You are on page 1of 4

Penanganan Pertama Kejang Demam Pada Anak

Kejang sering timbul menyertai demam, terutama pada usia 6 bulan sampai 4 tahun dengan suhu badan diatas 38 C atau lebih, tergantung toleransi masing masing anak terhadap demam.

Ciri ciri kejang, diantaranya : 1. 2. 3. 4. 5. 6. Kedua tangan dan kaki kaku disertai gerakan gerakan kejut. Bola mata terbalik ke atas. Gigi terkatup. Kadang kadang disertai muntah dan henti nafas sejenak. Pada kasus berat, disertai tak sadarkan diri. Intensitas waktu kejang bervariasi , dari beberapa detik sampai puluhan menit.

Penanganan pertama kejang demam dirumah : 1. Pada saat anak demam, ukur dengan termometer, bila suhu tubuh anak diatas 37,5 C , segera beri obat penurun panas yang mengandung parasetamol. 2. Kompres dengan lap hangat ( jangan air dingin atau alkohol ). 3. Pindahkan benda benda keras atau tajam yang berada dekat anak untuk mencegah cedera bila anak sedang kejang. 4. Bila kejang disertai muntah, miringkan tubuh anak untuk menghindari tertelannya cairan muntahnya sendiri yang bisa mengganggu pernafasan. 5. Bila kejang terjadi, dapat diberikan obat diazepam rectal yang dimasukkan ke dubur. 6. Jangan memberi minuman ataupun makanan segera setelah berhenti kejang, tunggu beberapa saat setelah anak benar benar sadar untuk menghindari anak tersedak. 7. Segera bawa anak ke dokter atau klinik untuk mendapat pertolongan lebih lanjut. Jangan terpaku hanya pada lamanya kejang dan usahakan untuk mencari dokter atau klinik yang terdekat dengan rumah untuk menghindari resiko yang lebih berbahaya akibat terlambat mendapat pertolongan pertama

Instalasi Gawat Darurat


Sesuai dengan visi RS untuk menjadi RS bertaraf Internasional yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dengan menyediakan pelayanan komprehensif bermutu tinggi, pelayanan Gawat Darurat hadir selama 24 jam untuk melayani anda.< Semua fasilitas yang tersedia di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS Medistra dirancang khusus sesuai dengan fungsinya untuk memenuhi kebutuhan anda akan pelayanan emergency.

Jenis Pelayanan Emergency Yang Paling Sering Dilakukan


y y y y y y Tindakan penyelamatan jiwa pada pasien henti napas dan henti jantung; Penanganan pasien sesak napas; Penanganan serangan jantung/Payah Jantung; Penanganan pasien tidak sadar; Penanganan pasien kecelakaan; Penanganan pasien cidera, Mis. cedera tulang, cidera kepala, dll.; Penanganan pasien dengan pendarahan; Penanganan kasus Stroke; Penanganan pasien kejang dan kejang demam pada anak; Penanganan pasien dengan luka-luka; Penanganan pasien keracunan; Penanganan pasien dengan sakit perut hebat; Penanganan medis korban bencana / disaster

y y y

y y y y

Pelayanan 24 Jam Ambulans Gawat Darurat (Area dalam kota Jakarta dan luar Kota)

Untuk transportasi pendamping;

pasien

dengan

Perawat

Ambulans

sebagai

Untuk MEDIVAC (Medical Evacuation), yaitu transportasi pasien dengan Tim Medivac

(Dokter & Perawat) sebagai pendamping;


y

Ambulans Stand By.

Ambulan pendukung pelayanan emergency

Fasilitas yang ada di Ambulan RS. Medistra

Fasilitas Gawat Darurat Yang Tersedia Meliputi :


y y y y y y y y Ruang tunggu Ventilasi Mekanik Defibrilator Bedside Monitor Pulse Oxymeter Monitor Tekanan Darah Elektrokardiografi (EKG) Peralatan Resusitasi

Pemeriksaan
y Pada saat masuk IGD, Perawat akan mengantar pasien ke tempat pemeriksaan dan menanyakan tentang gejala/gangguan yang diderita, memeriksa nadi, tekanan darah, suhu tubuh, dll.

Petugas administrasi akan menanyakan mengenai data identitas, nomor rekam medik dan kartu asuransi (bila ada) Anda akan diperiksa Dokter Jaga. Berikan informasi yang sejelas-jelasnya agar segera diketahui penyakit/gangguan yang dialami.

Penunjang Medis
y Dokter Jaga dapat meminta dilakukan pemeriksaan Laboratorium, Foto Rontgen, USG, EKG dll, dalam rangka menegakkan diagnosa. Beberapa pemeriksaan membutuhkan waktu 1 sampai 2 jam sehingga pasien harus menunggu sebelum diberikan pengobatan.

Penanganan
y Penanganan emergency akan segera dilakukan Dokter Jaga sedangkan penanganan definitif setelah diagnosis ditegakkan. Bila pasien memerlukan perawatan lanjutan maka akan ditempatkan pada Ruang Perawatan Umum atau Ruang Intensif tergantung keadaan pasien Pasien/keluarganya akan diminta persetujuan perawatan untuk kamar perawatan dan Dokter yang akan merawat Pasien yang tidak memerlukan perawatan akan dipulangkan setelah mendapatkan pengobatan

Ruang IGD

Fasilitas IGD

You might also like