You are on page 1of 2

AUDIT MANAJEMEN TRADISIONAL

Karena luang lingkup untuk memulai manajemen audit sangat luas dan biasanya menyangkut aspek penting dalam operasional perusahaan, sangat tidak cocok jika hanya satu program metode yang digunakan untuk setiap audit. Kita dapat menggunakan bebarapa langkah dasar dan prosedur dalam memulai audit manajemen. Model Program Untuk Audit Manajemen Langkah utama dalam audit manajemen adalah mengevaluasi efektivitas dan efisiensi dari manajemen perusahaan atau departemen tertentu yang sedang ditinjau. Untuk mengevaluasinya, anda dapat menggunakan 4(empat) criteria berikut sebagai alat manajemen. 1. Menentukan/membuat tujuan yang formal Menentukan tujuan formal mulai dari manajemen tingkat atas dan selanjutnya ke segmen operasi lainnya dalam perusahaan. Pada tingkatan atas tujuan perusahaan harus ditentukan baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang. Dalam memulai audit manajemen, hal pertama yang harus diperhatikan adalah kredibilitas dari tujuan perusahaan, hal ini dapat dilihat performa perusahaan terhadap tujuan perusahaan dalah 3 tahun terakhir. 2. Meninjau proses perencanaan Setelah menilai tujuan perusahaan, langkah selanjutnya madalah mengevaluasi proses perencanaan, diantaranya adalah kebijakan, prosedur, jadwal, dan prioritas kegiatan 3. Mengevaluasi proses organisasi Staff audit manajemen menentukan apakah pengaturan organisasi perusahaan sudah konsisten dengan perusahaan. Sangat penting bagi perusahaan untuk mendesain suatu organisasi, beik individu maupun suatu fungsi, yang efektif dalam berkomunikasi yang nantinya dapat menyelesaikan berbagai tugas yang diberikan. 4. Menganalisa proses pengendalian Proses pengendalian membantu memastikan bahwa semua kegiatan dilaksanakan sebagaimana mestinya dan sesuai dengan rencaa. Dalam melaksanakan audit ini, staff audit harus melakukan hal-hal berikut: Memastikan bahwa manajemen telah mengidentifikasi daerah/titik kunci yang harus diawasi, Mengevaluasi & menilai dasar yang dipakai untuk mengembangkan standar pengukuran, Meninjau ulang parameter yang digunakan untuk mengetahiu performa dan hasil.

Mengadakan Audit Dalam kerangka kerja dasar yang dibuat berdasarkan 4 alat ukur diatas, audit manajemen dapat dikembangkan lebih lanjut. Tahap selanjutnya dariprogram model adalah menentukan format umum tipe dari atestasi yang harus kita minta, dan keseluruhan garis besar sebagai kerangka kerja dari seluruh proses. Karena substansi dari area yang dievaluasi berbeda dari satu perusahaan dengan yang lainnya, kebanakan pertanyaan membutuhkan jawaban yang spesifik dan detil daripada hanya jawaban ya dan tidak. Penjelasan singkat tentang adanya potensi masalah dan hambatan operasional dapat dimasukan dalam komenar. Komentar bias juga berisi penjelasan keuntungan-keuntungan perusahaan dalam mengimplementasikan saran perubahan. Menganalisa Hasil Ketika mengumpulan fakta selesai, staff audit manajemen mengevaluasi keseluruhan hasil untuk mendokumentasikan adanya masalah serius. Jenis masalah akan berbeda antar organisasi dan industry. Substansi masalah yang ditemukan juga tergantung pada lingkup yang ditentukan oleh manajemen tingkat atas.

You might also like