You are on page 1of 9

Cara Belajar Efektif

ingin sukses dalam belajar? Ingin mendapatkan suatu cara efektif untuk belajar dengan menyenangkan? Berikut ini adalah 7 (tujuh) langkah yang dapat kamu lakukan dan kembangkan sendiri yang diadaptasi dari buku Seven Habits of Highly effective People karangan Steven Covey Bertanggung jawab atas dirimu sendiri. Tanggung jawab merupakan tolok ukur sederhana di mana kamu sudah mulai berusaha menentukan sendiri prioritas, waktu dan sumber-sumber terpercaya dalam mencapai kesuksesan belajar. Pusatkan dirimu terhadap nilai dan prinsip yang kamu percaya. Tentukan sendiri mana yang penting bagi dirimu. Jangan biarkan teman atau orang lain mendikte kamu apa yang penting. Kerjakan dulu mana yang penting. Kerjakanlah dulu prioritas-prioritas yang telah kamu tentukan sendiri. Jangan biarkan orang lain atau hal lain memecahkan perhatianmu dari tujuanmu. Anggap dirimu berada dalam situasi co-opetition (bukan situasi win-win lagi). Co-opetition merupakan gabungan dari kata cooperation (kerja sama) dan competition (persaingan). Jadi, selain sebagai teman yang membantu dalam belajar bersama dan banyak memberikan masukkan /ide baru dalam mengerjakan tugas, anggaplah dia sebagai sainganmu juga dalam kelas. Dengan begini, kamu akan selalu terpacu untuk melakukan yang terbaik (do your best) di dalam kelas. Pahami orang lain, maka mereka akan memahamimu. Ketika kamu ingin membicarakan suatu masalah akademis dengan guru/dosenmu, misalnya mempertanyakan nilai matematika atau meminta dispensasi tambahan waktu untuk mengumpulkan tugas, tempatkan dirimu sebagai guru/dosen tersebut. Nah, sekarang coba tanyakan pada dirimu, kira-kira argumen apa yang paling pas untuk diberikan ketika berada dalam posisi guru/dosen tersebut. Cari solusi yang lebih baik. Bila kamu tidak mengerti bahan yang diajarkan pada hari ini, jangan hanya membaca ulang bahan tersebut. Coba cara lainnya. Misalnya, diskusikan bahan tersebut dengan guru/dosen pengajar, teman, kelompok belajar atau dengan pembimbing akademismu. Mereka akan membantumu untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik. Tantang dirimu sendiri secara berkesinambungan. Dengan cara ini, belajar akan terasa mengasyikkan, dan mungkin kamu mendapatkan ide-ide yang cemerlang. Cara Belajar Efektif Tidak ada dua orang yang belajar dengan cara yang sama, dan ada sedikit keraguan bahwa cara untuk satu orang mungkin tidak efektif bagi orang lain. Namun, ada beberapa teknik umum yang tampaknya menghasilkan hasil yang baik. Akan sangat menarik jika belajar itu tidak di anggap bekerja tetapi kesenangan.

Beberapa siswa, belajar dan termotivasi untuk belajar datang secara alami. Jika anda membaca halaman ini, kemungkinan bahwa Anda bukan salah satu dari mereka, tetapi jangan putus asa, ada harapan! Keberhasilan Anda di sekolah dan perguruan tinggi tergantung pada kemampuan Anda untuk belajar secara efektif dan efisien. Ini hidup Anda, waktu Anda, dan masa depan Anda. Waktu sangat berharga dan jangan di siasiakan. Panduan cara belajar efektif ini dirancang untuk membantu Anda mengembangkan kemampuan belajar yang efektif. Mempelajari suatu bahan membutuhkan kerja! Namun, dengan menggunakan teknik yang dijelaskan dalam panduan ini, dan dengan menerapkan diri sendiri, Anda dapat memperoleh keunggulan yang berharga dalam bahan pemahaman, mempersiapkan tes, dan, akhirnya, belajar. Panduan ini berisi beberapa teknik terbaik dan paling efektif untuk siswa sukses siswa yang biasanya memiliki nilai tinggi di sekolah dan perguruan tinggi terlepas dari mata kuliah yang mereka ambil. Jadi baca terus, berpikir tentang apa yang Anda baca, dan mempersiapkan diri untuk menjadi mahasiswa yang sukses! Mengatur Jadwal Bahkan sebelum Anda mulai berpikir tentang proses belajar, Anda harus mengembangkan jadwal. Jika Anda tidak memiliki jadwal atau rencana untuk belajar, maka Anda tidak akan memiliki cara mengalokasikan waktu berharga Anda ketika hal tak terduga muncul. Seorang yang baik, dipikirkan dengan baik jadwal tepat. Semua jadwal harus dibuat dengan gagasan bahwa mereka dapat direvisi. Sebuah jadwal harus mempertimbangkan setiap kelas, laboratorium, kuliah, acara sosial, dan pekerjaan lain di mana Anda terlibat. Belajar untuk program pembacaan Untuk kelas yang membutuhkan bacaan, seperti bahasa asing, pastikan untuk menjadwalkan waktu studi sebelum kelas. Gunakan waktu untuk berlatih. Kadangkadang, praktek dengan orang lain dapat membantu mempertajam keterampilan Anda dalam jangka waktu belajar sebelum kelas. Tempat Yang Tepat Untuk belajar Anda bisa belajar di mana saja. Jelas, beberapa tempat lebih baik daripada yang lain adalah Perpustakaan atau kamar pribadi yang terbaik. Yang terpenting tempat Anda memilih untuk belajar tidak boleh mengganggu. Keterampilan berpikir Setiap orang memiliki kemampuan berpikir, tetapi gunakan sedikit secara efektif. keterampilan berpikir yang efektif tidak dapat dipelajari, tetapi harus dibangun selama jangka waktu tertentu. pemikir Bagus melihat kemungkinan di mana orang lain hanya melihat mati-berakhir. Jika Anda bukan seorang pemikir yang baik, mulai sekarang

dengan mengembangkan kebiasaan yang membuat Anda mengajukan pertanyaan diri Anda baca. Bicaralah dengan siswa lain yang Anda merasa adalah pemikir yang baik. Tanyakan kepada mereka apa yang mereka lakukan ketika mereka berpikir kritis atau kreatif. Sering kali, Anda dapat mengambil informasi berharga untuk membantu Anda menjadi seorang pemikir yang lebih baik. Ajukan Pertanyaan Mengajukan pertanyaan untuk belajar. Hal-hal penting untuk belajar biasanya jawaban atas pertanyaan. Pertanyaan harus mengarah pada penekanan pada apa, mengapa, bagaimana, kapan, siapa dan di mana isi studi. Ajukan pertanyaan diri Anda membaca atau belajar. Ketika Anda menjawab mereka, Anda akan membantu untuk memahami materi dan ingat lebih mudah karena prosesnya akan membuat kesan pada Anda. Halhal yang membuat tayangan yang lebih berarti, dan karena itu lebih mudah diingat. Jangan takut untuk menulis pertanyaan Anda di margin buku teks, pada catatan kuliah, atau di mana pun itu masuk akal. Membaca Sebuah cara utama dengan mana Anda mendapatkan informasi adalah melalui membaca. Di perguruan tinggi Anda diharapkan untuk membaca lebih banyak daripada di sekolah tinggi. Jangan berasumsi hanya karena Anda telah membaca tugas yang adalah akhir dari itu. Anda harus belajar untuk membaca dengan tujuan. Dalam mempelajari, Anda dapat membaca tugas yang sama tiga atau empat kali, setiap kali dengan tujuan yang berbeda. Anda harus tahu sebelum Anda mulai membaca apa tujuan Anda adalah, dan membaca. Membaca TIDAK menjalankan mata Anda melalui buku pelajaran. Ketika Anda membaca, membaca aktif. Baca untuk menjawab pertanyaan Anda bertanya pada diri sendiri atau pertanyaan instruktur atau penulis telah meminta. Selalu waspada untuk mencetak tebal atau dicetak miring. Para penulis bermaksud bahwa bahan ini mendapat penekanan khusus. Juga, ketika Anda membaca, pastikan untuk membaca semuanya, termasuk tabel, grafik dan ilustrasi. Sering kali tabel, grafik dan ilustrasi dapat menyampaikan ide lebih kuat daripada teks tertulis. Ucapkan Ketika Anda membaca, Anda berhenti membaca secara berkala untuk mengingat apa yang Anda baca. Cobalah untuk mengingat judul utama, ide-ide penting dari konsep yang disajikan dalam huruf tebal atau huruf miring, dan apa grafik, diagram atau ilustrasi menunjukkan. Cobalah untuk mengembangkan konsep keseluruhan apa yang telah Anda baca dalam kata-kata Anda sendiri dan pikiran. Cobalah untuk terhubung hal-hal yang baru saja Anda baca untuk hal-hal yang sudah tahu. Ketika Anda melakukan ini secara berkala, maka kemungkinan Anda akan mengingat lebih banyak dan bisa mengingat bahan untuk makalah, esai dan tes obyektif. Review

review adalah survei dari apa yang telah tertutup. Ini adalah review dari apa yang seharusnya Anda capai, bukan apa yang akan Anda lakukan. Membaca ulang adalah bagian penting dari proses pemeriksaan. Membaca kembali dengan gagasan bahwa Anda mengukur apa yang telah Anda diperoleh dari proses tersebut. Selama pemeriksaan, ini saat yang baik untuk pergi lebih dari catatan anda telah diambil untuk membantu menjelaskan poin Anda mungkin telah terjawab atau tidak mengerti. Waktu terbaik untuk meninjau adalah ketika Anda baru saja selesai mempelajari sesuatu. Jangan tunggu sampai sebelum pemeriksaan untuk memulai proses pemeriksaan. Sebelum pemeriksaan, melakukan review akhir. Jika Anda mengatur waktu Anda, review akhir dapat dianggap sebagai fine-tuning pengetahuan Anda tentang bahan tersebut. Ribuan sekolah menengah dan mahasiswa telah mengikuti langkah-langkah SQ3R untuk mencapai nilai yang lebih tinggi dengan lebih sedikit stres Mencatat Seperti membaca, mencatat adalah keterampilan yang harus dipelajari dan disempurnakan. Hampir selalu, mencatat, atau kurangnya, adalah kekurangan konstan dalam metode studi banyak sekolah menengah dan mahasiswa. Belajar bahan catatan baik mengambil agak mudah, menerapkannya untuk situasi Anda sendiri tergantung pada seberapa serius Anda menjadi seorang mahasiswa yang sukses. Anda harus belajar untuk mencatat secara logis dan terbaca. Garis Tulisan atau Menandai Tulisan yang di Baca Pertama-tama, jangan menggarisbawahi. Gunakan stabilo. Pengalaman menunjukkan bahwa bagian-bagian teks yang disorot lebih mudah diingat daripada bagian yang sama digarisbawahi. Dalam menjelaskan teks, jangan hanya membaca bersama dan menyoroti apa yang tampaknya kata-kata penting. teknik itu jarang bekerja. Tindakan menguraikan bekerja jauh lebih baik.

Mungkin Anda pernah berpikir, mengapa usaha belajar yang telah dilakukan mulai dari pagi, siang, sampai dengan malam hari, tetap tidak membuahkan hasil yang baik. Anda tetap saja lupa, bingung dan tidak memahami materi yang sedang dipelajari. Mungkin pada saat itu Anda telah hafal, namun pada keesokan harinya Anda telah merasa kesulitan untuk mengingatnya kembali atau tidak mampu memecahkan suatu persoalan berdasarkan materi yang telah dipelajari sebelumnya. Jika Anda merupakan salah satu orang yang mengalaminya, berikut ini terdapat beberapa tips yang dapat Anda simak untuk mengefektifkan cara belajar. Apa saja?

Berdoa sebelum belajar


Ini sangat penting agar kita dimudahkan dalam proses belajar. Selain itu berdoa juga bermanfaat agar semua yang dilakukan dapat bermanfaat dan tidak sia sia.

Pilih waktu yang tepat


Anda sebaiknya memilih waktu yang tepat untuk belajar, entah itu pagi, siang atau malam. Hal tersebut bertujuan untuk membuat situasi yang terbaik atau nyaman, sehingga Anda dapat lebih mudah fokus dan berkonsentrasi.

Suasana yang tenang


Suasana juga merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan ketika sedang belajar. Suasana belajar tidak boleh gaduh dan sebaiknya dalam keadaan yang tenang, sehingga konsentrasi belajar tidak terganggu oleh suara-suara yang dapat mengalihkan perhatian. Dengan keadaan yang rileks dan tenang, maka diharapkan materi yang sedang dipelajari dapat lebih mudah dicerna dan dipahami.

Tempat yang nyaman


Untuk dapat belajar secara efektif, usahakan tempat yang digunakan memiliki tingkat kenyamanan yang baik, di mana Anda dapat belajar secara rileks dan materi yang dipelajari dapat lebih mudah dimengerti.

Sedikit demi sedikit

Ketika belajar, sebaiknya jangan sekaligus, tetapi dilakukan sedikit demi sedikit alias secara bertahap. Hal ini penting Anda lakukan, karena belajar secara sekaligus (dengan materi ajar yang berlebihan) tidak akan memberikan hasil yang efektif. Alih-alih, hal tersebut dapat membuat otak menjadi menjadi cepat lelah karena tidak mampu mencerna informasi yang terlalu banyak. Pada akhirnya, Anda dapat merasa tertekan, bahkan dalam keadaan tertentu Anda dapat merasakan depresi atau merasa jatuh (down).

Membuat ringkasan
Ringkasan dapat memudahkan Anda dalam belajar dan menghafal atau memahami. Dengan membuat ringkasan, maka setidaknya Anda telah membaca materi yang sedang dipelajari, untuk kemudian menuliskannya kembali. Otak secara tidak langsung merekam informasi yang sedang Anda ringkas, sehingga Anda akan lebih mudah mengingatnya.

Membuat kelompok belajar


Dengan dibentuknya kelompok belajar, maka akan memudahkan Anda sewaktu menghadapi pertanyaan atau masalah yang tidak dapat diselesaikan sendiri. Kelompok belajar memungkinkan Anda untuk dapat saling bertukar pikiran dan berdiskusi antar anggota kelompok, sehingga informasi dapat digali sedalam-dalamnya. Namun satu hal yang pasti, Anda harus selektif dalam memilih anggota kelompok belajar. Mengapa? Karena jika Anda salah memilih kelompok belajar, bukannya belajar, alih-alih Anda hanya akan keasyikkan mengobrol dan kehilangan banyak waktu yang berharga. Semoga bermanfaat.
Setelah banyak menulis tentang kategori spiritual dan militer, saya ingin sharing dengan para pelajar atau mahasiswa yang mendapat kesulitan dalam mencapai hasil yang memuaskan/optimal dalam mengerjakan pekerjaan soal soal ujian, terutama yang bersifat hapalan . Untuk diketahui, manusia memiliki otak yang fungsinya terbagi tiga Otak kiri yang berfungsi untuk menangani materi yang bersifat matematis, logis ..otak kanan yang menangani materi yang bersifat intuitive, spiritual, emosional dan otak belakang yang menangani masalah memory . Kalau kita menghapal sebuah mata pelajaran, termasuk rumus matematika, ilmu ukur sudut, logarithma, bahasa, sejarah dll, apa yang kita baca dan hapal, semuanya direkam oleh otak kiri dan disimpan didalam otak belakang yang berfungsi sebagai gudang memory atau semacam hard disknya computer . Pada saat kita mengerjakan dan menjawab soal ujian, kita akan memerintahkan otak kiri kita untuk membuka kembali rekaman pelajaran yang sudah disimpan di memory otak belakang .. Disinilah letak kendalanya, menurut hasil penelitian pakar kemampuan otak manusia di Amerika Serikat, ternyata kemampuan otak kiri manusia normal dengan metoda standard, untuk membuka kembali semua yang direkam dan disimpan di otak belakang, maksimal hanya 20% saja . Akibatnya, pada saat kita harus menjawab soal ujian, maksimal hanya 20% yang bisa dijawab sempurna, yang lainnya hanya kira kira saja/gambling Sekarang masalahnya adalah bagaimana caranya agar kemampuan otak kiri membuka kembali hasil rekaman yang tersimpan diotak belakang bisa meningkat sampai optimal, mendekati 100% . Jawabnya adalah kita harus memeras otak kiri kita agar bekerja sampai batas maksimal ,sangat lelah, agar otak kanan kita secara tomatis akan segera membantu tanpa kita perintahkan (memang juga kita tidak bisa

perintahkan otak kanan bekerja, dia akan bekerja secara intuitive, bila keadaan sudah emergensi, darurat .) . Mengapa harus dibantu otak kann? Otak kanan mempunyai kemampuan mengakses semua hasil rekaman yang berada didalam otak belakang .Otak kananlah yang berfungsi dalam kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual Otak kanan memiliki kemampuan radar dan pemancar yang frequensinya bisa berhubunan dengan frekuensi otak belakang dan alam semesta Otak kananlah yang bisa mengakses kekuatan alam bawah sadar yang tersembunyi didalam otak belakang kita Sekarang bagaimana cara melatih otak kiri kita supaya bekerja keras dan sangat lelah mendekati titik optimal sehingga terpaksa otak kanan yang intuitive turun tangan menolong otak kanan? . Caranya adalah sebagai berikut:
y

Baca dan hapalkan seluruh materi pelajaran yang akan diujikan berulang ulang sampai merasa sudah hafal betul . Kemudian kalau merasa sudah hafal betul, tutup bukunya dan lakukan relaksasi dengan cara berbaring santai, tutup mata sambil mengatur nafas yang santai sekitar 30 menit saja . Setelah tubuh dan otak sudah terasa dingin dan santai, ambil kertas dan fulpen .lalu kita tuliskan kembali semua yang kita hafalkan tadi diatas kertas, dengan menggunakan singkatan singkatan semacam jembatan keledai (contoh singkatan/jembatan keledai untuk Siapa apa, bilamana, dimana, bagaimana dan mengapa .jembatan keledainya adalah: Siabidibame ) Saya yakin, pertama kali melakukkan uji coba, maka anda hanya aka mampu menuliskan kembali apa yan anda hafal, sebanyak 20% secara baik yang lainnya lupa lupa ingat/ragu ragu Lakukan terus berulang ulang uji coba ini untuk satu materi pelajaran yang diujikan, jangan pindah ke pelajaran lain dulu . Setelah anda mampu mencapai hasil menulis kembali apa yang dibaca, dikeluarkan dari otak belakang anda/memory sebanyak 100% dan itu dilakukan sebanya 10 kali berturut turut dan hasilnya sama baiknya, ambilah kertas yang berisi tulisan singkatan mata pelajaran tersebut dan tempel didinding tempat anda belajar Setiap hari,minimal satu kali anda harus review hasil catatan yang ditempel tersebut dengan membuat copy catatan yang anda keluarkan dari otak, bukan diaca dari kertas berisi singkatan itu !!! Demikianlah lakukan terus dengan seluruh mata pelajaran yang akan diujikan Dengan cara belajar menghapal seperti ini saya telah berhasil antara lain: y y y Mendapatkan hasil prestasi terbaik ujian SMA Negri untuk profinsi Jawa Barat pada tahun 1961 Prestasi terbaik (no 1, mendapatkan Bintang Kartika Cendekia)untuk jurusan tempur AMN lulusan 1965 Ujian masuk pendidikan Seskoad 1978 hanya sekali langsung lulus (umumnya beberapa kali baru lulus masuk) .

dll..

Mudah mudahan metoda saya ini bisa dimanfaatkan oleh mereka yang ingin berprestasi dalam ujian yang bersifat menghapal maaf kalau ada yang kurang bisa menerima metoda saya ini hanya sekedar sharing .

Belajar mendadak menjelang ujian memang tidak efektif. Paling nggak sebulan sebelum ulangan adalah masa ideal buat mengulang pelajaran. Materi yang banyak bukan masalah. Ada sepuluh cara pintar supaya waktu belajar kita menjadi efektif. 1. Belajar itu memahami bukan sekedar menghapal Yap, fungsi utama kenapa kita harus belajar adalah memahami hal-hal baru. Kita boleh hapal 100% semua detail pelajaran, tapi yang lebih penting adalah apakah kita sudah mengerti betul dengan semua materi yang dihapal itu. Jadi sebelum menghapal, selalu usahakan untuk memahami dulu garis besar materi pelajaran. 2. Membaca adalah kunci belajar Supaya kita bisa paham, minimal bacalah materi baru dua kali dalam sehari, yakni sebelum dan sesudah materi itu diterangkan oleh guru. Karena otak sudah mengolah materi tersebut sebanyak tiga kali jadi bisa dijamin bakal tersimpan cukup lama di otak kita. 3. Mencatat pokok-pokok pelajaran Tinggalkan catatan pelajaran yang panjang. Ambil intisari atau kesimpulan dari setiap pelajaran yang sudah dibaca ulang. Kata-kata kunci inilah yang nanti berguna waktu kita mengulang pelajaran selama ujian. 4. Hapalkan kata-kata kunci Kadang, mau tidak mau kita harus menghapal materi pelajaran yang lumayan banyak. Sebenarnya ini bisa disiasati. Buatlah kata-kata kunci dari setiap hapalan, supaya mudah diingat pada saat otak kita memanggilnya. Misal, kata kunci untuk nama-nama warna pelangi adalah MEJIKUHIBINIU, artinya merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu. 5. Pilih waktu belajar yang tepat Waktu belajar yang paling enak adalah pada saaat badan kita masih segar. Memang tidak semua orang punya waktu belajar enak yang sama lo. Tapi biasanya, pagi hari adalah waktu yang tepat untuk berkonsentrasi penuh. Gunakan saat ini untuk mengolah materi-materi baru. Sisa-sisa energi bisa digunakan untuk mengulang pelajaran dan mengerjakan pekerjaan rumah.

6. Bangun suasana belajar yang nyaman Banyak hal yang bisa buat suasana belajar menjadi nyaman. Kita bisa pilih lagu yang sesuai dengan mood kita. Tempat belajar juga bisa kita sesuaikan. Kalau sedang bosan di kamar bisa di teras atau di perpustakaan. Kuncinya jangan sampai aktivitas belajar kita mengganggu dan terganggu oleh pihak lain. 7. Bentuk Kelompok Belajar Kalau lagi bosan belajar sendiri, bisa belajar bareng dengan teman. Tidak usah banyak-banyak karena tidak bakal efektif, maksimal lima orang. Buat pembagian materi untuk dipelajari masing-masing orang. Kemudian setiap orang secara bergilir menerangkan materi yang dikuasainya itu ke seluruh anggota lainnya. Suasana belajar seperti ini biasanya seru dan kita dijamin bakalan susah untuk mengantuk. 8. Latih sendiri kemampuan kita Sebenarnya kita bisa melatih sendiri kemampuan otak kita. Pada setiap akhir bab pelajaran, biasanya selalu diberikan soal-soal latihan. Tanpa perlu menunggu instruksi dari guru, coba jawab semua pertanyaan tersebut dan periksa sejauh mana kemampuan kita. Kalau materi jawaban tidak ada di buku, cobalah tanya ke guru. 9. Kembangkan materi yang sudah dipelajari Kalau kita sudah mengulang materi dan menjawab semua soal latihan, jangan langsung tutup buku. Cobalah kita berpikir kritis ala ilmuwan. Buatlah beberapa pertanyaan yang belum disertakan dalam soal latihan. Minta tolong guru untuk menjawabnya. Kalau belum puas, cari jawabannya pada buku referensi lain atau internet. Cara ini mengajak kita untuk selalu berpikir ke depan dan kritis. 10. Sediakan waktu untuk istirahat Belajar boleh kencang, tapi jangan lupa untuk istirahat. Kalau di kelas, setiap jeda pelajaran gunakan untuk melemaskan badan dan pikiran. Setiap 30-45 menit waktu belajar kita di rumah selalu selingi dengan istirahat. Kalau pikiran sudah suntuk, percuma saja memaksakan diri. Setelah istirahat, badan menjadi segar dan otak pun siap menerima materi baru. Satu lagi, tujuan dari ulangan dan ujian adalah mengukur sejauh mana kemampuan kita untuk memahami materi pelajaran di sekolah. Selain menjawab soal-soal latihan, ada cara lain untuk mengetes apakah kita sudah paham suatu materi atau belum. Coba kita jelaskan dengan kata-kata sendiri setiap materi yang sudah dipelajari. Kalau kita bisa menerangkan dengan jelas dan teratur - tak perlu detail - berarti kita sudah paham.

You might also like