BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ..............................................................................

B. Perumusan Masalah ......................................................................

C. Tujuan Pengamatan Adapun tujuan dari pengamatan adalah : Tujuan Operasional : Mengetahui pelaksanaan kegiatan pemberian kredit rumah di BCS Bank Bukopin Cab Solo. Tujuan Fungsional : Melalui pengamatan ini penulis berharap dapat memberikan masukan masukan yang berarti pada pihak pihak yang bersangkutan. Tujuan Individual : Tugas Akhir ini dibuat untuk memenuhi syarat dalam memperoleh sebutan Ahli Madya pada Program Diploma III Manajemen Administrasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta. D. Metode Pengamatan 1. Lokasi Pengamatan Lokasi pengamatan berada pada Bagian Credit Support Perseroan Terbatas Bank Bukopin Solo yang berlamat di Jln. Jendral Sudirman 10 Surakarta. Bagian Credit Support tersebut merupakan bagian sentral dalam pengelolaan pemberian kredit di Perseroan Terbatas Bank Bukopin Solo. Oleh karena itu, penulis memilih tempat tersebut sebagai tempat pengamatan. Untuk selanjutnya, dalam

penulisan ini Perseroan Terbatas Bank Bukopin Cabang Solo akan disebut Bank Bukopin Cab Solo dan Bagian Credit Support Bank Bukopin Cabang Solo disebut BCS Bank Bukopin Cab Solo. 2. Jenis Pengamatan Jenis pengamatan yang digunakan adalah pengamatan deskriptif kualitatif. Pengamatan jenis ini mendeskripsikan secara rinci dan mendalam apa yang terjadi di tempat observasi. Hal ini sejalan dengan pengamatan yang dilakukan penulis yaitu bertujuan utnutk

menggambarkan tempat observasi dan berbagai peristiwa yang terjadi di tempat tersebut. 3. Teknik Pengumpulan Data a. Narasumber Wawancara yang dilakukan merupakan wawancara tidak terstruktur. Wawancara ini dipilih karena penulis belum memahami secara jelas tentang objek yang diamati. Selain itu, wawancara tidak terstruktur bisa dilakukan pada waktu dan kondisi yang dianggap tepat serta wawancara dapat dilakukan beberapa kali sehingga data yang rinci, jujur, dan mendalam dapat diperoleh. Dalam tulisan ini pihak yang diwawancara oleh penulis adalah seluruh staf BCS Bank Bukopin Cab Solo. b. Observasi Dalam penelitian kali ini teknik observasi yang digunakan adalah observasi berperan aktif. Observasi berperan aktif digunakan karena peneliti ikut mengambil peranan dalam situasi yang diteliti yakni sebagai mahasiswa magang di BCS Bank Bukopin Cab Solo tetapi hanya terlibat dalam kegiatan kerja BCS Bank Bukopin Cab Solo untuk sementara waktu. Dalam pengamatan ini, objek observasi penulis adalah kegiatan pemberian kredit di BCS Bank Bukopin Cab Solo yang meliputi ......................................................... c. Perekaman

Dalam penelitian ini penulis menggunakan alat rekam kamera foto.

d. Studi Pustaka Peneliti mempelajari buku buku, literatur, arsip arsip dan dokumen yang berkaitan dengan objek yang diteliti. 4. Sumber Data a. Narasumber Narasumber dalam pengamatan ini adalah staf BCS Bank Bukopin Cab Solo. Staf BCS Bank Bukopin Cab Solo tersebut diantaranya adalah bagian ............................................ b. Peristiwa atau aktivitas Peristiwa atau aktivitas yang diamati oleh penulis adalah kegiatan kerja di lingkungan BCS Bank Bukopin Cab Solo. Aktivitas yag terjadi dalam lingkup kerja Pemberian Kredit Bank Bukopin antara lain ....................................... c. Dokumen Dokumen yang merupakan sumber data bagi penulis adalah semua form yang dipergunakan dalam pengurusan pemberian kredit ........................... . Selain itu, juga ada dokumen berupa foto. 5. Teknik Analisis Data Teknik analisis data terdiri dari tiga komponen utama yaitu : ...........................................................................

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Bank ............................................................................................... B. Pengertian Manajemen Pelayanan dan Kredit ......................................................................................

BAB III DESKRIPSI INSTANSI A. Sejarah Singkat Bank Bukopin Bank Bukopin telah melayani masyarakat sebagai bank umum swasta nasional selama lebih dari tiga dasawarsa. Cikal bakal Bank Bukopin didirikan dalam bentuk badan hukum koperasi pada tanggal 10 Juli 1970 dengan nama Bank Umum Koperasi Indonesia (disingkat Bukopin). Beberapa tonggak penting dalam perjalanan sejarahnya antara lain adalah perubahan nama menjadi Bank Bukopin pada tahun 1989, perubahan status badan hokum dari Koperasi menjadi

Perseroan Terbatas (PT) pada tahun 1993 dan diperolehnya status Bank Devisa pada tahun 1997. Pada tahun 1999 Bank Bukopin masuk dalam program rekapitulasi perbankan yang dijalankan Pemerintah dan pada tahun 2001 berhasil menyelesaikan program tersebu serta menjadi bank yang pertama yang keluar dari program tersebut. Dengan kondisi keuangan yang sehat, struktur neraca yang semakin kokoh dan dengan menerapkan prinsip kehati-hatian serta pengendalian resiko yang lebih sempurna, Bank Bukopin

memantapkan diri dalam melangkah mewujudkan sumbangsih yang nyata guna membangun masa depan. Sejak Berdirinya Bank Bukopin menfokuskan diri pada segmen UMKMK (Usaha Menegah Kecil Mikro dan Koperasi), saat ini telah tumbuh dan berkembang menjadi bank yang masuk ke kelompok bank menengah di Indonesia dari sisi aset. Seiring dengan terbukanya kesempatan dan peningkatan kemampuan melayani kebutuhan

masyarakat yang lebih luas, Bank Bukopin telah mengembangkan usahanya ke segmen komersial dan konsumer.

Ketiga segmen ini merupakan pilar bisnis Bank Bukopin, dengan pelayanan secara konvensional maupun syariah, yang didukung oleh sistem pengelolaan dana yang optimal, kehandalan teknologi informasi, kompetensi sumber daya manusia dan praktek tata kelola perusahaan yang baik. Landasan ini memungkinkan Bank Bukopin melangkah maju dan menempatkannya sebagai suatu bank yang kredibel. Operasional Bank Bukopin kini didukung oleh lebih dari 280 kantor yang disebar di 22 provinsi di seluruh Indonesia yang terhubung secara real time online. Bank Bukopin juga telah membangun jaringan micro-banking yang diberi nama Swamitra, yang kini berjumlah 543 outlet, sebagai wujud program kemitraan dengan koperasi dan lembaga keuangan mikro. Dengan stuktur permodalan yang semakin kokoh sebagai hasil pelaksanaan Initial Public Offering (IPO) pada bulan Juli 2006, Bank Bukopin terus mengembangkan program operasionalnya dengan menerapkan skala prioritas sesuai strategi jangka pendek yang telah disusun dengan matang. Penerapan strategi tersebut untuk menjamin terpenuhinya layanan perbankan yang komprehensif kepada nasabah melalui jaringan yang terhubung secara nasional maupun internasional, produk yang beragam serta mutu pelayanan dengan standar yang tinggi. Keseluruhan kegiatan dan program yang dilaksanakan pada akhirnya berujung pada sasaran terciptanya citra Bank Bukopin sebagai lembaga perbankan yang terpercaya dengan struktur keungan yang kokoh, sehat dan efisien. Keberhasilan membangun kepercayaan tersebut akan mampu membuat Bank Bukopin tetap tumbuh memberi hasil terbaik secara berkelanjutan.

B. Gambaran Umum Bank Bukopin Cabang Solo 1. Pengertian Bank Bukopin Cabang Solo adalah ............. 2. Budaya Perusahaan Budaya Perusahaan merupakan suatu cerminan aturan

perilaku yang umu disebut dengan Kode Etik. Dalam menjalankan kegatan usahanya serta menimbang nature bisnis yang dijalankan Bank Bukopin erat unsur Trust, maka sebagai oraganisasi, Bank Bukopin dituntut untuk memiliki suatu aturan yang mengikat seluruh jajarannya dalam bertindak sesuai dengan standar tertinggi dalam integritas profesional dan personal di seluruh aspek kegiatan perusahaan, serta mematuhi seluruh undang undang, tata tertib, peraturan dan kebijakan Perusahaan. Berkenaan dengan hal tersebut, Bank Bukopin telah mengembangkan nilai nilai dasar yang menjadi inti dari pengembangan budaya perusahaan Bank Bukopin yang mencakup 5 budaya perusahaan : a. Professionalism (Profesionalisme) Menguasai tugas dan bertanggung jawab untuk memberikan hasil terbaik. Perilaku utama : Kompeten Bertanggung jawab

b. Respect Others (Respek kepada pihak lain) Menghargai peran dan kontribusi setiap individu, saling membantu serta peduli lingkungan untuk mengahsilkan sinergi positif. Perilaku utama : Peduli dan bekerja sama Ramah, santun dan komunikatif

c. Integrity (Integritas) Mengutamakan kejujuran, ketulusan, kedisiplinan dan

komitmen untuk membangun kepercayaan. Perilaku utama : Jujur dan tulus Disiplin dan berkomitmen

d. Dedicated to Customer (Mengutamakan nasabah) Mengutamakan pelayanan dan kepuasan nasabah. Perilaku utama :
7

Orientasi pada kecepatan, kemudahan, kenyamanan Proaktif dan responsif

e. Excellence (Kesempurnaan) Melakukan perbaikan terus menerus untuk meningkatkan nilai tambah dan selalu menjadi yang terbaik. Perilaku utama : Inovatif dan kreatif Orientasi pada nilai tambah dan hasil terbaik

Singkatan dari nilai nilai tersebut adalah PRIDE yang berarti bangga atau kebanggaan (diambil dari huruf pertama masing masing nilai). 3. Tujuan a. tujuan umum .............. b. tujuan khusus ..................... 4. Tugas Pokok dan Fungsi ..............................................
5. Visi Menjadi bank yang terpercaya dalam pelayanan jasa keuangan.

6. Misi a. Memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh nasabah. b. Berperan dalam pengembangan Koperasi dan Usaha Kecil. c. Meningkatkan nilai tambah investasi pemegang saham dan kesejahteraan karyawan. 7. Motto Memahami dan memberi solusi. 8. Struktur Organisasi Bank Bukopin Cabang Solo ........................................................

C. Bagian Credit Support Bank Bukopin

1. Latar Belakang Bagian Credit Support Bank Bukopin adalah ................................

2. Tujuan a. Tujuan Umum ..................................... b. Tujuan Khusus ....................................... 3. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan a. ........................ b. ........................ c. ..................... d. .............................. 4. Struktur Organisasi Bagian Credit Support .................................................................................

BAB IV HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN

A. ...........................................................

10

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan .....................................................................

B. Saran .......................................................................

11

DAFTAR PUSTAKA

12

LAMPIRAN

13