Professional Documents
Culture Documents
PROGRAM :
KEGIATAN :
DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA BONTANG TAHUN ANGGARAN 2011
keselamatan, kelancaran, dan kenyamanan dalam berlalu lintas. III. SASARAN Dengan adanya perencanaan atau kegiatan ini diharapkan adanya hasil perencanaan teknis yang baik agar dapat diaplikasikan dengan baik dan tepat sehingga mendukung tercapainya pelaksanaan fisik yang tepat waktu, kontruksi yang baik dan dapat dipertanggungjawabkan serta dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat khususnya masyarakat Kota Bontang.
IV. RUANG LINGKUP & LOKASI KEGIATAN Bagian-bagian yang tercakup dalam kegiatan ini meliputi : a. Lingkup kegiatan i) Kegiatan pengecatan Marka Jalan pada jalan Protokol sebanyak 2000 m serta pengecetan Zebra Cross pada 23 (768 m) lokasi sesuai dengan ketentuan dan syarat-syarat berlaku; ii) Pelaporan Setelah pekerjaan selesai dibuat laporan sebagai untuk pertanggung jawaban. b. Lokasi Kegiatan Lokasi pekerjaan dilakukan di Kota Bontang. V. SUMBER PENDANAAN Untuk kegiatan ini dalam pelaksanaannya dibebankan oleh APBD Kota Bontang Tahun 2011. VI. KUALIFIKASI TENAGA AHLI Persyaratan pekerjaan kegiatan ini adalah : a. Memenuhi spesifikasi teknis pekerjaan; b. Surat rekomendasi dari Dirjen Perhubungan Darat yang menyatakan bahwa perusahaan sebagai aplicator marka jalan yang masih berlaku atau Surat dukungan bermaterai dari distributor/pabrikan bahwa barang yang akan digunakan adalah benar berasal dari distributor/pabrik tersebut; c. Surat dukungan bermaterai dari perusahaan/agen tunggal material Glass Beads; d. Melampirkan brosur asli produk yang ditawarkan; e. Hasil test uji laboratorium bahan Marka Thermoplastik tahun 2010; f. Personil NO 1. 2. NAMA JABATAN Project Manager Pelaksana Lapangan a. Pengawas/Mandor b. Kepala Tukang Cat c. Tukang Cat JUMLAH 1 Orang 1 orang 1 orang 2 orang
3. 4.
VII. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN Jangka waktu pelaksanaan kegiatan ini diperkiran 2 (dua) bulan. VIII. JADWAL PELAKSANAAN a. Sebelum pekerjaan pengecatan Marka jalan, maka Pelaksana/Kontraktor wajib membuat jadwal pelaksanaan (Time Schedule) yang memuat uraian pekerjaan, bobot pekerjaan, dan grafik hasil pekerjaan; b. Rencana Kerja (Time Schedule) harus sudah selesai dibuat oleh Pelaksana/Kontraktor paling lambat 7 (tujuh) hari kalender setelah Surat Perintah Kerja terima. IX. SPESIFIKASI TEKNIS DAN GAMBAR A. PENGERTIAN Marka jalan yaitu yang meliputi garis pembatas jalur, marka melintang dan marka penyeberangan jalan (zebra crossing). Untuk penyelenggaraan perencanaan, pengadaan dan pemasangan marka jalan spesifikasi teknisnya mengacu pada : 1. Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 60 Tahun 1993 tentang Marka Jalan; 2. Panduan Penenpatan Fasilitas Perlengkapan Jalan dari Direktorat Bina Sistem Transportasi Perkotaan Dirjen Perhubungan Darat. B. BAHAN 1. Bahan dari marka harus dibuat dari bahan yang tidak licin; 2. Waktu pengeringan setelah diaplikasikan pada permukaan jalan maksimal 10 menit dengan ketahanan pada suhu 9,4 + 1,7 C. Bahan marka jalan harus dapat memantulkan cahaya pada malam hari (retroreflektif) bila terkena sinar lampu kendaraan dengan komposisi prosentase (%) berat :
a. Bahan binder : 18 % b. Glass beat : 20 % (intermix) c. TiO : 10 % d. Filler : 52 % 3. Jenis cat yang digunakan untuk marka jalan adalah : a. Cat termoplastik dengan standar minimal setara dengan : AASHTO M 247 - 81 untuk butiran kaca (glasbeads); AASHTO M 249 79 untuk material cat thermoplastic; ASTM untuk pengujian material-material; b. Jenis yang digunakan harus dapat mengering dengan cepat (tidak lebih dari 10 menit setelah aplikasi); c. Bahan warna harus mempunyai daya tahan luntur cukup lama (minimal 2 tahun). d. Produsen thermoplastik adalah perusahaan yang telah mendapatkan rekomendasi dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat. e. Hasil uji laboratorium untuk material cat thermoplastik dari instansi yang berwenang yang dikeluarkan tahun 2010. 4. Titik lunak 102,5 9,5 c. 5. Marka jalan (putih) harus memiliki tingkat retroreflektif dan luminance factor minimal 100 med m2 1x1 (candela) bila diukur pada siang (Qd) maupun malam (RL) hari setelah diukur dengan alat retroreflektometer pada saat 0 1 bulan, 1-3 bulan dan 3-6 bulan setelah diaplikasikan pada permukaan jalan kering. 6. Bahan Material NO 1. 2. C. NAMA BAHAN / MATERIAL Cat Thermoplastic Glass beads
WARNA Warna yang digunakan untuk marka jalan adalah warna putih sesuai dengan standar warna marka yang baku;
D. BENTUK, UKURAN DAN CARA PENEMPATAN 1. Bentuk, ukuran dan cara penempatan marka jalan disesuaikan dengan Keputusan Menteri Perhubungan No. KM 60 Tahun 1993 tanggal 9 September 1993 tentang Marka Jalan dan Panduan Penempatan Fasilitas Perlengkapan Jalan dari Direktorat Bina Siatem Transportasi Perkotaan Dirjen Perhubungan Darat; 2. Ukuran 3 m x 120 mm untuk marka membujur dengan jarak antar marka 5 m; 3. Marka Tepi Dalam lebar 120 mm dan Marka Tepi Luar lebar 100 mm; 4. Tempat penyeberangan pejalan kaki (zebra crossing), lebar 0.30 meter dan panjang minimal 2,5 meter, garis stop lebar 0.30 meter dengan jarak dari zebra crossing 1 meter dan untuk membujur utuh membujur minimal 10 meter; 5. Ketebalan marka adalah minimal 2 mm.
E.
PROGRA PENGA
PEMELIHA
(MAR
Kepal Komunik
Drs NIP. 19
Kepala B
NIP. 1
Ju
KEGIATAN :
pad (Type 2
APBD
APBD
TA
PROGRA PENGA
PEMELIHA
(M
Kepala Komunik
Kepala Bid
M NIP. 19
Ma NIP. 19
DETA pa (Type
APBD
PROGRAM PE PENGAMAN
KEG
PEMELIHARA
Kepala Bidang
B C C B
Judul G
POTONGA MARK
APBD
PE
KO
PROGR PENG
PEMELIH
(ZE
Kep Ko
D NIP.
Kepala
NIP
0.12
M NIP.
DETA (Type d
APBD
PEMB KE
X.
PENUTUP Kerangka Acuan Kerja ini dibuat sebagai acuan dalam melaksanakan penawaran dalam kegiatan Pemeliharaan Marka Jalan.
Bontang,
Juni 2011
Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)