You are on page 1of 5

MONITORING PENGGUNAAN OBAT RASIONAL (POR) DI RUMAH SAKIT DIREKTORAT BINA PENGGUNAAN OBAT RASIONAL DIREKTORAT JENDERAL BINA

KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN

PETUNJUK PENGISIAN JAWABAN TERBUKA (ISIAN) SUPAYA DIISI DENGAN URAIAN YANG JELAS. JAWABAN TERTUTUP (PILIHAN) BERI TANDA SILANG (X) PADA JAWABAN YANG BENAR. NO 1. PERTANYAAN KFT Apakah di RS sudah mempunyai KFT?

Ada

Tidak

2.

Apakah Struktur Organisasi KFT sesuai dengan Direktur Jenderal Bina Pelayanan Medik Departemen Kesehatan HK.00.06.3.3 tentang pedoman kerja untuk KFT Rumah sakit
Ya Tidak

3.

Apakah KFT melakukan pertemuan rutin / secara periodik? Jika Ya


Tidak ........ X / tahun Tidak ........ % anggota yang hadir dir Tidak Tidak Ya

4.

Apakah anggota KFT aktif dalam rapat/pertemuan?


Ya

Jika Ya

5.

Apakah anggota memberi masukan dalam menangani masalah penggunaan obat kepada staf medis dan administrasi RS?
Ya

6.

Apakah melaksanakan penyusunan formularium RS?


Ya

7.

Apakah penyusunan formularium RS mengacu kepada DOEN?


Ya Tidak

8.

Apakah formularium RS direvisi berkala (tiap berapa tahun)?


Ya Tidak ........ X / tahun

Jika Ya

9.

Apakah KFT memberikan usulan penggunaan atau membantu didalam merumuskan kebijakan/cara-cara untuk evaluasi, pemilihan dan penggunaan obat di RS?
Ya Tidak Bentuknya :

Jika Ya 10.

Apakah pengadaan/penyediaan dan penggunaan obat sesuai dengan formularium yang dibuat?
Ya Tidak ........ % Kesesuaian dengan Formularium

Jika Ya

11.

Apakah KFT melakukan kegiatan lain diluar membuat formularium?


Ya Tidak

11a. Jika Ya, Perencanaan obat

Bentuknya : -

11b. Menyusun prosedur dan kebijakan obat?


Ya Tidak Bentuknya :

Jika Ya

11c. Melakukan tinjauan penggunaan obat (DUR)?


Ya Tidak ........ X / tahun

Jika Ya

12.

Apakah mengumpulkan dan meninjau laporan tentang efek samping obat?


Ya Tidak Bentuknya :

Jika Ya

13.

Apakah mengembangkan dan menyebarkan informasi obat dan program pendidikan tentang obat kepada anggota staf medik dan perawatan?
Ya Tidak Bentuknya :

Jika Ya

14.

Apakah melakukan monitoring penggunaan obat generik sesuai DOEN?


Ya Tidak Bentuknya :

Jika Ya

15.

Apakah melakukan pemantauan terhadap ketaatan penggunaan formularium?


Ya Tidak Bentuknya :

Jika Ya

dalam peningkatan POR, intervensi apa saja yang dilakukan oleh KFT? Mengapa harus melakukan intervensi tersebut? 16. Apakah perencanaan dilakukan setelah monitoring untuk meningkatkan POR?
Ya Tidak Bentuknya :

Jika Ya

17.

Adakah kebijakan RS untuk pelayanan kefarmasian & pengelolaan obat?


Ya Tidak Bentuknya :

Jika Ya

18.

Adakah sistem yang digunakan dalam perencanaan obat dan pemantauan penggunaan obat untuk kerasionalan?
Ya Tidak Bentuknya :

Jika Ya

1.

Special Access Scheme (SAS) Apa RS pernah mendengar tentang SAS?


Ya Tidak

Apakah mempunyai buku pedomannya?


Ya Tidak

2.

Untuk obat-obat yang tidak mempunyai izin edar tapi diperlukan di RS bagaimana sistem pengadaannya. - Beli sendiri. - Petugas yang mencari. - Lain-lain. Untuk obat SAS di RS siapa penanggung jawabnya? Jelaskan. - Direktur. - Komite Medik. - Komite Farmasi dan Terapi. - Lain-lain. Berapa jenis obat SAS yang ada di RS ini? Jelaskan 1. 1-5 Jenis. 2. 6-10 jenis. 3. 11-20 jenis. 4. > 20 Jenis. - Sebutkan obat-obat apa saja? ANTIBIOTIK Apakah ada Program Pengendalian Resitensi Antimikroba (PPRA)? Bentuknya :

3.

4.

1.

2.

Siapa saja yang berperan dalam pengendalian penggunaan AB di rumah sakit? 1. Manajemen. 2. SMF. 3. Panitia fungsional yang ada di RS 4. Lain-lain Apakah ada pedoman penggunaan AB di RS pada setiap SMF?
Ya Tidak

3.

4.

Bagaimana peran Instalasi Farmasi Rumah Sakit - Dalam pengendalian AB untuk tercapainya penggunaan obat rasional? - Dalam pengadaan obat-obat SAS? o ................. o ................. o ................. o ................. 4

1.

PROMOSI Apakah di RS menerima para promosi obat Ethical?


Ya Tidak

Jika ya apakah sistem pengendaliannya? : Jika ya, siapa saja yang berperan dalam sitem pengendalian ini? 2. Berapa banyak obat ethical dan obat non ethical yang masuk dalam formularium. Antibiotik : ...........% Obat lain : ........... % Suplemen : ........... % Herbal : ............ % Adakah batasan obat-obat ethical yang masuk dalam formularium?

3.

You might also like