You are on page 1of 11

Paku Sarang Burung

Asplenium nidus Linn. Nama umum


Indonesia: Paku sarang burung, kadaka (Sunda) Pilipina: Pakpak-lauin Jepang: Ootaniwatari

Paku Sarang Burung


(Asplenium nidus Linn)

Paku Sarang Burung

Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Divisi: Pteridophyta (paku-pakuan) Kelas: Pteridopsida Sub Kelas: Polypoditae Ordo: Polypodiales Famili: Aspleniaceae Genus: Asplenium Spesies: Asplenium nidus Linn. Kerabat Dekat Paku Pandan, Paku Alai, Paku Tamaga

Paku Suplir
Suplir adalah sebutan awam bagi segolongan tumbuhan yang termasuk dalam genus Adiantum, famili Adiantaceae. Sebagai tumbuhan paku-pakuan, suplir tidak menghasilkan bunga dalam daur hidupnya. Perbanyakan generatif suplir dilakukan dengan spora yang terletak pada sisi bawah daun bagian tepi tanaman yang sudah dewasa. Suplir memiliki penampilan yang jelas berbeda dari jenis paku-pakuan lain. Daunnya tidak berbentuk memanjang, tetapi cenderung membulat. Sorus merupakan kluster-kluster di sisi bawah daun pada bagian tepi. Spora terlindungi oleh sporangium yang dilindungi oleh indusium. Tangkai entalnya khas, berwarna hitam mengkilap, kadang-kadang bersisik halus ketika dewasa. Sebagaimana paku-pakuan lain, daun tumbuh dari rizoma dalam bentuk melingkar ke dalam (bahasa Jawa mlungker) seperti tangkai biola (disebut circinate vernation) dan perlahan-lahan membuka. Akarnya serabut dan tumbuh dari rizoma. Kerajaan: Plantae Divisi: Pteridophyta Kelas: Pteridopsida Ordo: Pteridales Famili: Pteridaceae (Adiantaceae) Genus: Adiantum

PAKU TANDUK RUSA


Paku tanduk rusa (Platycerium) adalah suatu marga tumbuhan paku dengan lebih kurang 18 jenis. Kesemuanya merupakan epifit dengan penampilan yang unik karena memiliki dua tipe daun dengan fungsi dan bentuk jelas berbeda. Paku yang juga biasa disebut simbar menjangan ini dapat dijumpai tumbuh liar di semua daerah tropika dunia. Kegunaan Tumbuhan hias yang biasa dipelihara orang di pekarangan rumah, ditempel di pohon atau digantungkan untuk memberikan kesan alami pada taman. Anakan yang tumbuh dapat dipisah dari induknya secara hati-hati dan ditempelkan pada tempat lain.

P. elephantotis

P. superbum

P. coronarium

P. andinum

Paku Rane
Selaginella doederleinii Hieron Nama umum
Indonesia: Paku rane, cakar ayam Cina: shi shang bai

Klasifikasi Kingdom: Plantae (Tumbuhan) Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh) Divisi: Lycopodiophyta Kelas: Lycopodiopsida Ordo: Selaginellales Famili: Selaginellaceae Genus: Selaginella Spesies: Selaginella doederleinii Hieron Kerabat Dekat Rane, Rumput Kipas, Rane, Paku Lumut, Paku Rane Biru, Paku Rane Halus, Paku Rane Lumut

Paku ekor kuda


Nama paku ekor kuda merujuk pada segolongan kecil tumbuhan (sekitar 20 spesies) yang umumnya terna kecil dan semua masuk dalam genus Equisetum (dari equus yang berarti "kuda" dan setum yang berarti "rambut tebal" dalam bahasa Latin). Anggota-anggotanya dapat dijumpai di seluruh dunia kecuali Antartika. Di kawasan Asia Tenggara (Indonesia termasuk di dalamnya) hanya dijumpai satu spesies alami saja, E. ramosissimum subsp. debile[1], yang dikenal sebagai rumput betung dalam bahasa Melayu, tataropongan dalam bahasa Sunda, dan petongan dalam bahasa Jawa. Kalangan taksonomi masih memperdebatkan apakah kelompok ekor kuda merupakan divisio tersendiri, sebagai Equisetophyta (atau Sphenophyta), atau suatu kelas dari Pteridophyta, sebagai Equisetopsida (atau Sphenopsida). Hasil analisis molekular menunjukkan kedekatan hubungan dengan Marattiopsida[2].

PAKU TIANG

Paku Picis

Paku Resam
Resam atau rasam (Dicranopteris linearis syn. Gleichenia linearis) merupakan jenis paku yang besar yang biasa tumbuh pada tebing-tebing di tepi jalan di pegunungan. Tumbuhan ini mudah dikenal karena peletakan daunnya yang menyirip berjajar dua dan tangkainya bercabang mendua (dikotom). Resam dikenal sebagai tumbuhan invasif di beberapa tempat karena mendominasi permukaan tanah menyebabkan tumbuhan lain terhambat pertumbuhannya. Tumbuhan ini dapat ditemukan di hampir semua daerah tropik dan subtropis di Asia dan Pasifik. Habitatnya adalah tebing teduh dan lembab mulai pada ketinggian 200m hingga 1500m di atas permukaan laut.

Paku Air
Paku air merupakan nama sekelompok paku-pakuan berukuran kecil yang termasuk dalam bangsa Salviniales (dulu dinamakan Hydropteridales) yang kesemuanya hidup berasosiasi dengan air, baik mengapung atau tumbuh di tempat tergenang. Namun demikian, paku laut (Acrostichum aureum) dan paku rawa tidak termasuk bangsa ini walaupun hidup di air. Ordo ini terdiri dari dua suku: Marsileaceae (paku air berakar) dan Salviniaceae (paku air mengapung). Semua paku air bersifat heterospor: menghasilkan dua macam spora yang berbeda ukuran dan kelaminnya.

You might also like