You are on page 1of 3

BAB 2 TEORI 2.1 KASUS 2.1.

1 KASUS A (BOTTLENECK) Dalam perindustrian, bottleneck adalah fenomena di mana kinerja atau kapasitas seluruh sistem sangat terbatas oleh komponen tunggal. Komponen ini kadang-kadang disebut titik kemacetan. Istilah ini secara metafora berasal dari leher botol, dimana kecepatan aliran cairan dibatasi oleh lehernya. Secara formal, hambatan terletak pada jalur kritis sistem dan menyediakan throughput terendah. Kemacetan biasanya dihindari oleh desainer sistem, juga sejumlah besar upaya diarahkan pada menemukan dan tuning mereka. Faktor yang memungkinkan terjadinya bottleneck adalah penjadwalan produksi dan kapasitas mesin atau pekerja yang tidak dapat mengimbangi output dari proses sebelumnya.

2.1.2 KASUS B (QC) Quaility Control adalah aktivitas, prosedur, metode, atau program pemeliharaan hubungan dari spesifikasi dan standarisasi suatu produk dari penanganannya, prosesnya, persiapannya, sampai dengan kemasannya dengan meminjam atau mempertahankan kelayakannya sampai ke tahap penyimpanan, proses, persiapan dan akhirnya di gunakan oleh konsumen. Fungsi dari Quaility Control ini untuk menjaga kualitas atau standarisasi suatu kualitas barang yang diproduksi. Aktifitas quality control tentu harus mempertimbangkan faktor-faktor apa yang mempengerahui kesesuaian produk. Setiap proses mempunyai faktor pengaruh dominan yang berbeda-beda: Set-up dominant, berarti kesesuaian produk sangat tergantung pada hasil set-up mesin atau set-up pekerjaan. Proses jenis ini memerlukan perhatian pada hasil set-up, baik parameter proses maupun produk awal yang dihasilkan.

Time dominant, berarti kesuaian produk sangat dipengaruhi oleh perubahan-perubahan antar waktu. Misalnya keausan tool, perubahan suhu dan lain-lain. Component dominant, berarti kesesuaian produk sangat tergantung dari komponen datau material yang membentuk produk. Worker dominant, berarti kesuaian produk sangat dipengaruhi oleh worker, baik skill maupun aptititude-nya (ketelitian, kesigapan). Information dominant, berarti kesesuaian produk sangat dipengaruhi oleh informasi. Misalnya untuk proses dimana jenis produk yang hampir sama diproduksi berganti-ganti. Ketepatan waktu dalam mengganti informasi dan akurasi informasi tentang produk akan mempengaruhi kesesuaian produk yang diproduksi.

2.2 MODUL Modul yang digunakan: Create adalah modul yang digunakan untuk mengawali proses, dimana barang mentah masuk. Proses adalah modul tempat aktivitas pengolahan bahan terjadi, dari bahan mentah menjadi barang jadi. Dispose adalah modul yang digunakan untuk mengakhiri proses, dimana barang jadi di keluarkan. Decide adalah modul yang berfungsi untuk membuat keputusan berdasarkan satu atau beberapa kondisi. Assign adalah modul yang digunakan untuk merubah beberapa parameter (selama simulasi). Record adalah modul yang digunakan untuk mengumpulkan data statistik sesuai jumlah entiti atau waktu proses.

Resource adalah modul gambaran data yang berupa tabel.

Distribusi yang digunakan: Triangular : Distribusi Triangular umumnya digunakan dalam situasi di mana bentuk yang tepat dari distribusi tidak diketahui, tapi perkiraan (atau tebakan) untuk maksimum, minimum, dan nilainilai yang paling mungkin adalah tersedia. Exponential : Distribusi ini sering digunakan untuk model antar-kali dalam acara acak kedatangan dan rincian proses, tetapi pada umumnya tidak sesuai untuk pemodelan kali proses penundaan. Uniform : Distribusi uniform digunakan ketika semua nilai pada rentang yang terbatas dianggap memiliki kemungkinan yang sama. Hal ini kadang-kadang digunakan ketika tidak ada informasi selain rentang tersedia. Distribusi seragam memiliki varians yang lebih besar dari distribusi lain yang digunakan ketika informasi yang kurang (misalnya, distribusi triangular). Delay : Istilah delay adalah penundaan atau dalam penerbangan itu adalah menundaan sementara di udara , misalnya pesawat sudah terbang tinggi tiba2 seorang pilotnya pengen ngeliat2

pemandangan maka persawat sementara di stop sesa'at Parkir diatas . sudah itu lanjut lagi. Action pada proses: Delay Seize Delay : Menunggu tetapi tidak diproses : Menunggu kemudian diproses tetapi tidak dilanjutkan

Seize Delay Release : Menunggu kemudian diproses dan dilanjutkan Delay Release : Menunggu kemudian lgsung dilanjutkan

You might also like