Hierarki y Prosedur atau aturan y Hubungan kerja impersonal y Promosi dan penghasilan

PERILAKU ORGANISASI DALAM MANAJEMEN


y Manajemen Tradisional: Setiap

individu memiliki perilaku tertentu dalam perencanaan, organisasi, penggerakan, dan pengawasan (POAC); Setiap kelompok mempunyai karakteristik tertentu dalam berinteraksi di dalam maupun antar kelompok, instansi, unit kerja.
y Manajemen Berdasar Sasaran:

setiap idividu atau kelompok memiliki interest tertentu dalam menentukan sasaran kerja tiap unit dan bahkan sasaran organisasi.

PERILAKU ORGANISASI DALAM MANAJEMEN


y Manajemen Stratejik: Setiap Stratejik:

individu atau kelompok memiliki pandangan yang berbeda dalam ang menganalisa lingkungan, penentuan lingkungan, penentuan visi dan misi, perumusan strategi, misi, strategi, implementasi strategi, maupun strategi, pengendalian strategi. strategi.
y Manajemen Mutu Terpadu

(TQM): (TQM): Setiap individu atau kelompok memiliki tolok ukur mutu yang berbeda dan memiliki ang komitmen mutu yang berbeda pula. ang

1. PRINSIP DASAR NILAI YANG DIMILIKI SETIAP INDIVIDU


y Pengertian nilai: keyakinan dasar bahwa suatu

modus perilaku tertentu lebih disukai secara pribadi atau sosial dibandingkan modus perilaku lainya.
y Sistem Nilai: suatu hierarki yang didasarkan pada

suatu peringkat nilai-nilai seorang individu dalam hal intensitasnya.


y Sumber Nilai: orang tua/keluarga, masyarakat,

pendidikan.
y Hubungan nilai dan perilaku: ....

Hubungan Nilai dan Perilaku :


y Sistem nilai yang dianut seseorang akan ang

berpengaruh terhadap perilaku seseorang karena erh nilai mempengaruhi sikap dan sikap mempengaruhi perilaku. perilaku.
y Seseorang yg memiliki sistem nilai lebih tinggi

cenderung berperilaku lebih terkendali dibanding seseorang yang memiliki sistem nilai lebih ang rendah. rendah.
y Seseorang yang memiliki sistem nilai yang ang ang

berbeda akan mempengaruhi pandangan tentang mutu suatu tindakan

2. TEKANAN PSIKOLOGIS
y Suatu keadaan di mana seseorang tidak mampu

memberi jawaban secara wajar dan tepat terhadap rangsangan dari sekitarnya, atau mampu tetapi dengan biaya yang terlalu besar seperti kelelahan kronis, tertekan, khawatir, gangguan fisik, gangguan syaraf atau kehilangan harga diri.
Penyebab tekanan psikologis: Kurang diterima di lingkungannya Jenjang hierarki/strata sosial Kompetisi Ketidakpastian peranan Perubahan Bentuk tekanan: Frustrasi Cemas Rendah Diri

3. KEPUASAN KERJA
y Rasa senang dan puas selama dan setelah

melakukan suatu pekerjaan y Hal-hal yang menentukan kepuasan kerja :  Imbalan yang pantas;  Kondisi kerja yang mendukung;  Kesesuaian antara kemampuan dan level kesulitan kerja;  Kesesuaian antara kepribadian dan jenis pekerjaan;  Melakukan pekerjaan yang secara mental menantang.

4. MOTIVASI INDIVIDU

y Proses pengembangan dan pengarahan perilaku agar individu menghasilkan keluaran (output) yang diharapkan, sesuai dengan sasaran atau tujuan yang ingin dicapai. y

Motivation primarily concerned with: a. what energizes human behavior; b. what direct or channels such behavior; and c. how this behavior is maintained or sustained (steer and porter, 1991 : 6)

You might also like