You are on page 1of 8

Arti dan Makna Lambang

Bunga Teratai berwarna kuning emas mekar kearah delapan Penjuru Mata Angin melambangkan LPDA-BALI menerima mahasiswa dari berbagai kalangan ataupun lapisan masyarakat. Lingkaran Putih bertuliskan LEMBAGA PENDIDIKAN DIBIA AMERTA BALI melambangkan LPDA sebagai Lembaga Pendidikan yang ada di Bali memiliki tujuan yang tulus dan suci untuk mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan. Pita bertuliskan JEMBRANA melambangkan LPDA-BALI berkedudukan di Kabupaten Jembrana tepatnya di Jalan Udayana no. 37 Negara. Buku melambangkan LPDA-BALI sebagai sumber ilmu pengetahuan. Rangkaian Padi 17 bulir dan Kapas 11 buah melambangkan hari lahirnya LPDA-BALI pada tanggal 17 bulan Nopember merupakan jalinan kesejahteraan yang tak terpisahkan dan mencerminkan kekayaan ilmu pengetahuan. Dua buah sayap berwarna putih sebelah kiri dan kanan, masing-masing teridiri dari 10 helai bulu melambangkan tahun berdirinya LPDA-BALI yaitu pada tahun 2010, yang bermakna mengantarkan pada tujuan pendidikan. Tangan Memegang Obor melambangkan raihlah kesempatan belajar bersama LPDA-BALI dan jadikan suluh semangat pengetahuan yang sangat kompetitif dan mengatasi permasalahan globalisasi. Bintang yang diatasnya bertuliskan LPDA BALI melambangkan wujudkanlah indahnya cita-cita yang tinggi melalui LPDA-BALI. Warna-warna dalam lukisan melambangkan:

Warna Biru Muda : Integritas Warna Hitam : Keagungan serta keabadian Warna Kuning : Generasi muda Warna Putih : Kesucian dan ketulusan Warna Hijau : Kesuburan ataupun kenyamanan Warna Merah : Keberanian ataupun semangat Kesimpulan Arti dan Makna Lambang Lembaga Pendidikan Dibia Amerta Bali yang didirikan pada tanggal 17 Nopember 2010 di Jembrana, di bina oleh Yayasan Dibia Amerta adalah untuk mengantarkan generasi muda mencapai cita-cita setinggi-tingginya melalui pendidikan keterampilan dan keahlian dalam rangka: 1. Mencerdaskan kehidupan bangsa 2. Mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran lahir-batin bagi seluruh rakyat Indonesia 3. Sebagai Perwujudan rasa bhakti generasi muda kepada Negara dan Bangsa Indonesia dalam mengisi kemerdekaan melalui pendidikan keterampilan dan keahlian untuk menjaga kelestarian Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Sosbud Jadikan Teman | Kirim Pesan Babeh Helmi http://1000burungkertas.org ............... follow @burung_kertas on Twitter ...

Final Polling Logo Seribu Tangan Cinta (STC) (update)


OPINI | 03 May 2010 | 06:11 523 313 13 dari 17 Kompasianer menilai Aktual

Setelah sama-sama kita melakukan pemilihan logo dari 10 (sepuluh) logo yang dibuat beberapa rekan kompasianer, di artikel ini, maka dapat diambil 2 (dua) logo terfavorit yang mendapat banyak suara, dan ternyata jumlah suaranya berimbang. Untuk itu, saya mewakili Tim Steering Committee (SC) dari Perkumpulan SERIBU TANGAN CINTA (STC) membuat polling kembali untuk memantapkan pilihan para kompasianer terhadap logo terbaik yang pantas untuk perkumpulan STC ini. 2 (dua) logo nominasi yang akan dipilih kembali, adalah : .

2 (dua) nominasi logo SERIBU TANGAN CINTA (STC) . Logo pertama adalah logo nomor 1. Sementara logo kedua adalah logo nomor 4. Logo Kedua ini bukanlah logo baru, tapi logo yang telah direvisi, dengan merubah elemen simbol anak-anak yang bergandengan tangan. Ini dikarenakan saat peluncuran logo nomor 4 tersebut, terdapat elemen yang berbenturan dengan legalitas. Untuk itu, tanpa merubah makna simbol anak-anak, maka elemen tersebut diperbarui dengan konsep yang serupa. Kami mengerti kalau logo nomor 4 ini telah dipilih oleh sebagian kompasianer dengan menggunakan rasa dan perhatian yang begitu tinggi terhadap Perkumpulan SERIBU TANGAN CINTA (STC) ini, namun kami tidak bisa menampik terhadap masalah orisinalitas dan legalitas elemen dalam logo tersebut. Untuk itu, kami meminta para kompasianer untuk memakluminya. Kedua logo ini tidak tertutup kemungkinan akan kembali direvisi, namun hanya berkisar pada jenis dan ukuran font, layout huruf, maupun ukuran elemen (icon) anak-anak (seperti di logo kedua). Makna yang terkandung di dalam 2 (dua) nominasi logo tersebut, antara lain adalah rasa cinta terhadap anak-anak. Untuk logo pertama, saya copas dari pernyataan Om Syam, Ide dasarnya adalah lubang kunci dikelilingi lingkaran lambang hati (cinta). Lubang kunci itu sendiri secara gambar juga seklias tampak sebagai gambar anak-anak. Makna yang tersirat, bahwa STC adalah pintu dengan semangat cinta kasih untuk menuju ruang di sebelahnya disesuaikan dengan tujuan STC Mengenai gambar dan warna, yang pasti latarnya adalah putih dengan makna yang tentu sangat universal. Lingkar hati yang mengelilingi lambang lubang kunci, saya sarankan diberi gradasi warna yang memperlihatkan kekuatan atau proses yang hendak dicapai oleh STC Gradasi warna yang saya gunakan di sini, bukan saya adaptasi dari semangat STC, tetapi lebih pada semangat Cijapun, he he dari Yakni Merah -> Oranye -> Hijau. Yang dalam pemahaman saya pribadi berarti sebuah proses dari merah (katakanlah semangat perlawanan) menuju Oranye (warna yang paling mampu menembus kabut) -> dan berakhir pada hijau sebagai lambang kelestarian alam. Ada catatan tambahan tentang makna logo nomor 1, dari Om Risman, saya langsung copas dari kolom komentar di bawah itu. Thanks, Om Sekedar menambah makna logo nomor satu:

1. Lambang cinta. Inilah dasar, landasan, pondasi fikir, rasa, dan tindakan mengapa para blogger kompasiana tidak berhenti pada alam tulis menulis saja dan ingin melakukan sesuatu (aksi). Melakukan (fikir, rasa, dan tindakan) sesuatu yang benar dan baik serta berfaedah adalah refleksi tertinggi dari cinta. Jadi cinta bukan hanya soal mengoptimalkan Assed Based Thinking (ABT) dan Assed Based Feeling (ABF) melainkan juga melingkupi sesuatu yang Appreciative Inquiry (AI). 2. Warna Merah, Oranye dan Hijau adalah kesadaran gerak yang berawal dari keberanian (kesadaran akan kebenaran) untuk menuju masa depan (oranye) yang dicita-citakan semua orang (hijau) sebagai kesejahteraan, kemakmuran, keadilan. 3. Anak-anak. Para kompasianer awalnya sudah menetapkan 3 bidang utama gerakan aksi yakni sosial, lingkungan, dan budaya serta terakhir menemukan fokusnya di anak-anak. 4. Lubang Kunci. Sebuah kesadaran untuk bisa dan dapat melakukan sesuatu dengan benar agar bisa bertindak benar sehingga bukan hanya bisa membuka pintu permasalahan anak-anak melainkan juga membuka pintu yang tepat bagi menjawab masa depan karena anak-anak bukan hanya sebagai pewaris masa depan melainkan tindakan yang tepat adalah fikiran, rasa, dan tindakan yang memiliki persfektif masa depan. 5. Kita Peduli, Kita Bisa adalah slogan paling mudah dan cepat untuk tiba pada kesadaran yang berbuah tindakan dan sekaligus merefleksikan kesadaran kebersamaan atau gotongroyong. Kalau kita semua mau peduli apa pun bisa kita lakukan. Terakhir, apapun yang sedang dan hendak kita lakukan semua atas nama cinta, dilakukan dengan penuh cinta, agar hidup senantiasa penuh cinta, karena awal dan akhir kehidupan pun kita semua melakukan, mempersembahkan, dan menuju Sang Maha Cinta. Untuk logo kedua, makna yang tersirat tidak jauh berbeda, dan ditambahkan dengan semangat kebersamaan untuk anak-anak, yang disimbolkan dengan banyaknya anak-anak dengan berbagai warna. Tulisan SERIBU TANGAN CINTA, yang berada di atas (memayungi) simbol anak-anak itu, menyiratkan Perkumpulan SERIBU TANGAN CINTA (STC) ini berusaha membantu, memayungi, melindungi permasalahan yang dihadapi anak-anak Indonesia. Icon (elemen) anakanak bisa juga diartikan sebagai para kompasianer yang bergandengan tangan, bekerja sama, untuk melakukan kegiatan sosial di dalam wadah Perkumpulan SERIBU TANGAN CINTA. Sebelum memilih di antara 2 (dua) logo tersebut, ada baiknya kompasianer mempertimbangkan kembali pilihannya, dalam hal orisinalitas, ciri khas, kesederhanaan logo (simple) maupun kekuatan logo. Saya mencoba menggunakan cara voting dari situs Polldaddy.com, dengan harapan tingkat akurasi dan kemudahan dalam melakukan pemilihan. Voting ini hanya bisa diikuti sekali untuk setiap kompasiner. Untuk pengguna mobile-web yang aksesnya menggunakan handphone, kemungkinan besar tidak bisa mengakses polling ini. Kalaupun bisa diakses, harus menggunakan browser tampilan penuh (full site), seperti menggunakan software OPERA. Pengaturan tampilan di browser handphone harus dirubah tidak dalam mode mobile. Namun kendala yang biasanya ditemukan adalah dukungan shockwave/flash site dari operating system handphone tersebut. Tidak semua handphone sudah mendukung shockwave/flash.

Jadi, pemilihan ini lebih nyaman dilakukan melalui komputer. Bagi yang tidak bisa memilih atau kesulitan dalam mengaksesnya, tolong kirim message ke

Konsep dasar perjuangan IPNU di masyarakat pelajar Belajar Berjuang Bertaqwa

IV. Lambang Organisasi Gambar Logo IPNU Makna Logo Warna dasar hijau tua: Subur Bentuk bulatan: Kontinyu (berkesinam-bungan) Lingkaran dasar putih Lingkaran tengah kuning: Hikmah dan cita-cita tinggi Huruf IPNU putih: Suci 3 titik di antara singkatan IPNU: Islam, Iman, Ihsan 6 garis strip (kanan 3 dan kiri 3) putih: Suci 9 bintang kuning: Lambang NU 2 kitab putih: Al-Quran dan Al-Hadits 2 bulu angsa bersilang putih: Menuntut ilmu agama dan ilmu umum 5 sudut bintang: Rukun Islam V. Citra Diri Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Citra diri IPNU & IPPNU dilandasi oleh pokok-pokok pikiran bahwa manusia bertanggung jawab melaksanakan misi khalifah, yaitu memelihara, mengatur, dan memakmurkan bumi. Makna dan fungsi manusia sebagai khalifah memiliki dua dimensi, yaitu dimensi sosial (horizontal) dan dimensi ilahiah (vertikal) 1. Sosial bermakna mengenal alam, memikirkannya, dan memanfaatkan alam demi kebaikan dan ketinggian derajat manusia sendiri. 2. Ilahiah yaitu mempertanggungjawabkan segala perbuatannya di hadapan Allah SWT. Secara sosiologis manusia merupakan suatu komunitas yang memiliki nila-nilai kemanusiaan (moral, nilai sosial dan nilai keilmuan)

KETERANGAN WARNA Orang : Coklat Daun dan hurup KNPI : Kuning Dasar bagian bawah : Biru Dasar bagian atas : Putih Garis pinggir : Hitam

PENGERTIAN LAMBANG Bentuk figur : Perlambang Pemuda, menatap ke masa depan dengan optimis. Memegang "daun berhelai lima" : Perlambang akan setiap tindakan perbuatan selalu berpegang pada asas "Pancasila" dan juga simbol kemakmuran. Figur yang mendorong : Mengartikan maju, kedinamisan, kemauan, bekerja membangun. Huruf-huruf KNPI yang "menyatu" mengartikan : Persatuan dan kegotongroyongan, kesatuan tindakan dalam KNPI. Bentuk : Mengartikan perisai ; ketahanan pemuda terhadap pengaruh luar. Mengartikan wadah ; tempat berkumpul, bersatunya pemuda-pemuda.

PENGERTIAN WARNA Biru : Menggambarkan lautan Indonesia yang mengelilingi kepulauan Nusantara. Coklat Muda : Manusia/Bumi Indonesia. Kuning Muda/Kehijau-hijauan : Warna daun muda yang menggambarkan generasi muda harapan bangsa dan sifat pemuda itu sendiri yang penuh optimis dan harapan.

You might also like