Professional Documents
Culture Documents
Acuan
Keppres 80 tahun 2003 Kepmen Kimpraswil No. 257/KPTS/M/2004 Keppres No. 61 tahun 2004 Peraturan Presiden No. 70 tahun 2005 Peraturan Presiden No. 8 tahun 2006
Terbuka Pengumuman melalui media massa sekurang-kurangnya 1 media cetak dan papan pengumuman resmi untuk umum Meliputi prakualifikasi dan pascakualifikasi
Prakualifikasi
Proses penilaian kompetensi dan kemampuan usaha serta pemenuhan persyaratan lain dari penyedia barang/jasa pemborongan sebelum memasukkan penawaran
Pascakualifikasi
Proses penilaian kompetensi dan kemampuan usaha serta pemenuhan persyaratan tertentu lain dari penyedia barang/jasa pemborongan setelah memasukkan penawaran
Pengumuman prakualifikasi Pengambilan dokumen prakualifikasi Pemasukan dokumen prakualifikasi Evaluasi dokumen prakualifikasi Penetapan hasil prakualifikasi Pengumuman hasil prakualifikasi Masa sanggah prakualifikasi Undangan kepada para peserta yang lulus
Pengambilan dokumen lelang umum Penjelasan dan penyusunan berita acara penjelasan Dokumen Lelang dan perubahannya Pemasukan penawaran Pembukaan penawaran Evaluasi penawaran
Penetapan pemenang Pengumuman pemenang Masa sanggah Penunjukan pemenang Penandatangan kontrak
Pengumuman pelelangan umum Pendaftaran untuk mengikuti pelelangan Pengambilan dokumen lelang umum Penjelasan dan penyusunan berita acara penjelasan Dokumen Lelang dan perubahannya Pemasukan penawaran Pembukaan penawaran Evaluasi penawaran termasuk evaluasi kualifikasi Penetapan pemenang Pengumuman pemenang
Pelelangan terbatas
Diikuti oleh penyedia jasa yang dinyatakan telah lulus prakualifikasi jumlahnya diyakini terbatas dengan pengumuman secara luas melalui media massa, sekurang-kurangnya 1 media cetak dan papan pengumuman resmi untuk umum Bila penyedia barang/jasa yang mampu melaksanakan pekerjaan diyakini terbatas jumlahnya, atau untuk pekerjaan kompleks
Pemilihan langsung
Tanpa melalui pelelangan umum atau pelelangan terbatas Membandingkan sekurang-kurangnya 3 (tiga) penyedia jasa Dengan cara melakukan negosiasi teknis maupun harga
Penunjukan langsung
Dilakukan hanya terhadap 1 (satu) penyedia jasa Dengan cara negosiasi teknis dan harga
Tahapan pelelangan
Pengumuman dan pendaftaran peserta Pengambilan dokumen lelang Penjelasan lelang/aanwijzing Penyampaian dan pembukaan dokumen penawaran Evaluasi dokumen penawaran Penentuan pemenang Penandatanganan kontrak
Panitia harus mengumumkan adanya pelelangan melalui media cetak dan papan pengumuman resmi Isi pengumuman:
Nama dan alamat yang akan mengadakan pelelangan Uraian singkat pekerjaan Perkiraan nilai pekerjaan Syarat-syarat peserta Tempat, tgl, hari, dan waktu pengambilan dokumen
Memenuhi ketentuan perundangan untuk menjalankan usaha Memiliki keahlian, pengalaman,kemampuan teknis dan manajerial Tidak dalam pengawasan pengadilan, pailit, direksi yang bertindak untuk dan atas nama perusahaan tidak sedang dalam sanksi pidana Secara hukum mempunyai kapasitas menandatangani kontrak Memenuhi kewajiban perpajakan tahun terakhir (fotocopy Surat Pajak Tahunan (SPT) Pajak Penghasilan (PPh) tahun terakhir, dan Surat Setoran Pajak (SSP) PPh pasal 29
Dalam kurun waktu 4 tahun terakhir pernah memperoleh pekerjaan penyediaan barang/jasa baik di lingkungan pemerintah maupun swasta, termasuk pengalaman subkontrak, kecuali penyedia barang/jasa yang baru berdiri kurang dari 3 tahun Memiliki SDM, modal, peralatan, dan fasilitas lain yang diperlukan Memiliki alamat tetap dan jelas serta dapat dijangkau pos
Dilakukan di tempat dan pada waktu yang ditentukan, dihadiri para penyedia barang/jasa yang terdaftar dalam daftar peserta lelang Ketidakhadiran penyedia barang/jasa tidak dapat dijadikan dasar untuk menolak/menggugurkan penawaran
Panitia meminta kesediaan sekurangkurangnya dua wakil dari peserta yang hadir sebagai saksi. Bila tak ada saksi dari peserta, panitia menunda pembukaan sampai waktu yang telah ditentukan panitia selam sekurang-kurangnya dua jam. Bila sampai batas waktu itu tak ada wakil dari peserta maka pembukaan dilakukan dihadapan dua saksi di luar panitia, yang ditunjuk secara tertulis oleh panitia
Untuk sistem dua tahap, panitia membuka kotak dan sampul 1 di hadapan peserta lelang. Sampul 1 yang berisi data adm dan teknis dibuka dan dijadikan lampiran berita acara pembukaan dokumen penawaran sampul 1. Sampul 2 yang berisi data harga disampaikan kemudian oleh peserta lelang, bila dinyatakan lulus persyaratan teknis dan administratif.
untuk pengadaan barang/jasa pemborongan/jasa konsultasi standar , dimana spesifikasi teknis, kerangka acuan kerja, atau terms of reference (TOR) untuk pekerjaan yang ditawarkan telah diuraikan lengkap dalam dokumen pelelangan. Semua persyaratan yang ditetapkan dalam dokumen pelelangan, yang terdiri dari persyaratan administratif, teknis, dan penawaran harga dimasukkan dalam satu sampul tertutup.
untuk pengadaan pengadaan barang/jasa pemborongan/jasa konsultasi non-standar , dimana spesifikasi teknis untuk pekerjaan yang ditawarkan telah diuraikan lengkap dalam dokumen pelelangan. Sampul yang pertama berisi data administratif dan teknis, sedangkan sampul kedua berisi harga penawaran. untuk pekerjaan-pekerjaan yang membutuhkan evaluasi teknis yang mendalam untuk menjamin kualitas pekerjaan, sebelum dilakukan evaluasi harga
untuk pengadaan barang/jasa pemborongan/jasa konsultasi yang terkait dengan teknologi canggih dan kompleks dengan sistem desain yang tidak standar (proprietary system ) Sampul pertama berisi data teknis dan administratif, sedangkan sampul dua berisi harga penawaran. Penyampaian kedua sampul dilakukan pada waktu yang berbeda. Sistem dua tahap lebih mengutamakan tercapainya pemenuhan kriteria kinerja, spesifikasi teknis peralatan utama, serta keandalan operasi keseluruhan sistemdan resiko sangat tinggi (kompleksitas pekerjaan tinggi).
Evaluasi kewajaran harga total harga penawaran, unsur-unsur yang mempengaruhi kualitas pekerjaan, harga satuan, dan kewajaran harga Penilaian kualifikasi
Penilaian teknis
Kemampuan dasar Pengalaman perusahaan bidang pekerjaan dan besarnya nilai kontrak Personil Peralatan Manajemen mutu
Metoda evaluasi
sistem gugur sistem nilai (merit point system) Sistem penilaian biaya selama umur ekonomis
Sistem gugur
Evaluasi penilaian penawaran dengan cara memeriksa dan membandingkan dokumen penawaran penyedia barang/jasa terhadap pemenuhan persyaratan yang telah ditetapkan dalam dokumen pemilihan penyedia barang/jasa; dengan urutan proses evaluasi dimulai dari penilaian persyaratan administrasi, persyaratan teknis, dan kewajaran harga. Yang tidak lulus pada setiap tahap penilaian dinyatakan gugur.
Evaluasi administratif
Akta pendirian perusahaan Surat izin usaha yang berlaku dan sesuai dengan bidang keahlian yang akan ditangani NPWP yang sesuai dengan nama kontraktor yang bersangkutan Neraca perusahaan tahun terakhir Referensi bank yang menunjukkan bahwa kontraktor tersebut adalah nasabah yang baik
Evaluasi administratif
Susunan organisasi perusahaan pengalaman perusahaan dan staf ahli Surat jaminan penawaran (tender bond) Surat penawaran (formulir tender) yang ditandatangani oleh pimpinan perusahaan; yang menyatakan bahwa kontraktor bersedia untuk melaksanakan pekerjaan dengan jangka waktu tertentu yang tidak melebihi jangka waktu yang ditetapkan dokumen pelelangan, dengan harga penawaran tertentu Keikutsertaan dalam organisasi profesi
Evaluasi teknis
(pek. Pemborongan)
metoda pelaksanaan, jadwal waktu pelaksanaan, jenis, jumlah, dan kapasitas sumber daya yang digunakan (alat, staf ahli/personil inti, dan tukang), spesifikasi teknis, bagian pekerjaan yang akan di subkontrak kan;
Evaluasi teknis
( pengadaan barang)
Untuk, yang dinilai adalah: jadwal waktu penyerahan identitas barang dan jumlahnya spesifikasi teknis barang
Evaluasi harga
Unsur-unsur yang dinilai adalah: apakah ada kesalahan aritmatik atau tidak perlakuan preferensi harga kewajaran harga penawaran, dapat dievaluasi berdasarkan:
analisis harga satuan pekejaan daftar kuantitas dan harga setiap item pekerjaan, dan harga penawaran keseluruhan
Sistem Nilai
Evaluasi penilaian penawaran dengan cara memberikan nilai angka tertentu pada setiap unsur yang dinilai, berdasarkan kriteria dan nilai yang telah ditetapkan dalam dokumen pemilihan penyedia barang/jasa; kemudian membandingkan jumlah nilai dari setiap peserta penawaran dengan peserta lainnya. Evaluasi penawaran dengan sistem nilai digunakan untuk pengadaan barang/jasa pemborongan/jasa lainnya, yang memperhitungkan keunggulan teknis sepadan dengan harganya, mengingat penawaran sangat dipengaruhi oleh kualitas teknis.
Evaluasi administrasi
Dilakukan terhadap penawaran yang memenuhi syarat pada pembukaan penawaran Dievaluasi kelengkapan dan keabsahan syarat administrasi. Unsur-unsur yang dievaluasi harus didasarkan pada ketentuan yang tercantum dalam dokumen pengadaan Menghasilkan dua kesimpulan, yaitu: memenuhi syarat administrasi atau tidak memenuhi syarat administrasi
Menggunakan pendekatan/metode kuantitatif Dilakukan terhadap penawaran-penawaran yang dinyatakan memenuhi persyaratan administrasi, dengan memberikan penilaian (skor) terhadap unsur-unsur teknis/harga penawaran Berdasarkan hasil evaluasi, panitia membuat daftar urutan penawaran yang dimulai dari urutan penawaran yang nilainya tertinggi Bila menggunakan nilai ambang batas lulus harus dicantumkan dalam dokumen
Pemaketan pekerjaan
Kompetensi kecil adalah pekerjaan konstruksi yang pelaksanaannya tidak membahayakan keselamatan umum, harta benda, menggunakan alat kerja sederhana dan tidak memerlukan tenaga ahli
Pemaketan pekerjaan
Dalam merencanakan setiap paket pengadaan jasa konstruksi, harus ditetapkan kompetensi (klasifikasi dan kualifikasi), minimal berdasarkan kriteria resiko, teknologi, dan biaya; yang harus dipenuhi untuk menyelesaikan paket pekerjaan tersebut, yang terdiri dari: kompetensi kecil, kompetensi menengah, dan kompetensi tinggi/besar.
Kompetensi kecil
Adalah pekerjaan konstruksi yang pelaksanaannya Tidak membahayakan keselamatan umum, harta benda Menggunakan alat kerja sederhana Tidak memerlukan tenaga ahli
Kompetensi menengah
Adalah pekerjaan konstruksi yang pelaksanaannya Beresiko membahayakan keselamatan umum, harta benda, dan jiwa manusia Menggunakan sedikit peralatan berat Memerlukan sedikit tenaga ahli
Kompetensi tinggi
Adalah pekerjaan konstruksi yang pelaksanaannya Beresiko sangat membahayakan keselamatan umum, harta benda, jiwa manusia, dan lingkungan Menggunakan banyak peralatan berat Memerlukan tenaga ahli dan tenaga terampil
Kecuali pekerjaan menuntut kompetensi teknis yang tidak dapat dipenuhi oleh usaha kecil Dengan memperhatikan kemampuan dasar (KD) Dengan memperhatikan kemampuan dasar (KD)
Rp 1.000 juta Usaha 10.000 juta Menengah (M) > Rp 10.000 Usaha Besar juta (B)
Nama semua peserta dan harga penawaran Metoda evaluasi Unsur yang dievaluasi Rumus yang digunakan Keterangan lain Tanggal berita acara serta jumlah peserta yang lulus dan tidak lulus dalam tiap tahap evaluasi Penetapan urutan dari 1 calon pemenang dan dua cadangan
Penetapan calon pemenang lelang paling lambat 7 hari kerja setelah pembukaan
Panitia lelang membuat dan menyampaikan laporan kepada owner atau pejabat yang berwenang mengambil keputusan untuk menetapkan pemenang lelang. Laporan disertai usulan calon pemenang dan penjelasan atau keterangan lain yang dianggap perlu untuk mengambil keputusan Usulan harus memuat
Nama dan alamat penyedia barang/jasa Harga penawaran setelah dikoreksi aritmatik NPWP Pemenang ditetapkan pejabat berwenang berdasarkan usulan dari panitia lelang
Sanggahan tertulis selambatnya 5 hari kerja setelah pengumuman panitia lelang Sanggahan disampaikan pada pejabat yang berwenang menetapkan pemenang lelang, disertai bukti-bukti terjadinya penyimpangan, dengan tembusan disampaikan sekurangkurangnya pada unit pengawasan internal. Sanggahan yang disampaikan bukan pada pejabat yang berwenang tetap harus ditindaklanjuti
Panitia lelang dan/atau pejabat yang berwenang menyalahgunakan wewenangnya Pelaksanaan pelelangan menyimpang dari ketentuan yang telah ditetapkan dalam dokumen pemilihan penyedia barang/jasa Terjadi praktek KKN diantara peserta lelang dan/atau panitia lelang/pejabat ang berwenang Terdapat rekayasa pihak-pihak tertentu yang mengakibatkan pelelangan tidak adil, tidak transparan, dan tidak terjadi persaingan yang sehat
Bila pelaksanaan evaluasi tidak sesuai dengan ketentuan yang terdapat dalam dokumen pemilihan penyedia barang/jasa, maka pejabat yang berwenang memerintahkan pada panitia lelang untuk melakukan evaluasi ulang
Apabila terbukti KKN, panitia lelang dapat diberhentikan dan menggugurkan penawaran peserta yang terlibat dengan mengganti panitia dengan orang lain Peserta yang terlibat KKN dikenai sanksi berupa pencairan jaminan penawaran dan dilarang mengikuti kegiatan pelelangan di instansi pemerintah selama satu tahun Pelelangan ulang bila prosedur pelelangan tidak sesuai prosedur
Bila peserta lelang yang menang mengundurkan diri berdasarkan alasan yang dapat diterima secara objektif,dan masa penawaran masih berlaku maka jaminan penawaran peserta lelang dicairkan dan disetorkan ke kas negara Bila peserta lelang yang menang mengundurkan diri berdasarkan alasan yang tidak dapat diterima, dan masa penawaran masih berlaku maka disamping jaminan penawaran peserta lelang dicairkan dan disetorkan ke kas negara juga dikenakan sanksi berupa larangan untuk mengikuti pengadaan barang/jasa di instansi pemerintah selama 2 tahun
Bila peserta lelang di urutan 1 mengundurkan diri, maka urutan kedua dapat dimenangkan Bila peserta lelang urutan ke 2 juga mengundurkan diri, maka penetapan penyedia barang/jasa dapat dilakukan pada peserta urutan ke 3 Bila peserta lelang urutan ke 3 mengundurkan diri dengan alasan yang tidak dapat diterima, maka dikenakan sanksi sebagaimana di atas. Kemudian panitia melakukan pelelangan ulang, dengan ketentuan bahwa jaminan penawaran dari calon pemenang urutan ke 3 dicairkan dan disetorkan ke bank
SPPBJ dibuat paling lambat hari setelah pengumuman pemenang Tembusan SPPBJ disampaikan sekurang-kurangnya pada unit pengawasan internal
Pelelangan gagal
Penyedia barang/jasa yang terdaftar sebagai calon pemenang kurang dari 3 Penawaran yang masuk kurang dari 3 Tidak ada penawaran yang memenuhi syarat yang ditentukan dalam dokumen pemilihan penyedia barang/jasa Semua penawaran di atas pagu dana yang tersedia Sanggahan atas kesalahan prosedur ternyata benar Sanggahan atas terjadinya KKN ternyata benar Calon pemenang 1, 2, dan 3 mengundurkan diri
Pelelangan ulang
Peserta lelang kurang dari 3 kalau peserta hanya 2, proses dilanjutkan seperti proses pemilihan langsung Kalau peserta hanya 1, proses dilanjutkan seperti proses penunjukan langsung Ada indikasi KKN proses pelelangan dihentikan dan dilakukan pemeriksaan Dalam pelaksanaan pelelangan ulang terjadi KKN pengguna barang/jasa wajib menghentikan proses pengadaan dan pejabat yang berwenang mengusulkan pemindahan alokasi dana untuk pekerjaan lain
Paling lambat 14 hari setelah diterbitkan SPPBJ dan setelah penyedia barang/jasa menyerahkan jaminan pelaksanaan, dengan ketentuan: Nilai jaminan pelaksanaan 5% dari nilai kontrak Untuk nilai pengadaan kecil sampai dengan Rp 50 juta tanpa jaminan pelaksanaan Masa berlaku jaminan pelaksanaan sekurangkurangnya sejak penandatanganan kontrak sampai dengan 14 hari setelah masa pemeliharaan berakhir berdasarkan kontrak
Bila penyedia barang/jasa yang ditunjuk mengundurkan diri dengan alasan yang tidak dapat diterima atau gagal menandatangani kontrak maka SPPBJ dibatalkan, jaminan penawaran dicairkan, dan dikenai sanksi dilarang mengikuti kegiatan pengadaan barang/jasa di instansi pemerintah selama 2 tahun Pengguna dan penyedia barang/jasa dilarang mengubah dokumen secara sepihak sampai penandatanganan kontrak
Surat perjanjian Surat penawaran berikut kualitas dan harga amandemen kontrak Ketentuan Khusus Kontrak Ketentuan Umum Kontrak Spesifikasi khusus spesifikasi umum gambar-gambar dokumen lain: SPPBJ, BAHP, BAP
Koreksi aritmatik
Hasil koreksi aritmatik digunakan untuk menyusun urutan harga penawaran
Kelengkapan dokumen yang disyaratkan Dokumen penawaran yang masuk menandakan ada persaingan yang sehat
Surat penawaran:
Ditandatangani pimpinan/Direktur Jangka waktu berlaku surat penawaran tidak kurang dari yg ditetapkan Jangka waktu pelaksanaan tidak melebihi jangka waktu dalam dokumen lelang Bermaterai cukup dan bertanda tangan pada materai Isi surat penawaran sesuai yang disyaratkan
Jaminan penawaran Surat kuasa harus ditandatangani oleh penerima kuasa dari Direktur Utama yang nama penerima kuasanya tercantum dalam akte pendirian Kelengkapan lampiran penawaran
Evaluasi teknis
(bobot 70%)
Metoda pelaksanaan
bobot (%)
10
5 5
Kurva S
a.Kesesuaian/kewajarantotalwaktu b.Kebenaranpenentuanwaktupadasetiapitem pekerjaan c.Kebenaranpembobotanbiaya d.Pendekatangaris"KurvaS"
10
2,5
2,5
2,5 2,5
Jumlah
20
bobot (%)
5
5 2,5 0
Dukungan alat/bahan
Sesuaidenganpersyaratandalamdokumenlelang Kurangsesuaidenganpersyaratandalamdokumen lelang Tidaksesuaidenganpersyaratandalamdokumen lelang
5
5 2,5 0
Jumlah
10
Peralatan (20%)
No.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Jenis alat
Excavatorstandard Dumptruck Jackhammer Mesinlas Handstamper Concretemixer Concretevibrator Waterpumpdia4 Genset Barcuter Barbender Theodolite+waterpass
Jumlah yg diminta
1 3 2 1 1 3 2 1 1 2 2 2
bobot (%)
1 3 1,5 1 1 3 2 1 1 2 1,5 2
Jumlah
20
Personil (20%)
No. Unsur yang dinilai bobot (%) 5 15 20