You are on page 1of 7

RESEP ES KRIM

RESEP-1

MEMBUAT ES KRIM
Bahan Utama Yang Diperlukan : 1. 475 ml cream/kepala susu 2. 125 ml Susu cair (atau bisa juga santan kelapa) 3. 4 butir telur 4. 100 ml gula (lebih bagus lagi kalau gula halus) 5. 1 sendok teh vanilli Rasa yang akan kita coba dalam resep es krim kali ini adalah dengan menggunakan alpukat jadi siapkan paling sedikit 1 buah alpukat, dan tidak menjadi masalah jika anda ingin mencobanya dengan rasa yang lain. Alat Yang Diperlukan 1. blender 2. lemari es (kulkas n freezer) 3. panci kecil 4. wadah es krim 5. kompor Berikut Cara Pembuatan Adonan 1 Apokat diblender, kemudian ditaruh ke dalam panci. Masukkan cream dan susu/santan. Seluruhnya dipanaskan pelan-pelan sambil terus diaduk. Jika sudah panas (gelembung udara mulai naik), panci diturunkan. Adonan 2 Telur (kuning+putihnya), gula, dan vanili diblender (dikocok). Lalu dituangkan ke dalam panci berisi adonan 1. Semuanya kemudian dipanaskan lagi, sambil diaduk terus hingga mengental. Setelah kental, dituangkan ke dalam wadah es krim (rantang atau sejenisnya) ditaruh ke dalam kulkas selama 3-4 jam. Setelah itu dipindahkan ke dalam freezer, setiap 1 jam diaduk, supaya tidak terjadi pengkristalan es. Setelah 3-4 kali pengadukan ( = 3..4 jam) menurut pengalaman tidak perlu lagi diaduk. Jika es krim yang jadi terlalu keras/liat, sebaiknya 10 menit dikeluarkan sebelum disantap.

5 butir kuning telur, kocok sampai lembut 90 gram cokelat bubuk

1 sdt garam halus Cara Membuat: 1. Masak susu segar, cream, susu kental cokelat, dan gula di atas api sedang sampai mendidih. 2. Larutkan cokelat bubuk dengan adonan susu panas secukupnya.

3. Kocok kuning telur sampai lembut,


masukkan susu panas ke dalam kocokan telur sambil terus dikocok. Masukkan larutan cokelat dan garam, setelah tercampur rata, dinginkan sampai dingin betul lalu tuang dalam mangkuk, bekukan dalam freezer selama 2-3 jam. Setelah sebagian membeku, keluarkan dan kocok dengan mixer sampai halus, lalu masukkan lagi dalam freezer sampai beku seluruhnya. Lakukan proses pengocokan dan pembekuan ini sampai 2 3 kali. Hidangkan dengan bolu gulung dan siram dengan selai strawberry/sirop.

4.

RESEP-3

MEMBUAT ES KRIM GORENG


Es Krim Goreng? Bukannya es krim biasanya dingin ya? Kalo digoreng apa gak meleleh tuh? Hehe.. unik kan? Nah karena itulah es krim goreng ini sangat patut untuk dicoba. Yuk dicoba resep untuk sajian satu orang ini: Bahannya: 1 loyang persegi ukurang 12 cm sponge cake cokelat, tebal kira-kira 1 cm 1 scoop ice cream 50 gr tepung terigu 50 gr tepung roti 1 bj telur ayam yang dikocok lepas

RESEP-2

MEMBUAT ES KRIM COKLAT


Bahan: 500 ml susu segar/evaporated milk 250 ml cream (tersedia di swalayan) 200 ml susu kental manis cokelat 150 gram gula pasir

strawberry sauce (boleh tidak ada) Cara membuat: 1. Isi sponge cake cokelat dengan ice cream lalu bentuk menjadi bulat seperti bola.

2. Siapkan bahan untuk panir: ayak tepung


terigu, taruh dalam mangkuk. Kocok lepas telur dalam mangkuk lain. 3. Gulingkan sponge berisi es krim di dalam tepung terigu. 4. Angkat, lalu celupkan ke dalam telur, terakhir gulingkan di atas tepung roti hingga rata. 5. Simpan dalam freezer hingga membeku. 6. Goreng dengan minyak panas hingga berwarna kuning keemasan. 7. Belah es krim goreng menjadi dua bagian, dan es krim goreng siap dihidangkan. Kamu bisa menambahkan es krim dengan strawberry sauce atau saus lain sesukamu. Biasanya es krim goreng ini disajikan sebagai hidangan penutup, tapi sebagai cemilan, ok juga kok

3. Buah2an 4. Aneka minuman 5. Kacang2an 6. Kue kering 7. Wafer 8. Coklat iris Empat langkah mudah membuat ice cream dengan cara manual 1. Kocok kuning telur dan gula 2. Tuangkan adonan susu yg sudah dingin, sedikit demi sedikit sambil terus dikocok agar kuning telur mengembang. Jika ada campuran bahan tambahan, masukkan pada tahap kedua ini, misalnya jus buah, coklat, kopi cair, esens, dll. 3. Teruskan mengocok sampai adonan mengembang, tutup dengan plastik agar tidak terbentuk langit2 (lapisan keras), lalu bekukan di dalam freezer sampai 3-4 jam. 4. Setelah beku , keluarkan, kocok lagi sampai adonan ice cream mengembang (karena udara banyak masuk), bekukan kembali sampai 3-4 jam lagi. Lakukan hal yg sama sampai 2-3 jam kali pengocokan Tips tambahan 1. Selama proses pengocokan, lakukanlah di dalam wadah berisi potongan2 es batu agar tetap dingin 2. Pada waktu adonan ice cream dibekukan, gunakanlah wadah tertutup dari plastik 3. Jika akan membuat casasta (ice cream lapis) cetaklah di dalam lloyang bolu segiempat yg dilapisi plastik terlebih dahulu Sumber : Buku ice cream karangan Faiza Hermain

RESEP-4

MEMBUAT ES KRIM
Pembuatan ice cream bisa dilakukan dengan 2 cara : 1. Dengan menggunakan alat khusus untuk membuat ice cream (ice cream maker) 2. Manual / tradisional, dengan memanfaatkan mixer/blender dan kotak pembeku dalam lemari es/freezer Bahan2 dasar untuk membuat ice cream : 1. Susu Susu segar Susu bubuk Susu Evapored Susu asam (yogurt) Susu kental manis Susu skim (susu bebas / rendah lemak) 2. Santan 3. Kuning Telur 4. Cream Whipped cream Cream 5. Maizena / gelatin / agar2 6. Gula pasir / sirup 7. Garam Penambah cita rasa ice cream 1. Aneka juice / potongan buah2an 2. Coklat 3. Kopi 4. Sirup / madu 5. Karamel 6. Aneka esens 7. Aneka pewarna makanan (jika perlu) Variasi Makanan pelengkap ice cream 1. Potongan cake, bolu 2. Crepe (kue dadar)

RESEP-5

MEMBUAT ES KRIM dan ES PUTER


Tak perlu punya alat pembuat es krim untuk membuat es krim yang enak rasanya. Coba saja es krim yang beberapa resep berikut. Rasanya tetap halus, enak, dan tentu saja bergizi tinggi.

RHUM RAISIN ICE CREAM


BAHAN : 4 butir telur, dipisah kuning and putihnya 125 gram gula pasir

1/2 sendok teh vanili 300 ml double cream 100 gram raisin, direndam dalam 5 sendok makan rhum CARA MEMBUAT :

1 sendok makan rhum 100 gram ceri merah dan hijau, dipotong kotak 100 gram aprikot, dipotong kotak 50 gram raisin, direndam rhum CARA MEMBUAT : 1. Masak susu sambil diaduk hingga hangat. 2. Kocok gula dan kuning telur sampai kental, masukkan tepung maizena, aduk rata.

1. Kocok kuning telur dan gula pasir sampai


2. 3. 4. 5. lembut. Sisihkan. Kocok putih telur sampai kaku, masukkan vanili, kocok rata. Kocok double cream hingga kaku, masukkan putih telur kaku sambil diaduk. Tambahkan kuning telur kocok, aduk rata lalu bekukan dalam freezer. Setengah beku, keluarkan es krim lalu tambahkan raisin dan rhumnya, kocok lagi hingga lembut lalu diamkan selama 1 malam. Untuk 6 porsi

3. Tuang beberapa sendok susu hangat


ke dalamnya lalu masukkan campuran ini ke dalam rebusan susu. Masak sampai mendidih. Angkat dan dinginkan.

4. Masukkan dalam freezer selama 2


5. jam, keluarkan lalu mikser sampai hancur. Ulangi beberapa kali. Tambahkan ceri merah dan hijau, aprikot, raisin, dan rhum, aduk lalu bekukan lagi. Untuk 6 porsi

6.

CHOCOLATE ICE CREAM


BAHAN : 9 kuning telur 140 gram sirup pancake 175 gram dark cooking chocolate, ditim 500 ml double cream CARA MEMBUAT : 1. Kocok kuning telur sampai kental, masukkan sirup lalu kocok lagi hingga rata. 2. Rebus dengan api kecil hingga hangat. 3. Tuang 3/4 bagian ke dalam mangkuk, sisanya ditim dengan dark chocolate. 4. Tuang kembali ke dalam 3/4 adonan tadi, aduk rata. 5. Kocok double cream hingga kaku, masukkan campuran cokelat, aduk rata lalu masukkan dalam freezer sampai beku. 6. Setiap 1-2 jam kocok kembali sampai es krim menjadi lembut. Lakukan beberapa kali untuk membuat es krim semakin lembut. 7. Untuk 6 porsi

6.

STRAWBERRY ICE CREAM


BAHAN : 200 gram stroberi, dipotong-potong 100 ml air 4 tetes pewarna merah 1/2 sendok teh stroberi pasta 4 butir telur, dipisah kuning dan putihnya 175 gram gula pasir 400 ml double cream CARA MEMBUAT :

1. Rebus stroberi, pewarna merah, dan


air hingga lembut. Setelah dingin, blender lalu saring. Tambahkan stroberi pasta. Aduk rata.

2. Kocok double cream sampai kaku,

ES KRIM TUTTI FRUITY


3. BAHAN : 1 liter susu segar 250 gram gula pasir 5 kuning telur 15 gram tepung maizena 4. 5.

sisihkan. Kocok kuning telur sampai kental, sisihkan. Kocok putih telur hingga berbusa, masukkan gula pasir sambil dikocok hingga kaku. Masukkan putih telur kaku ke dalam kocokan cream, aduk rata. Tambahkan kuning telur kocok dan campuran stroberi, aduk rata.

6.

Tuang ke dalam kotak lalu masukkan dalam freezer hingga beku. kembali hingga lembut. Ulangi 2-3 kali lalu bekukan kembali. Untuk 6 porsi

7. Bekukan di freezer selama 2 jam lalu kocok


8.

ES PUTER KACANG IJO


BAHAN : 700 ml santan dari 2 butir kelapa 2 lembar daun pandan 200 gram gula pasir 1/2 sendok teh garam 2 sendok makan tepung maizena 3 tetes pewarna merah jambu 100 gram kacang hijau, direbus sampai matang CARA MEMBUAT : 1. Rebus santan, daun pandan, gula, garam, dan tepung maizena sambil diaduk hingga mendidih. 2. Tambahkan kacang hijau rebus dan pewarna. Aduk rata. Masukkan dalam alat es puter dan putar sampai beku. 3. Masukkan dalam freezer sebelum disajikan. 4. Untuk 6 porsi

BAHAN : 500 ml santan dari 1 butir kelapa 150 gram gula pasir 1 sendok makan tepung maizena 3 tetes pewarna hijau 3 kuning telur 2 buah avokad diambil dagingnya, dihaluskan 1 sendok teh garam CARA MEMBUAT : 1. Rebus santan, maizena, dan pewarna hijau hingga mendidih. 2. Kocok kuning telur, gula, dan garam hingga lembut. 3. Tuang santan panas ke kuning telur sambil diaduk rata, dinginkan. 4. Masukkan ke dalam alat es puter dan putar sampai setengah beku. Tambahkan avokad. Aduk rata lalu putar kembali sampai es krim beku. 5. Untuk 6 porsi

ES PUTER KOPYOR
BAHAN : 500 ml santan dari 1 butir kelapa 1 butir kelapa kopyor, diambil dagingnya (200 gram) 2 lembar daun pandan 125 gram gula pasir 1/2 sendok teh garam 2 sendok makan tepung maizena sirup coco pandan untuk penyajian CARA MEMBUAT : 1. Rebus santan, daun pandan, gula, garam, dan maizena sambil diaduk hingga mendidih. 2. Setelah dingin, masukkan dalam alat es puter, aduk sampai setengah beku. Masukkan daging kopyor lalu aduk rata dan putar kembali sampai beku. 3. Masukkan dalam freezer sebelum disajikan. 4. Untuk 6 porsi

ES PUTER MOKA
BAHAN : 750 ml santan dari 1 butir kelapa 200 gram gula pasir 30 gram tepung maizena 1/2 sendok teh garam 1/2 sendok makan moka pasta CARA MEMBUAT : 1. Rebus santan, gula, maizena, dan garam hingga mendidih sambil diaduk. 2. Masukkan moka pasta, aduk rata lalu dinginkan.

3. Masukkan dalam alat es puter, aduk dan


4. putar sampai beku. Simpan dalam freezer sebelum disajikan. Untuk 6 porsi

ES PUTER AVOKAD

PROSES PEMBUATAN ES KRIM


Banyak orang yang menyukai makanan dingin yang satu ini. Namun, tidak banyak yang mengetahui bagaimana proses pembuatannya. Es krim sebenarnya tak lain adalah busa, atau gas yang terdispersi dalam cairan. Es krim terlihat padat namun jika diamati di bawah mikroskop, es krim tampak terbentuk dari empat komponen, yaitu padatan globula lemak susu, udara (ukurannya tidak lebih dari 0,1 mm), kristal-kristal es, dan air yang melarutkan gula, garam, dan protein susu. Secara sederhana, es krim dibuat dengan cara mencampurkan bahan-bahan dan mendinginkannya. Garam digunakan untuk membuat es tetap beku. Kemudian, adonan tersebut harus diguncangguncang, dikocok atau diaduk. Pengadukan ini berpengaruh dalam pembuatan es krim agar teksturnya baik. Pengadukan tersebut akan membuat krim naik ke permukaan. Untuk mencegahnya, ditambahkan emulsifier. Salah satu contoh emulsifier sederhana adalah kuning telur. Karena itulah kuning telur sering menjadi bahan dalam membuat es krim. Ada sebuah peristiwa unik berkaitan dengan proses pembuatan es krim secara sederhana ini. Pada saat Perang Dunia II, pilot angkatan udara mengamati bahwa wadah meriam memiliki suhu dan tingkat getaran yang cocok untuk menghasilkan es krim. Para penerbang yang berbasis di Inggris itu lalu menempatkan adonan es krim dalam kaleng besar, dan menyimpannya in the tail gunners cockpit of B29s. Dinginnya udara karena terbang tinggi dan getaran pesawat menciptakan es krim matang begitu pesawat mendarat. Kisah ini dimuat dalam New York Times tahun 1943. Untuk es krim yang diproduksi massal, pembuatannya lebih kompleks lagi. Terdiri atas delapan tahap yaitu: 1. Pencampuran 2. Pasteurisasi 3. Homogenisasi 4. Pendinginan 5. Penuaan (aging) 6. Pembekuan (freezing) 7. Pengerasan (hardening), dan 8. Penyimpanan. Setelah proses pembuatannya selesai, es krim dikemas dalam berbagai bentuk, antara lain cone, cup, dan stik. Dahulu, es krim selalu disajikan dalam mangkuk atau gelas minuman. Kini, setelah ditemukannya cone, cup, dan stik, es krim bisa leluasa dijual bebas di jalan-jalan. Hmm.. cukup panjang juga ya, perjalanan es krim sampai ke tangan kita? :)

DIBALIK LEMBUTNYA ES KRIM


Ismunandar (Departemen Kimia FMIPA ITB) Membayangkan es krim akan terbayang kelembutan dan ke-yummy-an rasanya. Untuk membuat dan menyimpan es krim sehingga kelembutan dan rasa yummy-nya terpelihara, kuncinya adalah kimia. Tanpa sifat koligatif larutan atau sifat-sifat koloid tidak mungkin es krim lezat bisa diproduksi. Struktur dan kandungan es krim Es krim tidak lain berupa busa (gas yang terdispersi dalam cairan) yang diawetkan dengan pendinginan. Walaupun es krim tampak sebagai wujud yang padu, bila dilihat dengan mikroskop akan tampak ada empat komponen penyusun, yaitu padatan globula lemak susu, udara (yang ukurannya tidak lebih besar dari 0,1 mm), kristal-kristal kecil es, dan air yang melarutkan gula, garam, dan protein susu (Gambar 1). Berbagai standar produk makanan di dunia membolehkan penggelembungan campuran es krim dengan udara sampai volumenya menjadi dua kalinya (disebut dengan maksimum 100 persen overrun). Es krim dengan kandungan udara lebih banyak akan terasa lebih cair dan lebih hangat sehingga tidak enak dimakan. Bila kandungan lemak susu terlalu rendah, akan membuat es lebih besar dan teksturnya lebih kasar serta terasa lebih dingin. Emulsifier dan stabilisator dapat menutupi sifat-sifat buruk yang diakibatkan kurangnya lemak susu dan dapat memberi rasa lengket. Alat pembuat es krim Nancy Johnson dari Philadelphia adalah orang yang pertama menciptakan alat pembuat es krim. Alat yang ia ciptakan adalah ember dari kayu yang di dalamnya ada wadah lebih kecil dari logam. Wadah logam ini dapat diputar dengan menggunakan pedal. Ruang di antara wadah kecil dan ember kayu diisi dengan campuran es dan garam. Alat-alat yang modern saat ini pun masih menggunakan prinsip yang sama (Gambar 2). Pembuatan es krim sebenarnya sederhana saja, yakni mencampurkan bahan-bahan dan kemudian mendinginkannya. Air murni pada tekanan 1 atmosfer akan membeku pada suhu 0C. Namun, bila ke dalam air dilarutkan zat lain, titik beku air akan menurun. Jadi, untuk membekukan adonan es krim pun memerlukan suhu di bawah 0C. Misalkan adonan es krim dimasukkan dalam wadah logam, kemudian di ruang antara ember kayu dan wadah logam dimasukkan es.

Awalnya, suhu es itu akan kurang dari 0C (coba cek hal ini dengan mengukur suhu es yang keluar dari lemari pendingin). Namun, permukaan es yang berkontak langsung dengan udara akan segera naik suhunya mencapai 0C dan sebagiannya akan mencair. Suhu campuran es dan air tadi akan tetap 0C selama esnya belum semuanya mencair. Seperti disebut di atas, jelas campuran es krim tidak membeku pada suhu 0C akibat sifat koligatif penurunan titik beku. Bila ditaburkan sedikit garam ke campuran es dan air tadi, kita mendapatkan hal yang berbeda. Air lelehan es dengan segera akan melarutkan garam yang kita taburkan. Dengan demikian, kristal es akan terapung di larutan garam. Karena larutan garam akan mempunyai titik beku yang lebih rendah dari 0C, es akan turun suhunya sampai titik beku air garam tercapai. Dengan kata lain, campuran es krim tadi dikelilingi oleh larutan garam yang temperaturnya lebih rendah dari 0C sehingga adonan es krim itu akan dapat membeku. Tetapi, tunggu dulu! Kalau campuran itu hanya dibiarkan saja mendingin tidak akan dihasilkan es krim, melainkan gumpalan padat dan rapat berisi kristal-kristal es yang tidak akan enak kalau dimakan. Bila diinginkan es krim yang enak di mulut, selama proses pembekuan tadi adonan harus diguncangguncang. Pengocokan atau pengadukan campuran selama proses pembekuan merupakan kunci dalam pembuatan es krim yang baik. Proses pengguncangan ini bertujuan ganda. Pertama, untuk mengecilkan ukuran kristal es yang terbentuk; semakin kecil ukuran kristal esnya, semakin lembut es krim yang terbentuk. Kedua, dengan proses ini akan terjadi pencampuran udara ke dalam adonan es krim. Gelembung-gelembung udara yang tercampur ke dalam adonan inilah yang menghasilkan busa yang seragam (homogen). Peran emulsifier Metode sederhana pengadukan dan pendinginan secara serempak ini ternyata menimbulkan masalah lain. Krim pada dasarnya terdiri atas globula kecil lemak yang tersuspensi dalam air. Globula-globula ini tidak saling bergabung sebab masing-masing dikelilingi membran protein yang menarik air, dan airnya membuat masing-masing globula tetap menjauh. Pengadukan akan merusak membran protein yang membuat globula lemak tadi kemudian dapat saling mendekat. Akibatnya, krim akan naik ke permukaan. Hal seperti ini diinginkan bila yang akan dibuat adalah mentega atau minyak, tetapi jelas tidak diinginkan bila yang akan dibuat es krim. Penyelesaian sederhananya adalah dengan menambahkan emulsifier pada campuran. Molekul emulsifier akan menggantikan membran protein, satu ujung molekulnya akan melarut di air, sedangkan ujung satunya akan melarut di lemak. Lecitin, molekul yang terdapat dalam kuning telur, adalah contoh emulsifier sederhana. Oleh karena itu, salah satu bahan pembuat es krim adalah kuning telur. Selain itu, dapat digunakan mono- atau di-gliserida

atau polisorbat yang dapat mendispersikan globula lemak dengan lebih efektif. Dapat dibuat di wadah meriam Karena prinsip pembuatan yang sangat sederhana itulah, maka pernah ada kejadian yang lucu dalam pembuatan es krim. Pilot Angkatan Udara Amerika pada saat Perang Dunia II (zaman itu di medan perang tentu sukar untuk mendapatkan es krim) kreatif membuat es krim dengan menggunakan wadah meriam! Para penerbang ini mengamati dan mendapatkan bahwa wadah meriam ternyata mempunyai suhu dan tingkat getaran yang cocok untuk menghasilkan es krim. Jadi, setiap kali mereka berangkat menyerang lawan, tak lupa mereka menempatkan satu wadah besar berisi adonan es krim. Hasilnya dalam perjalanan pulang dari penyerangan mereka akan dapat menikmati es krim yang sedap. Penyimpanan es krim Bila es krim tidak disimpan dengan baik, sebagian es krim yang mencair akan membentuk kristal es yang lebih besar dan ketika kembali dimasukkan ke pendingin kristal esnya akan tumbuh membesar. Hal ini akan mengakibatkan teksturnya menjadi semakin kasar dan tidak enak di mulut. Selain itu, sebenarnya pengasaran tekstur ini bisa juga diakibatkan karena laktosa (gula susu) akan mengkristal dari larutan dan sukar melarut kembali. Untuk mengatasi hal ini, bila selesai makan (sebelum menyimpan kembali), dapat ditaburkan sedikit gum atau serbuk selulosa di atas es krim. Serbuk-serbuk itu akan menyerap kuat air yang mencair sehingga pembentukan kristal es yang besar dapat dicegah. Gambar : 1. Es krim bila dilihat dengan mikroskop, lihat skala di gambar kiri 100 mikrometer. Di gambar kanan dalam skala yang lebih besar diperlihatkan komponenkomponennya: kristal es (warna biru-C), gelembung udara (A), gumpalan lemak (F), dan larutan yang mengandung gula, garam, dan protein susu (S, kuning). 2. Alat pembuat es krim konvensional (kiri) dan yang modern (kanan).

You might also like