You are on page 1of 10

1

MODUL-1 KOMUNIKASI ORGANISASI -I Nyoman Yoga Segara-

KONSEP KOMUNIKASI Komunikasi yang efektif sangat penting bagi semua organisasi. Oleh karena itu, para pimpinan organisasi dan para komunikator dalam organisasi perlu memahami dan menyempurnakan kemampuan komunikasi mereka. Untuk memahami komunikasi dengan mudah perlu terlebih dahulu mengetahui konsep-konsep dasar komunikasi. Bermacam-macam defininsi komunikasi yang dikemukakan untuk memberi batasan terhadap apa yang dimaksud komunikasi, sesuai dari berbagai sudut pandang.

1. Hovland, Janis dan Kelley : Communication is the process by which an individual


transmits stimuly (usually verbal) to modify the behavior of other individuals.

2. Louis Forsdale :
according to rules.

Communication is the process by which a system is

established, maintained, and altered by means of shared signals that operate 3. Brent D. Ruben memberikan definisi mengenai komunikasi manusia yang lebih komprehensif sebagai berikut : Komunikasi manusia adalah suatu proses melalui mana individu dalam hubungannya dalam kelompok, dalam organisasi dan dalam masyarakat menciptakan, mengirimkan dan menggunakan informasi untuk mengkoordinasi lingkungan dan orang lain.

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

I Nyoman Yoga Segara KOMUNIKASI ORGANISASI

2
4. William J. Seiler memberikan definisi komunikasi yang lebih bersifat universal yaitu : komunikasi adalah proses dengan mana simbol verbal dan non-verbal dikirimkan, diterima dan diberi arti. 5. Arni Muhammad : Komunikasi adalah pertukaran pesan verbal maupun nonverbal antara si pengirim dengan si penerima pesan untuk mengubah tingkahlaku. Dari beberapa definisi di atas jelas bahwa pada hakekatnya komunikasi merupakan suatu proses, baik itu pengiriman stimulus, pemberian signal, pengiriman informasi dan simbol yang akan diinterpretasikan oleh di penerima pesan. Model Komunikasi Model komunikasi adalah gambaran yang sederhana dari proses komunikasi yang memperlihatkan kaitan antara satu komponen komunikasi dengan komponen lainnya. Penyajian model komunikasi dimaksudkan untuk mempermudah memahami proses komunikasi dan melihat komponen dasar yang perlu ada dalam suatu komunikasi. Model Lasswell Salah satu model komunikasi yang tua tapi masih digunakan adalah model komunikasi yang dikemukakan oleh Harold Lasswell. Dia menggunakan lima pertanyaan yang perlu ditanyakan dan dijawab dalam melihat proses komunikasi : who, says what, in which medium, to whom dan what effect. Gambaran dari model Lasswell tersebut dapat dilihat di bawah ini :

Siapa (Pembicara)

Apa (Pesan)

Saluran (Medium)

Siapa (Audience)

Efek

Model Shannon Model komunikasi lain yang banyak digunakan adalah model komuniksai dari Claude Shannon atau lebih dikenal dengan model Shannon Wever. Model ini berbeda dengan model Lasswell mengenai istilah yang digunakan bagi masing-masing komponen seperti dapat dilihat pada gambar di bawah ini :

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

I Nyoman Yoga Segara KOMUNIKASI ORGANISASI

Sumber Informasi

Transmitter

Penerima

Tujuan

Penyediaan Penginterprestasian Pesan Pesan

Signal Signal Sumber Gangguan

Penerimaan

Keterangan : a. sumber informasi (information source) b. transmitter c. penyandian (encoding) pesan d. penerima dan decoding e. tujuan (destination) f. sumber gangguan (noise)

3. Model Schramm Wilbur Schramm memberikan model proses komunikasi yang agak berbeda dengan dua model sebelumnya. Dia memperlihatkan pentingnya peranan pengalaman dalam proses komunikasi. Pengalaman akan menentukan apakah pesan yang dikirimkan diterima oleh si penerima sesuai dengan yang dimaksudkan oleh si pengirim pesan. Shcramm mengatakan jika tidak ada kesamaan dalam bidang pengalaman, bahasa yang sama, latar belakang yang sama, kebudayaan yang sama, maka sedikit kemungkinan pesan yang diterima diinterpretasikan dengan benar. Model komunikasi Schramm yang satu arah :

Bidang Pengalaman Pengirim Pesan Penyandian Signal Penerimaan Sandi Bidang Pengalaman Tujuan

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

I Nyoman Yoga Segara KOMUNIKASI ORGANISASI

4
Model Berlo Model komunikasi yang dikembangkan David Berlo memperlihatkan proses komunikasi satu arah dan hanya terdiri dari empat komponen yaitu sumber, pesan, saluran dan penerima atau receiver. Akan tetapi pada masing-masing komponen tersebut ada sejumlah faktor kontrol. Sumber Pesan Saluran Penerima

Keterampilan Berkomunikasi

Sikap

E L E M E N

S P E R N A U L K A T R U K

Penglihatan

Keterampilan Berkomunikasi

Pendengaran

Sikap

Pengetahuan I Sistem Sosial S I

Penciuman

Pengetahuan

T U R Perasaan Sistem Sosial

Kebudayaan

Alat Peraba

Kebudayaan

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

I Nyoman Yoga Segara KOMUNIKASI ORGANISASI

5. Model Seiler William J. Seiler memberikan model komunikasi dua arah dan bersifat lebih universal.

Lingkungan Saluran Gangguan Pengirim Pesan Pesan Gangguan Balikan Penerima Pesan

Balikan

Komponen Dasar Komunikasi Dari bermacam-macam model komunikasi di atas dapat diketahui bahwa ada bermacammacam komponen atau elemen dalam proses komunikasi. Kadang-kadang untuk komponen yang sama digunakan istilah yang berbeda seperti halnya ada yang menggunakan istilah informasi dan pesan untuk menyatakan komponen pesan yang dikirimkan. Demikian pula istilah sender dan source untuk menyatakan orang yang mengirimkan pesan. Walaupun demikian dapat disimpulkan bahwa ada lima komponen dasar komunikasi yaitu : pengirim pesan, pesan, saluran, penerima pesan dan balikan atau tanggapan. Courtland L. Bovee dan John V. Thil menyatakan dalam proses komunikasi dapat dibagi menjadi lima tahap :

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

I Nyoman Yoga Segara KOMUNIKASI ORGANISASI

1. Pengirim mempunyai suatu ide/gagasan 2. Ide diubah menjadi suatu pesan 3. Pemindahan pesan 4. Penerima menerima pesan 5. Penerima memberi tanggapan dan mengirim umpan balik kepada pengirim.

Ide Berubah Menjadi Pesan Pengirim Mampunyai Ide Pemindahan Pesan

Penerima Bereaksi dan Kirim Umpan Balik

Ide Berubah Menjadi Pesan

Prinsip Dasar Komunikasi Untuk dapat memahami hakikat suatu komunikasi perlu diketahui prinsip dari komunikasi tersebut. Menurut Seiler (1988), ada empat prinsip dasar komunikasi : 1. Komunikasi adalah suatu proses 2. Komunikasi adalah sistem 3. Komunikasi bersifat interaksi dan transaksi 4. Komunikasi dapat terjadi disengaja maupun tidak disengaja Terdapat sembilan prinsip komunikasi : 1. Seluruh perilaku mengkomunikasikan sesuatu dengan sengaja atau tidak sengaja 2. Komunikasi nonverbal sangat berpengaruh terhadap persepsi 3. Konteks berpengaruh terhadap komunikasi

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

I Nyoman Yoga Segara KOMUNIKASI ORGANISASI

7
4. Arti terdapat pada orang-orang bukan pada kata-kata 5. Komunikasi tidak dapat diubah 6. Gangguan berpengaruh terhadap komunikasi 7. Komunikasi adalah sirkuler, bukan linier 8. Memiliki dasar pemufakatan dapat menjamin keberhasilan dalam komunikasi 9. Komunikasi selalu memiliki beberapa jenis efek. KONSEP-KONSEP DASAR ORGANISASI A. Pengertian Organisasi Schein (1982) mengatakan organisasi adalah suatu koordinasi rasional kegiatan sejumlah dan fungsi melalui hirarki otoritas hubungan yang terstruktur yang orang untuk mencapai beberapa tujuan umum melalui pembagian pekerjaan dan tanggungjawab. Menurut Kochler (1976) organisasi adalah sistem mengkoordinasi usaha suatu kelompok mencapai tujuan tertentu. Sementara Wright (1977) mengemukakan organisasi adalah suatu bentuk sistem terbuka dari aktivitas yang dikoordinasi oleh dua orang atau lebih untuk mencapai suatu tujuan bersama. Dari tiga definisi tentang organisasi di atas dapat disimpulkan bahwa : Organisasi merupakan suatu sistem Mengkoordinasi aktivitas Mencapai tujuan bersama/tujuan umum orang untuk

B. Elemen Organisasi 1. Struktur sosial 2. Partisipan 3. Tujuan 4. Teknologi 5. Lingkungan Model (model elemen organisasi Scott, 1981) di bawah ini menggambarkan elemen dasar dari organisasi dan saling keterkaitan satu elemen dengan elemen lainnya.

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

I Nyoman Yoga Segara KOMUNIKASI ORGANISASI

Lingkungan ( Environment )

Struktur Sosial

Organisasi

Teknologi Tujuan

Organisasi

A. Fungsi Organisasi Organisasi mempunyai beberapa fungsi diantaranya adalah : Memenuhi kebutuhan pokok organisasi Mengembangkan tugas dan tanggungjawab Memproduksi hasil produksi Mempengaruhi dan dipengaruhi orang

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

I Nyoman Yoga Segara KOMUNIKASI ORGANISASI

DASAR PEMIKIRAN KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI Komunikasi dalam organisasi merupakan proses menciptakan dan saling menukar pesan dalam suatu jaringan hubungan yang saling bergantung satu sama lain untuk mencapai tujuan. Terdapat beberapa alasan mengapa komunikasi terjadi di dalam organisasi. Salah satu tujuan komunikasi adalah memberikan informasi kepada klien, kolega, bawahan dan penyelia (supervisor). Sedangkan tujuan lainnya adalah diberi informasi. Perilaku dibedakan berdasarkan memberikan dan diberi informasi. Lebih jauh, komunikasi bertujuan untuk mempengaruhi orang lain. Komunikasi berguna untuk merangsang minat, mengurangi permusuhan, menggerakkan masyarakat untuk melakukan suatu tugas atau mendidik perilaku. @

KEPUSTAKAAN Pace, R. Wayne & F. Faules, Don, Komunikasi Organisasi (Strategi Meningkatkan Kinerja Perusahaan), Editor : Deddy Mulyana, Remaja Rosdakarya, Bandung, 2000. Muhammad, Arni, Komunikasi Organisasi.

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

I Nyoman Yoga Segara KOMUNIKASI ORGANISASI

10

Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB

I Nyoman Yoga Segara KOMUNIKASI ORGANISASI

You might also like