You are on page 1of 1

Sifat Wahdaniyah Wahdaniah adalah sifat keenam daripada sifat Allah yang 20.

Wahdaniah bermaksud satu, esa, tiada dua dan tunggal. Dikatakan Allah itu satu kerana terbukti di dalam kalimah syahadah yang pertama iaitu " " yang bermaksud "aku bersaksi tiada tuhan yang disembah melainkan Allah". Allah ialah Tuhan yang satu dan tiada tuhan lagi selain-Nya. Dikatakan Allah itu Esa berdasarkan suatu dalil Allah di dalam surah al-Ikhlas ayat 1 " "yang bermaksud "katakanlah (wahai Muhammad): Dialah Allah yang Maha Esa". Dalam suatu riwayat dikemukakan bahwa kaum musyrikin meminta penjelasan tentang sifatsifat Allah kepada Rasulullah saw. dengan berkata: "Jelaskan kepada kami sifat-sifat Tuhanmu." Lalu surah al-Ikhlas turun berkenaan dengan peristiwa itu sebagai tuntunan untuk menjawab permintaan kaum musyrikin. (Diriwayatkan oleh at-Tirmidzi, al-Hakim dan Ibnu Khuzaimah dari Abi Aliyah yang bersumber dari Ubay bin Ka'ab. Diriwayatkan pula oleh atThabarani dan Ibnu Jarir yang bersumber dari Jabir bin Abdillah dan dijadikan dalil bahwa surat ini Makkiyah.) Dikatakan tiada dua dan tunggal kerana cuma Allah sahaja Tuhan yang satu dan disembah oleh semua umat Islam, juga terjawab di dalam kalimah syahadah dan ayat surah al-Ikhlas tadi. Sifat Muridan Sifat Muridan hampir sama dengan iradah, yakni SELALU DALAM KEADAAN MENGHENDAKI. Dengan demikian, MUSTAHIL Ia TIDAK MENGHENDAKI. Dalilnya sendiri bisa dilihat di sifat Iradah. Sifat Taaddud Ta'addud, artinya berbilangatau lebih dari satu. Sifat Karohatun Karahatun, artinya mustahil Allah terpaksa. DALIL AQLI Dalil Aqli adalah, petunjuk dan pertimbangan akal fikiran yang sehat dan obyektif , tidak dipengaruhi oleh keinginan , ambisi atau kebencian dari emosi. Tegasnya dalil aqli adalah, penerimaan akal secara murni dan bebas , kebenarannya relatif. Bukti-buktinya. bukti yang menunjukkan wujudnya ALLAH SWT ialah baharunya alam ini ataupun adanya alam ini; adanya langit dan bumi ini, adanya makhluk-makhluk yang bertaburan di bumi termasuklah kita. DALIL NAQLI Dalil Naqli adalah, tanda bukti atau petunjuk dari teks ayat Al-Qur'an , yang tertera dalam mushaf al Quran atau Hadis mutawatir , yang tertera didalam kitab -kitab hadis , lalu diambil dan disalin dari tulisan yang telah baku. Frekwensi kebenarannya 100 %. Bukti-buktinya. Secara istilah dalil naqli ialah bukti-bukti kebenaran Islam yang tertulis dalam Al-Quran, hadist, ijma, dan qiyas mengharamkan babi, sudah jelas sekali bahwa Allah S.W.T telah mengharamkan babi berdasarkan firman Allah dalam Al-Quran surat Al-Baqarah ayat 173 : sesungguhnya Allah telah mengharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi, dan binatang yang (ketika disembelih) disebut (nama) selain nama Allah..

You might also like