Professional Documents
Culture Documents
Menfasilitasi Pembelajaran
N o. 1. 2. 3. Aspek Ketrampilan Saya menentukan sasaran utama sebelum merencanakan presentasi. Saya menganalisis nilai-nilai, kebutuhan dan kendala / keterbatasan dari khalayak saya. Saya menuliskan beberapa kunci materi atau gagasan utama terlebih dahulu lalu menjabarkannya dalam bentuk materi pengembangan. Saya menggabungkan materi apersepsi dan pengembangan materi utama saat saya mengorganisir materi pelatihan / presentasi. Saya mengembangkan suatu pendahuluan (pembukaan) yang menarik sambil menyajikan latar belakang informasi yang dibutuhkan. Kesimpulan saya buat mengacu kembali pada pendahuluan dan bila perlu mengandung pernyataan yang meminta tindakan. Alat Bantu visual yang saya gunakan saya siapkan secara cermat, sederhana, mudah dibaca dan memiliki dampak. Alat Bantu tersebut saya gunakan untuk meningkatkan presentasi saya, bukan mengurangi makna presentasi saya. Bila presentasi saya bersifat persuasive, saya menyajikannya dengan argumentasi yang logis dan menyokong pernyataan saya secara maksimal. Bila saya mengalami cemas, atau demam panggung, maka Saya justru menggunakan kecemasan tersebut untuk memberi energi bagi antusiasme presentasi saya. S S 5 5 5 5 S 4 4 4 4 K 3 3 3 3 J 2 2 2 2 JS 1 1 1 1
4. 5. 6. 7. 8. 9.
5 5 5 5 5 5
4 4 4 4 4 4
3 3 3 3 3 3
2 2 2 2 2 2
1 1 1 1 1 1
10 .
Menfasilitasi Pembelajaran
N o. 11 . 12 . 13 . 14 . 15 . Aspek ketrampilan Saya mengkomunikasikan pesan dengan penuh energik dan antusiasme Saya berlatih sehingga menfokuskan diri seminimum mungkin pada catatan dan memberikan perhatian maksimum kepada khalayak saya. Catatan saya hanya mengandung kata-kata kunci sehingga saya menghindari membaca materi dari naskah tertulis. Saya berlatih menggunakan alat Bantu sesuai dengan kapasitas ruangan. Saya menyiapkan jawaban untuk mengantisipasi pertanyaan-pertanyaan yang mungkin muncul pada saat presentasi dan berlatih merespon pertanyaan tersebut secara efektif. Saya mengatur tempat duduk peserta (bila mungkin) dan mengecek peralatan-peralatan audio visual sebelum presentasi. Saya menjaga mengenakan busana secara sopan dan menjaga penampilan diri secara proporsional. Saya mempertahankan kontak mata yang baik dengan semua khalayak. Saya menggunakan bahasa tubuh dan gesture (gerak isyarat) secara wajar tanpa adanya tekanan kecemasan atau ketakutan. Suara saya keras, jelas, tidak monoton dengan menggunakan jeda secara efektif. Total Skore
Selalu Tidak Pernah
5 5 5
4 4 4
3 3 3
2 2 2
1 1 1
5 5 5
4 4 4
3 3 3
2 2 2
1 1 1
16 . 17 . 18 . 19 . 20 .
5 5 5 5 5
4 4 4 4 4
3 3 3 3 3
2 2 2 2 2
1 1 1 1 1
Menfasilitasi Pembelajaran
Bila Skore anda dibawah 30 Anda perlu kerja keras dan berusaha mulai dari nol untuk belajar dan belajar meningkatkan ketrampilan anda untuk menjadi seorang pelatih / fasilitator/ pembicara yang efektif. ---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Menfasilitasi Pembelajaran
yang sangat efektif. Bila Skore anda antara 40 59 Anda masih perlu latihan untuk peningkatan ketrampilan anda sebagai seorang pelatih / fasilitator/ pembicara yang efektif. Untuk dapat menjadi seorang pelatih / fasilitator/ pembicara yang efektif, maka anda harus menunjukkan / memperlihatkan perbaikan yang dramatis dengan latihan yang sungguh-sungguh.
Bila Skore anda dibawah 30 Anda perlu kerja keras dan berusaha mulai dari nol untuk belajar dan belajar meningkatkan ketrampilan anda untuk menjadi seorang pelatih / fasilitator/ pembicara yang efektif.
Check List
Cek pernyataan pernyataan yang anda ingin latih dan ingin anda masukkan di dalam presentasi / pelatihan yang akan anda lakukan.
Menfasilitasi Pembelajaran
Berfokus pada relaksasi dengan teknik sederhana dan tidak menyolok. Melepaskan ketegangan saya dengan cara yang positif dengan mengarahkannya kepada khalayak saya. Bergerak secara wajar saat saya berbicara agar tetap rileks. Memperhatikan kontaks mata yang baik dengan khalayak Saya.
5. Saya akan menilai pengetahuan rata-rata khalayak saya tentang topic dan pengertian teknis sebagai :
Menfasilitasi Pembelajaran
Tinggi Tahu 6. Penilaian Saya mengenai kesediaan khalayak saya untuk menerima materi yang akan saya sajikan : Tinggi Tahu 7. Khalayak Saya sebelum presentasi , berpendapat tentang Saya sebagai Pelatih / Fasilitator yang : Baik Tahu 8. Contoh gagasan dan argument pendukung yang mungkin bekerja dengan baik : Buruk Campuran Tidak Rendah Campuran Tidak Rendah Campuran Tidak
9. Contoh gagasan dan argument pendukung yang mungkin menyebabkan reaksi negative :
Check List
Menfasilitasi Pembelajaran
Hanya menggunakan kata-kata kunci atau frase untuk bagan kata saya. Berbicara dengan khalayak saya, bukan kepada alat Bantu visual saya. Menempatkan diri saya pada pusat presentasi. Menggunakan alat penunjuk secara hemat dan tidak memainkannya dengan gugup.. Saya tidak akan memberikan khalayak saya dengan table atau grafik yang dirinci secara berlebihan. Saya tidak akan menggunakan alat Bantu visual saya untuk hanya ingin menghindari interaksi dengan khalayak saya. Saya tidak akan menggunakan alat Bantu visual hanya untuk menyajikan gagasan sederhana yang sebenarnya dapat saya jelaskan secara verbal.
Menfasilitasi Pembelajaran
Mengulangi prosedur di atas hingga saya menjadi akrab dengan arus gagasan dan di mana saya merencanakan untuk menggunakan alat Bantu visual untuk menyokong gagasan tersebut. Mencoba mengatur ruangan latihan yang serupa dengan ruang dimana saya akan benar-benar memberikan presentasi. Mulai latihan presentasi sambil berdiri. Mensimulasikan presentasi saya, gagasan demi gagasan (bukan kata demi kata) dengan menggunakan semua alat Bantu visual serta menggunakan fokus yang minimum pada catatam, fokus maksimum pada khalayak.. Berlatih menjawab pertanyaan-pertanyaan yang saya antisipasikan dari khalayak saya. Memberikan presentasi yang lengkap kembali. Bila mungkin, saya akan membuat rekaman video atau berdiri di depan cermin atau minta teman mengevaluasi atau memberikan feed back. Melakukan satu atau dua kali latihan presentasi lengkap dalam bentuk akhir.
Menfasilitasi Pembelajaran
Mengusahakan posisi tangan saya dalam posisi netral sewaktu mendengarkan pertanyaan. Mengulangi pertanyaan tersebut dan memastikan semua orang mendengarkan pertanyaan atau untuk menjelaskan. Mengusahakan gaya dan sikap yang sama seperti yang saya gunakan selama presentasi. Menggunakan kontak mata dan melibatkan seluruh khalayak dalam jawaban saya.
Check List
Menfasilitasi Pembelajaran
Berpindah temp;at selama presentasi. Mempertahankan kontak mata yang baik dengan khalayak.
Untuk mengembangkan dan menggunakan alat banhtu visual, saya berharap untuk :
Menggunakan prinsip KISS. Memilih jenis media yang tepat. Menggunakan judul yang tepat. Menahan diri untuk tidak berbicara kepada alat Bantu visual. Menempatkan diri saya di pentas pusat.
Menfasilitasi Pembelajaran
Menggunakan alat penunjuk media dengan hemat.
Menfasilitasi Pembelajaran