Professional Documents
Culture Documents
Pendahuluan
Definisi : Ilmu Kimia Lingkungan merupakan studi terhadap sumber, reaksi, transpor, efek dan nasib zat kimia di lingkungan udara, tanah, dan air, serta efek aktivitas manusia terhadapnya.
Kimia atmosfer,kimia akuatik dan kimia tanah
Kimia
Lingkungan pertama kali mempelajari bagaimana cara kerja lingkungan yang tidak terkontaminasi, zat kimia apa dan berapa konsentrasi yang ada secara alami dan apa efeknya.
Energi matahari yang menuju ke permukaan bumi : 25% dipantulkan oleh awan atau partikel lain di atmosfer 25% diserap oleh awan 45% diadsorpsi oleh permukaan bumi 5% dipantulkan kembali oleh permukaan bumi
kembali oleh awan dan permukan bumi, dalam bentuk radiasi infra merah.
dipancarkan bumi tertahan oleh awan, gas-gas rumah kaca untuk dikembalikan ke permukaan bumi.
diperlukan ------- perbedaan temperatur rendah antara siang dan malam hari di permukaan bumi.
tidak terkena sinar matahari (tidak ada efek rumah kaca) sangat rendah.
Erosi wilayah pesisir, kerusakan hutan bakau dan terumbu karang, naiknya salinitas di wilayah estuaria dan wilayah pesisir lain, perubahan lokasi sedimentasi, berkurangnya intensitas cahaya di dasar laut serta naiknya tinggi gelombang. Perubahan iklim global mengakibatkan perubahan keseimbangan biologis di laut.
Sinar ultra violet (sinar uv): UV-A : uv dengan panjang gelombang lebih panjang relatif kurang berbahaya, dan hampir seluruhnya dapat menembus lapisan ozon. UV-B : berbahaya tetapi kurang mematikan. UV-C : uv dengan panjang gelombang pendek, sangat berbahaya mematikan makhluk hidup.
Penyebab kerusakan lapisan ozon : CFC (chloro fluoro carbon) : CFC-11, CFC12, CFC-13 CHCL3, CCl4, NO2
Konsentrasi CFC-11 dan CFC-12 meningkat 2 kali setiap 17 tahun. Sedangkan CFC-13 setiap enam tahun
Penggunaan CFC :
30% pada refrigerator dan AC 19% pada aerosol kaleng penyemprot 28% pada karet dan karton fastfood 19% sebagai pembersih 4% keperluan lain
Mekanisme kerusakan lapisan ozon : Radikal chlor yang berasal dari senyawa CFC bereaksi dengan ozon. Kerusakan lapisan ozon (ozone hole) tampak di kawasan Kutub Selatan (1985). Setiap penipisan 1% lapisan ozon diperkirakan sebanyak 2% radiasi ultra violet sampai di permukaan bumi.
Penanggulangan Kerusakan Lapisan Ozon : Melalui Konvensi Wina th 1985 Tahun 1987, AS melarang penggunaan CFC pada aerosol. Tahun 1987, usulan menurunkan produksi dan penggunaan CFC secara bertahap sampai tuntas tahun 2005. Tahun 1997, Indonesia melarang produksi, penggunaan dan impor CFC. Sebagai penggantinya adalah HCFC (hidro CFC).