You are on page 1of 5

Pelaksanaan Hari /tanggal percobaan : Senin 5 oktober 2009 Tempat percobaan : Laboatorium fisika Waktu percobaan : 10.30 12.

12.30 wita Judul percobaan : Bandul sederhana Tujuan Percobaan Menentukan percepatan gravitasi bumi dilaboratorium Memahami hubungan anatara betaran harmonik dengan percepatan gravitasi Alat alat yang digunakan Mistar berskala Benang Bola besi ( beban penggantung ) Statip dan klemp Stopwatch Teori Singkat Jika sebuah benda yang digantung dengan seutas benang kemudian disimpangkan dengan sudut yang tidak terlalu besar, kemudian dilepaskan maka benda akan melakukan ayunan ( getaran ) yang berbentuk gerak harmonik sederhana dan periodik. Gerak harmonik sederhana ini, terjadi karena ada gaya yang berkerja pada benda yang arahnya kepusat titik kesetimbangan yang disebut gaya pembalik.

Besar gaya pemulih diungkapkan oleh hukum hooke sebagai F = -k u , dengan k adalah tetapan. Komponen tangensial adalah gaya pembalik yang cenderung mengembalikan bola pada posisi setimbangnya. F = -mg sin

Bila sudut cukup kecil ( yang dinyatakan dengan radian ) maka gaya pemulih akan berbanding lurus dengan simpangan X, sedangkan arahnya berlawanan dengan X.dengan demikian, kita dapat menyatakan gaya pemulih tersebut dalam bentuk F = -kX T = 2 Keterangan : T = periode m = massa benda k = tetapan jika k diganti dengan maka akan diperoleh :

T = 2 Langkah langkah percobaan Sebelum melakukan percobaan, perhatikan cara penggunaan Stopwatch Susun alat untuk percobaan Ukur panjang tali Simpangkan bola lebih kecil dari 15o Catat waktu yang diperlukan bola untuk berayun 10 kali Ulangi langkah 3 5 untuk 3 macam panjang tali Hasil Pengamatan Massa beban = 19,8 gr Simpangan = 10o Waktu L1 = 60 cm L2 = 70 cm L2 = 80 cm Pengolahan Data 1.menentukan periode ayunan tali a.L1 = 0,6 m dengan, t1 = 15,15 s t2 = 15,07 s t3 = 15,12 s t1 15,15 sekon 16,30 sekon 17,47 sekon t2 15,07 sekon 16,20 sekon 17,57 sekon t3 15,12 sekon 16,32 sekon 17,54 sekon

t=

= T T= =

= 15,11 sekon n = 10 kali ayunan = 1,511 sekon

b.L2 = 0,7 m dengan, t1 = 16,30 s t2 = 16,02 s t3 = 16,32 s t= T T= = = n = 10 kali ayunan = 1,621 sekon = 16,21 sekon

c.L3 = 0,8 m dengan, t1 = 17,47 s t2 = 17,57 s t3 = 17,54 s t= T = n = 10 kali ayunan = 1,752 sekon = 17,52 sekon

T= =

2.Menentukan percepatan gravitasi untuk setiap panjang tali dengan, T = 2 T = ( 2 )2 T= g= a.L = 0,6 m dengan T = 1,511 s g= = 10,35 m/s2

b.L = 0,7 m dengan T = 1,511 s g= = 10,5 m/s2

c.L = 0,8 m dengan T = 1,752 s g= = 10,27 m/s2

3.menentukan percepatan rata rata untuk semua panjang tali : L1 = 0,6 m g1 = 10,35 m/s2 L1 = 0,7 m g1 = 10,5 m/s2 L1 = 0,8 m g1 = 10,27 m/s2 g= = = 10,37 m/s2

4.Menilai percepatan gravitasi dengan menggunakan rumus kesalahan gi g - gi 10,35 m/s2 10,37 m/s2 10,35 m/s2 = 0,02 m/s2 10,5 m/s2 10,37 m/s2 - 10,5 m/s2 = -0,13 m/s2 10,27 m/s2 10,37 m/s 10,27 m/s2 = 0,1 m/s2 ( g gi )2 = ( 0,02 )2 + ( -0,13 )2 + ( 0,1 )2 = 0,0273 g = g = g = g = g = 0,067 m/s2 g = g g g = 10,37 m/s2 + 0,067 m/s2 g = 10,43 m/s2 g = g - g g = 10,37 m/s2 0,067 m/s2 g = 10,3 m/s

Kesimpulan Semakin besar panjang tali, maka gaya gravitasi menghampiri 9,8 m/s2 tetapi dari hasil percobaan percepatan gravitasi rata rata yaitu : 10m/s2.jadi percepatan gravitasi dilaboratorium 10 m/s2.

You might also like