Geografi Ekonomi Menurut Para Ahli

J.W Alexander ( 1963 dalam Joko Pramono 2004 ) menyatakan bahwa Geografi Ekonomi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari variasi daerah permukaan bumi, tempat manusia melakukan aktivitas ekonomi yang berhubungan dengan produksi, konsumsi dan pemasaran.

Nursid ( 1988:54 ) mendefinisikan geografi ekonomi seabgai cabang geografi manusia yang bidang studinya struktur aktivitas keruangan ekonomi sehingga titik berat studinya adalah aspek keruangan struktur ekonomi manusia yang didalamnya bidang pertanian, industriperdaganagan-komunikasi dan lain sebagainya.

H. Robinson ( 1979 ) mengartikan geografi ekonomi sebagi ilmu yang membahas mengenai cara cara manusia dalam kelangsungan hidupnya berkaitan dengan aspek keruangan, dalam hal ini berhubungan dengan eksplorasi sumberdaya alam dari bumi oleh manusia.

Suharyono, 1994 : 34 ) produksi dari komoditi ( bahan mentah, bahan pangan, barang pabrik ) kemudian usaha transportasi, distribusi, konsumsi.

Spatial Process

Sebuah proses spasial dimana melibatkan perubahan dalam beberapa elemen dari suatu sistem. Karena berhadapan dengan sistem ekonomi spasial, proses spasial dapat terjadi pada tingkat yang berbeda atau mengambil karakteristik yang berbeda pada tempat yang berbeda. Konsep proses spasial digunakan untuk "menjelaskan" pola spasial, karena mengacu pada rantai kasual peristiwa yang menghasilkan perubahan dari waktu ke waktu. Jadi, proses spasial adalah proses terjadinya suatu alur kegiatan berdasarkan konsep keruangan.

Sumber : Aribawa, Yanuar Putra Aribawa.2009. Analisis Tenaga Kerja Industri Batik Tulis Lasem Di Kecamatan Pancur Kabupaten Rembang.Skripsi. Univesitas Muhammadiyah Surakarta. (http://etd.eprints.ums.ac.id/5008/2/E100040005.PDF) Halimah, Umuh.2005.Tinjauan Geografi Ekonomi Terhadap Volume Penjualan Industri Syrup.Skripsi. Universitas Negeri Semarang. (http://www.scribd.com/doc/49579829/6/Geografi-Ekonomi). Wheeler, James O. dan Muller, Peter O. Economic Geography. New York: John Wiley and Sons.