You are on page 1of 42

RANGKUMAN MATERI

Materi 1 Besaran Panjang Massa Waktu Kecepatan Percepatan Gaya Tekanan Usaha Daya Impuls Momentum Defenisi : besaran, satuan, dimensi Satuan m kg s Panjang/waktu Kecepatan/waktu Massa x percepatan Gaya/Luas Gaya x jarak Usaha/waktu Gaya x waktu Massa x kecepatan Lambang Dimensi L M T

Besaran vektor : besaran yang memiliki nilai dan arah ( perpindahan, kecepatan,percepatan, gaya, impuls, momentum ). Besaran scalar : besaran yang hanya memiliki nilai ( jarak, kelajuan, usaha, energi, daya, tekanan ). Resultan dua buah vektor A dan B yang mengapit sudut adalah :
R= A 2 + B 2 + 2 AB cos

Tiga buah Gaya sebidang :

F1

F2 F3

F1 F2 F3 = = sin sin sin

materi 2

: kinematika gerak lurus GLB : s = v . t

GLBB :

vt = v0 + a.t,

S = v0.t + a.t2 ,

vt2 = v02 + 2.a.S

2/29/2012# G@uss#

t ( Grafik GLB)

t t (Grafik GLBB) (diperlambat) ( dipercepat)

Materi 3 : gerak pada bidang datar


Gerak melingkar : Gaya sentripetal : Fs = m
v2 , r

v2 r Kecepatan linier :v=.r Kecepatan maksimum mobil menikung : - jalan datar : v = s .g .R

Percepatan sentripetal : a s =

jalan miring : v

g .R. ta n

B A.RA = B.RB

2/29/2012# G@uss#

Gerak proyektil : Tinggi maksimum : Jarak mendatar maksimum :

v0 sin 2 2. g 2 v sin 2 xm = 0 g ym =

Materi 4: Gaya
Hukum I Newton ( hukum kelembaman ) : Jika F = 0, benda diam atau bergerak lurus beraturan . Hukum II newton Hukum III Newton Gaya gesekan : a= F m

: Faksi = - Freaksi : fg = .N Gaya gravitasi : F =G

m1 .m2 r2

Kuat medan gravitasi ( percepatan gravitasi): g = G

m r2

Materi 5: impuls, momentum, tumbukan


Impuls Momentum : I = F.t : p = m. v

F.t = m ( v2 v1) Hukum kekekalan momentum pada tumbukan : m1.v1 + m2.v2 = m1.v1 + m2. v2 koefisien restitusi : e =
' '

v1 v 2 v1 v 2

(tumbukan lenting sempurna e =1, lenting sebagian : 0< e < 1, tidak lenting e = 0)

Materi 6: Elastisitas
Hukum Hook : F = k. x

Modulus Elastisitas ( Modulus Young ) :

E=

Energi Potensial pegas : Ep = k. x2

F .L0 A.L

Materi 7: usaha dan energi

Usaha : Usaha dan energi kinetik :

W = F cos . S W = mg (h2 h1) W = m(v22 v12)

Usaha dan Energi potensial :

3 Materi 8: fluida

2/29/2012# G@uss#

Fluida statik : Tekanan hidrostatik : Tekanan total : Hukum Pascal : PH = .g.h P = P0 + .g.h (P0 = tekanan udara luar)

F1 F = 2 A1 A2
FA= f Vbf. G Fluida dinamik : Hukum Kontinuitas : A1.v1 = A2.v2 A. v = Q (Q = debit aliran) Azas Bernoulli : P1+..v12 + .g.h1 = P2+..v22 + .g.h2

Hukum Archimedes :

x=2 h1 h2

Materi 9 : suhu dan kalor

Termometer Kalor :

Ax Ab B x Bb = Aa Ab Ba Bb
Kalor untuk mengubah suhu benda : Q = m.c.t Kalor untuk mengubah wujud benda : Q = m. L

Perpindahan kalor :

2/29/2012# G@uss#

- Konduksi - Konveksi - Radiasi

: H = k.A

t L

: H = h.A.t : w = e..T4

Materi 10 : Struktur Bumi, Tata surya, jagat raya


Lapisan dalam bumi : inti dalam, inti luar, mantel bawah, mantel atas, lithosfer Tenaga pengubah bentuk permukaan bumi : tenaga endogen ( tektonisme, vulkanisme, gempa, tektonik lempeng), tenaga eksogen ( pelapukan, pengendapan, erosi ) Teori pembentukan tata surya : Teori nebula ( Immanuel Kant), Teori Planetisimal ( T.C. Chamberlin), Teori Pasang Surut ( James Jeffreys), Teori Bintang kembar, Teori proto Planet ( Carl von Weizsaeker, Kuiper, Chandrasekhar). Hukum I Kepler : Lintasan planet dalam mengelilingi matahari berbentuk elips dengan matahari sebagai salah satu titik fokusnya Hukum II kepler : Garis penghubung planet-matahari menyapu luas yang sama dalam waktu yang sama
2 3

Hukum III Kepler :

T1 R = 1 T R 2 2

Teori Kosmologi : Teori keadaan tetap ( Steady-State Cosmology), Teori Big Bang, Teori Osilasi Hukum Hubble : v = H.d Lapisan-lapisan Matahari : inti, zona radiasi, zona konveksi, fotosfer, kromosfer, korona.

Materi 11 : listrik statik

Hukum Coulomb : Gaya Elektrostatik( gaya Coulomb) : Kuat medan listrik :

F =k
E =k

q1 .q 2 r2
q r2
( F = q.E )

2/29/2012# G@uss#

Di dalam bola konduktor, kuat medan listrik E = 0, potensial listrik V konstan) :

r R= jari-jari bola

Kapasitor : Kapasitas

kapasitor

C=

Q V

Energi pada kapasitor Kapasitor paralel Kapasitor Seri

: : :

Ep = .C.V2 Cp = C1+ C2 + C3 +
1 1 1 1 = + + + ... Cs C1 C 2 C 3

Materi 12 : listrik arus searah


Hukum Ohm Hukum 1 Kirchhoff : : V = I.R Imasuk = Ikeluar : R= L A

Hambatan sebuah penghantar Hambatan seri Hambatan Paralel Energi listrik : : :

Rs = R1 + R2 + R3 + .
1 1 1 1 = + + + ... Rp R1 R2 R3

W = I2.R.t

2/29/2012# G@uss#

Daya Listrik

P=

W t
2

Daya listrik pada tegangan berbeda

P V : 1 = 1 P2 V2

Materi 13 : medan magnet


Induksi magnet di sekitar kawat lurus panjang Induksi magnetik di sumbu kawat melingkar : : B=

0 .I 2 .a

Bp =
Induksi magnetik di pusat kawat

0. i R 2 2 r3

melingkar :

B0 =

0.i
2.R
N L

Induksi magnetik di pusat solenoida : B = 0.i Induksi magnetik di pusat toroida :

B=

0 .i.N 2.a

Gaya Lorentz pada kawat berarus listrik dalam medan magnetik : FL= B.i.L.sin Gaya Lorentz pada muatan listrik bergerak dalam medan magnet: FL= q.v.B. sin Gaya magnetik persatuan panjang pada dua kawat sejajar :

.i .i F = 0 1 2 l 2.a

Materi 14: Induksi elektromagnet


Hukum Faraday : GGL induksi diri : GGL pada generator Transformator:

= N

d , dt

= B.A. cos L = 0 .N 2 A L

= L

di dt

= N.A.B. sin t

Vp Vs
Vp Vs Np Ns

Np Ns

Pada transformator ideal : Efisiensi sebuah trafo :

Is ( Ps = Pp) Ip

Ps x100 % Pp

2/29/2012# G@uss#

( Ps = Vs . is daya sekunder, Pp= Vp.ip daya primer) Materi 15: optika geometri
sin i n2 1 v1 = = = sin r n1 2 v 2
d sin( i r ) ( d = tebal kaca cos r

Hukum Snellius ( Hukum Pembiasan ):

Pergeseran sinar pada kaca planparalel : t = planparalel ) Pembiasan pada prisma : Sudut deviasi : = i1 + r 2 -

Dediasi minimum terjadi ketika : i1 = r2 , r1 = i2 ,


n1 sin 1 1 ( + m ) = n 2 sin 2 2

Untuk 100 berlaku :

m = (

n2 1) n1
1 n

Prisma pandang lurus akan meniadakan deviasi :(m = m) Sudut Kritis medium berindeksbias n : sin i k =

Materi 16: optika fisis


Dispersi adalah penguraian cahaya polikromatik menjadi monokromatik. Sudut dispersi pada prisma : = (nu nm ) Prisma Akromatik akan meniadakan dispersi : ( =) Difraksi celah tunggal : Garis gelap :
d. p = n. L

Garis terang :

d. p 1 = ( n + ) L 2 ( n = 1, 2, 3, .) Difraksi celah ganda : Garis terang :


d. p = n L d. p 1 = ( n + ) L 2

Garis gelap :

( n = 0,1, 2, 3, .)

Difraksi pada kisi : Garis terang : d.sin = n. +) ( n = 0, 1, 2,3, .) d=


1 ( N adalah konstanta kisi) N

Garis gelap :

d.sin =(n

2/29/2012# G@uss#

Daya urai ( batas resolusi) lensa : d m =

1,22 L D

( D = diameter bukaan alat optik, L = jarak benda ke lensa) Polarisasi : Hukum Brewster : Hukum Malus :

tan i p =
I2 = I1 cos

n2 n1
2

= I0 cos 2 ( I1 dari polaristor, I2 dari

analisator, I0 = intensitas awal)

Materi 17: Alat optik


n 1 1 1 = ( L 1)( ) f nm R1 R2
P= 1 Dioptri (f dalam satuan meter) f

Jarak fokus lensa Kekuatan lensa

: :

Jarak benda, jarak bayangan, dan fokus lensa/cermin


1 1 1 + ' = S S f

(f = R) M=
S ' h' = S h

Perbesaran bayangan :

( cermin cembung, lensa cekung f(-), cermin cekung, lensa cembung f(+) ) Lup : Mata berakomodasi maksimum Mata tidak berakomodasi Mikroskop : : M = :M=
Sn +1 f Sn ( Sn = 25 cm) f

M =
Teropong :

' S ob xM ok ( Mok = perbesaran lup) S ob

M =
teropong bintang : teropong bumi :

f ob f ok
d = fob + fok d = fob + 4fp + fok

Materi 18: struktur atom hidrogen Sifat-sifat sinar katoda :


Merambat lurus, mampu memendarkan zat (fluoresensi, terdiri atas elektronelektron, menimbulkan panas pada obyek yang dikenainya, dapat menghasilkan sinar x, menghitamkan plat film, dibelokkan oleh medan

2/29/2012# G@uss#

listrik dan medan magnet, mampu menembus logam tipis Energi elektron pada kulit ke-n :E=

13 ,6 ev n2

Jari-jari lintasan elektron kulit ke-n : rn = n2 r0 ( r0 = 0,53 Spektrum Hidrogen menurut Bohr :

1 1 1 = R 2 2 R = konstanta Rydberg ( 1,097 x 10-1 m-1) n b na


nb =1 deret lyman ( ultra ungu), nb=2 deret Balmer ( cahaya tampak), nb=3 deret Paschen ( infra merah I),nb=4 deret Brackets ( infra merah II, nb=5 deret Pfund ( inframerah III)

Materi 19: struktur inti

Peluruhan

: paruh)

1 N t = N o ( ) T ( Nt = zat tersisa, T = waktu 2


2

Energi ikat inti Energi reaksi inti

: E = m.c

Joule atau E = m x 931 Mev

:Q =m x 931 Mev ( m = selisih massa sebelum dengan sesudah reaksi)

Materi 20: persamaan gerak


Kecepatan, percepatan, dan posisi :
v= dr dv a= dt dt

r = v.dt v = a.dt

(perpindahan : r = r2 r1 )

Materi 21: gerak rotasi


d d = dt dt

Kecepatan sudut, percepatan sudut, posisi sudut : =


= .dt = .dt

Gerak melingkar beraturan ( konstan, =0 ) Gerak melingkar berubah beraturan ( konstan)

: :

=0+ .t

= 0 + 0 .t .t 2
t = 0 + .t

1 2

Materi 22: gerak harmonik

Persamaan simpangan Persamaan kecepatan

: y = A sin (.t + 0) : v = A cos (.t + 0), v = A 2 y 2

10

2/29/2012# G@uss#

Periode getaran pada pegas

T = 2

m k

Periode bandul matematik :

T = 2

L g

Materi 23: gelombang mekanik

Persamaan umum gelombang berjalan : (k = Panjang pipa organa terbuka Panjang pipa organa tertuitup Gelombang Bunyi : Hukum Melde : v =
F

y = A sin (.t k.x) 1 ) T

, = 2.f, f=

: Ln = (n + 1) : Ln = ( 2n + 1)

, =

m L
2

Taraf intensitas bunyi

I r I : TI = 10 log desiBell (dB) , 1 = 2 I0 I 2 r1

Efek Doppler

: fp =

v vp v vs

fs

(vp(+) pengamat mendekati sumber, vs(+) sumber menjauhi pengamat )

Materi 24: keseimbangan benda tegar

Syarat keseimbangan :F = 0, = 0 Titik tangkap gaya resultan :

xR =

F1 .x1 + F2 .x 2 + F3 .x3 + ... F1 + F2 + F3 + ...

( jenis-jenis keseimbangan : stabil, labil, netral ( indeferen))

Materi 25: teori kinetik gas dan termodinamika

Persamaan gas ideal Kecepatan partikel gas

: p.V = n.R.T atau p.V = N .k.T : v=


3k .T atau v = m0 3R.T Mr

Persamaan Boyle-Gay Lussac Usaha pada gas :

P .V1 P .V 1 = 2 2 T1 T2

W = p. V

11

2/29/2012# G@uss#

Hukum I termodinamika : Q = W + V Mesin kalor Carnot : Usaha : W = Q1 Q2

Q1 T = 1 Q2 T2
efisiensi mesin : = Mesin pendingin carnot: Koefisien daya guna : K =

T W = 1 2 Q1 T1 Q2 T2 K= W T1 T2

Materi 26: arus dan tegangan bolak-balik

Rangkaian seri RLC : VR = I. R VL = I . XL, XL = .C 1 VC = I .XC, XC = C . Impedansi : Tegangan sumber :


Z = R2 + (X L X C )2

R VR
AC

L VL

C VC

V = I .Z

V = V R + (V L VC ) 2

(Rangkaian bersifat induktif : XL >XC , Rangkaian bersifat kapasitif : XC > XL) Rangkaian Resonansi : XL = XC ( Z minimum= R, I maksimum, I dan V sefase)
1 2 L.C

Frekuensi resonansi : Daya aktif :

f res =

P = V.I. cos

( cos =

R disebut faktor daya) Z

Materi 27: Gelombang elektromagnetik


Urutan spektrum gelombang elektromagnetik berdasarkan kenaikan frekuensi/energi (penurunan panjang gelombang) : Gelombang radio , gelombang TV, gelombang radar ( mikro), sinar inframerah, cahaya tampak ( merah, jingga, kuning, hijau, biru, ungu), ultraviolet, sinar-X, sinar gamma Cepat rambat gelombang elektromagnetik : =0, =0), kecepatannya c= 3 x 108 m/s)
v= 1

( di ruang hampa (

12

2/29/2012# G@uss#

Intensitas rata-rata ( pointing): S =

E m .Bm , Em = c.Bm 2 0

( intensitas= daya/luas, daya= energi/waktu)

Materi 27: relativitas


t = t 0 1 v2 c2
v2 c2

Dilatasi waktu :

Kontraksi panjang ( kontraksi Lorentz) :

L = L0 1

Massa relativisti :

m=

m0 v2 1 2 c
' ux + v ' u x .v 1+ 2 c

Kecepatan relativistik :

ux =

Energi kinetik : Energi total :

Ek

1 = m0 .c 2 1 v2 1 c2

E = m.c2 = m0.c2 + Ek

Materi 28: dualisme gelombang partikel


Energi Partikel cahaya ( foton) menurut Planck : Efek fotolistrik : E = h.f energi minimal untuk melepas elektron dari logam) Efek Compton : Panjang gelombang de Broglie :
h (1 cos ) m0 .c

h.f = h.f0 + Ek , h.f0 = W ( fungsi kerja =

' = 0 +

h m0 .v

Materi 29: atom berelektron banyak

Bilangan kuantum : Utama (n) Orbital/azimut (l) Magnetik orbital (ml) Magnetik spin(ms) Momentum sudut orbital : = 1, 2, 3,. (menunjukkan nomor kulit atom) = 0, 1, 2, , n - l ( s, p, d, f) = -l, -l+1,-l+2, ,0, 1,2, , +l =
L = l (l + ) 1

L z = m.

13

2/29/2012# G@uss#

Energi total elektron :

13,6 Z 2 En = n2

eV

Jenis-jenis ikatan atom : ionik, kovalen, van der waals, hidrogen, logam

Materi 30: zat padat


Zat padat : kristal dan amorf Difraksi sinar-X ( difraksi Bragg ) : Pita Energi konduktor Isolator semikonduktor Pita Valensi (PV) Penuh Penuh Penuh Pita Konduksi (PK) Setengah penuh Kosong kosong Celah energi Lebar Sempit 2d.sin = n.

Dioda semikonduktor Semikondukto r Type p Type N Pembawa mayoritas Hole Elektron Di celah energi terdapat
Tingkat energi akseptor( di atas PV) Tingkat energi donor (di bawah PK)

Pengotor Boron, In Arsen, P

Simbol Dioda

N Dioda Zener

Karakteristik Dioda semikonduktor :

Panjar mundur Breakdown potential

panjar maju

14

2/29/2012# G@uss#

Transistor Bipolar:

Transistor PNP C B E B

Transistor NPN C

B = Base

C=

Collector E = Emitter IE = I B + I C Penguatan arus :

IC IB

15

2/29/2012# G@uss#

Latihan 1
1. Suatu besaran memiliki dimensi ML2T -2, besaran yang dimaksud adalah . A. B. C. 2. Impuls Tekanan Daya D. E. Gaya Usaha

Vektor P, Q, dan R pada gambar berikut bertitik tangkap di 0, masingmasing memiliki panjang 10 cm, maka resultan ketiganya adalah . A. B. C. 0 15 cm 20 cm D. E. 25 cm 30 cm P y Q

60 0 x 30 0

3.

Grafik berikut menyatakan hubungan antara jarak (s) dengan waktu (t) dari benda yang bergerak, maka kecepatan rata-rata benda adalah m/s. A. B. C. 4,6 3,0 2,50 D. E. 1,67 0,60

S ( m) 10 5

0
4. Sebuah sungai rakit dengan menyeberangi kecepatan v

t(s)

tegak lurus terhadap arah arus. Kecepatan arus sungai 0,3 m/s dan lebarnya 60 m. Jika rakit membutuhkan waktu 150 sekon untuk A. B. C. 5. sampai 0,1 m/s 0,25 m/s 0,4 m/s ke seberang D. E. 0,5 m/s 0,6 m/s maka kecepatan perahu adalah .

Sebuah bola ditendang dengan kecepatan awal 20 m/s dan sudut elevasi 300. Jika percepatan gravitasi bumi 10 m/s2, jarak mendatar yang dicapai bola adalah . A. 203 m D. 10 m

16

2/29/2012# G@uss#

B. C. 6.

20 m 103 m

E.

5m

Sebuah bola bermassa 0,2 kg diikat dengan tali sepanjang 0,5 m, kemudian diputar sehingga melakukan gerak melingkar beraturan pada bidang vertikal. Jik pada saat mencapai titik terendah laju bola adalah 5 m/s, maka tegangan tali saat itu adalah . A. B. C. 18 N 12 N 10 N D. E. 8N 2N

7.

Seorang pemain sepak bola melakukan tendangan dengan gaya 150 N. Sesaat setelah ditendang bola melambung denga kecepatan 50 m/s. Jika sepatu menyentuh bola selama 0,3 sekon, massa bola adalah . A. B. C. 0,5 kg 0,7 kg 0,9 kg rantai seperti gambar berikut. Jika roda diputar , maka B. E. 1,0kg 1,2 kg

8.

Dua buah roda A daqn B memiliki perbandingan jari-jari 2 : 1, dihubungkan dengan A. B. C. D. E. perbandingan laju linier roda A dan B adalah . 1:1 2:1 1:2 4:1 1:4

9.

Sebuah batu bermassa 5 kg jatuh bebas dari ketinggian 6 m hinga ketinggiannya 2 m di atas tanah. Jika percepatan gravitasi bumi 10 m/s2 , usaha yang dilakukan oleh gaya berat adalah . A. B. C. -100 joule +100 joule -200 joule E. D. +200 joule -400 joule

10. Bola A bermassa 2 kg bergerak ke kanan dengan kecepatan 20 m/s menumbuk bola B yang sedang bergerak ke kiri dengan kecepatan 10 m/s. Jika massa B 2 kg dan tumbukan lenting sempurna, maka kecepatan A setelah tumbukan adalah . A. B. C. 20 m/s ke kiri 20 m/s ke kanan 10 m/s ke kanan D. E. 10 m/s ke kiri 5 m/s ke kiri

17

2/29/2012# G@uss#

11. Sebuah gaya F dikerjakan pada benda A dan B sehingga mengalami perubahan panjang seperti pada gambar berikut. Jika konstanta elastisitas A dan B masing-masing adalah kA dan kB, maka kA : kB adalah . A. B. C. D. E. 3:2 2:1 1:3 1:2 1:1

F B 9 6 A

0
12. Seorang siswa mengukur manometer Hasil massa

tekanan gas dalam tabung menggunakan raksa pada terbuka. gambar. Jika

pengamatan tampak seperti jenis raksa 13,6 gram/cm3 dan tekanan udara saat itu 1 atmosfer, maka tekanan gas dalam tabung tersebut adalah . A. B. C. D. E. 136 cm Hg 121 cmHg 82 cmHg 61 cmHg 16 cmHg pipa silindrik lurus

60 cm

tabung gas

13. Sebuah

memiliki dua macam penampang masing-masing 200 mm2 dan 100 mm2. Pipa tersebut diletakkan horisontal, sedangkan air di dalamnya mengalir dari arah penampang besar ke penampang kecil. Jika kecepatan arus di penampang besar adalah 2 m/s , maka kecepatan arus di penampang yang kecil adalah . A. B. C. D. E. m/s m/s 1 m/s 2 m/s 4 m/s pipa 4 cm air

14. Sebuah berdiameter dialiri

berkecepatan 10 m/s,

18

2/29/2012# G@uss#

kemudian terhubung dengan pipa berdiameter 2 cm. Kecepatan air menjadi . A. B. C. 2,5 m/s 10 m/s 20 m/s D. E. 40 m/s 80 m/s

15. Termometer Z yang telah ditera menunjukkan angka -30 pada titik lebur es dan 90 pada titik didih air. Suhu 600 A. B. C. 16. Bila (1) (2) (3) (4) A. B. C. 20 50 75 terkena radiasi matahari kenaikan suhu lautan lebih lamban
0

Z sama dengan 0C. 80 100

D. E.

dibandingkan dengan daratan, karena . kalor jenis air lebih besar warna daratan lebih gelap air laut selalu dlam keadaan bergerak air lauat adalah penyerap kalor yang baik 1, 2, dan 3 1 dan 3 2 dan 4 E. D. 4 saja

Pernyataan yang benar adalah 1, 2, 3, dan 4

17. Contoh tenaga eksogen yang mempengaruhi bentuk permukaan bumi adalah . A. B. C. gempa pelapukan vulkanisme D. naiknya magam dari perut bumi E. pergeseran lapisan

permukaan bumi

18. Bila pada gambar di samping, diketahui q1=q2= 10 C dan konstanta Coulomb k = 9 x 109 Nm2/C2, maka nilai dan arah kuat medan listrik di titik P adalah . A. B. C. 1 x 105 N/C 9 x 105 N/C 1 x 108 N/C D. E. 1 x 109 N/C 9 x 109 N/C

20. Kapasitas sebuah kapasitor keing sejajar bergantung pada . (1) (2) (3) (D) luas keping muatan listrik pada keping bahan diantara keping beda potensial antara kedua keping

Pernyataan yang benar adalah .

19

2/29/2012# G@uss#

A. B. C.

1, 2, dan 3 1 dan 3 2 dan 4

D. 4 saja E. 1, 2, 3, dan 4

21. Sebuah kapasitor dengan kapasitas 10-5 F yan pernah dihubungkan untuk beberapa saat lamanya pada beda potensial 500 volt, kedua ujungnya dihubungkan dengan ujung-ujung kapasitor lain yang berkapasitas 4 x 10-5 F yang tidak bermuatan. Energi yang tersimpan di dalam adalah . A. B. C. 0,25 joule 0,50 joule 1,00 joule D. E. 1,25 joule 1,50 joule kedua kapasitor

22. Jika dua buah kapasitor yang memiliki kapasitansi sama dihubungkan paralel, maka kapasitansi total akan menjadi . A. B. C. D. E. dua kali kapasitansi salah satu kapasitor setengah kali kapasitansi salah satu kapasitor sama seperti satu kapasitor satu setengah kali satu kapasitor dua setengah kali salah satu kapasitor

23. Pada rangkaian kapasitor C1, C2, dan C3 seperti pada gambar , jika titik A dan B dihubungkan dengan sumber tegangan 9 volt, maka energi potensial listrik pada muatan C2 adalah Joule A. B. C. D. E. 9/2 18/4 18/2 81/4 81/2

C1 = 2 F C2 = 4 F

C3 = 2 F
24. Pada rangkaian di bawah, jika beda potensial antara titik C dan D = 5 volt, maka daya pada hambatan 2 adalah . A. B. C. D. E. 10 watt 16 watt 8 watt 4 watt 2 watt

10 D 8

20

2/29/2012# G@uss#

25. Hubungan antara kuat arus (I) dengan tegangan (V) pada ujung-ujung resistor gambar. A. B. C. D. E. 0,5 5 24 288 500 diperlihatkan Besar pada hambatan

I (mA) 9

resistor adalah ohm.

6 V(volt) 0 3 12

26. Lampu pijar ( 40 W; 220 V) dipasang pada tegangan 110 volt. Lampu tersebut menyala dengan daya . A. B. C. 10 watt D. 20 watt E. 40 watt 160 watt 80 watt

27. Diantara faktor faktor berikut ini : (1) (2) (3) (4) A. B. C. panjang penghantar luas penampang penghantar hambatan jenis massa jenis 1, 2, dan 3 1 dan 3 2 dan 4 D. 4 saja E. 1, 2, 3, dan 4

yang mempengaruhi hambatan penghantar adalah .

28. Sebuah solder listrik 40 watt, 220 volt dipasang pada tegangan 110 volt. Energi yang diserap selama 5 menit adalah joule. A. B. C. 6000 3000 200 D. E. 100 50

29. Partikel bermuatan positif 0,4 coulomb bergerak dengan kecepatan 4 m/s dalam medan magnetik 10 webwe/m2. Jika arah gerak partikel tersebut sejajar dengan arah vektor induksi magnet, maka besar gaya yang dialami muatan tersebut adalah N. A. B. C. 0 0,16 1 D, E. 4 16

30. Perhatikan gambar di bawah ini!

21

2/29/2012# G@uss#

x x x x

x x R x x

x x x x

P x x x x Q

x x v= 20 m/s x x x x

Kawat PQ sepanjang 50 cm digerakkan ke kanan dengan kecepatan tetap dalam suatu medan magnetik homogen B = 0,05 T. Jika hambatan R= 10 ohm, maka nilai dan arah arus listrik yang melalui R adalah . A. B. C. 0,05 A ke atas 0,05 A ke bawah 0,25 A ke atas D. E. 0,25 A ke bawah 2,50 A ke atas

31. GGL induksi sebuah generator dapat ditingkatkan dengan cara : 1. 2. 3. 4. A. B. C. menggunakan kumparan yang memiliki banyak lilitan memakai magnet yang lebih kuat melilitkan kumparan pada inti besi lunak memutar kumparan lebih cepat 1 dan 2 2 dan 3 1 dan 4 D. E. 1, 2, dan 3 1, 2, 3, dan 4

Pernyataan yang benar adalah .

32. Sebuah proyektor yang menggunakan slide berukuran 5 cm x 5 cm menghasilkan sebuah gambar berukuran 3 m x 3 m pada layar. Jarak layar dari lensa proyeksi adalah 24 m. Perbesaran bayangan lensa adalah . A. B. C. 60 kali dan 0,39 m 60 kali dan 0,40 m 30 kali dan 0,39 m D. E. 30 kali dan 0,40 m 30 kali dan 0,60 dan jarak fokus

33. Sebuah mikroskop memiliki jarak fokus lensa obyektif dan lensa okuleer berturut-turut 10 mm dan 4 cm. Jika sebuah obyek ditempatkan 11 mm di depan lensa obyektif, maka perbesaran yang dihasilkan untuk mata normal tak berakomodasi adalah kali. A. B. C. 10 11 62,5 D. E. 65 75

22

2/29/2012# G@uss#

34. Yang merupakan sifat sinar katoda adalah . A. B. C. D. E. dapat menghasilkan sinar x saat menumbuk zat arah sinarnya bergantung pada jenis bahan anoda merupakan gelombang longitudinal terdiri atas partikel bermuatan positif dapat menembus kayu, kertas, dan logam :

35. Peluruhan zat radioaktif X seperti pada diagram


A z

X Y Z 28262R n
D. E. A = 222 dan Z = 87 A = 222 dan Z = 86

Nomor massa (A) dan nomor atom (Z) inti induknya adalah . A. B. C. A = 226 dan Z = 86 A = 226 dan Z = 87 A = 224 dan Z = 86 7 bagian 8

36. Suatu zat radioaktif memiliki waktu paruh 8 tahun. Pada satu saat zat itu telah meluruh ( berdesintegrasi). Hal ini terjadi setelah . A. B. C. 8 tahun 16 tahun 24 tahun D. E. 32 tahun 40 tahun

j 37. percepatan sebuah partikel pada saat t adalah 4t i 6 . Mula-mula partikel sedang bergerak dengan kecepatan 2 i . Kecepatan partikel ini pada saat t

= 2 s adalah . A. B. C. 302 m/s 112 m/s 230 m/s D. E. 211 m/s 261 m/s

38. Suatu mesin dengan tenaga listrik tertentu menggerakkan roda gerinda hingga berputar dengan kecepatan sudut 8 rad/s. Kemudian listrik dipadamkan, sehingga suatu gesekan kecil pada poros roda menyebabkan perlambatan sudut tetap hingga roda berhenti setelah 20 sekon. Jika jari-jari roda 10 cm, maka jarak linier yang ditempuh roda mulai saat listrik dipadamkan hingga berhenti adalah . A. B. C. 40 meter 32 meter 24 meter D. E. 16 meter 8 meter

39. Sebuah titik materi melakukan getaran harmonik sederhana dengan amplitudo A. Pada saat simpangannya 2, maka fase getaran terhadap titik seimbangnya adalah .

23

2/29/2012# G@uss#

A. B. C.

1 8
1 4

D. E.

1 2 2

1 2

40. Sebuah pipa organa terbuka yang memiliki panjang 2 m menghasilkan dua frekuensi nada atas yang berturut-turut adalah 410 Hz dan 492 Hz. Cepat rambat bunyi di udara dalam pipa organa tersebut adalah . A. B. C. 300 m/s 320 m/s 328 m/s R D. E. 340 m/s 370 m/s

41. Pada sebuah batang tak bermassa bekerja tiga buah gaya F1, F2, F3. ( lihat gambar), maka besar dan letak F3 adalah .

adalah resultan ketiga gaya tersebut. Jika F1 = 20 N, F2 = 40 N dan R = 60 N

F1

2m A B

2m C F2

A. B. C.

40 N dan 0,5 m 60 N dan 0,5 m 80 N dan 0,5 m

D. E.

80 N dan 1 m 100 N dan 2 m

42. Perhatikan gambar siklus carnot di bawah ini.

24

2/29/2012# G@uss#

Besar kalor yang dilepas (Q2 ) adalah joule A. B. 7,5 x 103 5,0 x 103

P ( N/m2 ) Q1= 104 joule

P1

P2 P4 P3 Q2 V1 V4

T1 = 400 K

V2

T2 =300 K V(m3) V3

C. D. E.

3,5 x 103 2,5 x 103 2,0 x 103

43. Sebuah mesin carnot yang menggunakan reservoir panas bersuhu 800 K memiliki efisiensi 40%. Agar efisiensinya naik menjadi 50%, suhu reservoir panas harus dinaikkan menjadi . A. B. C. 900 K 960 K 1000 K D. E. 1180 K 1600 K

44. Hukum I termodinamika menyatakan bahwa . A. B. C. D. E. kalor tidak dapat masuk ke dalam dan ke luar dari suatu sistem energi adaah kekal energi dalam adalah kekal suhu adalah tetap sistem tidak mendapat usaha dari luar

25

2/29/2012# G@uss#

45. Sebuah mesin menerima kalor sebesar 2000 kalori dari reservoir bersuhu tinggi dan melepas kalor sebesar 1600 kalori pada reservoir bersuhu rendah. Jika mesin itu adalah mesin ideal maka efisiensi mesin adalah . A. B. C. 20% 30% 50% D. E. 60% 80%

44. Sebuah mesin pendingin memiliki koefisien daya guna 6,5. Jika suhu reservoir panas adalah 27 0C, maka suhu reservoir dingin adalah . A. B. C. -14
0

D. E.

-11 0C -10 0C

-13 0C -12 0C

45. Perhatikan gambar berikut ini. Jika Vm = 100 volt, Im = 1 ampere, dan R = 80

A R

B L
AC

Maka tegangan antara ujung-ujung induktor (VBC) adalah . A. B. C. 120 volt 100 volt 80 volt D. E. 60 volt 40 volt

46. Gambar berikut menunjukkan radiasi gelombang radio maksimum di titik A adalah . A. B. C. D. E. 2,04 x 107 Tesla 2,4 x 10-7 Tesla 4,20 x 10-7 Tesla 4,40 x 10-7 Tesla 6,40 x 10-7 tesla

dari sumber

gelombang dengan daya rata-rata 1000 watt. Kuat medan magnetik

Sumber A

4 meter

47. Garis terang pertama hasil interferensi oleh celah ganda terletak sejauh 4,8 m dari terang pusat. Jika jarak antara kedua celah 5 mm,

26

2/29/2012# G@uss#

dan jarak celah ke layar 2,4 m, maka panjang gelombang yang digunakan adalah . A. B. C. 48. Pada layar : (1) (2) (3) (4) A. B. C. menjauhkan layar dari celah mengganti cahaya hijau dengan cahaya kuning memperkecil jarak antara kedua celah mengganti cahaya hijau dengan cahaya merah 1, 2, dan 3 1 dan 3 2 dan 4 E. D. 4 saja 2,33 x 10-5 m 2,50 x 10 4,66 x 10 suatu
-5 -5

D. E.

5,00 x 10 7,56 x 10

-5 -5

m m

m m Young

percobaan

dipergunakan

cahaya

hijau.

Untuk

memperbesar jarak antara dua buah garis terang yang berdekatan pada

Pernyataan yang benar adalah . 1, 2, 3, dan 4

49. Untuk menentukan panjang gelombang sinar monokromatik digunakan percobaan Young yang data-datanya sebagai berikut : jarak antara kedua celahnya = 0,3 mm, jarak celah ke layar sinar monokromatik tersebut adalah . A. B. C. 400 nm 480 nm 500 nm D. E. 580 nm 600 nm 50 cm dan jarak antara garis gelap ke-2 dengan garis gelap ke-3 pada layar = 1 mm. Panjang gelombang

50. Seberkas sinar monokromatik dengan panjang gelombang 5 x 10-7 m datang tegak lurus pada kisi. Jika spektrum orde ke dua membuat sudut 30 0 dengan garis normal pada kisi, maka jumlah garis per cm kisi adalah . A. B. C. 2 x 103 4 x 103 5 x 103 D. E. 2 x 104 5 x 104

51. Seberkas cahaya jatuh tegak lurus pada kisi yang terdiri dari 5000 garis tiap cm. Sudut bias orde ke dua adalah 300 maka panjang gelombang cahaya yang dipakai adalah A. B. C. 1250 2500 4000 D. E. 5000 7000

52. Sebuah patikel memiliki massa diam m0, memiliki energi kinetik energi diamnya. Jika kecepatan cahay c, maka kecepatan partikel adalah . A. 0,2 c D. 0,5 c

27

2/29/2012# G@uss#

B. C.

0,3 c 0,4 c

E.

0,6 c

53. Menurut pengamat di sebuah planet ada dua pesawat antariksa yang mendekatinya dari arah berlawanan, masing-masing adalah pesawat A yang memiliki kecepatan 0,5 c dan pesawat B yang memiliki kecepatan 0,4 c. menurut pilot pesawat A besar kecepatan B adalah . A. B. C. 0,10 c 0,25 c 0,40 c D. E. 0,75 c 0,90 c

54. Seuah roket bergerak dengan kecepatan 0,8 c. Apabila dilihat oleh pengamat yang diam, panjang roket itu akan menyusut sebesar . A. B. C. 20% 36% 40% D. E. 60% 80%

55. Pernyataan yang benar tentang peristiwa fotolistrik adalah . A. seluruh energi foton diberikan pada elektron dan digunakan sebagai energi kinetik elektron B. seluruh energi foton diberikan pada elektron dan digunakan untuk melepaskan diri dari logam C. foton lenyap da seluruh energinya diberikan pad elektron D. makin besar intensitas foton makin besar energi kinetik elektron E. kecepatan elektron yang lepas dari logam adalah nol jika energi foton lebih kecil dari fungsi kerja logam 56. Gambar berikut adalah grafik hubungan Nilai p pada grafik tersebut adalah joule. Ek ( energi kinetik maksimum)

fotoelektron terhadap f ( frekuensi) yang digunakan pada efek fotolistrik.

28

2/29/2012# G@uss#

Ek (J)

A.

P ( x 1014 Hz) 4 5

2,64 x 10-33 B. C. D. E. 3,3 x 10-30 6,6 x 10-20 2,64 x 10-19 3,3 x 10-19

57.

Aom A dapat membentuk ikatan ionik dengan atom b, jika atom A dan atom B . A. B. C. D. E. saling melepaskan sejumlah elektron terluar yang sama jumlahnya merupakan atom dari suatu unsur yang sejenis memakai sejumlah elektron secara bersama-sama membentuk dipol-dipol listrik melepaskan sejumlah elektron dan menerima elektron tersebut

58.

Ikatan antar atom dengan pemakaian bersama sejumlah elektron pada kulit terluar atom-atom penyusun disebut ikatan . A. B. C. Van der waals ionik kovalen D. E. logam hidrogen

59.

Semikonduktor intrinsik pada 0 K bersifat sebagai isolator karena . A. B. jarak celah energi antara rita valensi dan pita konduksi terlalu besar tidak ada tingkat energi akseptor pada pita energi

29

2/29/2012# G@uss#

C. D. E. 60.

tidak ada tingkat energi donor pada pita energi tidak cukup energi bagi elektron untuk pindah ke pita konduksi tidak ada pembawa muatan yang diberikan dari luar

semikonduktor tipe n memiliki . A. B. C. D. E. tingkat energi akseptor yan terletak di dekat pita konduksi tingkat energi donor yang terletak di dekat pita valensi tingkat energi akseptor yang terletak di dekat pita valensi tingkat energi donor yang terletak di dekat pita konduksi tingkat energi donor ya terletak di bawah pita valensi

61.

Dua buah nuklida dilambangkan sebagai berikut : yang tidak benar adalah . A. B. C. D. E. tiap nuklida memiliki 8 proton nuklida X memiliki 8 netron nuklida Y memiliki 9 neutron kedua nuklida merupakan isotop

16 8

X dan

17 8

Y . Pernyataan

kedua nuklida memiliki sifat kimia yang berbeda

62.

Grafik peluruhan jumlah atom (N) terhadap waktu (t) unsur A dan b seperti pada dan A. B. C. D. 1 2 4 B gambar setelah 200 berikut. sekon

N( jumlah atom) N0

Perbandingan jumlah atom A adalah .

N0

50
63. Massa inti
9 4

100

waktu (s)

Be = 9,0121 sma,

massa proton 1,0078 sms dan massa neutron 1,0086 sma. Jika 1 sma setara dengan 931,15 mev, maka besar energi ikat atom A. B.
9 4

Be adalah .
D. 90,12 Mev E. 90,74 Mev

51,39 Mev 57,82 Mev

30

2/29/2012# G@uss#

C.

62,10 mev
4 2 2 1

64.

Massa inti

He dan

masing-masing

4,002603

sma

dan

2,014102 sma. Jika 1 sma = 931 Mev, maka energi minimum yang diperlukan untuk memecah partikel alfa menjadi deutron adalah . A. B. C. 65. 4 Mev 14 Mev 24 Mev D. E. 34 Mev 44 Mev

Bila elektron berpindah dari kulit M ke kulit K pada atom hidrogen dan R adalah konstanta Rydberg, maka panjang gelombang yang terjadi besarnya . A. B. C. 8 9R
9 8R

D. E.

9 17 R
1 R

17 9R

66.

Berikut adalah lapisan lapisan pada matahari : 1. 2. 3. 4. 5. 6. A. B. C. inti zona konveksi zona radiasi kromosfer korona fotosfer 1, 2, 3, 4, 5, 6 1, 3, 2, 4, 6, 5 1, 3, 2, 4, 5, 6 D. E. 1, 3, 2, 6, 4, 5 1, 2, 3, 6, 5, 4

Urutan yang benar dari lapisan yang terdalam adalah .

67.

pernyataan yang benar untuk dioda semikonduktor, yaitu : 1. 2. 3. 4. A. B. C. bila diberi tegangan maju, mengalirkan arus dengan baik bila diberi tegangan mundur yang besar, terjadi breakdown pada diode tidak berlaku hukum ohm diode semikonduktor dipakai pada rangkaian penyearah arus 1, 2, dan 3 1, 2, dan 4 1 dan 3 D. 2 dan 4 E. 1, 2, 3, dan 4

Pernyataan yang benar adalah .

P 31 L1 2/29/2012# G@uss# 2 L

68.

Pada rangkaian listrik di samping, lampu L1 dan L2 menyala. Jika kutub baterai dibalik, maka kedua lampu tidak menyala. Benda P adalah . A. B. C. D. E. resistor kapasitor dioda pn dioda np induktor

69.

Dari gambar di samping, arus basis dioperasikan pada 40A dan VBB = 6 volt. Jika VBE = 0,7 volt, maka RB sama dengan A. B. C. 66,25 k 120 k 132,5 K D. E. 150,25 k 160 k

RC RB VCC VBB

70.

Pengotoran (doping) pada bahan semikonduktor intrinsik dimaksudkan untuk . A. B. C. D. E. menurunkan daya hantar listriknya menurunkan resistifnya menurunkan harga jualnya memperbesar celah energinya memeperbesar hambatan jenisnya

Soal-soal Essay :
1. Sebuah tikungan jalan datar dirancang untuk dilalui mobil dengan kecepatan tertentu. Diketahui jari-jari kelengkungan jalan 20 m dan koefisien gesekan antara ban dengan jalan 0,5. Tentukan kecepatan maksimum mobil yag diperkenankan agar tetap aman. Jawab :

2.

Dua buah bend terletak pada satu bidag datar dan segaris, masing-masing bermassa m1= 8 kg dan m2=12 kg. Kedua benda bergerak berlawanan arah dengan kecepatan v1 = v2=20 m/s. Tentukan kecepatan masingmasing benda setelah bertumbukan jika tumbuka benda lenting sempurna. Jawab :

32

2/29/2012# G@uss#

3.

Sebuah prisma kaca memiliki sudut pembias 120. Dalam keadaan deviasi minimum, tentukan sudut dispersinya, jika indeks bias kaca flinta untuk warna merah dan biru masing-masing nm=1,644 dan nb = 1,664. Jawab :

4.

Sebuah

transformator

dalam

sebuah

radio

radio

transistor

dapat

mengubah tegangan dari 220 volt menjadi 9 volt. Kumparan ampere. Jika efeisiensi trafo 80%, tentukan : a. b. jumlah lilitan primer. kuat arus pada kumparan primer.

sekunder

memiliki 90 lilitan, ternyata kuat arus yang mengalir pada radio 0,4

Jawab :

5.

Jika pada rangkaian di samping diperoleh impedansi minimum, tentukan : a. b. kuat arus yang mengalir frekuensi resonansi

0,5 H

2 F

AC

jawab :

V = 102 volt

Paket Soal latihan


1. adalah . A. luas B. C. 2. kecepatan, gaya, impuls, luas percepatan, perpindahan, E. gaya, kelajuan gaya, luas, daya, kuat arus D.

2
usaha, momentum,

Besara-besaran di bawah ini yang merupakan kelompk besaran vektor energi,

tekanan, gaya, jarak,

waktu

Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan 15 m/s, lalu meningkat A. B. C. 126 m 132 m 142 m sebsar 2 m/s setiap sekon. D. E. 146 m 162 m Jarak yan g ditemph mobil dalam waktu 6 sekon adalah .

33

2/29/2012# G@uss#

3.

Benda bermassa 50 kg bergerak dengan kecepatan tempat di mana gaya mulai beraksi adalah . A. B. C. 0,8 N 10 N 20 N D. E. 40 N 80 N

4 m/s. Besar gaya

yang diperlukan untuk menghentikan benda tersebut tepat 10 meter dari

4.

Sebuah bola dilempar sedemikian rupa, sehingga jarak jarak tembaknya sama dengan tiga kali tinggi maksimum. Jika sudut elevasi , maka besar tan adalah . A. B. C. 2 4 3 3 4 D. E.

5.

Sebuah benda di bumi memiliki berat w1, dan berat di suatu planet w2. Jika massa planet tiga kali massa bumi dan jri-jari planet dua kali jari-jari bumi, maka perbandingan berat benda di bumi dengan di planet adalah ,,,, A. B. C. 3:4 4:3 2:1 D. E. 1:2 3:2

6.

Sebuah bole menggelinding dari puncak bidang miring tanpa kecepatan awal, sampai di dasar bidang dengan kecepatan 4 m/s. Jika kecepatan awal bola 3 m/s maka bola akan sampai di dasar bidang miring dengan kecepatan . A. B. C. 12 m/s 7 m/s 6 m/s D. 5 m/s E. 4 m/s

7.

Sepotong kawat tembaga dengan luas penampang 2 mm 2 dan modulus elastisitas 12 x 1011 dyne/cm2 . Kawat tersebut diregangkan oleh gaya 16 x 106- dyne. Jika panjang mula-mula 30 cm, maka pertambahan panjang kawat adalah . A. B. C. 2 x 10-4 cm 2 x 10-3 cm 2 x 10-2 cm D. E. 2 x 10-1 cm 2 cm

8.

Gelombang longitudinal tidak dapt menunujukkan peristiwa . A. B. pembiasan pemantulan D. E. polarisasi difraksi

34

2/29/2012# G@uss#

C. 9.

interferensi

Grafik di bawah menunjukkan hubungan antara kenaikan suhu (T) dengan kalor (Q) yang diserap oleh suatu zat padat yang memiliki kalor lebur 80 kal/gram. Massa zat tersebut adalah . A. B. C. D. E. 80 gram 75 gram 60 gram 58 gram 45 gram

t (0 C)

4 0C 375 0 6375 Q ( kalori)

-10 0C
10. Semkin dekat jarak suatu planet ke matahari, kecepatan revolusinya semakin jaraknya keceptannya semakin sehingga sebagai . A. B. C. 11. Hukum I Keppler Hukum II Keppler Hukum III Keppler q1 dan q2 terpisah sejauh 2 meter. Agar kuat D. E. Hukum Titius Bode Hukum II newton kecil, dalam besar, dan semakin jauh gerak

waktu yang sama bidang tempuhnya sama luas. Pernyataan ini dikenal

Dua buah muatan listrik

medan listrik di titik P yang berjarak 2/3 m dari q1= sama dengan nol, maka perbandingan q1 dengan q2 adalah . A. B. C. 2 :3 1:9 1:4 D. E. 1:3 1:2

12.

Kuat arus yang mengalir pada hambatan 10 ohm adalah . 9V, 1 A. 4 ampere menuju A 1

6 V,

35

2/29/2012# G@uss#

10 24 A 9

B. C. D. E.

0,4 ampere menuju B 0,4 ampere menuju A 0,25 ampere menunju B 0,25 ampere menuju A

13.

Air terjun setinggi 8 meter dengan debit 50 m3/s digunakan untuk memutar generator listrik. Jika 7,5% energi air berubah menjadi energi listrik dan g = 10 m/s2, serta kecepatan awal air terjun diabaikan, maka daya keluaran generator adalah . A. B. C. 0,3 kWatt 4,0 kWatt 30,0 kWatt D. E. 0,3 Mwatt 4,0 Mwatt

14.

Induksi magnet di sebuah titik yang berada di tengah-tengah sumbu solenoida yang berarus listrik : (1) (2) (3) (4) A. B. C. berbanding lurus dengan jumlah lilitan berbanding lurus dengan kuat arus berbanding lurus dengan permeabilitas zat di dalm solenoida berbanding terbalik dengan panjang solenoida (1), (2), (3), dan (4) (1), (2), dan (30 (1) dan (2) D. (2) dan (3) E. (2) dan (4)

Pernyataan yang benar adalah .

15.

Batang PQ digerakkan memotong tegak lurus medan magnet homogen B dengan kecepatan v. Titik yang memiliki potensial lebih kecil pada batang PQ adalah . A. B. C. D. E. Q, bila B keluar dan v ke kiri Q, bila B masuk dan v ke kanan P, bila B masuk dan v ke kanan P , bila B keluar dan v ke kanan P, bila B masuk dan v ke kiri ditempatkan di muka cermin

16.

Benda

cekung, membentuk bayangan tegak 5 kali lebih besar dari bendanya. Jika jarijari cermin cekung 120 cm, maka jarak benda terhadap cermin adalah . A. B. 36 cm 55 cm 45 cm E. 64 cm D.

36

2/29/2012# G@uss#

C.

48 cm

17.

Sebuah teropong dipakai untuk melihat bintang yang menghasilkan perbesaran anguler 6 kali. Jarak lensa obyektif terhadap lensa okuler 35 cm. Teropong digunakan dengan mata tidak berakomodasi. Jarak fokus lensa okulernya adalah A. B. C. 3,5 cm 5 cm 7 cm D. 10 cm E. 30 cm

18.

Berikut adalah beberapa sifat sinar X : (1) (2) (3) (4) A. B. C. dapat menghitamkan plat film dapat dibelokkan oleh medan listrik bergerak menurut garis lurus dapat dibelokkan oleh medan magnet (1), (2), dan (3) (1) dan (3) (2) dan (4) lintasan elektron merupakan kelipatan bilangan bulat panjang D. E. (2) dan (4) (4) saja

Pernyataa yang benar adalah .

19.

Pernyataan berikut yang menunjukkan model atom Rutherford adalah . A. B. C. D. E. gelombang pada reaksi kimia elektron lintasan terluar saling mempengaruhi pada rekasi kimia, inti atom mengalami perubahan menjadi energi elektro bergerak mengelilingi inti dengan momentum sudut tertentu massa atom terkonsentrasi di inti atom

20.

Detektor sinar radioaktif yang menggunakan prinsip ionisasi uap sebagai inti pengembunan adalah . A. B. C. elektroskop pencacah geiger Muller detektor sintilasi D. E. emulsi film kamar kabut Wilson

21.

Sebuah partikel bergerak sepanjang garis lurus denga persamaan posisi : S = t3 + 24 t + 6 , S dalam meter dan t dalam sekon. Percepatan partikel pada saat kecepatannya 36 m/s adalah m/s2. A. B. C. 6 12 16 D. E. 20 24

22.

Sebuah bola pejal berputar dengan kecepatan sudut yang dinyatakan dengan persamaan : = 8t + 4t2 , dalam rad/s dan t dalam sekon. Jika

37

2/29/2012# G@uss#

massa bola 2 kg dan jari-jarinya 20 cm, maka momen gaya yang bekerja pada bola saat t = 0,5 sekon adalah N.m. A. B. C. 23. 0,864 0,644 0,435 D. E. 0,384 0,256

Simpangan getaran harmonis dari sebuah pegas dengan amplitudo 2 cm saat memiliki energi kinetik dua kali energi potensial adalah cm. A. B. C.
1 3 6

D. E.

2 6

1
1 2 6

24.

Periode sebuah ayunan yang memiliki panjang tali x adalah T. Agar periode ayunan menjadi dua kali semula, maka panjang tali yang dugunakan adalah . A. B. C. 2x 4x 8x D. E. 12x 16x

25.

Dawai piano sepanjang 0,5 cm bermassa 10 gram ditegangkan oleh gaya 200 N, maka frekuensi nada dasarnya adalah . A. B. C. 800 Hz 600 Hz 400 Hz dengan frekuensi 918 Hz bergerak mendekati D. E. 200 Hz 100 Hz

26.

Sebuah sumber bunyi

seorang pengamat dengan kecepatan 34 m/s. Kecepatan rambat bunyi di udara 340 m/s.Jika pengamat bergerak dengan kecepatan 17 m/s searah dengan gerak sumber bunyi, mak frekuensi yang didengar oleh pengamat adalah . A. B. C. 27. 920 Hz 934 Hz 969 Hz D. E. 1194 Hz 1220 Hz

Besar momen kopel pada gambar di bawah adalah .

A. B. C. D.

10 N.m 503 N.m 100 N.m 1002 N.m

F = 10 N 10 m 600

600 F = 10 N

38

2/29/2012# G@uss#

E.

200 N.m

28.

Gambar di samping adalah benda bidang homogen. Koordinat titik berat benda adalah . 30 A. B. C. (15, 11) ( 17, 11 ) ( 17, 15 ) E. D. ( 15, 7 ) (11, 7 )

10 0
0

10

20

30

29. 6,9 liter gas ideal memiliki suhu 27 C dan tekanan 60 N.m-2 . Jika k = 1,38 x 10-23 J.K-1, maka jumlah partikel gas tersebut adalah . A. B. C. 1016 1018 1019 D. E. 1020 1022

30. Suatu gas menjalani sebuah proses, dimana energi dalamnya tidak mengalami perubahan. Proses yang dialami gas adalah . (1) (2) (3) (4) A. B. C. isobarik isotermik isokhorik siklus (1), (2), dan (3) (1) dan (3) (2) dan (4) D. E. (4) saja (1), (2), (3), dan (4)

Pernyataan yang benar adalah .

31. Dua kawat lurus sejajar masing-masing dialiri arus listrik 6 A dan 9 A, kedua kawat terpisah sejauh 15 cm. Letak titik dari kawat 6 A yang memiliki induksi magnet bernilai nol adalah . cm. A. B. C. 10 8 6 D. E. 5 3

32. Solenoida 500 lilitan memiliki induktansi 0,4 H, dihubungkan sumberarus sehingga menghasilkan fluks magnet 2 mT. Kuat arus yag mengalir dalam solenoida adalah A. A. B. C. 0,25 1,25 1,50 D. E. 2,00 2,50

33. Sebuah kapasitor dengan kapasitas 5 F dipasang pada sumber tegangan AC 110 volt , 50 Hz. Besar impedansi yang ditimbulkan adalah . A. 0,0016 D. 3670

39

2/29/2012# G@uss#

B. C.

0,24 637

E.

7630

34. Rangkaian di samping mengalami resonansi (2 = 10), maka nilai nilai kapasitas kapasitor C adalah F. A. B. C. D. E. A. B. C. D. E. 1000 100 10
AC R L C

20

2,5 H

1 0,1 perambatannya memerlukan medium dapat dibelokkan dalam medan magnet maupun medan listrik dapat didfraksikan tetapi tidak dapat dipolarisasikan dapat dipolarisasikan tetapi tidak dapat mengalami interferensi dapat mengalami polarisasi

35. Yang merupakan sifat gelombang elektromagnetik adalah .

36. Pada percobaan Young, dua buah celah berjarak 4 mm terletak pada jarak 2 m dari layar. Bila letak garis terang ke-3 adalah 0,6 mm, maka panjang gelombang cahaya yang digunakan adalah . A. B. C. 3000 4000 5000 D. E. 6000 1200

37. Bila laju partikel 0,6 c, maka perbandingan massa relativistik partikel itu terhadap massa diamnya adalah . A. B. c. 5:3 25 : 9 56 : 4 D. E. 25 : 4 8:5

38. Logam ( dianggap hitam sempurna) yang memiliki luas permukaan 200 cm 2 dipanaskan hingga 1000 K . Jika konstanta Stefan Boltzman= 5,67 x 10-8 W.m-2K-4, maka daya yang diradiasikan logam tersebut adalah watt. A. B. C. 5,67 x 108 1,134 x 105 5,67 x 103 E. D. 1,134 x 103 2,84 x 102

39. Logam tembaga memiliki fungsi kerja 4,4 eV disinari dengan sinar yang memiliki panjang gelombang = 400 nm, maka . A. B. C. terjadi efek fotolistrik tidak terjadi fotolistrik terjadi efek fotolistrik tanpa energi kinetik

40

2/29/2012# G@uss#

D. E.

terjadi efek fotolistrik dengan jumlah sangat sedikit energi fotoelektron bergantung pada intensitas sinar yang digunakan

40. Setiap atom memiliki beberapa jenis bilangan kuantum. Bilangan kuantum utama n= 5, terdapat bilangan kuantum orbital sebanyak . A. B. C. 5 4 3 D. E. 2 1

41. Atom-atom yang kulit terluarnya sudah penuh dapat berikatan dengan gaya tarik berjangkauan pendek membentuk molekul. Jenis ikatan ini dinamakan ikatan . A. B. C. ionik kovalen van der Waals D. E. logam elektrovalen

42. Pernyataan-pernyataan di bawah ini berkaitan dengan teori pita energi : (1) (2) (3) (4) A. B. C. pita valensi penuh pita konduksi kosong celah energi sempit celah energi lebar (1) dan (20 (1) dan (3) (2) dan (4) D. E. (1), (2), dan (3) (1), (2), dan (4)

Pernyataan yang benar untuk semikonduktor adalah .

43. Pernyataan berikut tentang semikonduktor ekstrinsik : (1) proses penambahan atom-atom asing ke dalam semikonduktor intrinsik disebut doping (2) semikonduktor Ge disisipi Boron menjadi semikonduktor tipe P (3) semikonduktor Ge disisipi atom arsen terbentuk semikonduktor tipe P (4) atom arsen dalam kristal Ge menyumbang elektron disebut atom donor (5) semikonduktor ekstrinsik memiliki konduktivitas lebih tinggi dibandingkan semikonduktor intrinsik pernyataan yang tidak benar adalah . A. B. C. (1) (2) (3) D. E. (4) (3)

41

2/29/2012# G@uss#

44. Suatu isotop

210 82

Pb yang memiliki waktu paruh 22 tahun dibeli 44 tahun


210 83

yang lalu. Isotop berubah menjadi %. A. B. C. 85 75 50

Bi , maka

210 83

Bi yang terbentuk adalah

D. E.

25 15

45. Sebuah elektron berada dalam orbital 3d, maka konfigurasi bilangan kuantum yang mungkin adalah . n A. B. C. D. E. 3 3 3 3 3 3 2 -2 2 3 l ml 1 -2 0 3 3 ms

42

2/29/2012# G@uss#

You might also like