Professional Documents
Culture Documents
Alat pemuas kebutuhan adalah segala sesuatu yang dapat memuaskan kebutuhan manusia baik berupa barang maupun jasa. Dalam bentuk barang misalnya : topi, jaket, Hp, motor, dan lain - lain. Dalam bentuk jasa misalnya : dokter, mekanik, dan lain - lain.
Alat pemuas kebutuhan menurut cara mendapatkannya. Alat pemuas kebutuhan menurut kegunaannya. Alat pemuas kebutuhan menurut proses produksinya. Alat pemuas kebutuhan menurut hubungannya dengan benda lain. Alat pemuas kebutuhan menurut kualitasnya.
Benda Kosumsi
Benda yang dapat langsung digunakan oleh konsumen. Misalnya : tas, buku, pinsil, penggaris.
Benda Produksi
Benda yang digunakan untuk proses produksi, sehingga menghasilkan benda lainnya dapat langsung dikosumsi. Misalnya : mesin jahit untuk membuat baju.
Barang mentah (bahan baku) merupakan barang yang belum diolah atau barang yang belum mengalami proses produksi.Contoh:
Barang setengah jadi merupakan barang yang telah mengalami proses produksi, tetapi belum menjadi barang produk akhir. Contoh: kapas benang kain
Lanjutan
Barang jadi merupakan barang yang telah siap untuk dikosumsi. Contoh:
Benda substitusi adalah benda pemuas kebutuhan yang pemakaiannya dapat menggantikan benda lain atau saling menggantikan.
Lanjutan
Benda komplementer adalah benda pemuas kebutuhan akan bermanfaat atau mempunyai daya guna yang lebih apabila dipakai bersama-sama dengan benda lain.
Benda superior merupakan benda yang saling mempunyai kualitas tinggi sehingga memberikan prestise bagi pemakainya. Benda ini banyak dikosumsi oleh kalangan menengah ke atas.Contoh:
Lanjutan..
Benda inferior merupakan benda yang memiliki kualitas rendah. Contoh : Pakaian yang dijual di pasar loak, beras raskin, mobil bekas.
Artinya, peningkatan kegunaan dari suatu benda yang disebabkan oleh perubahan bentuknya. Contoh:
Artinya, kegunaan suatu benda akan bertambah jika dipakai pada waktu yang tepat dan sesuai dengan manfaat benda tersebut.
lebih berguna atau
tidak berguna
Artinya, kegunaan suatu benda baru terasa jika telah ada pemiliknya atau dimiliki oleh konsuman yang tepat.
KELANGKAAN ( SCARCITY )
Kelangkaan adalah keterbatasan alat pemenuhan kebutuhan yang dihadapkan dengan kebutuhan yang tidak terbatas. Suatu barang atau jasa dinyatakan langka jika permintaan atau kebutuhan konsumen akan barang atau jasa lebih besar atau lebih banyak daripada ketersediaan atas barang atau jasa tersebut dan cara untuk memperolehnya diperlukan suatu pengorbanan tertentu.
Langka dan terbatasnya barang atau jasa pemuas kebutuhan manusia mengakibatkan nilai-nilai barang-barang ekonomi tersebut menjadi tinggi dan harganya menjadi mahal. Meski disisi lain, kelangkaan tersebut membuat orang-orang menjadi lebih kreatif untuk menyediakan berbagai alat pemuas kebutuhan manusia, sehingga mereka memperoleh keuntungan
Tanah Air Udara Hutan Laut Barang tambang logam, seperti : timah putih, nikel besi, tembaga, bauksit, mangan, emas dan perak. Barang tambang nonlogam, seperti : batu kapur, belerang, fosfat, batu marmer, intan, grafit, aspal, minyak, gas, batubara, uranium, dan sebagainya.
Setiap orang mempunyai kebutuhan yang berbeda-beda dan berusaha untuk dapat memenuhi kebutuhannya. Semakin lama kebutuhan manusia semakin bertambah. Semakin maju tingkat peradaban seseorang semakin meningkat pula bebutuhannya. Jika satu kebutuhan telah terpenuhi akan muncul kebutuhan yang lain. Begitu seterusnya sehingga kebutuhan itu tidak ada batasnya.
Pernahkah kamu pergi ke pusat pembelanjaan yang ada di daerahmu? Bagaimana perasaanmu melihat barangbarang yang ada di sana?
Tergodakah kamu untuk membeli barang yang tidak sesuai dengan tujuanmu semula ? Kamu mungkin akan tergoda jika uang yang kamu miliki lebih dari cukup. Tapi bagaimana jika uangmu terbatas, sedangkan harga barang Kamu akan dihadapkan padatersebut untuk mengurangi pilihan mahal ?
jumlah barang lain atau tidak jadi membeli barang ini. Ini berarti kamu harus melakukan pilihan.
BIAYA ( COST )
Segala sesuatu yang kita keluarkan atau kita korbankan untuk memperoleh sesuatu. Biaya dapat berupa uang ( biaya langsung ) atau hal lain yang tidak berkaitan langsung dengan uang.
Biaya yang dikeluarkan secara rutin untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia yang vital. Biasanya merupakan biaya langsung. Ciri khas biaya sehari hari :
1. Merupakan prioritas pengeluaran. 2. Harus tetap dikeluarkan untuk memenuhi kebutuhan yang tidak bisa ditunda. 3. Jika diperlukan dapat mengorbankan kepentingan yang lain.
Pengorbanan yang dilakukan seseorang karena mengambil suatu pilihan. Biaya peluang tidak harus berupa uang. Tetapi dapat berupa waktu, kesenangan, pergaulan, pengalaman, ilmu pengetahuan dan sebagainya. Perhitungan biaya peluang setiap orang berbeda, tergantung pada kondisi dan situasi yang dihadapi orang tersebut. Contoh : ketika kamu memilih untuk belajar, maka kamu akan mengorbankan waktumu yang dapat digunakan untuk bersenang - senang dengan teman sebaya.
Perhitungan biaya peluang tidak selalu berhubungan dengan uang. Bisa berupa waktu, kesenangan, keuntungan dimasa depan dan lain - lain. Memiliki banyak kemungkinan penggunaan. Pengambilan keputusan biaya peluang tergantung pada tujuan dan situasi individu.