Professional Documents
Culture Documents
Deskripsi Matakuliah:
Aspek Hukum Dalam Pembangunan merupakan pelajaran wajib dalam kurikulum program S1 Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil, Universitas Tadulako yang materinya mencakup pembelajaran tentang aspek legalitas yang berlaku di Indonesia dalam pelaksanaan jasa konstruksi termasuk: aspek legalitas dalam badan usaha jasa konstruksi; pengadaan/seleksi penyedia jasa konstruksi termasuk jasa perencanaan, pengawas, pelaksana jasa konstruksi; dan administrasi dan manajemen kontrak jasa konstruksi termasuk penyelesaian perselisihan para pihak yang terlibat dalam perjanjian jasa konstruksi.
Tujuan Pembelajaran:
Mahasiswa akan mempunyai kompetensi dalam melakukan analisis aspek legalitas badan usaha jasa konstruksi, sistem pengadaan / seleksi penyedia jasa konstruksi dan administrasi kontrak jasa konstruksi.
Hasil Pembelajaran:
1) Mahasiswa mampu menjelaskan peran pemangku kepentingan jasa konstruksi baik hak maupun tanggung jawab mereka; 2) Mahasiswa mampu menjelaskan peraturan kegagalan bangunan, persaingan usaha dan korupsi dalam industri jasa konstruksi; 3) Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisis aspek legalitas pembentukan badan usaha jasa konstruksi; 4) Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisis aspek legalitas klasifikasi dan kualifkasi badan usaha jasa konstruksi dalam sistem sertifikasi registrasi badan usaha jasa konstruksi; 5) Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisis aspek legalitas sistem seleksi penyedia jasa konstruksi termasuk pra dan pasca kualifikasi, penunjukan, pemilihan dan pelelangan penyedia jasa konstruksi ; 6) 7) Mahasiswa mampu merancang perjanjian kontrak jasa konstruksi; dan Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisis aspek legalitas sistem administrasi dan manajemen kontrak jasa konstruksi.
Kuis
Etika
Komponen Penilaian:
Penilaian akan ditentukan berdasarkan lima komponen berikut ini (bobot dapat berubah): 1). Ujian tengah semester (UTS) 25% 4). Partisipasi 20% 2). Ujian akhir semester (UAS) 25% 5). Kuis 10% 3). Tugas (PR) 20% Konversi nilai angka ke nilai huruf, sesuai bobot komponen, adalah sebagai berikut: A 85 100 D 45 - 59 B 70 84 E 00 - 44 C 60 69
2-3
6-7
8 9-11
12-14
15
16
Referensi/Daftar Pustaka:
Bartholomev, S. H. (2001). Construction contracting: Business and legal priciples, Prentice Hall, Columbus, Ohio, USA. Clough, R. H. (1986). Construction contracting, John Wiley and Sons, New York, USA. Kepmen No. 257 Kimpraswil. (2004). Standar dan pedoman pengadaan jasa konstruksi, Departemen Pemukiman dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil), Jakarta. Kepmen No. 339 Kimpraswil. (2003). Petunjuk pelaksanaan pengadaan barang dan jasa oleh instansi pemerintah, Departemen Pemukiman dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil), Jakarta. Kepmen No. 349 Kimpraswil. (2004). Pedoman penyelenggaraan kontrak jasa pelaksanaan konstruksi (pemborongan), Departemen Pemukiman dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil), Jakarta. Keppres No. 80. (2003). Pedoman pelaksanaan pengadaan barang/ jasa pemerintah, Sekretaris Negara Republik Indonesia, Jakarta. Murdoch, J. R., & Hughes, W. P. (1998). Construction contracts: law and management, Spon, London. Peraturan Pemerintah No. 28. (2000). Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 2000 tentang Usaha dan peran masyarakat jasa konstruksi, Sektretaris Negara Republik Indonesia, Jakarta. Peraturan Pemerintah No. 29. (2000). Peraturan Pemerintah No. 29 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan jasa konstruksi, Sektretaris Negara Republik Indonesia, Jakarta. Peraturan Pemerintah No. 30. (2000). Peraturan Pemerintah No. 30 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan pembinaan jasa konstruksi, Sektretaris Negara Republik Indonesia, Jakarta. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 43. (2007). Standar dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi, Departemen Pemukiman dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil), Jakarta. Undang Undang No. 18. (1999). Jasa konstruksi, Sektretaris Negara Republik Indonesia, Jakarta.