You are on page 1of 14

Disusun oleh : Nama : Achid Ariadi NIM : 28006065 Prodi : Pendidikan Teknik Mesin

SISTEM PENDINGIN
Pembakaran campuran udara dan bahan bakar didalam mesin menghasilkan energi panas, tetapi hanya 25% dari keseluruhan jumlah panas yang dapat dimanfaatkan. Sisanya : ~ 30% diserap oleh mesin itu sendiri ~ 45% hilang bersama gas buang ~ sisanya hilang karena adanya gesekan pada mesin itu sendiri Sistim pendinginan ada 2 cara : ~ Sistim pendinginan udara ~ Sistim pendinginan air

Fungsi sistim pendinginan ( cooling system ) : Untuk mengatur agar suhu panas mesin selalu terjaga pada temperatur antara 80o 90o C Mengurangi panas berlebih pada motor

SISTIM PENDINGIN AIR Bagian - bagiannya

1. Radiator 2. Resevoir tank 3. Radiator Cap 4. Cooling Fan 5. Water Pump 6. Thermostat

Keuntungan sistim pendinginan air : Mesin menjadi tidak berisik karena ruang pembakaran dikelilingi oleh air yang berfungsi sebgai peredam

SIRKULASI AIR PENDINGIN DIDALAM MESIN

RADIATOR
Fungsi : Untuk membuang panas air yang telah bersirkulasi didalam mesin ke udara luar melalui sirip sirip yang ada pada radiator

Fungsi : untuk mendinginkan bagian-bagian dinding silinder dan ruang bakar secara efektif.

WATER PUMP
Fungsi : Untuk mensirkulasikan ( memompakan ) air pendingin mesin, dari radiator ke mesin Biasanya pompa yang dipakai adalah jenis centrifugal, dan pompa ini digerakkan dengan tenaga mesin itu sendiri dengan perantaraan fan belt.

THERMOSTAT
ADA 2 MACAM THERMOSTAT A. Dengan katup by pass Komponennya 1. valve 2. Cylinder 3. Bypass Valve 4. Wax 5. Jiggle Valve B. Tanpa katup by pass Komponennya 1. valve 2. Cylinder 4. Wax 5. Jiggle Valve

THERMOSTAT TANPA KATUP BYPASS

Pada saat temperatur rendah ( mesin dingin ) Saluran air ke radiator ditutup oleh thermostat sehingga air Akan mengalir dari blok silinder ke pompa melalui saluran bypass Pada saat temperatur tinggi ( mesin panas ) Saluran air ke radiator dibuka ( thermostat sudah terbuka )sehingga air akan mengalir Dari blok silinder ke radiator - pompa blok silinder dari blok silinder melalui saluran bypass pompa blok silinder

THERMOSTAT DENGAN KATUP BYPASS


KOMPONEN

1. Thermostat 2. Saluran Bypass 3. Radiator 4. Water Pump


Cara kerja pada temperatur dingin Saluran bypass yang ada pada thermostat Terbuka sehingga alirannya Blok mesin saluran bypass Water Pump - Blok mesin

Cara kerja pada saat temperatur panas Saluran bypass yang ada pada thermostat tertutup sehingga alirannya Blok mesin radiator Water Pump - Blok mesin ( tidak ada air yang melewati saluran bypass ) Sehingga pendinginan pada saat mesin panas lebih efektif

KIPAS PENDINGIN (COOLING FAN)


Fungsi : Untuk mensirkulasikan ( mengalirkan ) udara melalui sirip - sirip yang pada radiator Cara membangkitkan aliran udaranya ada 2 cara 1. Dengan menggunakan kipas ( cooling fan ) 2. Dengan kendaraan lari cepat.

Cooling fan ada 2 macam : ~ Diputar menggunakan motor listrik ~ Diputarkan oleh mesin dengan perantaraan tali kipas ( Fan Belt )

TUTUP RADIATOR
Tutup radiator mempunyai 2 katup 1. Katup tekanan ( Relief Valve ) Untuk membuang air pendingin ke resevoir pada saat tekanan di dalam radiator naik
2. Katup Vacuum ( Vacuum Valve ). Untuk memasukkan air pendingin ke radiator pada saat tekanan di dalam radiator turun Fungsi : Tutup radiator berfungsi menaikkan titik didih air pendingin dengan jalan menahan ekspansi dari air pada saat air menjadi panas sehingga tekanan air menjadi lebih tinggi dari tekanan udara luar, disamping itu tutup radiator juga berfungsi mempertahankan suhu air pendingin didalam sistem agar tetap stabil walaupun mesin dalam keadaan dingin atau panas.

TANGKI CADANGAN (RESEVOIR TANK )

Fungsi : Untuk menampung kelebihan air dari radiator pada saat terjadi pemuaian air didalam radiator, dan mengembalikan air ke radiator pada saat tekanan didalam radiator turun.

Catatan : Jumlah air didalam resevoir harus berada diantara level LOW dan FULL

You might also like