Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
Pemberian bantuan berupa harta benda kepada kaum kerabat, fakir miskin(duafa) dan orang orang yang dalam perjalanan merupakan sedekah dijalan ALLAH SWT dan akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda.
dekat akan haknya, kepada orang miskin dan orang yang dalam perjalanan dan janganlah kamu menghambur-hamburkan hartamu secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara setan dan setan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya
1. Peduli terhadap sesama 2. Memiliki sikap murah hati dengan cara memperbanyak sedekah kepada kaum duafa dan orang-orang yang membutuhkan pertolongan 3. Menghindari sifat-sifat tercela seperti egois, individualisme, pelit, kikir dan boros 4. Menahan hawa nafsu sehingga mampu berperilaku hemat dan menjauhkan diri dari sifat materialistik
Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan, akan tetapi sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman kepada Allah, hari kemudian, malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabatnya, anakanak yatim, orang-orang miskin, musafir dan orang-orang yang meminta-minta; yang menepati janjinya apabila ia berjanji dan orangorang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan.Mereka itulah orang-orang yang benar (imannya) dan mereka itulah orang-orang yang bertaqwa (Q.S. Al-Baqarah : 177)
MULIAKANLAH ANAK YATIM, NISCAYA HATIMU MENJADI LUNAK DAN KEBUTUHANMU TERPENUHI
Diriwayatkan oleh Abu Darda rodhiyallohu anhu yang berkata : Ada seorang laki-laki yang datang kepada nabi Shallallaahu alaihi wa Sallam mengeluhkan kekerasan hatinya. Nabipun bertanya : sukakah kamu, jika hatimu menjadi lunak dan kebutuhanmu terpenuhi ? Kasihilah anak yatim, usaplah mukanya, dan berilah makan dari makananmu, niscaya hatimu menjadi lunak dan kebutuhanmu akan terpenuhi. [HR Thobroni, Targhib, Al Albaniy : 254]
Thank You