You are on page 1of 20

MATA KULIAH BOTANI

judul : Keanekaragaman Hayati


tanggal : 17 Mei 2010

Pengajar : Ira Adiyati Rum,S.Si.,M.Si

Keanekaragaman hayati Bioma Cagar alam

Keanekaragaman hayati (Bahasa


Inggris : biodiversity) adalah suatu istilah biodiversity) yang mencakup semua bentuk kehidupan, yang dapat dikelompokkan menurut skala biologisnya, organisasi biologisnya, yaitu mencakup gen, spesies tumbuhan, hewan, dan tumbuhan, hewan, mikroorganisme serta ekosistem dan prosesproses-proses ekologi. Dapat juga diartikan ekologi. sebagai kondisi keanekaragaman bentuk kehidupan dalam ekosistem atau bioma tertentu.

Bioma adalah sekelompok hewan dan tumbuhan yang tinggal di suatu lokasi geografis tertentu. Bioma terbagi menjadi beberapa jenis, ditentukan oleh curah hujan dan intensitas cahaya

Macam Bioma
1 Bioma gurun

2 Bioma padang rumput 3 Bioma sabana 4 Bioma hutan tropis 5 Bioma hutan musim 6 Bioma hutan lumut 7 Bioma hutan gugur 8 Bioma hutan taiga 9 Bioma hutan tundra 10 Bioma mangrove/ hutan bakau

Bioma gurun
CiriCiri-ciri: Curah hujan sangat rendah, + 25 cm/tahun Kecepatan penguapan air lebih cepat dari presipitasi Kelembaban udara sangat rendah Perbedaan suhu siang hari dengan malam hari sangat tinggi (siang dapat mencapai 45 C, malam dapat turun sampai 0 C) Tanah sangat tandus karena tidak mampu menyimpan air Flora: tumbuhan yang tumbuh adalah tumbuhan yang dapat beradaptasi dengan daerah kering (tumbuhan xerofit).

Bioma padang rumput


CiriCiri-ciri: Curah hujan antara 25 - 50 cm/tahun, di beberapa daerah padang rumput curah hujannya dapat mencapai 100 cm/tahun. Curah hujan yang relatif rendah turun secara tidak teratur. Turunnya hujan yang tidak teratur tersebut menyebabkan porositas dan drainase kurang baik sehingga tumbuh-tumbuhan sulit mengambil air. tumbuhLingkungan biotik: - Flora: tumbuhan yang mampu beradaptasi dengan daerah dengan porositas dan drainase kurang baik ialah rumput, meskipun ada pula tumbuhan lain yang hidup selain rumput, tetapi karena merupakan vegetasi yang dominan maka disebut padang rumput. Nama padang rumput bermacam-macam seperti stepa di Rusia bermacamSelatan, puzta di Hongaria, prairi di Amerika Utara dan pampa di Argentina.

Bioma sabana
Bioma sabana adalah padang rumput dengan diselingi oleh pepohonan. Berdasarkan jenis tumbuhan yang menyusunnya, sabana dibedakan menjadi dua, yaitu sabana murni dan sabana campuran. - Sabana murni : bila pohonpohonpohon yang menyusunnya hanya terdiri atas satu jenis tumbuhan. - Sabana campuran : bila pohonpohonpohon penyusunnya terdiri dari campuran berjenis-jenis pohon. berjenis-

Bioma hutan tropis


CiriCiri-ciri: Curah hujannya tinggi, merata sepanjang tahun, yaitu antara 200 225 cm/tahun. Matahari bersinar sepanjang tahun. Dari bulan satu ke bulan yang lain perubahan suhunya relatif kecil. Di bawah kanopi atau tudung pohon, gelap sepanjang hari, sehingga tidak ada perubahan suhu antara siang dan malam hari. - Flora: pada biorna hutan tropis terdapat beratus-ratus spesies beratustumbuhan. Pohon-pohon utama dapat Pohonmencapai ketinggian 20 - 40 m, dengan cabang-cabang berdaun lebat cabangsehingga membentuk suatu tudung atau kanopi.

Bioma hutan musim


Ciri tumbuhan yang membentuk formasi hutan musim: PohonPohon-pohonnya tahan dari kekeringan dan termasuk tumbuhan tropofit, artinya mampu beradaptasi terhadap keadaan kering dan keadaan basah pada saat musim kemarau (kering), daunnya meranggas, sebaliknya saat musim hujan, daunnya lebat. Hutan musim biasa diberi nama sesuai dengan tumbuhan yang dominan, misalnya: hutan jati, hutan angsana. Di Indonesia, hutan musim dapat ditemukan di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Fauna yang banyak ditemukan rusa, babi hutan, harimau.

Hutan jati

Bioma hutan lumut


Hutan lumut banyak ditemukan di lereng gunung atau pegunungan yang terletak pada ketinggian di atas batas kondensasi uap air. Disebut hutan lumut karena vegetasi yang dominan adalah tumbuhan lumut. Lumut yang tumbuh tidak hanya di permukaan tanah dan bebatuan, tetapi juga menutupi batangbatang-batang pohon berkayu. Jadi pada hutan lumut, yang tumbuh tidak hanya lumut, melainkan hutan yang banyak pepohonannya yang tertutup oleh lumut. Sepanjang hari hampir selalu hujan karena kelembaban yang tinggi dan suhu rendah menyebabkan timbulnya embun terusterusmenerus.

Bioma hutan gugur


CiriCiri-ciri: - Curah hujan merata sepanjang tahun, 75 - 100 cm/tahun. - Mempunyai 4 musim: musim panas, musim dingin, musim gugur dan musim semi - Keanekaragaman jenis tumbuhan lebih rendah daripada bioma hutan tropis.

Bioma hutan taiga


CiriCiri-ciri bioma hutan taiga: Perbedaan antara suhu musim panas dan musim dingin cukup tinggi, pada musim panas suhu tinggi, pada musim dingin suhu sangat rendah. Pertumbuhan tanaman terjadi pada musim panas yang berlangsung antara 3 sampai 6 bulan. Flora khasnya adalah pohon berdaun jarum/pohon konifer, contoh pohon konifer adalah Pinus merkusii (pinus). Keanekaragaman tumbuhan di bioma taiga rendah, vegetasinya nyaris seragam, dominan pohon-pohon konifer pohonkarena nyaris seragam, hutannya disebut hutan homogen. Tumbuhannya hijau sepanjang tahun, meskipun dalam musim dingin dengan suhu sangat rendah.

Bioma hutan tundra


CiriCiri-ciri: Mendapat sedikit energi radiasi matahari, musim dingin sangat panjang dapat berlangsung selama 9 bulan dengan suasana gelap. Musim panas berlangsung selama 3 bulan, pada masa inilah vegetasi mengalami pertumbuhan. Fauna khas bioma tundra adalah "Muskoxem" (bison berhulu tebal) dan Reindeer/Caribou (rusa kutub).

Bioma mangrove
CiriCiri-ciri: Kadar garam air dan tanahnya tinggi. Kadar O2 air dan tanahnya rendah. Saat air pasang, lingkungannya banjir, saat air surut lingkungannya berlumpur.

Peta Bioma

Cagar alam adalah suatu kawasan suaka alam karena keadaan alamnya mempunyai kekhasan tumbuhan, satwa, tumbuhan, satwa, dan ekosistemnya atau ekosistem tertentu yang perlu dilindungi dan perkembangannya berlangsung secara alami. Contoh kawasan alami. yang dijadikan cagar alam di Indonesia adalah Pananjung Pangandaran di Jawa Barat dan Nusa Kambangan di Jawa Barat. Barat.

Pantai pasir putih pangandaran

UPAYA INTERNASIONAL MELESTARIKAN KEANEKARAGAMAN HAYATI


Pada tanggal 19-30 Mei 2008, bertempat 19di Bonn, Jerman telah diselenggarakan konferensi international upaya pelestarian keanekaragaman hayati ke-9 ke(The 9th Meeting of the Conference the Contracting Parties to the Convention on Biological Diversity - COP-9 CBD -). COPKonferensi internasional ke-9 ini kebertujuan untuk mewujudkan kesepakatan mendorong upaya bersama bagi pengurangan hilangnya keanekaragaman hayati. Delegasi Indonesia dalam pertemuan tersebut diwakili oleh unsur-unsur dari unsurDepartemen Luar Negeri, Departemen Pertanian, Departemen Kelautan dan Perikanan, LIPI, dan Departemen Kehutanan serta beberapa LSM.

Beberapa isu prioritas yang dibahas pada sidang COP-9 ini antara lain keanekaragaman COPhayati bidang pertanian (agricultural (agricultural biodiversity), biodiversity), yang banyak membahas mengenai biofuel dimana pada prinsipnya semua menyadari perlunya upaya untuk meningkatkan dampak positif dan mengurangi dampak negatif dari produksi dan konsumsi biofuel. Untuk isu strategi global konservasi tanaman (Global (Global Strategy for Plant Conservation-GSPC), negara Conservation-GSPC), berkembang pada umumnya menekankan pentingnya dukungan dana dan teknis dalam pengembangan strategi tersebut. Indonesia menganggap GSPC memiliki arti penting sebagai framework untuk harmonisasi berbagai inisiatif dan program dalam konservasi tanaman di tingkat nasional maupun regional.

Pengumuman utk kelas B


Next week ( 24 mei 2010) Presentasi kelompok terakhir (Ardi dkk) Latihan soal2 untuk menghadapi UAS. Jadi silakan bawa bahan kuliah botani. CD dikumpulkan, isinya power point semua kelompok kelas B.

You might also like