Signal Nov 2011 - Ok

New Business
Awareness
Memasifkan
119 Th. XI november 2011
Tumbuhkan Budaya Proaktif Dalam Melayani Pelanggan
Industri telekomunikasi selular di Indonesia dapat dikatagorikan sebagai arena hyper competition dengan jumlah total operator (termasuk fixed line) hingga 12 buah dan addressable market yang menyempit (saturasi). Masing-masing operator akan sangat agresif untuk memperbesar market share-nya. Telkomsel yang saat ini dominan dengan market share di atas 45%, akan menghadapi tantangan besar untuk mempertahankan customer base nya yang sudah lebih dari 100 juta. Cara-cara persaingan tradisional dengan mengandalkan perang harga masih dilakukan, karena pricing adalah senjata yang paling mudah untuk mengambil share customer operator lain. Komposisi pelanggan yang pada umumnya di level C,D,E merupakan kategori yang mudah churn dan sensitive terhadap harga. Dapat dikatakan situasi kompetisi saat ini zero sum game, apabila basis pelanggan tidak dipertahankan akan segera diambil oleh operator lain. Memang tidak mudah untuk mengikis pelanggan yang senang berpindah operator karena terpikat harga murah. Namun ketimbang mengekor strategi yang ditempuh pesaing, lebih baik kita berfokus pada sikap mental kita dalam melayani pelanggan. Tujuan agar mereka tetap loyal, sehingga pelanggan berkualitas ini tidak mudah pindah, sekaligus menjadi virus yang menyebarkan kelebihan-kelebihan Telkomsel kepada komunitasnya. Secara strategis, kita harus fokus pada customer experience dengan meng-entertain customer melalui sikap melayani yang lebih baik, untuk dapat mempertahankan dominasi market share sebagai modal utama pertumbuhan. Salah satu sikap mental yang harus ditumbuhkan adalah proaktif. Mengapa perlu proaktif? Tidak ada bisnis apapun yang tidak menghadapi kompetisi, selalu ada persaingan. Sikap proaktif kepada pelanggan sangat diperlukan karena kompetitor sangat memperhatikan mereka. Artinya jika kita tidak peduli, maka pelanggan akan berpindah ke kompetitor. Disisi lain kebutuhan pelanggan selalu berubah atau meningkat dari waktu ke waktu, sehingga apabila kita tidak up date terhadap kondisi pelanggan, kita akan kehilangan kesempatan untuk dapat memberikan pelayanan yang memuaskan mereka. Sikap proaktif juga mengacu pada behaviour pelanggan yang umumnya senang dihargai dan dianggap penting bagi perusahaan. Hal ini dapat ditunjukkan dengan kesukaan mereka apabila dilayani dengan baik dan diperhatikan kebutuhannya. Sekali pelanggan jatuh hati tidak akan mudah untuk meninggalkan Telkomsel. Yang tidak kalah penting, pasar potensial tidak akan bisa ditemukan tanpa adanya usahausaha yang bersifat proaktif. Sebagai contoh seorang marketer, kalau tidak banyak melakukan canvassing dan turun ke lapangan, ia tidak akan menemukan peluang pelanggan baru yang ternyata masih bisa digali di lapangan. Salam
Sarwoto Atmosutarno
dok Signal/friadi
salam utama
SIGNAL / November 2011 / 3
redaksional
PELINDUNG Direksi VP Corporate Secretary DVP Corporate Secretary PENANGGUNG JAWAB Ricardo Indra PEMIMPIN REDAKSI Yanto Santoso REDAKTUR PELAKSANA Nurhidayat REDAKTUR Hadi Sucipto Area Sumatera Winni Vitriani Area Jabobodetabek Jabar Sri A Yusmeniwati Area Bali Nusra Jowvy Kumala Area Pamasuka Widya Granita Kantor Pusat ANGGOTA REDAKSI Henni Purweni Regional Sumbagut Hanny Hairani Regional Sumbagteng Agus Winarto Regional Sumbagsel Suryanda Stevanus Regional Jabotabek Dewi Nurdewi Regional Jabotabek Husnita Regional Jawa Barat Anindito Giyardani Regional Jateng & DIY Erika Widiastuti Regional Jawa Timur Andik Setiawan Regional Jawa Timur Pandu Maulana Regional Bali Nusra Rina D Noviani Regional Kalimantan Hasrina Regional Sumalirja Farischa I Kumala Kantor Pusat EDITOR Hari Purwanto MEDIA KONSULTAN Tristar Kreasi Alamat Redaksi Corporate Communications Telkomsel, Wisma Mulia lantai 20, Jl. Jend. Gatot Subroto kav 42, Jakarta, 12710 Telephone (021) 5240811 E-mail
corporate_communications@telkomsel.co.id signal.telkomsel@yahoo.com
Pembaca yang budiman, Perusahaan telah menetapkan new business sebagai arah bisnis baru yang harus disikapi dengan baik dan cermat oleh semua lini perusahaan. Sejauh mana transisi tersebut berlangsung dan apa saja persiapan yang telah dilakukan serta sejauh mana karyawan memahami proses transisi bisnis yang dilakukan oleh perusahaan, kami sajikan dalam laporan utama Signal Edisi 119/Th.XI/November 2011. Perkembangan terkini industri telekomunikasi selular dan gejolak yang terjadi di dalamnya seperti permasalahan konten premium dan bagaimana operator menyikapinya kami ulas dalam rubrik aktual. Tidak lupa juga kami sampaikan bahwa mulai edisi November ini, Tim redaksi Signal memiliki Nakhoda baru. Nurhidayat atau yang lebih akrab dengan sebutan papi Dayat yang akan meneruskan, berusaha meningkatkan dan menyajikan bacaan yang terbaik. Hal ini tidak terlepas dari dukungan dan kerjasama semua pihak agar majalah Signal yang kita cintai ini dapat memberikan informasi terkini dan berkualitas Selamat membaca.
119 Th. XI NOVEMBER 2011
KULIT MUKA Ajeng Wiyandari Staf Retention & Service HQ Busana: Koleksi Pribadi
New Business
Best and Leading Mobile Lifestyle and Solutions Provider in the region
Awareness
Memasifkan
Foto: Friadi Desain: Irfan Lokasi foto: Wisma Mulia Lt.20
Mission
Deliver mobile lifestyle services and solution in excellent way that exceed customer expectation, create value for all stakeholders, and the economic development of the nation
Redaksi menerima kiriman naskah berupa tulisan, opini, atau pengalaman menarik, minimal 1000 karakter, maksimal 4000 karakter (termasuk spasi) untuk satu artikel beserta foto. Naskah belum pernah dipublikasikan dimedia manapun. Redaksi berhak menyeleksi dan mengedit naskah. Foto pendukung naskah dikirimkan terpisah dalam format JPEG. Tersedia honorarium sebesar Rp.250.000 - 500.000 bagi setiap tulisan atau foto yang dimuat yang akan ditransfer ke rekening gaji . Kesempatan ini berlaku bagi karyawan tetap/kontrak. Naskah atau foto dapat dikirimkan melalui e-mail dengan menyertakan data diri lengkap. Naskah dan foto yang telah masuk sepenuhnya menjadi milik redaksi.
/ SIGNAL / November 2011
Vision
12 16 18 20 21
SOSOK IKA PURNAMA DEWI SPV 3rd Party Shop Service Sumbagteng BREMONO INDRODEWO GM Network Operation Regional Jabar
FOKUS Memastikan Awareness Penggunaan New Business Perubahan Mindset Untuk Menaikkan Service Level
daftar isi
SIGNAL edisi 109/Th. XI/November 2011
40
DIGITAL BUSINESS Music For All di LangitMusik HITS!
Peran HRM Dukung Karyawan Melek Broadband
30 32 34 36 38
CSR Posisi TERRA Sudah Terdepan dan Strategis DEALERSHIP Bangun Relationship Bersama Reseller Terbaik AKTUAL Merahkan Kampus, Rangkul Mahasiswa Tawarkan Solusi Bisnis Untuk UKM Ada Alphard di TELKOMSELpoin
42 46 50 58
RUANG KERJA Memastikan Revenue Tetap Aman OPINI Nikmatnya Bekerja dengan Passion JARINGAN Siap Kawal Tiga KTT Internasional KOMUNITAS Telkomsel Black Berry Community Tiga Tahun Dalam Kebersamaan TIPS Awas Ancaman Stress GAYA HIDUP TV Online, Nafas Baru Industri Penyiaran
24 27 28
EKSKLUSIF Pelanggan Geram, Operator Jadi Sasaran Babak Baru Industri Konten Sumalirja Focus On Quality
62 70
Peristiwa
Denpasar (22/09) RAM Regional Bali Nusra mengadakan sharing session bersama pelanggan korporat yang berlangsung di Restoran Pondok Kuring, Denpasar. Acara yang dihadiri perwakilan dari belasan perusahaan yang menjadi pelanggan korporat di wilayah Bali ini bertujuan untuk mensosialisasikan solusi Business Connect dan Mobile Tracking sekaligus meng-update solusi bisnis bagi pemenuhan kebutuhan pelanggan korporat.
Sharing Session RAM Bali Nusra
Balikpapan (13/09) Telkomsel Regional Kalimantan mengelar Halal Bihalal yang diikuti oleh seluruh karyawan dan outsourcing dari SCS Kalimantan, Network Operation dan Branch Balikpapan. GM NO Kalimantan, Dedi Suherman berharap dapat meningkatkan kinerja dan kerjasama untuk memberikan yang terbaik pada Kalimantan melalui silaturahmi tersebut. Terima kasih kepada rekan-rekan yang rela mengorbankan waktu berhari rayanya untuk mengatasi tower yang tumbang dan putusnya network di wilayah Kalimantan Barat demi melayani pelanggan, ungkap Dedi. Acara yang mengambil tema Dengan Silaturahmi, Melayani Dengan Hati ini juga dihadiri oleh beberapa mitra kerja Telkomsel, baik dari dealer, bank, dan vendor.
Tingkatkan Kinerja Dengan Silaturahmi
Balikpapan (24/09) Setelah Makassar, Balikpapan adalah kota ke-tujuh yang disambangi Telkomsel Kompasiana Blogshop dari sepuluh kota yang ada. Acara yang digelar di Hotel Pacific, Balikpapan ini, diisi oleh Iskandar Zulkarnaen dan Pepih Nugraha dari Kompas.com, serta diikuti oleh 100 blogger dan Kompasianer dari Balikpapan, Magetan, Samarinda, dan Bontang. Saya sangat senang dengan acara ini dan berharap dapat digelar kembali di kota Balikpapan oleh Telkomsel, ujar Bambang Herlandi, salah satu peserta Kompasiana Blogshop. Berbagai doorprizes dan hadiah menarik dibagikan kepada peserta yang aktif menulis cepat serta bermanfaat dan informatif tentang Telkomsel.
Telkomsel Kompasiana Blogshop di Balikpapan
Siantar (23/09) Feri Aman , siswa SMK Yapim Sei Bamban, Kecampatan Sei Rampah, Kebupaten Serdang Bedagai terpilih sebagai pemenang program Telkomsel Goes to F1 Singapore Grand Prix 2011. Program ini mengajak secara khusus 65 orang pelanggan untuk menyaksikan event F1 di Singapura, pada 24-26 September 2011. Telkomsel menyediakan seluruh paket perjalanan berupa tiket pesawat, uang saku, transportasi, akomodasi serta tiket nonton F1 untuk masingmasing peserta. Peserta program ini merupakan pelanggan dari berbagai segmen, antara lain pelanggan korporat, pemenang lelang poin HALO F1 Singapore, pemenang program lokal Area Sumatera dan Area Papua Maluku, Sulawesi dan Kalimantan, serta para pemenang Kuis Digital Telkomsel.
Pemenang Telkomsel Goes to F1 Singapore Grand Prix 2011
Balikpapan (24/09) Menyambut musim Haji 2011, Telkomsel menghadirkan Ustadz Nur Maulana dalam acara pelepasan calon jemaah haji dari Balikpapan, di Aula Rumah Walikota Balikpapan. Kehadiran Ustadz Maulana, disamping memberikan tausiyah tentang pelaksanaan ibadah haji, juga memberikan informasi tentang paket Telkomsel Haji di Tanah Suci yang lebih hemat hingga 80 persen.
Pelepasan Calon Haji Balikpapan
Peristiwa
Balikpapan (25/09) Telkomsel kembali memberikan apresiasi kepada mitra outlet di Balikpapan yang tergabung dalam komunitas METAL (Merah Total), melalui program Jalan Sehat METAL 2011 di halaman parkir Mall Balcony, Balikpapan. Kegiatan yang dilaksanakan dalam momentum Halal Bihalal antara manajemen Telkomsel dan mitra outlet ini, dihadiri oleh semua lapisan masyarakat dengan berbagai usia. Untuk mengikuti kegiatan ini, pelanggan cukup melakukan recharge pulsa sebesar Rp 5.000. Hadiah utama sebuah motor Yamaha Mio, diraih oleh Fitriadi dari Flamboyan Cell-Gunung Tembak Balikpapan.
Jalan Sehat METAL 2011 Merahkan Balikpapan
Telkomsel School Community Dance Competition
Timika (25/09) Bertempat di Gedung Emeneme Yaware, Telkomsel Branch Timika menyelenggarakan kegiatan Telkomsel School Community Dance Competition yang diikuti oleh 30 peserta dari berbagai sekolah tingkat SMP dan SMU se-Kabupaten Timika. 10 grup terbaik dipilih untuk mengikuti babak final yang diselenggarakan tanggal 1 Oktober 2011. Dari hasil lomba, terpilih sebagai juara pertama adalah SMP YPJ Kuala Kencana untuk tingkat SMP, dan SMKN 1 Kuala Kencana untuk tingkat SMU. Dalam kegiatan ini Telkomsel Branch Timika juga melakukan selling dan sosialisasi produk, fitur dan layanan.
Denpasar (28/09) Dalam upaya menciptakan wadah komunitas sekolah yang lebih terorganisir, Telkomsel Branch Denpasar memformalkan organisasi Telkomsel School Community (TSC) di Denpasar. Penyusunan organisasi baru ini diharapkan dapat memfasilitasi program dan aktivitas yang dilaksanakan TSC. Pelantikan pengurus yang terdiri dari para anggota TSC dari berbagai SMU di Denpasar ini dilakukan oleh GM Sales & Customer Service Regional Bali Nusra, Syaiful Bachri.
Formalisasi TSC Denpasar
Bandung (27/09) Hari Bakti Pos dan Telekomunikasi (Postel) yang ke 66, diperingati dengan melakukan upacara bendera di halaman depan kantor PT POS Jl. Cilaki No 57, Bandung. Bertindak langsung sebagai Inspektur upacara bendera Menkominfo, Tifatul Sembiring, dihadiri pula seluruh komunitas Postel (PT Pos, PT Telkom dan seluruh operator seluler) serta para Veteran Angkatan Muda Pos Telegram dan Telepon (AMPTT) yang dahulu berjuang merebut Jawatan Pos Telegraf dan telepon (PTT) di jaman penjajahan Jepang sebagai peserta upacara. Pada rangkaian upacara bendera yang diiringi oleh paduan suara dari karyawan Telkomsel ini, dilakukan pemberian penghargaan Satya Lencana Pembangunan dari Menkominfo kepada 35 orang pejabat di komunitas Postel. Dua diantaranya diberikan kepada Direktur Keuangan, Triwahyusari dan Direktur Perencanaan dan Pengembangan, Herfini Haryono.
Hari Bhakti Postel ke-66
Garut (28/09) Gunung Papandayan di Garut, Jawa Barat merupakan salah satu gunung yang pada akhir-akhir ini memperlihatkan gejala vulkanik. Atas inisiatif Pemerintah setempat yang dikomandoi oleh Pangdam III Siliwangi, Mayjen M Munir meminta bantuan Telkomsel untuk melakukan simulasi tanggap darurat bencana, mulai dari aktivitas evakuasi korban sampai dengan kelancaran komunikas yang dilakukan tim TERRA. DVP Corporate Secretary, Aulia E Marinto melakukan koordinasi dengan tim Network yang sedang mempersiapkan jaringan video conference yang akan dilakukan oleh Pangdam Siliwangi III. Tim TERRA yang telah dibentuk Telkomsel ini melibatkan perwakilan karyawan yang ada di seluruh Indonesia dan telah dibekali pelatihan tanggap darurat bencana bekerjasama dengan Gandamusa Discovery.
Mitigasi Bencana di Lokasi Gunung Papandayan
Peristiwa
Jakarta (30/09) Telkomsel melalui divisi Corporate Account Management (CAM) melakukan pendakian ke puncak Gunung Gede dalam rangka memperingati hari Kesaktian Pancasila. Veronika Endah, Eno Seno P, Ananda Budimulia, I Gusti Gde, Diko Patiwiri, Krismanto Sinaga, Shandy Maulana, Yudhistira dan Alfin Tria merupakan peserta pendakian dari tim CAM yang melakukan pengibaran bendera Merah Putih sepanjang 800 meter sebagai simbol semangat juang untuk membawa Sang Saka Merah Putih ke puncak Tertinggi. Pendakian massal ini juga diikuti oleh masyarakat dengan jumlah peserta sebanyak 500 orang.
Pengibaran Bendera Merah Putih di Puncak Gunung Gede
Balikpapan (29/09) Telkomsel Regional SCS Kalimantan kembali menggelar program GeiSA (Gelegar Isi Pulsa), dengan hadiah sebuah mobil Nissan March, Honda Scoopy, iPhone 4, Blackberry Onyx, dan pulsa ratusan juta rupiah. Melihat besarnya animo pelanggan untuk program GeiSA yang pertama, kami tertantang untuk melanjutkan program ini, dengan hadiah yang lebih menarik, untuk menarik pelanggan untuk terus melakukan recharge kartu SimPATI atau Kartu AS-nya, papar Hendro Tri Chayono, GM SCS Kalimantan. Hendro didampingi Helmi Thalib, Spv Retention Management Kalimantan juga memberikan hadiah sebuah iPhone 4 kepada salah satu pemenang untuk program GeiSA periode pertama yang ada di Balikpapan.
Tingkatkan Revenue Dengan Program GeiSA
Bandung (7-9/10) Telkomsel menggelar ajang pertemuan komunitas pencinta BlackBerry bertajuk Glee World of Togetherness di Bandung Super Mall (BSM) yang berlangsung selama 3 hari berturut turut. Pada acara tersebut, Telkomsel mengadakan talkshow seputar BlackBerry, coaching clinic BlackBerry, dan penjualan paket bundling BlackBerry. Pada puncak acara digelar tiup lilin bersama dan dipandu oleh VP Channel Management, Gideon Edie Purnomo yang disaksikan oleh seluruh anggota community dan pengunjung Mall.
HUT Telkomsel BlackBerry Community
Surabaya (716/10) Telkomsel menjadi sponsor utama Jatim Fair 2011 yang diselenggarakan di Grand City Surabaya dari tanggal 7-16 Oktober 2011 dengan mengadakan penjualan produk ponsel termurah yang di-bundling dengan bonus bicara dari perdana simPATI dan Kartu As. Melalui Jatim Fair ke 66 ini, Telkomsel ikut serta menyukseskan agenda tahunan pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan memberikan berbagai penawaran ponsel low end segala merek untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan komunikasi saat ini, terang GM SCS Regional Jawa Timur, Herry Setiawan. Di program ini, pelanggan dapat memperoleh ponsel termurah dari Telkomsel seharga Rp 66.000.
Bundling HP Telkomsel Jatim Fair 2011 Diserbu Konsumen
Gratis Nonton Konser Westlife Bersama simPATI
Jakarta (05/10) Telkomsel kembali memanjakan para pelanggan setia simPATI dengan menghadirkan program nonton gratis konser boyband Westlife di Jakarta. Melalui Twitter dan Facebook simPATI, serta menggandeng Radio OZ 90,8 FM, program ini mendapat respon sangat postif. Hal tersebut terbukti dengan tingginya antusiasme pelanggan setia simPATI untuk mengikuti setiap aktivitas dalam program tersebut. Pelanggan simPATI sudah mulai mengikuti program ini sejak tanggal 17-26 September 2011.
Jakarta (07/10) Komitmen Telkomsel dalam memberikan kepuasan pada pelanggan kembali mendapat pengakuan terbaik dalam ajang Indonesia Customer Satisfaction Award (ICSA) 2011. Telkomsel menjadi satu-satunya operator GSM Tanah Air yang memperoleh penghargaan tertinggi untuk produk simPATI (kartu prabayar), kartuHALO (kartu paskabayar) dan TELKOMSELFlash (mobile internet service provider) dengan tingkat kepuasan tertinggi di Indonesia. Keberhasilan mempertahankan posisi puncak sebagai operator yang telah 12 kali berturut-turut, membuat Telkomsel memperoleh predikat Best of The Best ICSA 2011.
Raih Tiga Predikat The Best ICSA 2011
Pacitan (08/10) Ribuan orang berkumpul di alun-alun Pacitan untuk memecahkan rekor Muri Rontek Gugah Nagari. Ajang membunyikan rontek secara serentak yang dilakukan lebih dari 3500 orang ini berhasil menorehkan prestasi pertama di dunia katagori kesenian yang dilakukan bersamasama seluruh masyarakat. Acara yang didukung penuh oleh Telkomsel dihadiri oleh Bupati Pacitan Indriarto, Manager Branch Kediri, Asnam dan Kepala Badan SDM yang dalam hal ini mewakili Menteri Kebudayaan dan Pariwisata RI. Dukungan dalam event Rontek Gugah Nagari ini juga sebagai bentuk komitmen Telkomsel sebagai Operator Selular Paling Indonesia, kataAsnam. Pada event ini juga dijual simPATI dan Kartu As bonus akhir tahun dengan pulsa sebesar Rp 5.000. Program bonus akhir tahun adalah program khusus Branch Kediri mulai 1 Oktober-31 Desember 2011.
Dukung Rontek Gugah Nagari Pacitan
Peristiwa
Makassar (10/10) Telkomsel Branch Makassar menyerahkan hadiah bagi pemenang TelkomselPoin periode I (Maret-Juni 2011), di Hotel Grand Clarion, Makassar. Periode TelkomselPoin tersebut berhadiah paket liburan ke Bali, paket liburan ke Hongkong, paket asuransi pendidikan, uang tunai, dan hadiah lainnya. Di wilayah Telkomsel cabang Makassar, meliputi Sulselbar dihadiri 55 pemenang. Masing-masing mendapatkan Blackberry 3G 9300, Samsung Galaxy Tab, T-Cash senilai Rp 5 juta dan tabungan senilai Rp 2,5 juta.
Penyerahan Hadiah TelkomselPoin
Madiun (09/10) Speedy Tour D Indonesia yang digelar 2-14 Oktober 2011 dari Jakarta menuju Bali memasuki etape ke-VII, etape yang melewati kota Solo-Pacitan-Madiun dan berakhir di Surabaya ini dinamakan dengan Etape Telkomsel. Pelepasan bendera start dilakukan oleh Wakil Walikota Madiun, Sugeng Rismiyanto didampingi VP Telkomsel Area Jawa Bali, Gilang Prasetya di depan balai kota Madiun. Keterlibatan Telkom Group dalam balap sepeda bertaraf international ini sangatlah tepat. Balap sepeda, seperti halnya produk kita yaitu layanan internet TELKOMSELFlash dan Telkom Speedy sangat menekankan kecepatan, yakni kecepatan akses yang selama ini dituntut oleh para pelanggan, jelas Gilang. Keikutsertaan Telkom Group dalam kegiatan akbar ini juga sebagai bagian dari kegiatan Corporate Social Responsibility.
Etape Telkomsel at Speedy Tour D Indonesia 2011
Tanjung Kelayang (13/10) Bekerjasama dengan kemkominfo, Telkomsel menyediakan layanan Media Center sebagai tempat seluruh jurnalis dalam menyampaikan berita dengan voice, SMS, maupun internet dengan jaringan 3G Telkomsel terkait kegiatan Sail Wakatobi-Belitung 2011. Diharapkan layanan tersebut memberikan kemudahan komunikasi dan informasi ke luar pulau Belitung untuk membantu promosi pariwisata bahari Belitung. Selain itu Telkomsel membuka layanan dalam pameran pembangunan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam memperoleh berbagai update informasi selular serta produk dan layanan Telkomsel dengan tarif terjangkau.
Telkomsel Dukung Kegiatan Sail Wakatobi
Madura (13/10) GM SCS Regional Jawa Timur, Herry Setiawan melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren Syaekona Kholil, salah satu pondok pesantren terbesar dan tertua di Madura. Didampingi Manager Direct Sales, Roeswandi, Manager Sales Outlet Metro Surabaya, Surya Rahman, Manager Shop Metro Surabaya, Rini Widiastuti Rahaju dan Manager Market Development, Hendrat Widjanarko. Hadir pula Manager IT Jawa Bali, Kardi yang sekaligus mewakili MTT (Majelis Talim Telkomsel) untuk kegiatan CSR SHOBAT (Sholat Bersih dan Sehat). Saat ini kami pihak pondok telah memiliki kerjasama yang baik dengan Telkomsel. Kami akan mewajibkan seluruh alumni untuk menggunakan simPATI, ucap KH Fahkrillah Aschall, Pemilik Ponpes. Pada kesempatan tersebut, Herry juga menyerahkan secara simbolis perdana simPATI edisi Pondok Pesantren dan beberapa Alquran serta peralatan sholat untuk para santri.
Telkomsel Pacu Komunitas Pondok Pesantren
Peristiwa
Makassar (14/10) Telkomsel Branch Makassar kembali mendapat pengakuan terbaik dalam ajang Makassar Service Excellence Award 2011 yang diselenggarakan oleh Markplus Inc. dalam bidang Telekomunikasi dan Internet Provider. Telkomsel menjadi satu-satunya operator GSM di Makassar yang menyabet dua penghargaan tertinggi untuk kategori The Best Cellular Operator GSM dan The Best Internet Provider. Terima kasih atas kepercayaan masyarakat terhadap produk maupun layanan Telkomsel. Kami akan terus meningkatkan kualitas seiring dengan jumlah pelanggan Telkomsel yang telah mencapai 105 juta pada bulan ini, papar Manager Service Management Regional Sulmalirja, Taufik Hidayat.
Branch Makassar Raih Dua Predikat Terbaik
Pekanbaru (22/10) Dalam rangka memberikan apresiasi kepada pelanggan korporat, Telkomsel Corporate Area Sumatera menggelar acara Coporate Gathering yang dikemas dalam acara Turnament Golf dengan tema Telkomsel Blackberry Golf Series 2011. Diharapkan melalui kegiatan ini dapat mempererat keakraban dan kebersamaan Telkomsel dengan para pelanggan korporatnya. Kegiatan ini dihadiri oleh VP CAM, Irlamsyah Syam, GM Account Management Sumatera, R Ahmad Sofyan, seluruh GM NO Sumatera Area, beserta jajaran management Telkomsel Area Sumatera dan diikuti 120 peserta yang terdiri dari CEO Corporate Sumatera.
Telkomsel Blackberry Golf Series 2011 di Sumbagteng
Tangerang (19/10) Direktorat Operasi Telkomsel mengadakan syukuran atas penempatan kantor barunya di Grha Telkomsel yang berlokasi di Bumi Serpong Damai, Tangerang. Acara syukuran tersebut dihadiri oleh Direktur Utama Telkomsel Sarwoto Atmosutarno, Direktur Perencanaan dan Pengembangan Herfini Haryono, Direktur Keuangan Tri Wahyusari, Direktur Operasi Ng Kwon Kee. Dalam sambutannya Sarwoto berharap bahwa dengan penempatan kantor baru tersebut diharapkan dapat menjadikan Telkomsel sebagai The Biggest, The Largest serta The Best Service Provider.
Syukuran Penempatan Kantor Direktorat Operasi
Jakarta (25/10) Pagelaran program inkubator bernama Telkomsel Startup Bootcamp dimulai tanggal 18-20 November 2011. Menggandeng SingTel Innov8 dan The Joyful Frog Digital Incubator (JFDI), 100 peserta calon teknopreneur akan mendapatkan pelatihan selama tiga hari, dan tim yang menang akan di bootcamp selama 100 hari di Singapura. Hadir dalam acara DVP PLM, Ririn Widaryani, dan Yvone Kwek, CEO Singtel Innov8.
Telkomsel Wadahi Startup Lokal
Jakarta (20/10) Memperingati Hari Bakti Postel ke-66, Telkomsel menggelar kegiatan Donor Darah yang berlangsung di dua tempat, yakni di Kantor Pusat dan Kantor Area II, berhasil mengumpulkan 266 kantong darah. Tercatat lebih dari 325 orang mendaftar untuk donor dan di kantor pusat dan Area Jabodetabek. Acara di kantor pusat dibuka oleh Direktur Utama Sarwoto Atmosutarno didampingi Direktur perencanaan dan pengembangan Herfini Haryono turut hadir Irjen Kemkominfo Agung Widjajadi dan DirJen PPI Syukri Batubara , sementara itu VP Area II Venusiana Papasi turut menyumbangkan darahnya dalam kegiatan ini.
325 Orang Padati Donor Darah Telkomsel
Telkomsel Makes Skype Go Mobile

Jakarta (26/10) Sebagai solusi cara baru berkomunikasi, Telkomsel menyediakan layanan Skype yang bisa diakses melalui ponsel kapanpun dan dimanapun. Hadir dalam acara launching Telkomsel Makes Skype Go Mobile, Direktur Perencanaan dan Pengembangan, Herfini Haryono, mengatakan bahwa layanan virtual ini dapat menjadi alternatif bagi pengguna yang ingin tetap berkomunikasi namun terbentur mobility dengan harga terjangkau. Telkomsel memberikan paket data unlimited Skype to Skype Call dan Chat dengan tarif Rp 25 ribu per bulan untuk pengguna simPATI, Kartu As serta KartuHALO. Caranya hubungi*363#.
10
Peristiwa
f o k u s
dok Signal/friadi
Memasifkan Awareness
Penggunaan New Business
12
f o k u s
Pelanggan selular kini tidak hanya menggunakan ponselnya untuk berkomunikasi melainkan juga sebagai alat hiburan maupun penunjang kerja dengan beragam aplikasi yang kini banyak dibenamkan oleh para produsen ponsel. Kondisi ini membuat operator seluler harus mampu menghadirkan layanan di luar dari core businessnya (beyond telco). Di Telkomsel, layanan beyond Telco itu sering diistilahkan dengan layanan New Business.
bekerjasama dengan device provider untuk meng-encourage masyarakat melakukan semua itu melalui mobile device, ucap Gideon. Konsep bundling merupakan salah satu strategi yang banyak digunakan oleh para operator seluler untuk menggenjot pertumbuhan -nya. Gideon mengakui belum ada pembuktian yang dapat menunjukkan kemampuan device bundling dalam mengenerate pertumbuhan new business. Namun demikian Gideon meyakini bahwa bundling merupakan salah satu cara untuk memasifkan awareness terhadap new business. Menurut Gideon awareness menjadi hal yang sangat penting untuk terus dilakukan guna meningkatkan pertumbuhan new business. Hal ini mengingat salahsatu barrier dalam pengembangan new business adalah belum aware-nya masyarakat terhadap layanan ini. Device Bundling menurut Gideon dapat men-trigger peningkatan awareness terhadap layanan New Business. Melalui device bundling yang dikustomisasi secara khusus pengguna dapat teredukasi untuk mengenal sekaligus mulai mengadopsi dan memanfaatkan berbagai layanan New Business. New Biz Culture Perkembangan industri telekomunikasi telah membuat arah bisnis khususnya para operator seluler mengalami perubahan. Voice dan sms yang dahulu menjadi mainstream bisnis para operator selular kini tidak lagi menunjukkan prospektus yang bagus, tiap tahun revenue untuk layanan basic ini terus mengalami penurunan. Kondisi tersebut tentu menuntut kesigapan para operator untuk menyikapinya dengan melakukan perubahan ke arah yang sering disebut sebagai new business. Proses perubahan tersebut tentu juga tidak mudah, membutuhkan sebuah proses transisi yang tidak hanya melibatkan teknologi melainkan juga SDM dan infrastruktur lainnya. Pada kenyataannya mengembangkan new business ini juga tidaklah mudah, hal ini terlihat dari revenue new business yang dihasilkan masih lebih kecil dari revenue traditional business. Faktor budaya menjadi hal yang cukup dominan pengaruhnya sehingga pelanggan seluler belum terbiasa untuk menggunakan layanan new business yang ditawarkan oleh para operator. Tingkat adopsi terhadap layanan new business menurut Gideon masih sangat rendah terlihat dari masih sedikitnya pelanggan yang menggunakan layanan tersebut. Lebih lanjut Gideon mengatakan bahwa kalau megomentari kondisi bisnis
erubahan tren ini tentu tidak terlepas dari perkembangan akses internet atau layanan data. Banyak hal yang bisa dilakukan masyarakat melalui layanan data tersebut, diantaranya adalah chatting yang kini menggeser keberadaan short messaging service (sms) dalam berkirim pesan.Chatting menggunakan layanan data jauh lebih murah, cepat dan interaktif jika dibandingkan dengan ber-sms. Jika dahulu untuk berkirim pesan multimedia, harus menggunakan MMS, melalui fasilitas chatting saat ini baik pesan text maupun multimedia dapat dilakukan secara simultan. Kegemaran masyarakat dalam berkirim pesan melalui chatting menggunakan layanan data terus meningkat. Aktivitas masyarakat dalam menggunakan layanan data pun terus meningkat dan berkembang tidak hanya sekedar chatting saja. Dengan layanan data mereka dapat bersosialisasi
dengan jangkauan yang lebih luas melalui situs-situs jejaring sosial. Semua aktivitas berkomunikasi melalui layanan data tersebut pada awalnya berbasis web yang hanya bisa dilakukan melalui perangkat komputer. Menurut VP Channel Management Telkomsel, Gideon Eddie Purnomo, tugas operatorlah membawa semua konten dalam layanan data yang berbasis web ke basis mobile melalui ketersediaan smartphone dengan kemampuan tinggi sehingga semua aktivitas tersebut bisa dilakukan melalui mobile device. Dengan demikian layanan tersebut dapat dinikmati pelanggan kapan dan dimana saja dibutuhkan secara lebih praktis tanpa bergantung ketersediaan PC. Atas dasar itulah kemudian dibuat bundling handset dimana operator tidak hanya menyediakan akses saja tetapi menyediakan juga kontennya. Kita
dok Signal/friadi
Gideon Edie Purnomo, VP Channel Management
f o k u s
di luar sebenarnya refleksinya adalah mengomentari diri kita sendiri. Kalau ternyata tingkat adopsinya masih rendah, artinya memang kita sendiri di internal perusahaan juga belum mengadopsi secara signifikan. Kalau kita ingin mengembangkan new business ini secara massif mari dimulai dari diri sendiri, ungkap Gideon. Harus ada kesadaran dari semua karyawan terhadap new business. Diakui atau tidak kesadaran karyawan terhadap new business masih kurang. Termasuk saya, karena sampai sekarang saya juga belum mengoptimalkan account t-cash, ucapnya. Menurut Gideon, awareness yang kurang terhadap new business oleh karyawan disebabkan karena tidak adanya campaign internal. Campaign harus dilakukan dan dilembagakan : Hidup dengan dan berperilaku New Business. Ask your self :layanan apa yang sudah digunakan, berapa banyak layanan yang digunakan, seberapa banyak penggunaannya, apa saja yang dilakukan untuk menumbuhkannya, apa saja yang bisa dilakukan untuk membuat layanan ini menjadi mudah dan semakin banyak diadopsi masyarakat, dan sebagainya. Adopsi karyawan terhadap new business harus bertambah, makin intensif dan extensif, ungkap Gideon. Kalau karyawan saja tidak mau menggunakan layanan tersebut bagaimana masyarakat terdorong untuk menggunakannya. Menurut Gideon mindset yang harus ditanamkan kepada karyawan adalah Kalau saya tidak hidup secara new business berarti saya tinggal
Pricing Strategy
Transformasi bisnis juga tak sekadar berorientasi pada persoalan infrastruktur sebagai langkah kesiapan memasuki era layanan data, tapi juga terkait produk dengan harga kompetitif untuk dilempar ke pasaran. Inilah tugas dari tim Product Lifecycle Management (PLM). Menurut DVP PLM, Ririn Widaryani, target 45 juta pengguna data yang dicanangkan manajemen di tahun ini, mendorong pihaknya men-define produk pricing dan packaging yang lebih kompetitif dan variatif. Penetrasi pengguna layanan data oleh pelanggan Telkomsel memang belum menggembirakan, walaupun trenpertumbuhan selalu meningkat. Belum tingginya penetrasi tersebut ternyata dipengaruhi oleh beberapa faktor yang menjadi barrier bagi pelanggan. Dari riset yang dilakukan, Ririn mengatakan bahwa pelanggan tidak menggunakan layanan data karena beberapa alasan, yaitu adanya persepsi bahwa tarif layanan data Telkomsel yang mahal, merasa handset tidak mendukung layanan data, serta pelanggan yang belum merasa bisa mengoperasikan handset-nya alias gaptek. Barrier itulah yang ingin kami hilangkan. Jika persoalannya ada di tarif bahwa pelanggan kami menganggap tarif layanan data itu mahal, kami telah menyediakan pilihan paket murah berdasarkan target market. Mulai dari small denomination
Ririn Widaryani, DVP PLM
Desain paket unlimited memberikan nilai lebih untuk para pelanggan
seharga Rp 1.000 untuk internet, chatting, social networking, hingga yang high denomination seharga Rp 400 ribu, ungkapnya. Bahkan PLM mendesain paket unlimited dengan penggunaan data sepuasnya yang dijamin tidak akan memberatkan pelanggan, sehingga pelanggan tidak perlu merasa takut pulsanya akan disedot atau pun billingnya tiba-tiba melonjak. Paket unlimited juga tersedia mulai dari unlimited harian hingga bulanan. Ini adalah upaya mendidik pelanggan dan market bahwa tarif data tidaklah mahal dan tidak menakutkan. Sementara dari sisi device (handset dan modem) , Ririn menjelaskan, pihaknya bekerjasama dengan rekan-rekan di divisi bundling guna men-drive beragam handset yang mendukung layanan data Telkomsel, mulai dari low end handset sampai yang hi-end. PLM menyediakan berbagai bonus data untuk device bundling, sebagai nilai jual dari program bundling dan meningkatkan penetrasi pengguna data. Untuk mendidik pelanggan yang merasa gaptek, berbagai cara dilakukan, antara lain adalah dengan memberikan free akses data, sehingga pelanggan bisa mencoba dulu. Free data ini diberikan melalui staterpack. Misalnya saja, simPATI dengan memberikan
dok Signal/friadi
14
f o k u s
sejarah. Mindset tersebut tidak hanya berlaku untuk bidang teknik dan komersial saja, namun semua bidang karena pada dasarnya layanan tersebut juga merupakan result dari rangkaian value chain delivery, dimana setiap karyawan memiliki peran dan tanggungjawab yang sama besarnya untuk menumbuhkan dan membesarkan bisnis yang kelak akan menjadi tulang punggung perusahaan kita. Tidak hanya itu saja, karyawan juga diwajibkan untuk memberikan feedback secara kontinyu terhadap layanan yang digunakan sehingga kualitas terhadap layanan yang diberikan kepada pelanggan juga dapat dipertanggungjawabkan dan selalu lebih baik. Namun demikian feedback tersebut juga harus dilembagakan jangan sampai ada pihak-pihak yang merasa tersinggung. Semua itu menurut Gideon harus menjadi daily habit setiap karyawan. Semua karyawan pasti ingin senantiasa mencetak sejarah baru di perusahaan ini dan tidak mau menjadi hanya tinggal sejarah.
dok Signal
kapasitas data free, atau Kartu As dengan akses facebook dan chat free. Sedangkan bagi pelanggan eksisting dilakukan melalui media BTL microcampaign. Begitu sistem mendeteksi bahwa handset pelanggan memiliki kemampuan data tapi belum pernah menggunakan layanan data, maka akan diberikan penawaran melalaui SMS blast berupa free beberapa megabite selama 1 bulan, 2 bulan dan atau 3 bulan. Dengan sistem free ini diharapkan pelanggan akan mencoba dan selanjutnya akan tercipta kecanduan untuk menggunakan terus layanan data walaupun sudah tidak free lagi, jelasnya. Beragam cara pun dijalankan tim PLM guna menggenjot penetrasi penggunaan layanan data. Salah satunya dengan memposisikan data dari kebutuhan pelanggan dan segmentasinya. Desain tarif atau paket untuk simPATI dan Kartu As untuk layanan data pada umumnya sama. Yang beda adalah mengemas komunikasinya dan meng-allignkan dengan brand positioning nya. Oleh sebab itu, kami bekerja sama dengan tim Marketing utuk mencari key selling point dari masing-masing produk (termasuk produk VAS ) dan target market yang sesuai dari masing-masing service tersebut, sehingga komunikasi bisa lebih efektif imbuhnya. Contoh, bila kebutuhan pelanggan hanya sebatas untuk keperluan chatting, social networking yang tidak membutuhkan kapasitas data tinggi, dapat dikombinasikan pada Kartu As yang segmennya memang lebih rural dan low end. Sedangkan bagi pelanggan yang hobi browsing dan downloading bisa memilih simPATI yang lebih diposisikan untuk medium hi-end segmen dan yang memiliki lifestyle digital. Untuk pengguna yang memerlukan kapasitas data tinggi untuk download, menikmati streaming acara tersedia paket modem TELKOMSELFlash.
Tetap Jaga Bisnis Core Dalam menjalankan strategi tersebut, PLM kerap menghadapi benturan dalam hal komunikasi ke market, terutama diakibatkan oleh situasi pasar dan kompetisi. Contoh, saat ini perang headline di market masih didominasi oleh layanan core voice dan SMS, sementara data masih sebagai sweetener saja. Tantangan lain adalah bagaimana layanan data ini tidak menggerus bisnis core yang sudah ada. Karena pelanggan kita itu-itu saja, bisa jadi kalau digenjot di data, apakah akan berpengaruh pada core. Kami sedang mencari formula bahwa ini akan menjadi additional need. Artinya jika layanan data digunakan pelanggan, tidak pula mengurangi pemakaian layanan voice atau SMS, paparnya. Supaya overall revenue core tetap tumbuh, lebih lanjut Ririn menjelaskan customer base harus bertambah. Artinya, bila penggunaan voice dan SMS per pelanggan turun, maka penurunan tersebut harus bisa diimbangi dengan masuknya pengguna baru. Agar customer base tumbuh, maka promo product pricing dan packaging untuk akusisi juga harus atraktif. Inilah yang menjadi tantangan PLM selanjutnya. Diperlukan seni tersendiri untuk menyeimbangkan antara headline promo, pricing yang harus kompetitif, dan tuntutan pertumbuhan revenue yang harus dicapai antara voice, SMS dan data. Untuk men-define pricing packaging tersebut tentunya diperlukan analisa yang mendalam tentang perilaku pasar dan perilaku pelanggan. PLM sangat memerlukan dukungan data perilaku pelanggan dalam menggunakan layanan. Misalnya waktu mengakses data, durasi mengakses, jumlah transaksi, volume pemakaian per transaksi, per jam, per hari, dan sebagainya. Untuk itu, PLM sangat bergantung kepada adanya sistem datawarehouse yang lengkap, cepat dan akurat, sehingga kami
Layanan voice dan SMS diharapkan tidak tergerus oleh layanan data
bisa men-develop dengan cepat dan tepat promo pricing dan packagaing, sehingga Telkomsel dapat go market secara ontime. Data ini juga diperlukan untuk memprediksi impak terhadap revenue Telkomsel sebagai dasar pengambilan keputusan sebuah promo, paparnya. Bergerak Bersama Mengingat Telkomsel menyediakan banyak paket yang bisa dipilih oleh pelanggan, maka sistem pembelian paket dituntut harus realible. Karena percuma produk oke, pricing dan offering bagus, market aware tapi kalau sistem pembelian tidak mendukung, akan back fire ke kita. Pelanggan nggak puas dan komplain, image menjadi negatif dan revenue akan turun pula, tuturnya. Memasuki era pertempuran baru, Telkomsel perlu bekerjasama dengan lebih baik. Ririn optimis dengan kerjasama dari semua unit, Telkomsel bisa memenangkan bisnis data dan tetap menjadi market leader. PLM, Marketing Sales dan Corcom di depan dan didukung pula IT dan NO di belakangnya, kemudian Finance dan unit lainnya, semua bergerak ke arah yang sama, maka pasti bisa menang. Ririn berharap, setiap pribadi karyawan Telkomsel harus aware dan berperan positif untuk mendukung kesuksesan transformasi bisnis ini, jangan biarkan bisnis data direbut pemain lain dan Telkomsel hanya menjadi penonton.(Fk)
f o k u s
Perubahan Mindset Untuk Menaikkan Service Level

Dalam proses transisi menuju new business, network dan operation juga menjadi salah satu bagian terpenting dalam mencapai keberhasilan di gelombang bisnis baru. Hal ini mengingat bahwa kenyamanan dan keberhasilan dalam mengakses sebuah layanan menjadi salah satu pertimbangan utama pelanggan dalam memilih operator.
Paulus Djatmiko, VP NO Jawa-Bali
leh karena itu sejak tahun 2011 perusahaan telah menetapkan kebijakan untuk menjadikan tahun ini sebagai tahun service center centric dengan mengedepankan segi level kualitas layanan yang diberikan kepada pelanggan. VP Network Operation Jawa Bali, Paulus Djatmiko mengatakan bahwa untuk menunjang keberhasilan new business ini divisinya telah melakukan serangkaian pengembangan yaitu people development, process development serta OSS development. Dalam people development menurut Paulus dikembangkan sebuah perubahan mindset dalam pola kerja. Beberapa waktu lalu pola kerja yang tertanam dalam mindset setiap karyawan lebih kepada how to answer. Dalam mindset ini karyawan baru akan bereaksi atau menjawab terhadap suatu masalah ketika ditanya oleh divisi lain, ungkap Paulus. Kini pola how to answer telah berganti menjadi how to inform. Dengan pola ini setiap ada masalah sudah langsung di-broadcast tanpa menunggu respon ataupun pertanyaan dari pengguna
layanan sehingga ketika pelanggan melakukan keluhan pihak customer service sudah mengetahui terlebih dahulu dan dapat melakukan langkah-langkah eskalasi yang tepat. Perubahan mindset hasil dari people development ini menurut Paulus sudah dapat terlihat dan dirasakan oleh divisi lain sepeti customer service. Dampak dari people development ini paulus menambahkan bahwa pihaknya secara periodik harus terus melakukan manajemen informasi. Sedangkan untuk process development, divisi NO telah membuat framework baku yang juga dianut dalam international standard seperti enhanced Telecommunication Operational Management (e-TOM) dan IT Infrastructure Library (ITIL)
yang sudah terlebih dahulu diadopsi oleh divisi IT. Pengadopsian ITIL ini menurut Paulus adalah untuk menyamakan framework mengingat IT dan NO memiliki keterkaitan kerja yang sangat erat. Kalau kita tidak menyamakan framework akan susah karena protokolnya tidak sama, ujarnya. Penyamaan framework antara IT dan NO menurut Paulus karena akan ada penggabungan pengelolaan operation center (OMC dan ITOC) sehingga ketika menangani insiden akan end to end. Dengan pengadopsian framework baku yang juga dianut dalam international standard ini divisi NO sudah membagi-bagi fungsi sesuai standar internasional sehingga organisasi yang ada saat ini dapat terlihat gap yang ada di masing-masing fungsi dan dapat dilakukan upaya minimalisasi gap tersebut. Pengembangan terakhir yang masih dalam proses perubahan adalah pengembangan OSS. Menurut Paulus, perubahan oss tersebut kalau sudah selesai akan membuat Telkomsel menjadi sangat powerfull. Semua service akan terotomatisasi, sehingga ketika ada gangguan bisa lagsung disolusikan. Dengan OSS yang baru ini workforce management terhadap suatu masalah menjadi sangat jelas. Ketiga pengembangan tersebut merupakan bukti Telkomsel untuk melakukan pembenahan agar service level yang diberikan kepada pelanggan dapat meningkat. Peningkatan tersebut seperti yang telah dipaparkan dalam RAPIM terlihat dari beberapa indikator yang menunjukkan bahwa incident level sudah jauh berkurang tetapi network element-nya naik. Lebih lanjut Paulus menambahkan bahwa tahun ini dapat dilihat pembangunan jaringan sudah selesai ke depannya Telkomsel akan memberikan level yang lebih dalam lagi pada layanan untuk memberikan customer experience. Tahun 2012 kita akan beranjak pada tahun customer experience manajemen. Kalau kita berbicara experience berarti kita harus bicara sebuah kesan pribadi terhadap suatu layanan, ungkapnya. Untuk itu divisi NO akan benar-benar memantau level keberhasilan terhadap akses yang dilakukan pelanggan terhadap sebuah layanan sehingga dapat memberikan level trusted kepada para pelanggan.
Kini pola how to answer telah berganti menjadi how to inform. Dengan pola ini setiap ada masalah sudah langsung dibroadcast tanpa menunggu respon ataupun pertanyaan dari pengguna layanan
dok Signal/friadi
16
f o k u s
Apa kata Mereka Mengenai New Business?

Apa kata karyawan soal transformasi bisnis yang kini tengah dilakukan oleh Telkomsel, sejauh mana pengetahuan karyawan akan new business yang kini menjadi tumpuan baru dari bisnis Telkomsel. Berikut penuturan mereka
dok Signal/friadi
Amalda Ramdhani,
Staf Brand Management simPATI Saat ini, layanan data menjadi bisnis baru kita yang bisa dikembangkan lebih luas ke arah produk VAS, fitur chatting, jejaring sosial dan sebagainya. Bahkan pekerjaan saya pun telah merambah ke arah broadband, dimana saya di brand simPATI tentu harus mengangkat atau mengkampanyekan layanan data yang dikombinasi layanan VAS pada produk simPATI. Mengkampanyekan promo-promo terkait simPATI di social media, mengingat kita telah masuk pada era digital. Cara saya mengembangkan skill agar bisa mengikuti dinamisnya bisnis di Telkomsel, saya harus selalu belajar, baik secara otodidak maupun memanfaatkan teknolgi internet yang ada. Apalagi dengan digelarnya training broadband dari HRM semakin memberikan pemahaman lebih jauh mengenai broadband dan bisnisnya. Bila sudah aware dan paham mengenai broadband, karyawan secara otomatis menjadi corong komunikasi atau ambassador bagi teman, bahkan keluarga jika ada pertanyaan terkait layanan broadband Telkomsel.(FK)
Manager Mobile Advertising Account Management Department
Putri Astrid Yulianti Saleh,
Wahyuning Widowati , Engineer bid Transmission Link Management

New Business merupakan potensial Market bagi para operator seluler di Indonesia, dan transformasi Basic Service (Voice dan SMS) ke New Business itu sendiri sudah jauh-jauh hari diantisipasi oleh Telkomsel. Para pelanggan pada umumnya menggunakan internet untuk berkomunikasi melalui jejaring sosial dan email, bermain game, mendengarkan musik secara digital atau bahkan sangat mungkin menjadi media marketing bagi mereka. Layanan New Business Telkomsel seperti T-Cash, layanan Digital Music dan Content seperti Langit Musik, Dunia Game, Dunia Bola dan Dunia Seleb, Telkomsel Flash dan lain sebagianya.
Era mobile broadband dan new business, Perusahaan tak hanya wajib meng-aware kan kepada karyawan soal bisnis broadband yang tengah kita jalani, tapi juga kepada masyarakat, khususnya pelanggan terhadap produk-produk broadband maupun new business. Soal program yang telah didesain oleh HRM terkait bisnis broadband, saya sangat mendukung sekali. Pasalnya, karyawan mesti memahami arah atau roadmap bisnis Telkomsel kedepan seperti apa. Kompetensi yang kami perlukan adalah menyangkut customer orientation. Industri telekomunikasi tidak hanya melulu dikaitkan dengan infrastruktur, tapi juga harus mengetahui karakteristik pelanggan secara detail, sehingga kita mampu memahami kebutuhan pelanggan. Saya harap produk-produk new business dapat digunakan di lingkungan internal Perusahaan, tak hanya oleh pelanggan. Karena bagaimana produk kita akan dijadikan lifestyle oleh pelanggan, jika dari internal sendiri tidak menggunakannya untuk mendukung gaya hidup mereka.
Budi Kustiyanto, Engineer Bidang RAO

Untuk mengembangkan layanan new business saya rasa perusahaan perlu banyak mengembangkan apikasi-aplikasi menarik yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Tapi tidak hanya mengembangkan dan menawarkan produknya saja, pelanggan juga perlu diedukasi terhadap produk yang ditawarkan oleh perusahaan sehingga pelanggan dapat mengetahui secara detail produk yang akan mereka gunakan. Layanan New business yang disediakan oleh Telkomsel saat ini saya hanya menggunakan dua saja, yaitu T-Cash dan RBT. Layanan yang lainnya tidak saya gunakan karena saya merasa belum ada kebutuhannya.
f o k u s
Peran HRM Dukung Karyawan Melek Broadband

Hampir seluruh operator mengklaim bahwa mereka telah masuk pada era layanan broadband. Apa buktinya? Apakah hanya dengan dukungan network, kapasitas, sistem ataupun infrastruktur yang lebih canggih, operator sudah bisa dibilang siap bermain di babak ini? Lalu bagaimana dengan kesiapan sumber daya manusianya sendiri? Apakah mereka sudah benar-benar memahami apa itu broadband, sehingga tak ada lagi keraguan bahwa operator memang telah mantap hijrah menjadi penyedia layanan broadband dan new business.
ertumbuhan voice dan SMS stagnan dan tak bisa lagi diharapkan. Jika perusahaan tetap ingin bertahan, kita harus mentranformasikan bisnis ke arah broadband. Demikian pernyataan Direktur Utama Telkomsel, Sarwoto Atmosutarno kepada seluruh senior leader termasuk karyawan tahun lalu. Arahan tersebut
dok Signal/friadi
P
18
Seluruh karyawan wajib merubah mainset
f o k u s
tentu saja harus di support oleh semua lini, termasuk HR Manajemen (HRM) untuk membekali para karyawan yang sejatinya merupakan faktor penting keberhasilan menapaki bisnis baru ini melalui pengetahuan maupun keterampilan terkait broadband. Target 2000 employees ready broadband menjadi kata kunci HRM di tahun 2011 dalam membuat program yang akan memperkuat Telkomsel. HRM telah menyiapkan serangkaian program pengembangan guna memberikan pondasi dasar mengenai broadband business. Program pengembangan yang pertama adalah melalui sharing session selama satu hari, yang akan memberikan pemahaman awal kepada seluruh karyawan mengenai business broadband. Di acara sharing session ini, Telkomsel bekerjasama dengan mitramitra Telkomsel (NSN, Ericsson, Huawei) dalam memberikan gambaran bisnis broadband di Indonesia dan di seluruh dunia Program pengembangan yang kedua adalah Training Broadband Overview untuk level Staf, Supervisor, Manager, General Manager dan VP. Dalam tahapan ini, training akan diberikan selama dua hari mengenai general dan business knowledge broadband serta perspektif bisnis broadband Telkomsel di masa depan. Untuk level Staff dan Supervisor, Telkomsel menyiapkan 32 internal trainer, yang dipersiapkan khusus guna dapat menjalankan fungsinya sebagai Internal Trainer Broadband. Untuk level Manager, GM, VP, Telkomsel bekerjasama dengan mitra yang memiliki kapasitas dalam memberikan pengetahuan mengenai bisnis broadband. Program pengembangan yang ketiga adalah program pengembangan broadband spesifik sesuai fungsi-fungsi terkait di Telkomsel. Sebagai contoh, Training IP, Digital Marketing dan lainnya. Sejak Maret dijalankan, Head of Learning & Development, Sulistijono, mengatakan, untuk level Staf dan Supervisor, Area 2 dan 3 sudah terlaksana dengan baik, dan sampai dengan akhir tahun 2011 seluruh Area diperkirakan dapat menyelesaikan training mobile broadband business awareness. Kami optimis target 2000 karyawan ready broadband tahun ini bakal tercapai, sehingga di tahun 2012 seluruh karyawan bisa sudah mendapatkan training mobile broadband business awareness, tuturnya. Untuk karyawan yang menduduki posisi struktural yang lebih tinggi (Manager dan GM), HRM secara pararel mengadakan training class dengan materi sama dan bobot yang lebih dalam serta luas. Bekerjasama pula dengan konsultan yang mendalami bidang teknologi telekomunikasi terutama masalah broadband. Tahun 2012, selain fokus kepada karyawan yang belum mendapatkan training, HRM pun telah mendesain training yang lebih spesifik terkait broadband untuk masing-masing fungsi (network, IT, commerce, dan lainnya). Sulis menjelaskan, bahwa HRM tengah melakukan identifikasi kompetensi yang dipersyaratkan pada masing-masing fungsi. Hasil identifikasi kompetensi inilah yang menjadi dasar dalam menyusun program pengembangan yang spesifik untuk masingmasing fungsi-fungsi tersebut. Evaluasi Tahap selanjutnya, untuk senantiasa mengingatkan kembali (reminding) terhadap pengetahuan-pengetahuan tentang mobile broadband business sebagaimana di berikan pada sesi awareness dan training, maka HRM akan menyusun modul-modul e-learning tentang mobile broadband business.
Ini adalah tantangan terbesar kami, dimana masih ada karyawan yang berpikir bahwa unit-unit tertentu saja yang seharusnya ikut training broadband. Padahal, seluruh karyawan harus paham soal broadband sebagai bisnis masa depan perusahaan. Bahkan VP dan GM perlu memperdalam sense of bisnis dari broadband,
Modul ini direncanakan dapat menjadi alat ukur untuk menilai tingkat pengetahuan tentang mobile broadband business sesuai cakupan materi yang bisa diakomodir melalui metode e-learning. Dengan digunakannya metode e-learning ini, diharapkan pelaksanaan pelatihan pada materi terkait dapat dilakukan secara efektif dan efisien, mengingat pihak karyawan tinggal melakukan akses pada link yang telah disediakan melalui komputernya masingmasing. Sulis menambahkan, bagi GM dan VP, pihaknya akan mengupayakan untuk memberikan penambahan wawasan dengan cara menghadirkan expert-expert yang sekiranya bisa lebih memperluas wawasan bisnis terutama yang terkait dengan bisnis broadband. Merubah mainset karyawan yang sudah belasan tahun berkutat pada bisnis voice dan SMS, dalam waktu sekejap harus berubah ke broadband dan new business bukan perkara mudah. Perlu waktu dan upaya bersama, sehingga karyawan dapat membuka lebar mata, hati dan pikiran melalui pemahaman yang lebih konkrit dan gambaran Perusahaan saat ini. Ini adalah tantangan terbesar kami, dimana masih ada karyawan yang berpikir bahwa unit-unit tertentu saja yang seharusnya ikut training broadband. Padahal, seluruh karyawan harus paham soal broadband sebagai bisnis masa depan perusahaan. Bahkan VP dan GM perlu memperdalam sense of bisnis dari broadband, ujarnya. Mari dukung bersama program HRM sehingga ketika bisnis broadband telah melangkah lebih advance di tahun mendatang, Telkomsel telah matang dengan segala infrastruktur, sistem, maupun sumber daya manusia.(Fk)
dok Signal Suasana training Broadband oleh HRM
s o s o k
IKA PURNAMA DEWI SPV 3Rd PaRty SHoP SeRVice Sumbagteng
Enjoy Tapi Fokus

S
Mau adu suara, jangan coba-coba dengan ibu satu anak ini. Perempuan bernama lengkap Ika Purnama Dewi ini memiliki hobi bernyanyi yang telah membawanya dari panggung ke panggung bersama beberapa grup band yang pernah digagas. Hobi itu memang tidak mengantarkannya menjadi artis, karena ia memilih berkarir di Telkomsel.
Pekerjaan merupakan sebuah tanggung jawab sekaligus tantangan. Bekerja bukan tentang sekedar melakukan rutinitas yang asal-asalan. Bekerja adalah bagaimana menunjukkan kemampuan dalam memberikan yang terbaik untuk perusahaan tempat kita bekerja. Dedikasi itu penting karena mampu membawa pada kesuksesan, ungkapnya. Ika yang kelahiran 13 Februari 1975 ini mengawali karir di Telkomsel sebagai agent call centre yang berstatus pegawai lepas. Ia baru diangkat sebagai karyawan setahun kemudian. Pada 2000, sebuah tantangan baru datang. Ika dipindah ke divisi Marketing Area Sumatera. Ini adalah tantangan berat baginya dan juga sebagai medan untuk menumpahkan ilmu yang didapat selama di bangku kuliah. Perpindahan ke Divisi Marketing ini memberikan pengalaman yang sangat baik dalam pelaksanaan promosi dan design program untuk graPARIKIOS. Saya dan teman-teman harus memiliki ide kreatif yang segar agar orang bisa tertarik. Ini bukanlah suatu pekerjaan gampang, ujarnya. Tak jarang beberapa pekerjaan itu harus dirombak dan disesuaikan kembali hingga memakan waktu yang cukup lama. Ika pun menjadi serius ketika diajak berbincang tentang pekerjaan. Padahal,
ebenarnya, bagi perempuan yang biasa disapa Ika PD ini, bernyanyi merupakan hobi saja. Dengan bernyanyi ia bisa lebih enjoy dalam menjalani kehidupan. Dengan bernyanyi, ia bisa meluapkan perasaannya. Dengan bernyanyi pula, ia bisa menghibur. Di awal karirnya di Telkomsel, ia pun sempat membuat grup band dan menjadi vokalisnya. Itu pula yang membuatnya semakin banyak dikenal di kalangan karyawan Telkomsel. Enjoy your life, begitu jawaban yang terucap ketika perempuan kelahiran Medan ini ditanya mengenai motto hidupnya. Dari motto ini pula, Ika selalu melakukan pekerjaan dengan enjoy walaupun sudah beberapa kali pindah divisi.Di departemen manapun, di regional manapun just enjoy your day. Karena ketika kita menikmati pekerjaan apa saja dan bekerja di kota mana saja semuanya akan terasa asik, terangnya. Meski demikian, fokus terhadap pekerjaan adalah salah satu kunci kesuksesan sehingga bisa melampaui target yang telah ditetapkan.
perempuan ini sangat supel dan selalu enjoy. Mungkin hal itu pula yang membuat ia begitu lama berada di divisi Marketing hingga delapan tahun. Di sana pula Ika memiliki banyak pengalaman dan semakin membuatnya betah berada di Telkomsel. Kalau di call centre lain lagi. Pengalamannya juga berbeda. Di departemen ini, tantangan lebih berat karena sifatnya tidak hanya intern tetapi juga ekstern. Di call centre memberikan kelebihan dalam mengasah leadership dan melakukan analisa dengan melihat masalah dari root cause-nya, katanya lagi. Pengalaman bekerjasama dengan mitra dan outsourcing pada saat bertugas di call centre memberikan experience bagaimana cara terbaik memperlakukan mitra dan outsourching, sehingga mau bekerja total bagi Telkomsel. Menanamkan dedikasi itu adalah pekerjaan sangat sulit. Terkadang ia harus berperan sebagai ibu yang mengemong anaknya, kadang sebagai bapak yang dengan tegas membuat rules (aturan). Bahkan terkadang, ia harus juga berperan sebagai teman pada saat melakukan konseling terhadap karyawan geraiHALO. Brainwash concept digunakan untuk menanamkan rasamemiliki dan kecintaan yang dalam terhadap Telkomsel karena rekan-rekan di graPARIKIOS adalah duta-duta Telkomsel yang akan menghadapi pelanggan di garda depan layanan. Inilah pentingnya dedikasi terhadap pekerjaan, bukan hanya asal kerja dan pulang begitu sudah selesai jam kerja, tegas ibu dari Muhammad Aqsa Putera. Menjelang akhir tahun ini, Ika harus memeras otak untuk program kerja di tahun 2012. Keinginannya adalah mempertahankan nilai tertinggi bagi GeraiHALO di Regional Sumbagteng dan terus memberikan nilai maksimal. Maklum saja, sejak bertugas di divisi 3rdParty shop ini pada 2010 lalu, ia bersama dengan rekan-rekannya telah bekerja keras untuk menorehkan prestasi itu. Alhasil, GeraiHALO di Regional Sumbagteng menjadi GeraiHALO dengan nilai tertinggi untuk layanan Customer Experiences Survey (CES). Ini sungguh luar biasa karena persaingan dengan daerah-daerah lain cukup ketat. Pencapaian nilai itu adalah prestasi yang sangat prestitus. Tetapi letak geografis Sumbagteng yang terdiri beberapa pulaupulau kecil merupakan tantangan tersendiri. Prestasi ini tentu tidak boleh lepas begitu saya, ungkapnya. Pekerjaan yang begitu berat, tidak lantas membuat Ika lupa kepada anak semata wayangnya. Ia selalu membagi waktu agar bisa bersama dengan anak dan keluarga. Di saat hari libur, ia pun kerap membawa anaknya jalan-jalan. Dengan begitu, ia bisa lebih dekat dengan keluarga. Puteranya adalah penyemangat dalam bekerja. (Ayu)
dok Signal
20
BREMONO INDRODEWO gm netwoRk oPeRation Regional JabaR
Siap Berselancar di Gelombang Kedua

Dewasa ini tantangan yang dihadapi oleh operator telekomunikasi adalah strategi yang tepat untuk menghadapi deregulasi yang mengarah ke kompetisi yang sehat. Pasar telekomunikasi yang berubah dengan cepat yang dipicu dengan teknologi modern seperti pengenalan 3G dan 4G, migrasi ke platform IP dan juga Pergelaran broadband yang luas.
perang harga yang berkepanjangan 4. Selalu ada dukungan management untuk mengambil resiko terkait strategi yang dijalankan. Hingga saat ini Telkomsel sudah memiliki 44.000 BTS yang menjangkau sekitar 97 persen wilayah populasi di Indonesia. Telkomsel dipercaya melayani lebih dari 105 juta pelanggan maka Live the real life, bisnis industri akan tumbuh berkembang pesat memasuki era layanan baru mobile broadband, kita sudah siap untuk itu berselanjar di gelombang kedua ini, jelasnya mengakhiri perbincangan.
remono Indrodewo yang sejak Februari 2011 menjabat sebagai GM Network Operation Regional Jawa Barat mendapatkan tantangan baru setelah selama 14 tahun berada di kantor pusat yang menggeluti pekerjaan analisa Traffic & Performance, Radio Integrasi & Optimalisasi, serta Network Quality. Sebagai orang nomor satu yang paling bertanggungjawab atas kualitas jaringan Network di Jawa barat, tugas lainnya adalah membina 57 orang SDM yang tersebar di Bandung, Tasikmalaya dan Cirebon. Pasundan On Board - Surfing on the 2nd Wave inilah tantangan barunya. Menjadikan tanah Pasundan tumbuh berkembang memasuki gelombang kedua telekomunikasi yaitu dapat menyediakan jaringan yang berkualitas di seluruh wilayah Jawa Barat agar masyarakat dapat dengan mudah, cepat, kapan dan dimanapun bisa menjelajah dunia maya menggunakan broadband Telkomsel. Tantangan ini akan mudah dilalui bila terwujud strategi kolaborasi dan team work yang kuat antara Sales & Customer Service, Network Operation dan Support Operation. Beruntung saya mendapatkan partner kerja seperti GM Sales & Customer Service Regional Jabar yang memiliki jiwa dan semangat yang gigih untuk meningkatkan Revenue dan Customer Base Jawa Barat, sehingga apapun kendala yang timbul di lapangan yang ada kaitannya dengan Network selalu dilakukan koordinasi tim yang berkesinambungan, ungkap pria yang kesehariannya akrab disapa Ewo ini. Sosok Ewo dikenal religius, terpisah dari hari senin sampai jumat dengan keluarganya yang berada di Jakarta, yaitu seorang istri Indira Arnyanti dan 3 orang jagoan
Fikri (12), Fadhil (10), dan Farhan (5) tidak menyurutkan semangat kerjanya. Waktu usai bekerja di kantor banyak dimanfaatkannya untuk pergi ke tempat-tempat Majelis Talim atau melakukan sholat berjamaah di Mesjid. Bawaannya yang kalem dan berbicara sangat hati hati, menjadikan rekan kerja dan stafnya sangat menghormati beliau. Namun demikian tidak terlihat kesan kaku antara beliau dengan timnya, barangkali karena Ewo memiliki hobi yang membuat kebanyakan orang dapat bersosialisasi dengan mudah yaitu bermain tennis, mendengarkan musik, baca buku, dan travelling sehingga komunikasi yang dilakukan menjadi lancar dan santai. Sebagai bentuk kolaborasi yang apik, baru-baru ini Regional Jabar menggelar program jelajah outlet pasundan melewati pesisir pantai selatan Jawa Barati. Dalam rangkaian acara tersebut, rombongan yang terdiri dari tim Network Operation, Sales & Customer Service, mitra dealer dan outlet bersama sama memantau secara langsung distribusi penjualan produk ke daerahdaerah, dan memastikan kualitas jaringan apakah sudah memenuhi kebutuhan masyarakat atau belum. Di akhir perbincangan, Ewo mengungkapkan empat hal penting untuk kita semua, seluruh manajemen dan karyawan Telkomsel agar selalu menanamkan rasa memiliki dan tanggung jawab bersama agar perusahaan yang kita cintai ini tetap dapat bertahan, yaitu : 1. Tetap fokus kepada pelanggan melalui penggelaran teknologi baru. 2. Konsisten dengan kualitas layanan, jika tidak akan ditinggalkan oleh pelanggan 3. Penghematan biaya tanpa menciptakan
dok Signal
ekspresi
ekspresi
Bila nanti kesempatan hanya tinggal sekali,kau tak akan mati nyali Bila yang lain terbungkus ind ah di luar, tapi kau tetap indah dirasa Bukan piala ataupun tepuk sora i ramai yang dinanti, tapi kepuasan hati tak tertand ingi itu yang abadi Acuhkan segala lemah yang men ghimpit,. Luruskan langkah agar tak terh enti Musuh adalah kawan, juri ada lah teman. Tetap putihkan kebaikan, pan carkan nilaimu sebagai ksatria, besarkan hatimu tuk menerima perjuangan Maka engkau adalah SANG PEM ENANG ( dedicate to team best CS Bali Nusra, Mei 2011 )
Sang Pemenang
Bila Dia Telah Datang.

ity Bali Nusra) By : Erlina D Rostita (Supervisor Service Qual Nanti,. atau entah kapan Entah 1 menit lagi, 1 jam lagi, 1 minggu lagi, Tak bisa ditunda lagi, karena itu pasti Disaat nafas tak bisa lagi berkompromi Untuk bisa ditahan beberapa saat lagi Disaat dingin mulai menjalar dari ujung kaki Menerobos sesak ke dalam ulu hati Hanya ada kata kata tertatih. Semoga asma-NYA yang terucap pasti Bila,. Semua tak lagi bisa menghindari Walaupun itu kekasih hati Tahta & harta tak akan peduli Mereka akan diam tanpa basa basi. Lalu siapa yang akan menghangati ? Selain kalimat Laa illa ha illahah Akhirnya. Lidah terasa kelu tak berarti. Tawa hanya menjadi sebuah lirih i Tangis dari mereka hanya bisa mengiring an rasa perih. Pucat tertinggal deng Dan semua kembali seperti putih Dia telah datang menghampiri Aku harus segera pergi Semoga masih ada yang menemani. g terlewati. Sedikit dari amal sholehku yang dulu serin Nyawa , ijinkan Engkau tuk meridhoi. Ya Rabb Sang Pencabut
Oleh : Sri Raberty F. Satrya (73333)
PELANGIKU
kau adalah merah bersamamu aku bisa melihat hikmah yang berada dibalik khilaf dan salah kau adalah kuning bersamamu aku dapat mendengar hening yang membuat pikiranku tenang dan bening kau adalah hijau bersamamu aku seperti berada di sebuah pulau yang penuh tawa dan senda gurau kau adalah biru bersamamu aku selalu temukan hal baru yang jadikan hatiku damai dan haru kau adalah jingga bersamamu aku seolah menaiki tangga yang ujungnya adalah bahagia dan surga kau adalah pelangiku yang melengkung indah di kelabu langit soreku
Pekanbaru, Juli 2010
22
fokus
Miliar Potensi kerugian pengguna telepon seluler akibat kecurangan penyedia jasa layanan pesan premium bisa mencapai Rp 100 miliar per bulan. Besarnya pulsa yang diambil dari konsumen karena ada penyedia layanan konten serta minimnya pengawasan dari operator telepon seluler dan regulator. Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) memperkirakan nilai kehilangan pulsa konsumen bisa mencapai Rp 140 miliar. Adapun Indonesian Mobile and Online Content Provider Association (IMOCA) lebih moderat dengan menyebut kisaran puluhan miliar rupiah, tetapi masih di bawah Rp 100 miliar.
indikator
Rp100
USD juta Produsen BlackBerry, Research In Motion (RIM), menerima sejumlah tagihan kompensasi dari penyedia jaringan pada hari ini, Kamis, 13 Oktober 2011, karena gangguan pada layanan mereka yang sudah memasuki hari keempat. RIM sendiri mengklaim sebagian keluhan sudah diperbaiki sehingga layanan sudah bisa dinikmati kembali secara normal.
183
9.000
Pengaduan Kementerian Komunikasi dan Informatika telah memperoleh sekitar sembilan ribu laporan dari masyarakat terkait dengan layanan sedot pulsa ataupun penipuan melalui Short Message Service (SMS). Aduan itu disampaikan ke Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia sejak Juli 2011.
dok Signal/friadi
Pengguna Angka pertumbuhan trafik internet dari mobile terus naik seiring dengan berkembangnya jaman. Namun ada sejumlah pengguna yang mengunjungi internet hanya dari mobile. Seperti yang dikutip dari New Media Age, Jumat (14/10/2011), lebih dari 18 persen pengguna mengakses internet hanya melalui perangkat mobile. Data tersebut merupakan hasil penelitian dari Global Consumer Survey, Mobile Entertainment Forum (MEF).
18%
Persen Sesaat setelah terjadi gempa 6,8 Skala Richter di Bali, terjadi lonjakan trafik komunikasi pada jaringan Telkomsel hingga 40 persen dari kondisi normal. Akibatnya, terjadi gangguan komunikasi pada jaringan seluler itu itu, terutama di wilayah Denpasar, Kuta, Nusa Dua, dan Seminyak. Gangguan terjadi tidak saja pada akses komunikasi suara, tetapi juga pada layanan data internet, termasuk akses Blackberry. Namun sepuluh menit setelah terjadinya gempa, katanya, jaringan Telkomsel sudah kembali berjalan normal dan coverage atau cakupan layanan sudah dapat berfungsi dengan baik. Sebanyak 2.291 menara pemancar seluler (base transceiver station/BTS) yang ada di wilayah Bali Nusra kini telah mampu memenuhi lonjakan lalu lintas komunikasi itu.
40
eksklusif
Pelanggan Geram, Operator Jadi Sasaran

Beberapa tahun tak ada kejelasan penyelesaian kasus pencurian pulsa berkedok SMS, akhirnya masyarakat menumpahkan kekecewaannya dengan ramai mempublikasikan kasus tersebut ke berbagai media massa hingga turun ke jalan menggelar aksi demo.
SMS Penipuan meresahkan pelanggan selular
eperti yang sudah diketahui, pesan singkat dengan modus pencurian pulsa bukan lagi kasus baru. Gaungnya sudah santer terdengar beberapa tahun lalu lantaran ada saja konsumen selular yang mengadukan masalah ini melalui surat pembaca, milis, forum maupun ke Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI). Namun masalah yang sangat merugikan konsumen selular ini ibarat kasus korupsi pejabat yang tak kunjung ada solusinya hingga kini. Berdasarkan laporan YLKI menyebutkan, pengaduan tentang jasa telekomunikasi menduduki ranking pertama. Pada 2010, ada 590 pengaduan konsumen, di mana 101-nya adalah pengaduan jasa telekomunikasi. Dari 101 jumlah pengaduan jasa telekomunikasi, sekitar 46,7 persen merupakan pengaduan kasus SMS pengambil pulsa. YLKI pun menindaklanjuti pengaduan tersebut dengan duduk bersama Badan Regulator Telekomunikasi Indonesia (BRTI), Kemenkominfo, Asosiasi Telekomunikasi Selular yang beranggotakan 10 operator dan Kemensos. Pertemuan digelar pada tahun lalu, namun belum ada kesepakatan apa pun, ungkap Sularsi dari divisi pengaduan dan hukum YLKI. Ketidaktegasan inilah yang memberikan keleluasaan bagi oknum-oknum nakal untuk melancarkan aksinya mencuri pulsa melalui SMS. Geram dengan ulah sejumlah pihak yang mengambil hak konsumen tanpa izin, masyarakat yang sejatinya adalah pengguna atau konsumen selular akhirnya naik pitam. Puluhan warga dan mahasiswa yang tergabung dalam Lingkar Studi Mahasiswa Jakarta menggelar unjuk rasa di depan Kantor Pusat XL di Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, dilanjutkan ke Kantor Telkomsel, Kantor Indosat, dan Menkominfo. Dalam aksi tersebut, pengunjuk rasa bahkan membakar kartu perdana operator XL sebagai bentuk kekecewaan mereka. Aksi yang merupakan tindak lanjut pengumpulan keluhan warga tersebut untuk menekan pemerintah agar bersikap tegas dalam kasus-kasus seperti itu. Keluhan warga sendiri akan terus dikumpulkan
dok Signal/friadi
24
untuk mensomasi operator telepon yang merugikan konsumennya. Hingga saat ini telah terkumpul sekitar 400 lebih keluhan dari konsumen. Dilema SMS Premium Tak hanya demo, satu pekan terakhir ini, media massa tak henti-hentinya memberitakan kasus pencurian pulsa berkedok SMS. Para operator selular dipusingkan dengan adanya pemberitaan tersebut. Bahkan berita pencurian pulsa di ponsel menjadi headline yang terpampang di halaman depan sejumlah media nasional. Pencurian pulsa ditengarai dilakukan dengan penawaran SMS premium layanan konten empat digit yang terkadang berisikan informasi menyesatkan, misalnya 9799, 3789, 7889, 3689 dan masih banyak lainnya. Setiap mendapat satu SMS, maka otomatis pulsa pelanggan akan tersedot sekitar Rp 2.000 atau kurang. No.HP Anda SEDANG UNTUNG hari ini, SEGERA LIHAT *567*xx# utk LANGSUNG DAPAT 2 JUTA dari ZONA DIS***. 1kuponDiskon/mg/2rb. CS:021252xxxx (sms ini Rp0). Inilah salah satu contoh konten yang sering diterima konsumen. Namun, ketika perintah itu diikuti, pulsa akan berkurang, sementara bonus yang dijanjikan tidak kunjung didapatkan. Beberapa konten lainnya menawarkan pelanggan untuk registrasi di nomor empat digit. Hal ini jelas membuat pulsa berkurang sesuai tarif registrasi. Biasanya tarifnya sebesar Rp 2.000 setiap registrasi. Namun, ketika diunreg, konten itu tidak bisa berhenti, padahal untuk biaya unreg-nya Rp 2 ribu.
Ada pula yang mengeluhkan tidak tersedianya cara unreg, sistem unreg sedang sibuk hingga kasus ketidaksuksesan saat men-download konten atau aplikasi game lantaran jenis ponsel tidak sesuai, padahal pulsa sudah terpotong. Sementara dalam iklan konten games tersebut, penyedia konten tidak menyebutkan jenis ponsel apa saja yang bisa mengunduh game. Tentu saja pemberitaan yang menyudutkan tersebut mencoreng nama baik industri telekomunikasi, terutama pelaku bisnis yakni operator selular. Seperti pribahasa nila setitik, rusaklah susu sebelanga, operator lah yang harus merasakan pil pahit tersebut akibat ulah penyedia konten yang hanya ingin memperkaya diri sendiri. Operator menjadi sasaran utama kemarahan konsumen, lantaran dituding ikut bekerjasama dengan penyedia konten yang memotong pulsa pelanggan secara otomatis. Padahal dalam menyelenggarakan layanan konten, operator selalu berupaya mengontrol pihak penyedia konten, penyedia aplikasi, maupun music label, mulai dari isi layanan, mekanisme registrasi, tarif, hingga cara promosi yang mereka lakukan. Pemerintah Turun Tangan Soal regulasi, sudah ada Peraturan Menteri Kominfo No 1/2009 tentang Penyelenggaraan Jasa Pesan Premium dan Pengiriman Jasa Pesan Singkat (Short Messaging Service/SMS) ke Banyak Tujuan (Broadcast). Dalam aturan tersebut, jika konsumen merasa terganggu, maka berhak menghubungi operator untuk memblokir
agar tidak lagi dikirimi SMS spam. Jika konsumen dirugikan, maka operator juga harus mengembalikan uang yang diambil content provider. Tapi untuk mendapatkan uang yang sudah dikeluarkan harus keluar uang lebih dan belum tentu dapat hasilnya, pungkas Larsi. Setelah terkatung-katung, akhirnya pemerintah dalam hal ini Kemenkominfo, BRTI dan kepolisian menunjukkan keseriusannya menyelesaikan kasus pencurian pulsa dengan modus SMS. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Tifatul Sembiring dan BRTI bersama para operator telekomunikasi di Indonesia telah sepakat untuk membasmi praktik pencurian pulsa dari layanan konten premium. Ada lima poin yang kami sepakati tadi, akan kita pantau terus pelaksanaannya di lapangan karena sudah sangat meresahkan masyarakat, pungkas Menteri Tifatul Sembiring. Pertama, Kemkominfo meminta operator dan content provider untuk taat hukum dan, bagi yang terbukti bersalah, akan dikenai sanksi. Kedua, operator harus benar-benar memberikan penjelasan kepada publik melalui televisi atau media cetak soal REG dan UNREG dari suatu pelayanan berbayar. Pemotongan pulsa pelanggan harus seizin pelanggan yang bersangkutan. Ketiga, perlu dicatat bahwa nomor penggerus pulsa biasanya short character, seperti ABCD, sedangkan 08XXXXXXXX yang sering dikeluhkan adalah pelaku penipuan. Keempat, sebanyak 60 content provider sudah di-black list, para operator tidak boleh lagi berbisnis dengan mereka. Hal ini sesuai laporan yang diterima BRTI dan regulator selama ini, yakni 7.000 pengaduan via nomor 159 dan lebih dari 90 persen sudah ditangani bersama operator. Kelima, yang disepakati adalah jasa SMS premium yang positif dan mengikuti aturan hukum tetap boleh berjalan sebagai dukungan terhadap industri kreatif. Tindakan penyedotan pulsa sudah masuk ranah hukum alias tindak pidana. Oleh sebab itu, kepolisian harus memberikan sudah seharusnya campur tangan, karena ada ribuan pengguna ponsel yang merasa dicurangi dengan segera melakukan tindakan-tindakan preventif dan sanksinya. Kita minta kepolisian memproses secara hukum terhadap dugaan penggerusan pulsa secara ilegal, ujar Tifatul. Mari bersama kita bangun pondasi bisnis SMS berbasis konten yang kokoh melalui cara-cara sehat menuju kepuasan dan kenyamanan pelanggan. (Fk)
dok Signal
Krishnawan Pribadi, VP Digital Music & Content Management saat menyampaikan komitmen bersama para mitra Content Provider dan Labels
eksklusif
Revitalisasi Business Model
ejumlah operator selular bergerak cepat melakukan antisipasi agar pelanggan mereka tidak dirugikan lebih jauh dalam kasus penipuan dengan modus pencurian pulsa. Sebagai operator terbesar, Telkomsel tak luput dari kemarahan konsumen terkait kasus ini. Telkomsel merasa memiliki tanggung jawab moral untuk meluruskan berita yang telah beredar di masyarakat luas. Sejak awal bekerjasama dengan content provider, Telkomsel telah melakukan sejumlah perjanjian untuk melindungi hak pelanggan, ujar Manager Content Providers Business Management, Aris Sudewo. Telkomsel memilih dengan teliti penyedia konten yang direkrut sebagai mitra. Dalam hal layanan pun, Telkomsel menjaga kualitas dan layanan dengan cara melakukan kontrol kualitas. Secara berkala, melakukan uji random atas layanan konten yang ada. GM Content & Application Business Management, Roosman Koeshendarto bersama tim telah merevitalisasi bisnis model bagi penyedia konten, penyedia aplikasi dan music label yang berlaku mulai 1 Oktober lalu. Dimana dalam bisnis model ini terdapat skema revenue sharing baru yang tentunya menguntungkan mitra. Tapi dibalik reward itu, Telkomsel pun memberlakukan komitmen tegas baik dalam kegiatan promosi, evaluasi serta sanksi. Kami memiliki tim pelayanan yang bisa menjawab berbagai keluhan pelanggan terhadap layanan konten. Kami juga memberi sanksi tegas memberhentikan layanan konten selama satu bulan, jika ada dari mitra penyedia konten kami yang tidak sesuai dengan aturan dan komitmen bersama, jelasnya. Revitalisasi pondasi bisnis ini, ditunjukkan pula oleh VP Digital Music & Content Management, Krishnawan Pribadi dengan menggandeng pihak divisi mobile advertising, agar para content provider dapat mengembangkan bisnis konten maupun aplikasinya melalui jalur lain di industri mobile advertising. Pasar industri bisnis ini sangat besar dan belum terjamah. Untuk itu, diharapkan para mitra menggali potensi bisnis lain di jalur tersebut, sehingga kontribusi revenue bisa tetap dapat dinikmati tanpa harus merugikan pelanggan, paparnya. Sementara antisipasi yang dilakukan Indosat adalah memberikan notifikasi pada pelanggan mengenai cara untuk unreg, serta perubahan mekanisme dimana akan selalu ada konfirmasi ulang bagi layanan yang diakses melalui WAP, SMS, maupun UMB. Begitupula dengan XL yang telah membuka pos pengaduan bagi pelanggan yang merasa menjadi korban pencurian pulsa melalui SMS.
CP Nakal Nodai Industri Kreatif

indakan masyarakat yang menuntut penyelesaian kasus SMS penyedot pulsa, menurut Erik Rivai Ridzal, CEO Jatis Mobile (Content Provider) adalah sesuatu yang wajar. Pasalnya Erik mengatakan, kepercayaan masyarakat memudar akibat SMS premium atau konten berbintang pagar yang telah dinodai oleh kreatifitas negatif. Dulu, masyarakat begitu susah untuk berhenti berlangganan (unreg), baru membuka layanan, sudah dianggap berlangganan tanpa ada pemberitahuan lebih lanjut. Sekarang layanan bintang pagar yang dimainkan secara nakal, ungkap anggota IMOCA (Indonesian Mobile & Online Content Provider Association). Lebih lanjut Erik menambahkan, melencengnya kreatifitas tersebut banyak disebabkan oleh pemain nakal yang hanya memikirkan keuntungan semu. Dampaknya, industri lah yang akan rusak. Mendisiplinkan para content provider (CP) yang jumlahnya sudah sangat besar diakui Erik tidaklah mudah, dimana perlu adanya kerjasama solid antara operator dengan pemerintah guna saling mengingatkan. Kami di Jatis tidak ingin ikut-ikutan, karena kreatfitas semu nggak akan pernah bertahan lama. Kami menjalankan kegiatan promosi secara transparan, tidak mistis dan selalu mengikuti aturan yang telah disepakati dengan pihak operator, ujarnya. Erik berharap, operator mesti tegas terhadap para content provider nakal, sebab operator lah yang punya kuasa riil untuk memberhentikan layanan. Dengan kerjasama yang solid, Erik yakin industri ini tidak akan mati suri.(Fk)
Aris Sudewo Manager Content Provider Business Management
26
Babak Baru Industri Konten

Selain isu reshuffle kabinet, yang hasilnya sudah kita ketahui bersama, Oktober ini masyarakat dihebohkan oleh persoalan SMS sedot pulsa yang dilakukan oleh para content provider. Tak mau terus menjadi sasaran tembak, akhirnya seluruh operator selular lebih memilih untuk mematuhi surat edaran yang dikeluarkan oleh BRTI (Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia).
Seluruh operator berkomitmen untuk para pelanggan selular
alam surat yang diedarkan oleh BRTI, 10 operator telekomunikasi diperintahkan untuk melakukan deaktivasi/unregistrasi paling lambat Selasa tengah malam per tanggal 18 Oktober 2011. Penghentian ini berlaku untuk semua layanan jasa pesan premium, kecuali untuk public services dan fasilitas jasa keuangan serta pasar modal, dengan memberikan notifikasi deaktivasi dan informasi cara registrasi ulang bagi pengguna yang berminat tanpa dikenakan biaya apapun. Penghentian penawaran SMS premium ini akan dilakukan sampai batas waktu yang belum ditentukan. Operator kemudian akan lebih menyempurnakan sistem kerja ataupun perjanjian SMS premium dengan para content provider (CP). Biasanya kendala SMS premium itu ada di masalah teknis, seperti sulitnya
unreg. Itulah yang coba kami sempurnakan, jelas Ketua ATSI (Asosiasi Telekomunikasi Selular) Sarwoto Atmosutarno. Sarwoto menambahkan, sistem kerja antara pihak operator dengan CP nantinya akan disesuaikan dan dimasukkan dalam surat perjanjian kerjasama. Kasus pencurian pulsa pelanggan belakangan menjadi pokok pemberitaan media massa karena banyaknya laporan dari konsumen yang mengaku pulsa berkurang secara tiba-tiba tanpa melakukan aktivasi berlanggan layanan seluler tertentu. Menurut Sarwoto yang juga Direktur Utama PT Telkomsel ini, operator juga diwajibkan membuka nomor yang dapat diakses konsumen untuk menghentikan layanan atau unreg layanan, selain juga menyiapkan call center sehingga memudahkan pelanggan untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi.
Prosedur berlangganan terus dievaluasi agar bagaimana konsumen dapat dengan mudah berhenti berlangganan semudah ketika si pelanggan mendaftar layanan tertentu, tegasnya. Ia mengakui saat ini ATSI telah mengidentifikasi bahwa dari sekitar 400 mitra CP baik berasal dari dalam negeri maupun konten asing. Sebanyak 60 CP diantaranya diketahui bermasalah atau disebut nakal telah di masuk daftar hitam. Kita (operator) juga berkomitmen meninjau kembali kerjasama dengan CP, mengawasi dan menyempurnakan sistem konten layanan, tegasnya. Nah, merujuk pada komitmen ATSI seperti yang disampaikan oleh Sarwoto itu, dapat dipastikan industri selular kini tengah bersiap menata ulang kerjasama yang selama ini sudah dijalin dengan para CP. Ditengah stagnannya revenue dari SMS dan voice, operator tentu sangat berkepentingan dalam memajukan industri konten, karena pertumbuhannya yang luar biasa masif, mencapai 30 persen per tahun. Saat ini diketahui, omzet industri konten mencapai Rp 4,8 triliun per bulan. Dihentikannya layanan SMS premium untuk sementara waktu memang merugikan para CP, terutama mereka yang tidak melakukan praktek-praktek kotor dalam bisnisnya. Ke depan, untuk menghindari kasus yang sama berulang, diperlukan edukasi dua sisi yaitu pelaku industri maupun konsumen, dengan cara sosialisasi produk yang ditawarkan dan tidak memberlakukan aturan berlebih seperti konfirmasi berulang kali dalam membeli suatu produk, serta kemudahan saat konsumen menghentikan langganan. Disisi lain, BRTI selaku wasit dalam industri telekomunikasi harus meningkatkan pengawasan dan bersikap tegas dengan mencabut ijin operasi layanan Jasa Pesan Premium jika terbukti melakukan pelanggaran ketentuan yang berlaku. Namun untuk melaksanakan kebijakan tegas itu, Kemenkominfo perlu merevisi Peraturan Menteri Kominfo No 1 tahun 2009 tentang Penyelenggaraan Jasa Pesan Premium dan Pengiriman Pesan Singkat ke Banyak Tujuan (Broadcast) yang dinilai masih lemah. Permen Kominfo itu tidak menjelaskan tata cara melakukan unreg kepada pelanggan. Bahkan saat melakukan unreg juga tidak dijelaskan kalau SMS balasan seusai melakukan unreg mendapat potongan pulsa. Celah inilah yang dimanfaatkan CP untuk menyedot pulsa pelanggan.
dok Signal/friadi
eksklusif
Sumalirja Focus On Quality

Untuk meningkatkan pelayanan, khususnya peningkatan kualitas layanan pada wilayah kerja Network Operation (NO) Regional 9 Sumalirja, maka pada tanggal 17-18 Oktober 2011, Divisi NO Sumalirja mengadakan workshop bertajuk Sumalirja Focus On Quality di Hotel Toraja Heritage, Rantepao, Tana Toraja.
GM NO Sumalirja, Cecep Riswanda, mengatakan beberapa keberhasilan yang telah di raih, sebagian besar merupakan pencapaian dari workshop NO Sumalirja di Manado, Desember lalu. Bertemakan Boosting Capacity, peningkatan kapasitas terus dilakukan sepanjang tahun 2011. Terbukti dengan penurunan blocking ratarata menjadi 5-6 persen dari sebelumnya 12-14 persen. Pencapaian tersebut merupakan buah dari kerja keras bersama, tim work yang handal. Atasan berusaha agar setiap tim membuka partisi yang ada, tidak lagi terkotak-kotak dan fokus menjalankan amanah workshop Manado, dan ternyata kami mampu, ujarnya. Kerjasama tim yang solid mengantarkan Regional 9 sebagai Regional dengan penambahan kapasitas tertinggi dan penambahan new site terbanyak pada kuartal 4 2011. Kini, saatnya untuk melangkah fokus pada peningkatan kualitas layanan, diimbangi dengan penambahan kapasitas yang tetap akan berjalan melalui workshop Toraja yang merupakan lanjutan dari
workshop Manado Untuk mencapai tujuan peningkatan kualitas, dalam workshop Toraja, peserta dibagi menjadi dua tim working group (WG), yaitu WG Quality diketuai oleh Malikun, SPV RNP SQA Sumalirja, dan Notulen Kauko Fitra Kumaratama, SPV Core Network, VAS & Datacomm Performance Sumalirja serta WG Availability yang diketuai oleh Haryanto Yunus, SPV Power System Sumalirja dan Notulen Hardy Yoelfa, SPV Transmisi Sumalirja. Kedua tim telah merumuskan
28
berbagai hal baik, mengumpulkan permasalahan yang ada, merumuskan solusi dan menjadwalkan setiap kegiatan untuk peningkatan kualitas. Selain itu, setiap Departemen yang diwakili oleh Manager masing-masing menyampaikan pencapaian yang telah diraih, usulan peningkatan kualitas, serta juga rencana kerja Q4 dan 2012 di Departemen masing-masing. Farewell Dalam workshop ini juga dilaksanakan farewell bagi rekanrekan yang meninggalkan regional ini, diantaranya Yulius Heri dan M. Hidaya Rido Tarigan mewakili enam orang lainnya yang dipindahtugaskan ke regional lain. Terima kasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya atas dedikasi, semangat juang, dan kerja keras yang ditinggalkan oleh anggota tim Sumalirja yang dipindahtugaskan ke regional lain. Karena mereka adalah pejuang tangguh yang akan tetap menjadi bagian dari Best Team Sumalirja. Tetap berjuang bersama untuk peningkatan karier rekan-rekan, ungkap Cecep. Malam Apresiasi Dalam workshop, panitia juga mengadakan beragam games sederhana untuk mengasah leadership, kekompakan tim, kerjasama, dan tim building. Games juga dimaksudkan memberikan suasana segar dalam workshop yang berlangsung serius, namun dikemas dalam suasana santai. Cecep pun memberikan penghargaan kepada rekan-rekan di semua lini atas prestasi dan kerja keras serta semangat tim Sumalirja yang ditunjukkan dalam pekerjaan sehari-hari. Adapun apresiasi yang diberikan, antara lain Staf terbaik diraih oleh Irwan Hasmin (Staf BSS Timika berkedudukan di Biak), Hanny Pailaha (Staf BSS Maluku) dan Gondo PN Ikhyar (Staf Power System Sumalirja). Malikun (SPV RNP Sulawesi Papua), Asep Saefurrohman (SPV VAS, IN & Datacomm Makassar), Tri Wasono (SPV BSS Kendari) meraih predikat SPV Terbaik. Sementara Best Achievement Team diraih oleh Project Management Team, Best Innovation yakni Ronald Limoa (SPV CNVD Papua) serta Maruf Mustafa (MGR NO Sulut, Malut, dan Gorontalo) sebagai Leader Terbaik. Selamat kepada seluruh pemenang, semoga menjadi pemicu semangat untuk berkarya lebih baik lagi, dan menjadi inspirasi bagi seluruh rekan-rekan di NO Sumalirja, bangga Cecep. Tidak ada manusia yang sempurna, namun dengan kebersamaan, setiap anggota tim dapat saling mengisi kekurangan masing-masing. Teruslah berjuang dalam kebersamaan.
Irwan Hasmin, Staf BSS Timika Bekerja secara individu, di pulau kecil Biak tanpa rekan kerja dan fasilitas kantor yang memadai tidak membuat saya berhenti berkreasi. Justru dengan semangat yang tinggi saya terus berjuang menjaga availability dan kualitas layanan Telkomsel. Hanny Pailaha, Staf BSS Maluku Bagi saya berjuang di Telkomsel adalah apresiasi atas doa dan dukungan dari keluarga. Saya harus bepergian keluar pulau dengan transportasi yang ekstrim, bahkan saya pernah terdampar dan hilang komunikasi dengan tim di Ambon, saat melakukan troubleshooting di pulau kecil bernama Gorom. Untung, saya bisa selamat dan kembali melaksanakan aktivitas. Gondo PN Ikhyar, Staf Power System Sumalirja Saya berhasil memanfaatkan resource yang ada untuk menjaga availability power di Regional ini. Selalu ada solusi yang datang dengan kemampuan analisa dan teknikal yang akurat, sehingga Gondo menjadi andalan Regional ini. Malikun, SPV RNP SQA Sumalirja Saya bertugas mengawal setiap kegiatan untuk peningkatan kualitas radio di Regional ini. Maka tidak salah, jika dengan loyalitas tinggi ini, manajemen Sumalirja memberikan apresiasi sebagai salah satu SPV Terbaik di Regional Sumalirja. Asep Sefurrohman, SPV VAS, IN & Datacomm Makassar Saya tidak hanya memiliki kemampuan teknis dalam bidang core, tapi juga kemampuan lain seperti power supply. Kemampuan ini membuat saya lebih mudah berakselerasi dalam kegiata operasional, karena lebih mudah menyelesaikan problem yang ada dalam waktu singkat. Tri Wasono, SPV BSS Kendari Saya berusaha tampil responsif atas segala problem yang terjadi. Saya harus dapat menyesuaikan diri atas perubahan yang terjadi, quick learner dan quick response. Ronald Limoa, SPV CNVD Papua Ronald adalah wakil Sumalirja pada kompetisi Best innovation di Kantor Pusat. Sebagai wakil Sumalirja dengan segudang inovasi yang ditunjukkan, membuatnya terpilih menjadi karyawan Best Innovation di Regional Sumalirja. Saat ini, selain melaksanakan tugas, saya juga aktif sebagai salah satu trainer broadband di Telkomsel. Project Management Team Dikomandoi Andy Setyawan, tim management Sulawesi Papua menjadi tim yang sangat agresif dan signifikan pencapaiannya, diantaranya pembangunan 800 site lebih BTS baru hingga September 2011. Pencapaian luar biasa ini merupakan wujud team work handal di semua lini. Meskipun permasalahan, namun dengan kerjasama yang solid dari seluruh tim Sumalirja, pasti bisa diatasi. Maruf Mustafa, Manager NO Sulut, Malut, dan Gorontalo Dengan banyaknya kegiatan nasional maupun internasional, seperti Sail Bunaken, ARF Direx, pertemuan Mentri se-Asia Tenggara, dan lainnya, membuat saya harus menyiapkan network Telkomsel dengan baik, agar dapat mendukung kegiatan tersebut melalui pendekatan tim work.
Csr
Aulia E Marinto, DVP Corporate Communication didampingi tim TERRA bersama Pangdam III Siliwangi dan DanRem Tarumanegara saat meninjau latgap mitigasi bencana gunung papandayan Garut Jawa Barat
Posisi TERRA Sudah Terdepan dan Strategis

Secara bersamaan TERRA (Telkomsel Emergency Respons and Recovery Activity) didaulat mendukung latihan gabungan penanggulangan bencana alam di NTT Maumere dan Jawa Barat. Dukungan fasilitas telekomunikasi dan penyediaan media center daerah bencana, menjadi unjuk kemampuan TERRA di depan unsur TNI (Tentara Nasional Indonesia) Angkatan Darat dan BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana).
Media Center Terdepan Sebagai salah satu program utama CSR, TERRA berbasis pada core business Telkomsel di bidang teknologi, informasi dan komunikasi selular. Sudah tentu TERRA dituntut mampu menghadirkan atau melakukan recovery perangkat telekomunikasi dalam kondisi yang ekstrim. Bahkan menjadi sebuah kewajiban bagi unit di dalamnya untuk bisa menguasai berbagai alat komunikasi mulai dari penyediaan mini BTS mobile hingga menentukan dan menjaga sinyal melalui satelit. Penguasaan tersebut akan sangat membantu aktivitas media center atau
etika bencana alam datang menimpa sebuah daerah, kelancaran komunikasi untuk penanganan bantuan begitu dinanti. Saat itulah peran penyelenggara layanan telekomunikasi dan dukungan media center dengan kemampuan pengolahan data terkait wilayah bencana menjadi vital. Keberadaannya sangat membantu seluruh komponen pelaku penanggulangan bencana dalam proses assessment, menyusun strategi evakuasi hingga melakukan program recovery baik dalam keadaan rawan maupun setelah kondisi bencana berangsur pulih. Setelah teruji dalam penanganan bencana pada 2010 lalu, khususnya untuk pengadaan media center terbaik. Jelang Oktober 2011, secara bersamaan, TERRA
didaulat mengikuti latihan gabungan oleh KODAM (Komando Daerah Militer) III Siliwangi dan BNPB. Kepercayaan dari KODAM III Siliwangi dan BNPB mengikut sertakan Telkomsel dalam latihan gabungan penanggulangan bencana, menunjukan bahwa TERRA sudah pada posisi terdepan dan strategis. Utamanya didalam pengadaan media center yang dilengkapi alat telekomunikasi handal serta awak terlatih didalamnya. Sehingga hadirnya jaringan TERRA secara nasional dapat diandalkan oleh tim penanggulangan bencana alam yang dikordinir oleh BNPB maupun militer, serta kemampuannya dalam kondisi tuntutan gerakan yang simultan jelas General Manager CSR, Tubagus Husniyullah.
Simulasi Media Center di lokasi bencana
30
biasa disebut PUSKODAL (pusat komando pengendalian). Diantaranya, digitalisasi data yang dapat digunakan oleh seluruh unsur didalam penanggulangan bencana. Kemudian memperlancar fungsi monitoring situasi, termasuk menyediakan sistem pelaporan akurat terkait bencana alam yang terjadi. Inilah yang menjadi prioritas program TERRA disamping dukungan evakuasi karyawan dan pengamanan aset perusahaan. Dalam upaya meningkatkan tingkat readiness secara nasional, TERRA yang didukung mitra profesional telah melatih unsur karyawan Telkomsel di berbagai regional tentang berbagai teknik SAR (search dan rescue) baik, darat, air dan tebing. Menjadi lebih istimewa lagi melalui latihan gabungan tersebut, unit TERRA juga mendapat pengetahuan tambahan mengenai teknik pengiriman logistik melalui udara. Seperti yang dikatakan Tubagus Husniyullah, aktivitas tersebut dapat mempertajam intuisi serta aksi setiap unit apabila menghadapi situasi bencana yang selalu mengintai setiap waktu, serta vitalnya fasilitas telekomunikasi menjadikan TERRA berada di garda depan bersama unsur militer dan BNPB. Lebih lanjut Tubagus Husniyullah menjelaskan, berdasarkan evaluasi
dok Signal
di lapangan, ke depan TERRA perlu mengembangkan sebuah aplikasi sistem monitoring penanggulangan bencana. Termasuk juga memperkuat kerjasama strategis baik dengan kalangan militer maupun BNPB sebagai elemen terdepan pemerintah untuk urusan bencana alam di Indonesia, ujar pria yang akrab dipanggil TB ini. Gunung Papandayan dan Pesisir Maumere Kesigapan TERRA menangani bencana tsunami di Kepulauan Mentawai dan erupsi Gunung Merapi, Jawa Tengah dan Yogyakarta tahun lalu kembali diuji. Dengan waktu bersamaan di tempat berbeda, program mitigasi bencana Telkomsel yang lahir pada Januari 2010 itu harus unjuk kemampuan di dua lokasi yang memiliki karakteristik berlainan. Bersama KODAM III Siliwangi, sebuah strategi evakuasi dan recovery bencana yang diakibatkan aktivitas vulkanik gunung Papandayan harus disiapkan. Utamanya adalah mengamankan jaringan komunikasi dan menyiapkan PUSKODAL yang kaya akan informasi penting yang tersebar disekitar lokasi bencana. Terlebih sejak Agustus hingga September 2011 lalu, gunung dengan ketinggian 2665 meter di atas permukaan laut yang terletak sekitar 70 kilometer sebelah tenggara KotaBandung, Jawa Barat itu menunjukan aktivitas gempa vulkanik hingga ditetapkan berstatus siaga oleh PVMBG (Pusat Vulkanologi Mitigasi
Instalasi fasilitas komunikasi darurat
Bencana Geologi). Sementara itu, selama tiga hari, TERRA juga ikut terlibat bersama tim mitigasi bencana lainnya seperti dari BNPB, TAGANA (Taruna Siaga Bencana) Kementerian Sosial RI dan relawan lokal lainnya di wilayah Kota Maumere, Nusa Tenggara Timur. Materi yang dihadapi kali ini adalah mitigasi penanganan bencana tsunami yang rawan terjadi di ibukota Kabupaten Sikka tersebut. Menjadi kesempatan istimewa karena TERRA menurunkan dua perangkat BTS Pico, KBU (Kamar Bicara Umum) dan perangkat FWT (Fixed Wireless Telephone). Selain memperlihatkan kemampuan membangun PUSKODAL secara sigap dan cepat, serta kemampuan tim advance SAR TERRA diantara tim relawan lain yang ada. Terlebih pada hari ketiga saat berlangsung gladi latihan bencana tsunami di pantai Sumba, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur. Secara langsung pimpinan daerah tersebut menguji komunikasi menggunakan FWT pada KBU yang telah dipersiapkan tim TERRA. Tanpa hambatan, komunikasi pun dapat dilakukan seperti kondisi normal. Menilai peran yang telah dicapai TERRA sejak diresmikan pada tanggal 21 Januari 2010. Program TERRA yang merupakan role model di Indonesia ini menjadi lebih strategis untuk dipelihara dan dikembangkan. Termasuk secara intensif mempertimbangkan peran yang harus dijalankan Perseroan dan sasaran strategis lainnya. Dengan tujuan mendukung pertumbuhan bisnis, baik dari aspek dukungan community development maupun pemeliharaan pendapatan Perusahaan.
dealersHiP
pun menjadi agenda kegiatan yang tak ingin dilewatkan peserta di hari kedua. Menikmati arus sungai Ayung yang deras sangat memacu adrenalin para peserta. Sementara Gathering Night Award 2011 merupakan puncak acara yang diselenggarakan pada hari ketiga di Sea Safari Cruise Pelabuhan Banua. 200 reseller terpilih tersebut merupakan reseller terbaik dan mendapatkan penghargaan dari Telkomsel. Menurut Agus, reseller adalah outlet yang menjadi ujung tombak penjualan produk Telkomsel, seperti kartu perdana dan voucher isi ulang. Ini merupakan bentuk penghargaan kami kepada mitra outlet yang telah membantu dalam meningkatkan jumlah pelanggan Telkomsel. Upaya kami membangun hubungan baik dengan mitra kerja, salah satunya melalui kegiatan gathering reseller ini. Dimana kami ingin membangun relationship dengan teman-teman mitra outlet dan memperlihatkan eksistensi reseller sebagai motor penggerak, pungkas Agus. Dari 105 juta pelanggan yang dicatatkan Telkomsel hingga saat ini, wilayah Pamasuka memberi kontribusi lebih dari 24 juta pelanggan, diantaranya lebih dari 13,7 juta pelanggan di Sumalirja serta Kalimantan dengan lebih dari 10,3 juta pelanggan. Penambahan jumlah pelanggan tersebut tentu akan didukung pula oleh peningkatan infrastruktur dan memperluas jaringan dengan membangung BTS. Agus menjelaskan, hingga Agustus 2011, Area Pamasuka telah memiliki lebih dari 7.400 BTS se-Pamasuka. Secara nasional,
Suasana gathering night award 2011
Bangun Relationship
Bersama Reseller Terbaik
Terima kasih mitra, terima kasih para reseller. Inilah ungkapan yang dilontarkan VP Area Pamasuka, Agus Mulyadi atas kontribusi para reseller dalam peningkatan penjualan produk. Sebagai bentuk apresiasi kepada para ujung tombak tersebut, Area Pamasuka menggelar acara Reseller Gathering di Bali.
dok Signal
erlangsung di Kota Wisata, Denpasar Bali, sebanyak 200 mitra outlet terbaik di Indonesia Timur berkumpul dalam suasana keakraban di acara Reseller Gathering. Selama tiga hari, mulai tanggal 16-18 September lalu, seluruh perwakilan outlet dari berbagai daerah di Jayapura hingga Tarakan, Kalimantan terlihat gembira mengikuti serangkaian kegiatan yang dikemas dengan fun dan penuh kekompakan. Di hari pertama, seluruh rombongan diajak menikmati keindahan Pulau Dewata dengan menyambangi berbagai tempat wisata, diantaranya menyambangi patung Garuda Wisnu Kencana dan Uluwatu melihat sunset dari laut Bali. Malam hari, acara ditutup dengan kegiatan gala dinner di Jimbaran. Rafting di Sungai Ayung
Keceriaan para reseller saat rafting
32
Indonesia telah dicover lebih dari 44.000 BTS yang tersebar hingga ke pelosok Indonesia. Sementara pemegang peranan penting kemajuan Telkomsel yakni reseller, Area Pamasuka memiliki lebih dari 330 ribu reseller se-Pamasuka. Tidak hanya mengejar keuntungan semata, Telkomsel justru
bertanggung jawab untuk menularkan jiwa entrepreneur ke seluruh masyarakat. Langkah tersebut disambut baik oleh reseller, warga maupun pemerintah sendiri. Pasalnya pelatihan entrepreneur ini mampu mendorong pertumbuhan ekonomi masingmasing daerah. Ini bisa dilihat dari jumlah
pengangguran yang berkurang dengan banyaknya masyarakat membuka usaha outlet yang tidak membutuhkan modal besar dalam merintis usaha. Tak heran bila Area Pamasuka merupakan wilayah yang memberikan kontribusi yang besar bagi Telkomsel.(Fk)
Testimoni Para Ujung Tombak Telkomsel

Kamaluddin,
Pemilik Mubarak Cell, Kabupaten Sinjai Berawal dari banyaknya warga yang memilih menggunakan kartu Telkomsel sebagai kartu untuk berkomunikasi di Kabupaten Sinjai, tahun 2005, Kamaluudin yang akrab disapa Akmal melihat ini adalah peluang bisnis yang besar untuk menggarap penjualan pulsa di Sinjai mengingat outlet di Sinjai masih terbilang sedikit. Awal merintis usaha ini. Kamaluddin hanya bermodal Rp 1 juta. Dengan kegigihan dan keuletannya mengelola bisnis, dari tahun ketahun orderan terus meningkat. Saat ini Mubarak Cell dapat menghasilkan omzet Rp 5-6 juta per minggu. Penghasilan kami 90 persen berasal dari penjualan pulsa dan perdana Telkomsel. Alhamdulillah berbisnis pulsa sangat menguntungkan, Telkomsel memberi kami peluang usaha untuk berbisnis, ungkap Kamaluddin. Kamaluddin yang telah memiliki dua outlet di Kabupaten Sinjai berharap, kedepan Telkomsel dapat lebih maju, tetap mempertahankan hubungan baik antar outlet serta tetap menjadi operator nomor satu di Indonesia. produk seluler lain, ujarnya. Dari modal awal, Juanda mengaku, mampu menjual produk Telkomsel sekira Rp 150 juta setiap minggunya. Saya tidak menyangka usaha saya bisa sesukses sekarang ini, pungkasnya. Keberhasilan ini membuat Juanda terpilih sebagai reseller terbaik di cluster-nya dan terpilih untuk ikut acara Reseller Gathering Telkomsel yang digelar di Bali. Tahun 2011, target saya menjual produk Telkomsel Rp 250 juta per minggu ini. Saya berharap Telkomsel dapat terus mempertahankan kualitas jaringan, berinovasi, sehingga Telkomsel dapat memperluas jaringan serta mengembangkan lapangan usaha untuk masyarakat Indonesia, tutupnya. pulsa sukses di Kabupaten Pangkep. Saya tertarik berbisnis pulsa, karena melihat teman pemilik outlet pulsa sibuk melayani pembeli setiap harinya, jelas Pria kelahiran tahun 1986 ini. Suryadi yang akrab disapa Adi tergolong pebisnis muda yang sukses. Wilayah Pangkep dipilihnya untuk merintis usaha di tahun 2003 dengan modal Rp 300 ribu. Ketekunan dan semangat pantang menyerah membawa Adi mengembangkan sayap usaha hingga saat ini telah mengelola tiga outlet. Setiap minggu, ia bisa mengantongi lebih dari Rp 10 juta hanya dari menjual produk Telkomsel dan mengantarkan Adi Cell dipercaya menjadi mitra Sub Dealer Paraphone, salah satu mitra dealer Telkomsel. Saya sangat senang bisa ikut dalam kegiatan Reseller Gathering yang diselenggarakan di Bali. Telkomsel mengumpulkan semua Reseller terbaik, mulai dari Jayapura hingga Kalimantan. Kegiatan ini membuat saya lebih banyak teman dan bisa sharing trik-trik berbisnis pulsa,. Saya berharap Telkomsel tetap menjaga hubungan baik dengan para mitra outlet.
Suryadi,
Pemilik Adi Cell, Pangkep Untuk memenuhi kebutuhan hidup, Suryadi rela menjadi supir angkot untuk menghidupi dirinya selama 3 tahun. Ini adalah cerita Suryadi yang akrab disapa Adi sebelum menjadi seorang pengusaha
Juanda,
Pemilik Amanda Pulsa, Parepare Juanda adalah seorang Polisi yang memiliki jiwa bisnis besar. Melihat kesuksesan teman yang memilih usaha bisnis penjualan produk Telkomsel, mendorongnya mengikuti langkah tersebut berbekal dorongan dari sang teman. Tahun 2009, ia pun mulai merintis usaha, tanpa melupakan pekerjaan utamanya sebagai aparat kepolisian. Dibantu sang istri, Juanda berani mengeluarkan modal awal sebesar Rp 60 juta. Keberanian tersebut dilandasi keyakinan bahwa menjual produk Telkomsel akan memberikan saya keuntungan yang besar. Saya hanya memilih menjual produk Telkomsel, tidak
dok Signal
Juanda penerima the best reseller in cluster Selawesi
SIGNAL / September 2011 / 33
aktual
dok Signal/friadi
Merahkan Kampus, Rangkul Mahasiswa

Kampus sebagai sarana pendidikan ternyata tidak terlepas dari kebutuhan akan layanan data yang tinggi. Itulah alasan Telkomsel makin gencar menggarap segmen kampus sebagai sasaran jaringan brodband. Terus menjejal masuk di kalangan mahasiswa yang kebanyakan sudah melek teknologi atau ICT.
banyak orang sudah tidak menggunakan cara-cara tradisional lagi dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari. Dulu, mahasiswa harus terpaku pada buku atau satu bahan ajar untuk mencari dan menggali informasi. Namun kebiasaan itu bergeser semenjak kehadiran internet. Tak heran bila browsing menjadi salah satu layanan favorit mahasiswa untuk mengembangkan intelektualitas mereka. Tak hanya itu, social networking bagaikan perekat pergaulan masa kini juga tak boleh dilewatkan. Demi memenuhi kebutuhan data tersebut, Telkomsel telah menggelar 44 ribu BTS di seluruh wilayah Indonesia, dengan 10 ribu di antaranya sudah mendukung layanan 3G. Venusiana mengatakan, bila layanan mobile Telkomsel telah mendukung gaya hidup sesuai kebutuhan pelanggan. Ngobrolin Kampus Keseriusan Telkomsel menggarap segmen mahasiswa dan kampus, ditunjukkan melalui perhelatan tahunan yang bertujuan merangkul puluhan ribu mahasiswa untuk bergabung dengan komunitas Telkomsel. Adalah Telkomsel Mobile Campus (TMC) dengan tema Ngobrolin Kampus Enterpreneur dan Internship Program 2011. TMC yang telah berjalan empat kali ini akan memberikan pengalaman seru dan menarik bagi para mahasiswa diluar rutinitas
ra ICT (Information Communication and Technology) seperti sekarang ini tak bisa dilepaskan lagi dari dunia pendidikan, baik di negara maju dan berkembang, termasuk Indonesia. Mau tidak mau atau suka tidak suka, generasi muda bangsa ini harus melek teknologi, terutama mahasiswa yang notabene-nya adalah kaum intelektual muda. Di Jabotabek dan Bandung, pelanggan kami dari kalangan mahasiswa mencapai 24 juta nomor, ungkap VP Area II JabotabekJabar, Venusiana Papasi. Maraknya tren digital dan mobile lifestyle harus mampu menggiring mahasiswa untuk memanfaatkan mobile technology dengan cerdas dan cermat, sehingga mobile lifestyle yang berkembang pada era ICT dapat menjadi sebuah penyesuaian. Adanya peningkatan kebutuhan data tersebut otomatis secara langsung ikut
menaikkan pendapatan Telkomsel. Menurut Venusiana, pendapatan perusahaan sebagian didapat dari layanan data. Per Agustus tahun ini, revenue dari layanan data Telkomsel mencapai 25 persen. Oleh sebab itu, Telkomsel fokus membidik sasaran ke pengguna layanan data, mengingat kebutuhan data saat ini sudah melampaui kebutuhan layanan suara dan SMS. Terlebih lagi tren one people multiple device membawa kebutuhan data semakin berlipat-lipat, terutama dari perangkat smartphone dan iPad. Kedua device tersebut mempunyai kebutuhan data lebih banyak, sehingga kami akan kejar pelanggan data. Kami pun optimis akan mampu mengembangkan layanan data sesuai kebutuhan pelanggan dengan dukungan sekitar 104 juta pelanggan kami, ucapnya. Layanan data telah menjadi bagian utama dari bisnis Telkomsel. Sekarang
34
aktual
kuliah sehari-hari. Institut Pertanian Bogor (IPB) merupakan kampus ketiga dari sepuluh kampus di kota besar di Indonesia yang mendapat kesempatan penyelenggaraan acara TMC. Sepuluh kota tersebut antara lain, Medan, Bali, Bogor, Jakarta, Palembang, Surabaya, Samarinda, Purwokerto, Makasar dan Kendari hingga akhir tahun ini. Bogor sengaja dipilih lantaran diakui Venusiana adalah salah satu broadband city yang didukung layanan 3G Telkomsel. Kami terus meningkatkan kualitas jaringan dan menggenjot jumlah pengguna dari kalangan mahasiswa di kota Bogor. Caranya dengan mensosialisasikan manfaat bergabung di komunitas Telkomsel bagi mahasiswa. Dimana mahasiswa dapat menggunakan jaringan terbuka yang kami berikan untuk memenuhi kebutuhan akademik dan hiburan mereka, ungkapnya. Sementara itu, GM SCS Outer Jakarta, Nirwan Lesmana mengatakan sasaran dari kegiatan ini tidak sematamata meningkatkan pelanggan, tapi mengembangkan hubungan yang lebih jauh dengan mahasiswa, sehingga kontribusinya menjadi dua arah. Kegiatan yang dihadiri sekitar dua ribu mahasiswa di setiap kampus ini rupanya memenuhi apa yang memang dibutuhkan mahasiswa secara menyeluruh. Kami melihat bahwa mahasiswa membutuhkan
Para mahasiswa antusias ngobrolin kampus bersama Telkomsel
dok Signal/friadi
Venusiana Papasi VP Area 2 Jabotabek - Jabar
hal-hal pendukung kuliah mereka, seperti program magang kerja, info lowongan pekerjaan, seminar guna meiningkatkan keahlian dan enterpreneur untuk bisa menciptakan lapangan usaha baru, terang Manager National Community Program and New Segment, Adam Ahmad F. Langkah positif Telkomsel dalam memajukan dunia pendidikan khususnya melalui pemanfaatan ICT disambut baik oleh Rektor IPB, Herry Suhardiyanto. Menurutnya, telepon selular yang sudah menjadi kebutuhan pokok mahasiswa bahkan pelajar, hendaknya diisi oleh beragam konten maupun layanan edukasi. Kerjasama kami dengan Telkomsel sudah seringkali berjalan, termasuk program magang bagi mahasiswa kami yang tentu sangat berguna sebagai bekal ketika masuk di dunia kerja yang sesungguhnya, paparnya. Program magang yang ditawarkan adalah di Telkomsel selama 3 bulan untuk 2 mahasiwa, selama 2 bulan di Opera Software Norwegian dan dengan Mangga.me mahasiswa mendapat kesempatan magang di PT Rockliffe Indonesia selama 3 bulan. Program ini dapat diikuti dengan memenuhi syarat-syarat tertentu yang telah ditetapkan oleh pihak penyelenggara. Selain itu, Urban English juga memberi kesempatan untuk kursus Bahasa Inggris gratis selama 3 bulan di setiap kota tempat acara ini berlangsung. Tidak berhenti pada acara yang dihadirkan di lokasi, sebagai kelanjutan acara ini Telkomsel bersama Total Film mengadakan lomba penulisan skrip yang
bisa diikuti oleh seluruh mahasiswa seIndonesia dan menghadirkan bursa kerja dengan menggandeng JobsDB. Telkomsel Mobile Campus Ngobrolin Kampus berlangsung di perguruan tinggi di kota :
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Lokasi Acara Medan Denpasar Bogor Palembang Surabaya Samarinda Purwokerto Makassar Kendari Jakarta / Depok Tanggal Selasa, 27 September 2011 Selasa, 4 Oktober 2011 Rabu, 12 Oktober 2011 Kamis, 20 Oktober 2011 Rabu, 26 Oktober 2011 Selasa, 1 November 2011 Selasa, 15 November 2011 Selasa, 22 November 2011 Sabtu, 3 Desember 2011 Desember 2011
Dian Handayani,
Mahasiswa Semester 1, Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Pakuan

Acara TMC sangat menarik dan komplit. Saya sangat tertarik dengan program magang gratis dari para para partner Telkomsel. Untuk itu saya datang, menyimak dan saya akan coba mendaftar, karena ini adalah peluang emas yang tidak ingin saya lewatkan. Terima kasih Telkomsel, tetaplah menjadi pilihan para mahasiswa.
aktual
dok Signal/friadi
Tawarkan Solusi Bisnis Untuk UKM

Usaha Kecil dan Menengah (UKM) mempunyai peran yang strategis dalam pembangunan ekonomi nasional. Dalam krisis ekonomi yang terjadi di negara kita sejak beberapa waktu yang lalu, dimana banyak usaha berskala besar yang mengalami stagnasi bahkan berhenti aktifitasnya, sektor Usaha Kecil dan Menengah (UKM) terbukti lebih tangguh dalam menghadapi krisis tersebut.
B
36
ahkan ketika Amerika dan Eropa digoncang krisis pada tahun 2008 lalu UKM tetap kuat betahan bahkan menunjukkkan perkembangan yang cukup berarti terlihat dari kredit peminjaman UKM yang meningkat 11.6 persen. Biro Pusat Statistik bahkan mencatat dari tahun ketahun adanya pertambahan jumlah UKM sebesar 1 juta tiap tahunnya. Saat ini jumlah usaha mikro, kecil dan menengah atau UMKM di Indonesia mencapai 51,3 juta unit atau setara 99,91 persen dari total usaha. Namun, jumlah unit usaha yang banyak itu tidak menyebabkan Indonesia memiliki banyak
wira usaha atau entrepreneur. Wira usaha itu mengacu pada karakter orang yang selalu ingin mengembangkan nilai tambah dari apa pun, jadi tidak berarti dia harus pengusaha. Kalau menggunakan ukuran itu, maka entrepreneur yang ada di Indonesia baru mencapai 0,18 persen dari jumlah penduduk, sehingga masih dibutuhkan empat juta entrepreneur di Indonesia karena dari tren yang ada diketahui bahwa setiap negara maju memiliki dua persen wirausahawan dari total jumlah penduduknya. Melihat kondisi tersebut kiranya tidak berlebihan apabila Telkomsel melalui divisi Corporate Account Management melakukan pengembangan yang difokuskan pada
UKM, terlebih lagi unit usaha ini seringkali terabaikan hanya karena skala bisnisnya masih kecil dan belum mampu bersaing dengan unit usaha lainnya. Upaya serius telkomsel dalam menggarap segmen UKM ini diwujudkan dengan keikutsertaannya dalam dua event yaitu Wanita Wira Usaha Femina di tujuh kota dan Enterpreneurship SINDO di tiga kota. Menurut Siti Rahmaniah, Manager Small Medium Enterprise Telkomsel yang juga akrab disapa Ira, melalui event tersebut diharapkan dapat tercipta awareness bahwa Telkomsel juga melayani pelanggan UKM. Selain itu Ira juga menambahkan bahwa tujuan Telkomsel berpartisipasi dalam event tersebut adalah ingin melihat ukm kita maju sesuai dengan kompetensi yang dimiliki oleh Telkomsel untuk mendukung bisnis proses mereka. Kami ingin berpartisipasi membantu UKM khususnya dalam bidang ICT dengan menawarkan solusi apa yang cocok untuk UKM di Indonseia. Saat ini menurut Ira ada beberapa layanan yang dapat dimanfaatkan oleh para pelaku UKM seperti Business Connect yang menawarkan layanan cloud computing, gapura shop untuk mempromosikan produk milik para pelaku UKM, web2sms serta masih banyak layanan lain yang dapat dimanfaatkan untuk menunjang bisnis
aktual
mereka. Saat ini ada sebanyak 2600 UKM yang sudah memanfaatkan layanan Telkomsel untuk kelangsungan bisnis mereka. Dari jumlah tersebut terlihat ceruk pasar yang cukup besar yang bisa digarap oleh Telkomsel di segmen ini. Peluang Telkomsel untuk bisa merangkul para pemilik UKM terbilang cukup besar mengingat tidak banyak operator yang serius menggarap segmen ini. Ira berharap dengan keikutsertaan Telkmsel dalam roadshow dua event wira usaha tersebut diharapkan target 5000 UKM hingga akhir tahun 2011 yang ditetapkan oleh managemen dapat tercapai.
dok Signal/friadi
booth Telkomsel ramai dikunjungi disela-sela seminar
Jadwal Roadshow
A. Wanita wira usaha Femina Jakarta, 23 Oktober 2011, Hotel Ritz
Carlton
Yogyakarta, 13 November 2011, Hotel
Phoenix
Makassar, 10 Desember 2011, Hotel
Clarion
Denpasar, 28 Januari 2012, Hotel
Discovery Kuta
Bandung, 18 Februari 2012, Hotel Hyatt
Regency
Balikpapan, 17 Maret 2012, Hotel Novotel Surabaya, 14 April 2012, Hotel Sheraton B. Entrepreneurship Sindo Surabaya, 22 Oktober 2011, Hotel Novotel Lampung, 19 November 2011 Medan, 10 Desember 2011
PAKET WIRAUSAHA TELKOMSEL (Rp 335.000,- / bulan) Anda langsung mendapatkan berbagai fitur layanan komunikasi sesuai kebutuhan Anda : Paket bicara HALOBisnis untuk 3 nomor handphone Email account untuk 3 pengguna, dengan layanan dokumen kolaborasi yang memberikan kemudahan dalam bekerjasama secara real time untuk dokumen, spreadsheet dan presentasi Nama Domain sesuai pilihan, sehingga bisnis Anda lebih berkelas namun efisien tanpa harus melakukan investasi GRATIS DESIGN Website sesuai kebutuhan bisnis Anda Koneksi internet TELKOMSELFlash Unlimited, dengan harga spesial bundling TELKOMSELFlash dan Router Huawei E960 (kecepatan up to 7.2 Mbps) dari Rp 1.200.000 menjadi HANYA Rp 400.000, GRATIS 100 SMS / bulan DISKON BICARA 60% ke telepon rumah dan nomor Flexi Tarif khusus bicara Rp 3/detik dan Rp 100/SMS sepanjang hari ke 10 NOMOR TELKOMSEL FAVORIT GRATIS AKTIVASI TOP UP PREPAID INDIVIDUAL GRATIS 1 ACCOUNT GAPURASHOP DAN GAPURA SMS Dapatkan juga solusi SMS BROADCAST dengan Sender ID sesuai nama perusahaan Anda *Syarat & Ketentuan Berlaku PAKET BLACKBERRY WIRAUSAHA TELKOMSEL (Rp 342.000,- / bulan) Fitur yang ditawarkan : GRATIS ACCOUNT BlackBerry Internet Service (BIS) untuk 3 pengguna GRATIS 1 Domain Account (misal : @ mayabatik.com) GRATIS 300 menit telepon ke sesama nomor Telkomsel (100 menit per pengguna) GRATIS 1200 SMS ke sesama nomor Telkomsel (400 SMS per pengguna)
GRATIS 135 MB Data APN INTERNET / bulan (45 MB per pengguna) GRATIS AKTIVASI TOP UP PREPAID INDIVIDUAL GRATIS 1 ACCOUNT GAPURASHOP DAN GAPURA SMS GRATIS Email account berkelas enterprise dan 1 NAMA DOMAIN, dengan layanan dokumen kolaborasi yang memberikan kemudahan dalam bekerjasama secara real time untuk dokumen, spreadsheet dan presentasi GRATIS DESIGN Website sesuai kebutuhan bisnis Anda GRATIS media promosi melalui fitur Social Media, Chat dan media lainnya di BlackBerry anda Manfaatkan juga penawaran khusus program cicilan untuk pembelian BlackBerry Ingin pengetahuan Anda lebih mendalam mengenai Wirausaha? Hadiri seminar Wanita Wirausaha di kota Anda dan dapatkan tiket GRATISnya hanya dengan mengaktifkan paket BlackBerry Wirausaha Anda. Promosi hanya berlaku s/d 30 November 2011. (Syarat & Ketentuan Berlaku) PAKET TELKOMSELFLASH WIRAUSAHA TELKOMSEL (Rp 150.000,- / bulan) Berbagai keuntungan yang didapat, yaitu : Paket bicara HALOBisnis untuk 3 nomor handphone GRATIS Koneksi internet TELKOMSELFlash Unlimited untuk 3 pengguna dengan kecepatan s.d 1 Mbps GRATIS AKTIVASI TOP UP PREPAID INDIVIDUAL GRATIS 1 ACCOUNT GAPURASHOP DAN GAPURA SMS GRATIS 100 SMS / bulan DISKON BICARA 60% ke telepon rumah dan nomor Flexi Tarif khusus bicara Rp 3/detik dan Rp 100/SMS sepanjang hari ke 10 NOMOR TELKOMSEL FAVORIT
Siti Rahmaniah Manager small medium enterprise
aktual
dok Signal/friadi
Toyota Alphard hadir sebagai hadiah utama telkomSelpoin
Ada Alphard di TELKOMSELpoin
Pakai Telkomsel selalu saja ada kejutan. Saya sangat menantikan acara penukaran poin on the spot seperti ini, jadi pelanggan bisa mendapatkan hadiah secara langsung hanya dengan reedem.
tabungan masing-masing Rp 2,5 juta, 300 unit Samsung Galaxy Tab serta 600 unit BlackBerry 3G 9300. Event secara periodik ini merupakan program loyalitas bagi pelanggan Telkomsel yang dengan setia menggunakan produk-produk kami . Upaya tersebut ingin memberikan nilai tambah, sehingga pelanggan dapat merasakan kelebihan yang kompetitif dibanding produk seluler lain, terang GM CRM, Syafriyana Siregar. Buka Layanan Pengaduan Pelanggan Telkomsel yang berpartisipasi dalam TELKOMSELpoin periode kali ini mencapai 40 persen dari total 105 juta pelanggan. Menurut Manager Churn Management, Syamsunil, ada kenaikan tiga persen, dimana periode sebelumnya terdapat 37 persen pelanggan yang berpartisipasi. Sebut saja Chaerul, pemenang paket asuransi pendidikan ini mengaku saat senang kala dihubungi oleh Syafriyana sebagai pemberitahuan resmi kepada seluruh pemenang.
tulah penuturan dari Adel, pelanggan simPATI dari Jakarta yang datang langsung ke acara Pengundian TELKOMSELpoin Periode 2 di Mall Ciputra, belum lama ini. Ia juga mengikuti kegiatan lelang poin untuk mendapatkan hadiah netbook, iPhone, BlackBerry Dakota dan masih banyak lainnya. Contohnya saja Husain dari Makassar yang melelangkan 80 ribu lebih poinnya untuk mendapatkan netbook HP beserta modem TELKOMSELflash. Adel adalah satu dari sekian banyak pengunjung Mall Ciputra yang memanfaatkan event loyalti bagi pelanggan Telkomsel ini untuk menukarkan poin dengan beragam hadiah menarik dan berkesempatan mengikuti undian TELKOMSELpoin. Acara besar Pengundian TELKOMSELpoin Periode 2 (Juli-September 2011) memberikan hadiah utama 4 paket asuransi pendidikan dengan nilai premi masing-masing Rp 100 juta, 30 paket saldo T-Cash masing-masing Rp 5 juta, 300
Seluruh pajak ditanggung Telkomsel, jadi jangan percaya bila ada pihak yang meminta sesuatu atau transfer biaya apapun ke rekening yang bersangkutan, karena itu tidak benar, tegas Syamsunil. Melalui telpon. Ya inilah kebijakan baru yang diterapkan Telkomsel, mengingat maraknya kasus undian berhadiah palsu dan SMS penipuan. Dimana para pemenang akan dihubungi langsung oleh Telkomsel melalui telpon dan bukan melalui SMS. Demi menghindari kejadian tersebut atau bila pelanggan menerima SMS undian berhadiah yangmengatasnamakan Telkomsel, dapat mengirimkan SMS ke 1166 sebagai sarana pengaduan SMS penipuan. Formatnya, ketik Penipuan# Nomor pelaku penipuan# Isi SMS penipuan, lalu kirim ke 1166. Syamsunil mengaku, pihaknya hingga saat ini belum pernah menerima keluhan atau pengaduan seputar program pengundian TELKOMSELpoin. Program ini sudah dikenal masyarakat luas dan kami sangat bangga bahwa pelanggan kami memberikan kepercayaan tinggi terhadap program ini maupun produk dan layanan Telkomsel,jelasnya. Kesempatan untuk menjadi pemenang masih besar. Pelanggan tak perlu resah, masih ada peluang untuk bisa membawa hadiah dari program ini. Pasalnya pelanggan dapat berpartisipasi kembali di TELKOMSELpoin periode berikutnya Oktober-Desember 2011 dengan grand prize satu unit Toyota Alphard yang akan diumumkan pada Januari 2012. Tunggu saja. (Fk)
38
aktual
ame yang titlenya manjadi franchise game balap no 1 di dunia ini kini hadir dengan fitur Microtransaction pada versi mobile game nya. Fitur Microtransaction atau lebih dikenal dengan istilah in game purchasing ini memungkinkan pemain membeli item-item digital didalam game, gamenya sendiri harganya free alias gratis. Dalam Need for Speed versi microtransaction ini pemain bisa membeli Game Cash menggunakan pulsa handphone yang selanjutnya bisa ditukar dengan mobile baru atau upgrade kemampuan mobil. Ada dua pilihan nilai Game Cash yang dapat diakses pada menu Game Shop: $10.000 yang bisa didapat dengan memotong pulsa Rp 1000 atau $50.000 yang memerlukan pulsa Rp 2.000. Di awal game pemain akan mendapatkan satu mobil standar yang bisa dipakai untuk ikutan racing kalau dirasa mobilnya kurang OK pemain bisa beli mobil baru yang lebih canggih,ada 8-9 pilihan mobil tergantung handset yang digunakan. pemain bisa juga meng-upgrade kemampuan mobilnya supaya tarikannya lebih mantab. Semua ini dapat diakses pada submenu My Car yang berada didalam menu Continue Career atau New Career, tentunya butuh Game Cash dulu untuk hal ini Digame ini pemain akan melawan 3 pembalap profesional paling top di dunia. Pemain akan bisa merasakan balapan di jalanan chicago, Italy, dubai hingga london. Total ada 24 jalanan berbeda dan 8 event balap mobil yang bisa dicoba
Masih penasaran? Download aja gamenya di http://duniagames.telkomsel.com, gratis kok. Disarankan pakai paket data Unlimited untuk download gamenya supaya pulsa tidak terpotong untuk transfer data. Dunia Game Telkomsel menghadirkan ribuan game-game asik buat dimainin di ponsel kamu! Untuk download game ini dan game lainnya, hubungi *900# dari ponselmu, atau kunjungi web/WAP portal Dunia Game Telkomsel di http://duniagames.telkomsel.com dari ponsel atau PC Pastikan GPRS mu aktif untuk dapat melakukan download. Untuk aktivasi ketik GPRS kirim ke 6616. Informasi lebih lanjut hubungi (021) 4584-2174
d i g i ta l business
Music For All
di lAngitMusik Hits!
Melongok pasar Ring Back Tone (RBT) yang selama tujuh tahun masih tetap bergairah, pasar fulltrack yang sempat kembang kempis, justru tengah dihidupkan kembali melalui layanan LangitMusik HITS! dari Telkomsel. Inilah komitmen operator paling Indonesia tersebut sebagai upaya menyelamatkan industri musik Tanah Air dari serangan pembajakan.
endengar kata LangitMusik HITS!, kita pasti akan langsung teringat pada toko musik digital LangitMusik yang telah satu tahun memberikan warna baru di kalangan pecinta musik. Ya, LangitMusik HITS! bisa dibilang sub brand dari pendahulunya yang akan fokus pada layanan fulltrack dengan kemasan lebih sederhana. Bila LangitMusik merupakan website dimana orang bisa membeli atau mengunduh lagu berbayar layaknya iTunes, layanan LangitMusik HITS! justru bisa diakses melalui menu UMB *616*1#. Tinggal klik, dan ikuti petunjuknya, maka ribuan lagu bisa pelanggan unduh hanya dengan tarif Rp 1.000/minggu sepuasnya. Begitu mudahnya, pelanggan dapat mengunduh lagu di manapun dan kapanpun lewat ponsel. Di jalan, di kendaraan, saat bangun tidur ataupun
makan, bisa menggunakan layanan tersebut. Selain itu, mengunduh pun hanya memerlukan waktu 1-2 menit untuk 1-2 megabite file lagu, termasuk ponsel berteknologi GPRS bahkan ponsel cina sekalipun selama ponsel tersebut mendukung format MP3, AAC, atau AAC+ dan dapat terkoneksi ke internet melalui jaringan 3G, EDGE bahkan GPRS. Langkah tersebut merupakan lanjutan dari layanan LangitMusik dalam menggenjot revenue layanan fulltrack yang masih jauh dibandingkan RBT. Cita-cita mulianya adalah meminimalisir download ilegal di internet serta menjadikan download fulltrack sebagai cara baru pelanggan dalam menikmati musik. Satu tahun hadir, LangitMusik masih membawa standar industri saat itu yang harus menggunakan DRM (Digital Rights Management), yakni suatu proteksi terhadap file lagu, dimana hanya pelanggan yang
membayar saja yang dapat memainkan lagu tersebut. Ternyata standar tersebut justru malah membuat posisi Telkomsel susah jualan. Manager Digital Music Partnership, Endra Diputra, mengatakan, satu tahun berjalan, revenue layanan LangitMusik masih terbilang kecil dibanding RBT. Revenue kami dikontribusi dari RBT. Bayangkan RBT yang hanya 30 detik malah bisa jualan total transaksi yang sukses sampai 800 ribu dari jumlah permintaan 1,5-2 juta dalam satu hari. Sementara fulltrack dengan harga Rp 5.000 saat itu masih 40 ribu download per bulan. Jumlah tersebut sudah sangat bagus tapi tidak sebesar yang kami inginkan, paparnya. Padahal fulltrack adalah produk utama yang sangat diharapkan industri dan para artis. Namun kenyataannya, masyarakat lebih memilih mendengarkan lagu dari CD bajakan, download ilegal dan sebagainya. Mendengar jeritan hati para pemain dibelakang industri musik, Telkomsel tidak bisa tinggal diam melihat pasar fulltrack yang sedemikian besar harus habis digerogoti pembajakan. Belajar dari kesuksesan RBT yang didukung kemudahan dalam mengakses, seperti tidak membutuhkan handset dan setting tertentu, serta harga relatif murah, membuat Telkomsel yang digawangi tim digital musik, antara lain Endra, Adika, Audi, Fadli, Ijar, Dimas, Fikie, Verdian, Donni, Wildan, Alvan dan Iwan sepakat melepaskan DRM. Langkah ini dimaksudkan agar semua ponsel kompatibel, tidak hanya ponsel yang support DRM. Selain itu, Endra menjelaskan, file size lagu juga diperkecil dari 5-6 mega menjadi 1-2 megabite tanpa mengurangi kualitas suara secara signifikan, sehingga layanan dapat dinikmati oleh pelanggan dengan ponsel GPRS atau EDGE, tidak hanya ponsel yang membenamkan 3G. Penetapan harga dan bisnis model pun diubah, dari ala carte alias unduh satu lagu lalu bayar, kini menjadi berlangganan. Faktor lainnya yakni menggunakan UMB atau menu browser yang memang dimengerti oleh masyarakat Indonesia serta koleksi lagu yang disediakan harus banyak dan terus di update. Saat ini, Telkomsel memiliki 11 ribu koleksi lagu negeri sendiri, dan kedepan akan mulai merambah lagu-lagu asing. Kombinasi ini melahirkan jargon music for all dan tercetuslah LangitMusik HITS!. Kami optimis dengan dukungan seluruh pihak dari industri, para artis, kami bisa meraih 10 juta pelanggan yang teregister pada akhir tahun 2012. Sementara akhir tahun ini, target kami adalah 500 ribu subscriber, pungkasnya.
40
d i g i ta l business
Download Musik Jadi Lumrah Soal pembajakan, Endra mengungkapkan, di fourshare yang dikenal banyak orang sebagai website apik untuk download lagu-lagu ilegal, mencatatkan sekitar 3 juta download setiap bulannya. Sedangkan dari data tahun 2009, diperkirakan nilai ekonomi ilegal download telah mencapai Rp 4,5 triliun. Kalau bisa dapat 10 persennya saja, itu nilai yang sangat besar. Belum pernah record label dapat Rp 400 miliar dari fulltrack dan ini kesempatan kita untuk mendapatkannya. Industri musik turun tapi konsumsi makin tinggi. Permintaan ada, namun ekositem belum ketemu, ujarnya. Oleh sebab itu, LangitMusik HITS! ini dikatakan Endra sangat menguntungkan record label untuk menemukan ekosistem baru, antara lain menjual fulltrack. Banyak yang bilang bahwa RBT tengah masuk fase jenuh. Lihat saja di Korea dimana RBT hanya tumbuh selama lima tahun, setelah itu stagnan. Tapi tidak di Indonesia. RBT justru kian menunjukkan kejayaannya, mengingat operator tak ingin membuat pasar RBT ikut-ikutan jenuh. Menurut Endra, pihaknya malah menambah kapasitas dari 5 juta menjadi 20 juta pengguna untuk memenuhi permintaan pelanggan terhadap layanan RBT. Menurut saya, ada saatnya orang akan jenuh menggunakan RBT, maka dari itu, kami membuat produk inti dari musik yakni fulltrack, terangnya. Lalu benarkah dengan kombinasi atau perubahan konsep pada layanan LangitMusik HITS! dapat merubah peta digital musik kita? Endra belum dapat memastikannya, namun masa depan industri musik kini bertumpu pada fulltrack sebagai nadi para musisi. Perlu adanya komitmen dari seluruh pihak industri untuk memperkenalkan dan mempromosikan bahwa layanan ini is extremely a great product!. Semua pihak harus sama-sama berjuang agar dapat menikmati hasilnya. Terpenting, industri harus sama-sama bergerak dan jangan pernah believe bahwa ini adalah langkah terakhir, ungkapnya. Untuk sosialisasi, LangitMusik HITS! berkolaborasi dengan simPATI mengeluarkan promo simPATImusikmania. Dimana pelanggan simPATI dapat mengunduh lagu sepuasnya seharga Rp 1.000/minggu. Hasilnya, promo yang berlangsung satu bulan tersebut mencatatkan 30 ribu lebih subscriber. Hanya 15 hari, revenue musik dari fulltrack sudah lebih dari Rp 125 juta. Respon pelanggan ternyata sangat besar terhadap LangitMusik HITS!. Kami pun mulai percaya bahwa layanan ini akan sukses menyamai RBT, imbuhnya. Endra menambahkan, sekarang tantangannya adalah bagaimana mengubah gaya hidup masyarakat yang seperti sudah mendarah daging dari mengunduh lagu bajakan beralih ke secara legal. Endra berharap, lima tahun kedepan, download musik menjadi hal yang lumrah dan LangitMusik HITS! menjadi produk pilihan dari sisi market, sehingga Telkomsel bisa meng-klaim ada di industri musik.(Fk) reset ulang seluruh layanan konten berlangganan, termasuk RBT? Endra menuturkan, bahwa industri musik tidak akan mati hanya lantaran perkara reset ulang. Sebab lebih lanjut ia mengatakan, musik dan industri musik sudah ada jauh sebelum RBT, bahkan sebelum industri telekomunikasi hadir. Musik terus menyesuaikan diri sejak zaman industri cetak (berbentuk partitur), kemudian kaset, CD, DVD, telekomunikasi (RBT atau fulltrack), internet, dan lainnya. Hanya bentuknya terus berubah secara dinamis, jadi industri musik terus akan hidup dan berkembang, jelasnya. Ikhwal reset terhadap pelanggan yang saat ini berlangganan RBT, Endra mengungkapkan, jangan dipandang dari sisi buruk saja. Lihatlah sisi manfaat yang akan diperoleh. Oleh Telkomsel, sejak awal RBT di desain sebagai time sensitive services, yakni layanan berlangganan yang berjangka waktu. Apabila pelanggan berlangganan RBT, maka sistem secara periodik akan mengingatkan setiap dua hari sebelum perpanjangan melalui SMS informasi, seperti cara berhenti dan harga langganan, sehingga dapat dipastikan layanan ini transparan, terangnya. Kebijakan regulator menurut Endra adalah momentum, agar layanan RBT menjadi lebih baik. Selain itu, Endra yakin apabila pelanggan memang menginginkan RBT nya kembali, mereka akan mencari dan mengaktifkan lagi setelah di reset ulang. Kami mendapati lebih dari 100 ribu pelanggan kembali mengaktifkan RBT nya dalam dua hari setelah di reset yang menunjukkan layanan RBT memang punya value, paparnya. Hal lain dampak dari kebijakan tersebut, diakui Endra justru akan memperkuat Telkomsel untuk mengembangkan portfolio product layanan musik. Layanan musik Telkomsel tidak boleh hanya bergantung sepenuhnya kepada RBT, melainkan harus berkembang kepada inti dari musik itu sendiri yaitu layanan fulltrack download. (Endra/Fk)
team langitmusik: ki - ka (ijar, audi, endra, donni, wildan, Fadli, dimas, adien & adika)
MUSIC WILL
eperti yang sudah diketahui bersama bahwa kasus pencurian pulsa berkedok SMS cukup menyita perhatian kalangan pemerintah, BRTI, operator, content provider serta masyarakat yang sangat dirugikan. Sesuai dengan surat Edaran BRTI Nomor 177/BRTI/IX/2011, 10 operator telekomunikasi yang bergabung dalam Asosiasi Telekomunikasi Seluler Indonesia (ATSI) sepakat menghentikan layanan SMS premium melalui SMS broadcast, pop screen, atau voice broadcast per 18 Oktober 2011 sampai batas waktu yang belum ditentukan. Namun Menkominfo, Tifatul Sembiring menegaskan bahwa tidak akan ada penghapusan bagi layanan Ring Back Tone (RBT) di Indonesia. Bagi semua pelanggan yang menginginkan untuk mendapat layanan RBT harus bersedia melakukan register ulang. Menurutnya, pengguna ponsel tentu masih membutuhkan penyedia jasa RBT yang baik dan jujur sehingga pengguna ponsel akan mendaftar ulang dengan sadar atas keinginannya sendiri. Jadi hal ini seperti reset ulang saja, kata Tifatul. Lalu mencuat pertanyaan, apakah industri musik akan mati akibat kebijakan regulator untuk me-
NEvER DIE
ruang kerja
Divisi yang satu ini begitu krusial dalam kelangsungan sebuah usaha. Saking pentingnya, manajemen tak dapat sembarangan merombak organisasi tersebut, karena akan berimbas pada hasil audit. Ya, inilah divisi Revenue Assurance yang bisa dibilang merupakan revenue gateway Telkomsel.
Divisi Revenue Assurance
Para punggawa divisi Revenue Assurance
Revenue Tetap Aman I

ndustri telekomunikasi yang syarat akan elemen-elemen pendukung sistem dan prosesnya, sangat memungkinkan terjadinya ketidaknormalan pada sistem tersebut. Dampaknya langsung menyentuh internal perusahaan dalam hal ini pendapatan perusahaan yang hilang. Apa yang diperlukan perusahaan telekomunikasi untuk meminimalisir adanya ketidaknormalan atau kebocoran tersebut? Salah satunya harus ada fungsi kontrol yang melakukan assurance terhadap sistemsistem yang berjalan. Karena ujung-ujungnya adalah memastikan bahwa pendapatan perusahaan tidak ada yang hilang. Disinilah fungsi Revenue Assurance sangat diperlukan untuk menangani hal tersebut.
Memastikan
Langsung berada di bawah naungan VP Corporate Finance, divisi Revenue Assurance Telkomsel yang dikomandani oleh GM Revenue Assurance, Agus Saptono memiliki empat departemen, yakni Departemen Billing Assurance , Inventory Assurance, Revenue Leakage dan Collection Assurance. Agus mengatakan, pihaknya bertanggung jawab untuk memastikan bahwa data dan angka pendapatan Telkomsel yang dicatat oleh Akunting sudah masuk kategori benar. Artinya, apabila terdapat angka-angka yang kurang wajar, Akunting akan meminta Revenue Assurance untuk melakukan pengujian secara lebih detail. Semua data transaksi penggunaan layanan dari semua pelanggan juga kami cek, apakah data
transaksi yang ter-create di network sistem sudah ter-deliver seluruhnya sampai ke billing sistem, sehingga data tersebut bisa didapatkan dengan benar dan lengkap, sambung Manajer Biliing Assurance, Singgih Hermawan. Dalam mendapatkan data-data tersebut, tim Revenue Assurance sangat dibantu oleh tim IT. Data-data dari IT tersebut diolah, untuk memastikan bahwa angka-angka revenue yang dihasilkan oleh proses Billing dan Charging sudah lengkap dan benar, sekaligus mengidentifikasi bila ada permasalahan . Sementara fungsi dari Departemen Inventory Assurance adalah memastikan voucher-voucher yang digunakan oleh pelanggan harus berbayar. Menurut Manajer Inventory Assurance, Yusuf Basar, tidak boleh ada voucher pelanggan di luar mekanisme pembayaran. Umumnya, mekanisme pembayaran yang kami terapkan yakni dealer membayar terlebih dulu atas sejumlah kuantitas tertentu baik berupa voucher fisik maupun elektronik, lalu dijual ke pelanggan. Kami harus cek, apakah nomor voucher yang digunakan pelanggan sudah melalui mekanisme yang benar atau belum, ujar Yusuf. Departemen ini hanya mengelola produk voucher, staterpack,TELKOMSELflash dan iPhone. Selain itu, tim juga mengoptimalkan kapasitas network supaya tidak diduduki oleh nomor-nomor yang tidak
42
produktif akibat churn. Dalam pelaksanaanya, kebocoran transaksi pada sistem Telkomsel mungkin saja terjadi akibat human ataupun sistem error. Disinilah Departemen Revenue Leakage berperan, yakni mencari kebocoran tersebut dengan memonitor dan mengecek setiap hari proses transaksi penggunaan layanan dari pelanggan. Apakah ada kebocoran pada servis tersebut sejak pelanggan gunakan hingga membayar tagihan kepada kami, tutur Manajer Revenue Leakage, Hendrianto Nasution. Hendrianto mengungkapkan, kebocoran bisa terjadi karena ada orang yang bermain dengan sistem hingga mengakibatkan servis tidak dilakukan charge. Bisa juga terjadi lantaran faktor sistem terkait performance jaringan, seperti perangkat, kapasitas, proses bisnis dan masih banyak lainnya. Apabila sudah dilakukan investigasi dan diketahui titik-titik kebocoran, maka kami bertugas melaporkan kepada manajemen agar dibuat satu tindakan konkret sesuai permasalahan, sehingga revenue bisa terjaga, pungkasnya. Dekat Dengan Collection Divisi Revenue Assurance tidak bisa dilepaskan dari yang namanya Collection. Aktivitas Departemen Collection Assurance menangani dua proses, yakni memastikan seluruh tagihan dibayarkan oleh pelanggan postpaid dan prepaid. Untuk pelanggan postpaid, peran tim ini dimulai dari post proses bisnis sampai kepada penghapusan. Dimana setelah billing keluar, proses tersebut akan masuk ke dalam sistem payment gateway yang bakal terhubung dengan bank-bank yang sudah bekerjasama. Pelanggan bisa melihat tagihan hingga melakukan pembayaran. Kami juga pastikan data biling yang sudah ter-generate bisa diakses oleh bank sebagai media pembayaran, pastikan pula data yang masuk sudah benar, mengontrol apakah pelanggan dapat melakukan pembayaran di setiap channel di bank online, graPARI, dan offline (bank lokal dan koperasi), papar Manajer Collection Assurance, Gugun Gunawan. Setiap akhir bulan, tim collection mengecek pembayaran maupun transaksi yang berkaitan dengan penambahan atau pengurangan tagihan. Yang paling penting, jika ada pelanggan yang tidak melakukan pembayaran dalam waktu 15 hari sejak billing diterima, maka layanan akan diblokir. Tidak ada itikad baik juga membayar, maka akan dilakukan pemutusan total
semua servis. Kemudian penagihan via lawyer hingga melakukan proses pra penghapusan bahkan di selesaikan ke pengadilan untuk pengurangan pajak, katanya. Sedangkan untuk collection prepaid, menuturkan, pihaknya melakukan uji validitas dari data transaksi recharge, serta sisa pulsa setelah pelanggan menkonsumsi layanan dan menambahnya dengan recharge. Pastikan bahwa data dan uang yang diterima tidak terlalu jauh, sebab kerugian bisa disebabkan banyak hal, seperti top up uang tidak diterima, padahal top up masuk. Ada konsumsi layanan suara tapi pulsa tidak berkurang, dan lainnya. Inilah yang mesti dicek, imbuhnya. (Fk)
Dalam pelaksanaanya, kebocoran transaksi pada sistem Telkomsel mungkin saja terjadi akibat human ataupun sistem error. Disinilah Departemen Revenue Leakage berperan, yakni mencari kebocoran tersebut dengan memonitor dan mengecek setiap hari proses transaksi penggunaan layanan dari pelanggan.
dok Signal/friadi
Tim divisi Revenue Assurance
Kerja Keras Berbuah Senyum

ersoalan revenue bukanlah main-main. Agus menuturkan bahwa tugas tersebut adalah amanah besar Perusahaan terhadap 34 orang tim divisi Revenue Assurance. Ibarat kata mempertaruhkan nyawa demi keakuratan data revenue pun akan dilakukan, sehingga kepercayaan investor terhadap Telkomsel tetap terjaga. Tak heran bila setiap hari, bahkan saat closing di penghujung bulan, tim Revenue Assurance berjibaku dengan segunung data. Namun kerja keras tim seakan terbayarkan oleh image positif Telkomsel dimata para investor dan auditor eksternal yang kerap melakukan audit triwulanan. Agus mengatakan, volume transaksi recharge yang sudah berada diatas Rp 330 juta menjadi tantangan besar tim Revenue Assurance kedepan. Transaksi sebesar itu, pasti membutuhkan data banyak. Teman-teman di IT juga terkadang kesulitan untuk support data kepada kami. Itulah yang mesti kami tangani, jelasnya. Setiap hari berkutat pada angka, menuntut tim bekerja pada tingkat akurasi 99,5 persen, seperti yang ditargetkan oleh manajemen, selain ketelitian dan kejelian. Meskipun begitu, bukan berarti divisi Revenue Assurance bagaikan momok menakutkan untuk karyawan. Justru menurut Agus, peluang karir akan semakin terbuka luas melalui divisi ini.
info
kisel
dok Signal
Sebagai bagian dari transformasi bisnisnya, kini kisel mengembangkan pola kemitraan baru dalam pengembangan bisnis. Bisnis kuliner menjadi langkah awal pola kemitraan baru yang dikembangkan oleh kisel dengan menggandeng brand Dapoer Jape Methe dalam mengelola restoran yang menyajikan makanan khas Indonesia.
alam pengelolaan Resto Dapoer Jape Methe ini kisel menguasai 100 persen kepemilikan dengan pola partnership bersama brand Jape Methe. 100 persen kepemilikan tersebut merupakan gabungan investasi antara kisel yang memiliki 20 persen kepemilikan dan 80 persen kepemilikan adalah milik empat orang anggota kisel. Menurut Aryudi, Manager Member Service Product and Development kisel, pengembangan Resto Dapoer Jape Methe ini merupakan bagian dari member service kisel kepada anggotanya. kisel ingin mengajak anggota untuk menumbuhkan dan melatih jiwa entrepreneurship para anggotanya sehingga bisa menjadi bekal untuk masa pensiun nanti. Dipilihnya bisnis kuliner oleh kisel
Pengembangan bisnis kisel dalam dunia kuliner untuk melatih jiwa entrepreneurship
Kisel Rambah Bisnis Kuliner

Grand Opening pada 17 September 2011 ini menawarkan menu utamanya Bakmi Godog dan Nasi Goreng Babat. Dapoer Jape Methe milik kisel ini merupakan outlet ketiga yang dikelola oleh Ernan Adi Ichtiarto, pemilik sekaligus pengelola Brand Jape Methe. Menurut Ernan pemilihan tempat yang berada di tengah kota Jakarta ini sengaja dipilih karena Dapoer Jape Methe ingin menyasar segmen menengah ke atas. Dirinya merasa optimis kalau kehadiran Jape Methe ini mendapatkan antusiasme yang bagus dari penikmat kuliner. Berdasarkan pengalamannya dari mengelola dua outlet Dapoer Jape Methe yang terdahulu, Ernan merasa yakin dalam kurun waktu 18 bulan investasi yang dikeluarkan oleh kisel sudah mencapai RoI. Kami menargetkan Rp3 Juta per hari omzet yang bisa dihasilkan dari outlet ini, ujar Ernan. Dalam mengelola bisnis kulinernya Ernan tidak mau main-main, bahkan untuk mendapatkan standar rasa yang sama pada semua outlet yang ada pihaknya sudah menggandeng managemen Mc Donalds untuk melakukan standarisasi. Standarisasi ini sangat penting untuk menjaga kualitas rasa, pungkasnya.
sebagai awal pengembangan bisnis dalam member service ini menurut Aryudi karena bisnis makanan terbilang memiliki resiko yang tidak terlalu besar dan masa pengembalian modal pun tidak terlalu lama Dalam pola partnership ini kisel akan menerima seluruh nett margin dari Dapoer Jape Methe ini selama Return On Investmentnya (RoI) belum tercapai. Ketika RoI sudah tercapai maka profit sharing yang berlaku adalah 50 persen untuk kisel dan 50 persen menjadi hak brand Jape Methe. Dengan estimasi ROI akan tercapai dalam 18 bulan, bisnis ini tentu terbilang cukup menjanjikan. Brand Jape Methe dipilih karena sudah memiliki pengalaman dalam menjalankan bisnis kuliner selama lima tahun. Terletak di Jalan Bendungan Jatiluhur, Jakarta Pusat, Resto Pola partnership bersama Jape Methe yang telah melakukan
44
suPlemen
Penjualan Fenomenal Blueberry 1100

Menggandeng Telkomsel, CSL Mobile lewat produk kenamaannya CSL Blueberry selalu menghadirkan ragam produk berkualitas dengan harga terjangkau. Tak heran bila kolaborasi apik ini mampu meraih penjualan ponsel bundling yang cukup fantastis setiap event atau pameran berlangsung.
x 120 piksel. Selain itu, pengguna pun bisa asyik mendengarkan lagu-lagu favorit dengan dukungan speaker yang menghasilkan suara nyaring. Ponsel ini dibungkus dengan pilihan warna hitam, putih, coklat, merah dan gold. Untuk fasilitas, CSL Blueberry 1100 menawarkan akses ke jejaring sosial (Facebook dan Twitter) serta fitur chatting seperti, Yahoo Messenger, dan Blueberry Messenger (BB Me). Inilah aplikasi handal yang dibenamkan CSL Mobile pada produknya. Aplikasi ini tak berbeda jauh
ada setiap produk besutannya, CSL Mobile selalu membenamkan fiturfitur lengkap yang tengah menjadi favorit masyarakat di era mobile lifestyle seperti sekarang ini. Ditambah lagi dengan kualitas jeroan yang mumpuni, semakin memaksimalkan performa ponselponsel CSL Blueberry. Sebut saja ponsel Blueberry 1100. Ponsel ini berbodi oval, tanpa sudut yang terlihat begitu imut dan anggun. Saking cantiknya, tipe 1100 begitu cocok digenggam kaum hawa. Terlebih lagi bagi wanita yang suka bersolek, karena banyak ruang pada bodi ponsel bisa berfungsi sebagai cermin, termasuk pada layarnya. Meskipun demikian, kelengkapan fitur atau fasilitas dari ponsel ini bisa digunakan untuk siapapun, termasuk kaum adam. Layar ponsel Blueberry 1100 berukuran 1,77 inch dengan resolusi 160
dengan BBM, dimana pengguna Blueberry bisa ber-chat ria antar sesama pengguna tanpa batasan waktu. Ponsel ini juga sudah mendukung Java, sehingga pengguna bisa menambahkan aplikasi dan game kedalam ponsel. Tak ingin kalah bersaing di tengah derasnya ponsel-ponsel lokal yang beredar di pasaran, CSL Mobile bundling dengan Telkomsel, membenamkan Kartu As pada Blueberry 1100. Berbagai pameran di Jakarta maupun di daerah diikuti guna menggenjot penjualan. Diantaranya adalah event Pekan Raya Jakarta (PRJ) 2011 dan Ramadhan Fair dalam program Telkomsel Siaga 2011. Ponsel Blueberry 1100 yang dibundling dengan Kartu As dibanderol seharga Rp 199.000 dari harga normal Rp 399.000 memancing minat pengunjung untuk membeli. Ini terbukti dari perolehanpenjualan yang cukup besar selama event berlangsung. Di event PRJ, kami berhasil menjual 15.000 ponsel bundling dengan Telkomsel, termasuk Blueberry 1100. Ini adalah
Seperti diketahui, dua tahun meramaikan pasar ponsel Tanah Air, CSL Mobile telah melahirkan 60 lebih tipe handset dari awal launching yang menyasar kelas low sampai high end. Setiap bulan sekitar tiga tipe handset baru dilempar ke pasaran.(Fk)
penjualan fenomenal bagi kami. Sementara dari 11 ribu event Ramadhan Fair di enam kota, terjual sekitar 11.181 unit ponsel bundling tipe 1100 yang di bundling dalam waktu tiga hari. Respon pasar terhadap produk kami sangat baik, ungkap Devi Savitri, Manager Marketing CSL Mobile Indonesia. Ketertarikan masyarakat mempercayakan produk CSL Blueberry sebagai sarana komunikasi, menurut Devi juga karena faktor lain, seperti kantor layanan purna jual (service centre). Saat ini, ada sekitar 50 lebih service centre CSL Blueberry yang tersebar di seluruh Indonesia siap melayani pengguna. Sesuai komitmen kami, CSL yang berarti Customer Service Loyalty, kami juga memiliki tim lapangan di bawah divisi Marketing guna membantu dealer dan retailer cairkan barang sampai ke konsumen. Tim ini juga berfungsi sebagai customer service dan bekerja secara mobile mendatangi setiap store ponsel guna membantu retailer menjelaskan keunggulan dan cara pemakaian (training) ke konsumen, jelasnya.
oPini
Nikmatnya Bekerja dengan
Passion
M
46
artin Luther King Jr, berkata Jika Anda menjadi penyapu jalanan, ia harus menyapu jalan layaknya Mechelangelo melukis, sejenius Beethoven menggubah musik, atau seindah tulisan Shakespeare. Ia harus menyapu jalan begitu baik sehingga semua tentara surga dan bumi
mendapatkan uang setiap bulan. Demi alasan tersebut, mereka rela menjual atau menggadaikan perasaan mereka selama delapan jam di kantor, menghabiskan waktu dalam kemacetan hanya untuk melakukan sesuatu yang tidak mereka sukai. Tanpa passion bisa dilontarkan untuk mereka yang tak tahu kapan dapat melakukan apa yang mereka cintai. Hidup tanpa passion telalu besar resikonya. Jika bekerja hanya demi uang tentu hidup pun sangat tidak nyaman. Temukan Passion Passion (gairah) lebih kepada apa yang membuat diri sendiri dan orang di sekitar kita bahagia, sementara pekerjaan merupakan konvergensi dari passion. Sehingga jangan mengartikan pekerjaan atau hobi sebagai passion. Dalam hal pekerjaan, passion hanyalah salah satu koridor yang harus ditempuh orang untuk mendapatkan karier yang dihasratkannya (dalam hal positif). Sedangkan karier tidak sama dengan pekerjaan (jobsdesk yang diberikan perusahaan). Seringkali ketika seseorang bermasalah dalam kariernya, ia langsung menyalahkan pekerjaan (menganggap masalah berasal dari pekerjaan). Padahal harusnya ia memiliki kesadaran bahwa pekerjaan tersebut bukanlah pilihannya dan ia tak bisa menikmatinya. Lantas bagaimana cara menemukan passion dalam diri kita? Mulailah dengan jujur terhadap diri sendiri. Pada saat nafas kita ditiupkan oleh Tuhan, Dia juga menyertakan elemen passion
Pernahkah Anda mengukur atau terlintas di benak sebesar apa cinta Anda terhadap pekerjaan yang Anda lakoni saat ini? Cinta terhadap pekerjaan bukanlah hanya menghabiskan waktu 12 jam setiap hari di kantor atau bahkan tidak mengambil hak cuti demi menyelesaikan laporan akhir tahun.
akan berhenti sejenak dan berkata, Disini tinggal penyapu jalanan yang melakukan pekerjaannya dengan sangat baik. Pada kenyataannya, tidak banyak orang yang menjalankan prinsip dari Martin Luther King Jr. Justru lebih banyak orang yang tidak menikmati pekerjaan mereka. Bisa saja karena mereka bekerja sekadar untuk
oPini
di dalamnya. Jadi, orang tak harus mencari passion-nya, sebab passion sudah ada dalam diri setiap manusia. Sekarang tinggal bagaimana kita jujur terhadap apa yang kita rasakan dan inginkan, tidak peduli orang lain mau bicara apa. Yang kita butuhkan hanyalah keberanian dan kepedulian. Mencari Tujuan Hidup Setelah Anda menemukan passion, hal selanjutnya yang harus dilakukan adalah menemukan tujuan hidup. Dengan mengetahuinya, Anda akan punya gambaran masa depan secara umum, pribadi dan kolektif. Semakin jelas tujuan hidup seseorang, semakin besar kemungkinan terealisasinya tujuan tersebut. Ini tak sekadar bicara posisi apa yang Anda inginkan di tempat kerja, berapa gaji yang diinginkan di tahun-tahun mendatang atau fasilitas kantor apa yang Anda dapatkan, tapi lebih kepada sesuatu yang lebih besar dari hal tersebut. Contohnya saja membuka lapangan pekerjaan, dan lainnya. Mengikuti Values Jika keduanya sudah lengkap, elemen yang harus Anda cari berikutnya adalah nilainilai kehidupan pribadi (values) yang dianut. Kesadaran akan nilai-nilai tersebut akan memberikan arah (yang kemudian menjadi pedoman) dalam segala aspek kehidupan kita. Apa yang baik dan tidak, apa yang benar dan tidak bagi seseorang. Ingatlah pertanyaan,Apakah tindakan saya sudah konsisten dengan values saya? dan ini akan terus mengikuti kita setiap saat. Keluar Dari Zona Nyaman Berada pada zona nyaman (pekerjaan bagus dengan gaji besar) kadang membuat seseorang terlena dan tidak merasa perlu lagi untuk melakukan sesuatu yang lebih. Kita justru menutup diri dari berbagai tantangan yang ada. Zona nyaman memang perlu segera ditinggalkan, sebab tidak akan pernah membawa kita pada kemajuan. Kita tidak bisa menjadi diri sendiri yang berujung pada kebohongan diri. Cara paling tepat untuk keluar dari zona nyaman adalah pastikan hari ini dan esok akan lebih baik dari kemarin, selalu berikan yang terbaik dengan menyelesaikan pekerjaan lebih awal, teliti, terus belajar dan berkompetisi secara eksternal dan internal.
Dalam hal pekerjaan, passion hanyalah salah satu koridor yang harus ditempuh orang untuk mendapatkan karier yang dihasratkannya (dalam hal positif).
Tips Bekerja dengan Passion

Nancy Anderson, seorang career coach dan penulis buku Work with Passion di Amerika Serikat mengatakan, ada lima hal yang membuat Anda menemukan gairah : 1. Anda akan melakukan pekerjaan meski tidak dibayar sekalipun 2. Pikiran hanya terfokus pada bagaimana Anda bisa menguasai pekerjaan tersebut dan bukan pada hasilnya 3. Anda berubah menjadi orang yang lebih baik saat Anda melakukan pekerjaan tersebut 4. Saat mengerjakannya Anda tidak memperdulikan waktu 5. Anda dibayar untuk menjadi siapa diri Anda Sementara jika Anda merasa sudah bekerja sesuai dengan gairah Anda, tapi tidak merasakan lima hal diatas, berarti Anda sedang berada di jalur yang salah atau tidak bekerja sesuai gairah. Ciricirinya adalah : Uang merupakan prioritas Anda saat bekerja Anda sangat peduli dengan apa yang dipikirkan orang lain tentang Anda Saat bekerja, Anda lebih memikirkan hasil akhir daripada proses Selalu mengambil jalan pintas untuk mencapai tujuan Anda Anda mengorbankan kebutuhan Anda untuk kebutuhan orang lain, bahkan merusak kesehatan fisik dan emosional.
dok Signal/friadi
Bekerja dengan passion akan membuahkan prestasi
solusi
Antisipasi Dampak Negatif

Media Sosial Pada Anak
Oleh: Rizal Firmansyah (76222) Staff Fungsional 2 Area Pamasuka Bidang Marketing
dok Signal/friadi
Sadar atau tidak media online seperti Facebook saat ini sangat maju dan berkembang pesat. Disamping Twitter, Facebook diyakini merupakan tren pergaulan yang paling banyak menyedot perhatian orang saat ini. Daya tarik facebook dan twitter memang bisa memukau siapa saja, tidak hanya orang tua dan dewasa, bahkan remaja dan kini juga merambah sampai ke anak-anak.
48
acebook dan Twitter kini merupakan situs jejaring sosial yang sangat akrab dan menjadi bagian dari lifestyle. Para pengguna situs jejaring sosial tersebut seperti sudah keranjingan menggunakannya. Meskipun tujuan awalnya baik, namun bila berlebihan tentunya akan memberikan dampak yang kurang bagus, khususnya untuk anak-anak. Pada sebuah penelitian di Universitas Oxford bidang ilmu saraf, menyebutkan bahwa media online khususnya situs jejaring sosial, ternyata dapat menimbulkan dampak yang mengkhawatirkan pada perkembangan otak anak. Sebagaimana yang dikutip dari Daily Mail, Susan Greenfield, salah satu peneliti di Universitas Oxford, menyebutkan bahwa Facebook dan twitter dapat menurunkan daya konsentrasi anak, membuat kecenderungan anak-anak untuk menjadi lebih self centered (egosentris) dan mendorong anak-anak untuk belajar menggapai segala macam kepuasan semu yang bersifat instan. Lebih lanjut mengenai hasil penelitian tersebut, Anak-anak yang terobsesi dengan internet maupun media online juga beresiko sangat besar untuk mengalami gangguan dalam berkomunikasi. Kegiatan interaksi sosial seperti chatting, message, atau up-date status yang tak mengharuskan anak bertatap muka langsung saat berbicara akan menurunkan kemampuan verbal dan interaksi sosial pada anak-anak. Padahal, interaksi sosial langsung merupakan hal penting yang sangat diperlukan anak-anak untuk mengasah kemampuan bahasa dan sosialisasi dalam dunia nyata sehari-hari. Jika kita bandingkan, kemampuan interaksi anakanak di usia pertumbuhan di dalam dunia maya tidaklah sama dengan dunia nyata. Interaksi dunia maya yang terlalu berlebihan justru akan mengurangi kesempatan anak untuk mengasah kemampuan interaksi mereka di dunia nyata. Interaksi dunia maya yang terlalu berlebihan justru akan memperbesar kemungkinan anak lebih banyak mengadopsi hal-hal negatif yang sangat marak hadir di dunia online, seperti pornografi, kekerasan, penipuan, penculikan, dan lainnya. Maka dari itu, kecanggihan teknologi lewat jejaring sosial tanpa disadari dapat menyedot semua waktu dan perhatian anak sepanjang hari hanya untuk berinteraksi dengan sesama temannya lewat aktivitas up date status, upload foto, video dan lainnya. Lebih banyak waktu yang terbuang sia-sia dan percuma. Pada akhirnya, otak anak yang masih belum matang tidak bisa berkembang baik sehingga bisa berefek buruk bagi perkembangan intelejensi, sosial-emosional, dan psikologi anak. Sebagai dampak globalisasi teknologi, tidaklah menjadi suatu larangan bagi anak-anak untuk mengenal kecanggihan teknologi. Namun, di usia anak-anak dimana otaknya masih berada dalam tahapan proses berkembang, di masa itulah anakanak lebih membutuhkan interaksi sosial langsung dengan dunia sekitar. Hal ini amat penting selain akan memperkaya memori dan pengalamannya, juga dapat membantu menghubungkan jaringan sinaps pada sel otak. Kemampuan verbal dan bahasa anak juga akan lebih berkembang karena sering berinteraksi langsung dengan orang lain di sekitarnya.
solusi
Pengawasan orang tua sangat penting saat anak beraktifitas didunia online
Pedoman Penggunaan Internet Untuk Anak

ebagai orang tua hendaklah kita lebih bijak dalam memperkenalkan berbagai kecanggihan teknologi kepada anak-anak. Jangan lupa tetap dampingi dan selalu berikanlah arahan kepada anak-anak selama beraktivitas di dunia online. Ada beberapa hal yang bisa dijadikan pedoman bagi anak dalam menggunakan internet dan media online termasuk facebook dan twitter, diantaranya : 1. Khusus untuk anak dibawah umur, lakukan pengawasan terhadap akses anak terhadap internet dan media online, seperti Letakkan komputer di ruang keluarga, bukan di kamar pribadi. Jika memakai jaringan nirkabel, amankan dengan password dan jangan biarkan komputer yang tak dikenal mengaksesnya. Demikian halnya kita juga harus berhatihati dalam membekali anak fasilitas handphone yang sudah memiliki layanan akses broadband 2. Bangun sebuah kesepakatan dan komitmen terhadap penggunaan internet dan media online. Seringlah berbincang dengan anak-anak dan buat kesepakatan yang realistis. Lakukan dialog soal siapa, apa dan di mana anak-anak berinteraksi dalam Facebook maupun Twitter tapi jangan jadikan ini sebuah interogasi, lakukanlah dengan menyenangkan.. 3. Dorong anak-anak untuk berhati-hati saat mengklik tautan yang dikirimkan oleh teman mereka -- gaya bahasa yang berbeda, janggal dan tak lazim biasanya menunjukkan itu pesan palsu. 4. Bantu anak-anak melindungi informasi pribadi mereka. Atur pilihan privasi pada level paling ketat. Dorong anak-anak untuk tidak memberikan informasi pribadi tentang dirinya atau orang lain. 5. Lindungi password anak-anak anda. Selalu gunakan password yang kuat dengan kombinasi huruf dan angka, dan ubah secara rutin. 6. Secara rutin lakukan pengecekan terhadap history penggunaan internet Anda. 7. Share dan terapkan etika dunia cyber pada anak-anak sejak dini sehingga ini akan menjadikan dasar dan kebiasaan baik selanjutnya bagi anak dalam memanfaatkan teknologi dengan bijak tetapi tetap optimal. 8. Senantiasa menghimbau anak untuk memberitahukan pada orangtua, guru atau orang dewasa yang dipercaya jika mereka merasa tak nyaman dengan hal apapun yang mereka lihat di komputer.
jaringan
Pada tanggal 17 hingga 19 November 2011 mendatang, Indonesia akan menjadi tuan rumah perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) level internasional. Tidak tanggungtanggung, tiga KTT akan berlangsung sekaligus dalam waktu tiga hari di kawasan Nusa Dua, Bali.
dok Signal/pandu
Nusa Dua, Bali bersiap menyambut KTT ASEAN ke-19
Siap Kawal Tiga KTT Internasional

P
ada hari pertama, para pemimpin negaranegara di Asia Tenggara akan bertemu dalam KTT ke-19 ASEAN. Keesokan harinya berlangsung KTT ASEAN + 3 yang merupakan konferensi yang diikuti negara-negara anggota ASEAN ditambah Cina, Jepang, dan Korea Selatan. Sementara East Asia Summit (EAS) atau KTT Asia Timur di hari ketiga akan diikuti oleh Kepala Pemerintahan dari Australia, Cina, India, Jepang, Korea Selatan, Selandia Baru, Rusia, dan Amerika Serikat. Presiden AS, Barrack Obama juga sudah dipastikan hadir dalam konferensi tersebut. Sebagai puncak pencapaian pada KTT mendatang, para Kepala Negara ASEAN akan menandatangani Bali Declaration on the ASEAN Community in a global community of nations (BALI Concord III). Dokumen inilah yang akan menjadi rujukan pengembangan visi ASEAN ke depan sebagai komunitas diantara komunitas global bangsabangsa. Bulan lalu, Wakil Presiden RI Boediono sempat melakukan peninjauan langsung kesiapan pelaksanaan KTT. Pusat perhatian ditujukan pada Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) yang merupakan venue utama pertemuan tingkat tinggi internasional tersebut. Wapres juga mengecek kesiapan Hotel Ayodhya yang akan dijadikan tempat retret para pemimpin ASEAN. Berbenah Diri Sebagai operator selular mitra resmi penyelenggaraan KTT ASEAN ke-19, Telkomsel pun berbenah diri. Persiapan dari sisi jaringan untuk menyukseskan event yang diperkirakan akan diliput lebih dari 2.000 wartawan dari berbagai belahan dunia ini telah dilakukan. Tujuannya jelas,
Fasilitas internet di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC)
50
banyak pengguna bisa memanfaatkan layanan broadband kita dengan nyaman. Apalagi para peserta yang hadir merupakan Kepala Negara dan Kepala Pemerintahan dari berbagai negara. Inilah kesempatan bagi kita untuk menunjukkan kehandalan kualitas jaringan 3G Telkomsel di mata internasional, ungkap Charley dengan penuh optimisme. (ndu)
Gempa Bali,
Trafik Komunikasi Melonjak

Bali Nusa Dua Convention Center
untuk mengawal dan memastikan lalu lintas komunikasi selular selama penyelenggaraan KTT dapat berjalan dengan lancar. Tim Network Operations Telkomsel Regional Bali Nusra dibawah komando Manager Service Quality Assurance, Charley Rambi sudah melakukan pengecekan lokasi acara pada akhir bulan September. Optimalisasi jaringan difokuskan pada peningkatan kualitas layanan data (broadband) yang trafiknya diprediksi akan melonjak selama tiga hari berlangsungnya KTT. Instalasi BTS 3G indoor serta perangkat transmisi langsung dilakukan sejak awal bulan Oktober. Dari 21 site yang tersebar di sekitar venue, terdapat belasan titik yang memperoleh prioritas paling tinggi untuk ditingkatkan performansi layanan broadband-nya, yakni BNDCC, Bali Kuta
Resort, Boshe, Hotel Ayodhya, Hotel Ayana, Hotel W Petitenget, Hotel J.W. Marriott, Hotel Grand Hyatt, Hotel Ritz Carlton, Hotel Gran Melia, Intercontinental Bali Resort, Hotel Kuta Bex, Hotel Putri Bali, dan Rumah Sakit Bali Royal. Proyek instalasi yang memakan waktu kurang lebih selama satu bulan tersebut dilanjutkan dengan drive test pada awal bulan November. Drive test yang dilakukan mulai dari Bandara Ngurah Rai Denpasar hingga kawasan Nusa Dua ini bertujuan untuk memfinalisasi serta menjamin kualitas jaringan dalam mengakomodasi kebutuhan komunikasi voice maupun data seluruh peserta KTT maupun masyarakat sekitar yang menggunakan jaringan Telkomsel. Perluasan coverage jaringan 3G di sekitar lokasi KTT kita lakukan agar semakin
ulan lalu, tepatnya pada tanggal 13 Oktober 2011, gempa bumi berkekuatan 6,8 Skala Richter mengguncang Bali. Sebagaimana dilansir Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa yang terjadi pada pukul 11.16 WITA tersebut berpusat di koordinat 9.89 LS, 114.53 BT atau sekitar 143 kilometer barat daya Nusa Dua, Bali, dengan kedalaman 10 kilometer. Sesaat setelah terjadinya gempa, gangguan komunikasi terasa di wilayah Denpasar, Kuta, Nusa Dua, dan Seminyak. Trafik komunikasi sempat mengalami lonjakan hingga 40 persen dari trafik normal. Begitu pula dengan blocking komunikasi yang juga mengalami peningkatan hingga 27 persen. Namun demikian, sepuluh menit setelah terjadinya gempa, jaringan Telkomsel sudah kembali berjalan normal. Walaupun sempat terjadi gempa susulan berkekuatan 5,6 SR sekitar lima jam kemudian, coverage layanan tetap berfungsi dengan baik. Gempa bumi tersebut mengakibatkan kerusakan pada beberapa bagian infrastruktur gedung Telkomsel Telecommunications Center (TTC) yang berlokasi di Renon, Denpasar. Dinding di beberapa sudut ruangan mengalami keretakan, dimana sebagian besar terjadi pada sambungan antara tulang beton dan tembok. Kabar baiknya, perangkat jaringan tidak ada yang mengalami kerusakan. Hingga saat ini perbaikan masih terus dilakukan, dipimpin oleh tim Building and Facilities Management. (ndu)
dok Signal/friadi
Gedung TTC Renan
navigasi
dok Signal/ist
Operator Taiwan Kini Bersaing di Layanan Data

Teledensitas jaringan selular di Taiwan sudah hampir 100 persen. Kondisi yang sudah jenuh membuat medan pertempuran berubah. Demam smartphone dan mobile internet membuat operator setempat kini membidik layanan data sebagai revenue generator baru.
aiwan sejauh ini masih menjadi salah satu kiblat manufaktur elektronik dunia. Namun kemajuan industri telekomunikasi yang dibangun sejak beberapa dekade terakhir, juga layak dicermati. Terutama karena pertumbuhan layanan data yang eksponensial, sehingga bisa dijadikan benchmark bagi negara-negara lain. Simak laporan lembaga riset terkemuka Asia Pasifik, Piramida Research yang dirilis
T
52
belum lama ini. Laporan berjudul Taiwan: Smartphone dan Tablet Drive Mobile Market memastikan bahwa telah terjadi ledakan layanan data di negara yang juga disebut China Taipe itu. Dalam riset itu, Piramida meneliti faktorfaktor yang berkontribusi terhadap ledakan pertumbuhan pendapatan layanan mobile di Taiwan. Kesimpulan menunjukkan bahwa adopsi yang cepat dari smartphone di Taiwan
dan peningkatan konsumsi terkait dalam penggunaan layanan data tingkat lanjut, adalah faktor kunci yang akan memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan sebesar15,9 persen CAGR pendapatan layanan mobile dalam lima tahun ke depan yang berakhir pada 2016. Analisa Pyramid juga menyebutkan bahwa kompetisi yang ketat menyebabkan terjadinya penurunan ARPU pada layanan suara karena rendahnya tarif. Namun, Daniel Yu, Manajer Associate, Asia-Pasifik di Pyramid Research mengharapkan pasar akan kembali pulih pada 2012 dan terus meningkat mencapai $ 23,85 pada 2016. Piramida mencatat bahwa dua operator yakni Chunghwa Telecom dan Taiwan Mobile melaporkan pencapaian ARPU yang membaik di Q1 2011, yakni masingmasing $ 43,10 dan $ 56,70. Angka-angka ini mengindikasikan bahwa pencapaian itu lebih dari dua kali dari tingkat ARPU mereka secara keseluruhan. Mengingat dampak smartphone dapat menggenjot ARPU, tidak mengherankan bahwa semua operator Taiwan telah fokus pada mempromosikan smartphone dan perangkat komputasi mobile pada tahun 2011, tambah Yu. Selain tren layanan data karena demam smartphone, laporan yang disusun oleh Piramida itu juga memberikan analisis rinci dari sektor tetap dan mobile, mengkaji tren pasar dan teknologi baru monitor.
8 persen. Namun Taiwan Mobile justru kehilangan 10.000 pelanggan selama tahun. Saat ini terdapat 18,5 juta pelanggan 3G di Taiwan. Namun, dengan strategi yang lebih berani memangkas tarif dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan, para analis telekomunikasi memperkirakan kendali pasar 3G di negara itu tampaknya akan beralih ke pemain kecil. Sejauh ini APBW memegang pangsa 10 persen dari total pasar di Taiwan, tetapi telah mendapatkan porsi sebanyak15 persen di pasar 3G. Tak jauh beda dengan APBW, Vibo yang hanya meraih 7 persen market share, justru sukses memegang 10% dari total pasar 3G. LTE Vs WiMax Dengan populasi smartphone yang signifikan dan warganya yang tengah demam layanan data, industri telekomunikasi Taiwan kini tengah bersiap memasuki babak baru, yakni implementasi teknologi mobile broadband generasi ke-4. Untuk mendukung pencapaian target tersebut, Komisi Komunikasi Nasional (NCC) yang merupakan BRTI-nya Taiwan, selama beberapa tahun terakhir telah memfokuskan banyak energi pada pengembangan dan penggelaran WiMAX dengan enam operator di dalam negeri untuk menawarkan layanan tersebut. Saat itu, salah satu alasan utama komitmen untuk WiMAX adalah karena adanya dukungan yang kuat dari vendor Intel. Tetapi operasi yang tertutup Taiwan tahun lalu, rupanya meninggalkan celah di pasar. Kondisi itu mendorong GSMA untuk melakukan lobi secara aktif. GSMA beralasan dibandingkan WiMax, pasar Taiwan lebih cocok dengan LTE karena benar-benar bisa meningkatkan potensi pasar, sekaligus mencegah negara dari ketertinggalan dalam hal adopsi teknologi baru. Direktur GSMA kebijakan spektrum dan urusan regulasi untuk wilayah Asia-Pasifik, Chris Perera, mendorong pemerintah Taiwan untuk berinvestasi dalam LTE. Perera menyarankan bahwa negara itu bisa mendapatkan keuntungan dari skala ekonomis yang lebih dengan mentransfer ke teknologi yang semakin disukai oleh masyarakat. Lobi yang dilakukan GSMA rupanya cukup efektif. Menurut sebuah laporan yang dibuat oleh GSMA untuk Analisa Mason, NCC kini cenderung beralih ke LTE karena permintaan global yang lebih tinggi dibandingkan dengan WiMAX, serta pertumbuhan perangkat 3G dalam jaringan LTE. Disebutkan bahwa, teknologi mobile
broadband akan memberikan kontribusi TWD333 miliar (US $ 11,6 miliar) untuk perekonomian Taiwan pada tahun 2015, setara 1,8 persen dari PDB. Dampak ini berasal dari belanja layanan mobile, pertumbuhan ekosistem mobile broadband dan dampak produktivitas pada industri. Namun sebelum menggelar layanan LTE, GSMA meminta NCC untuk membantu transfer antara teknologi dengan menggunakan spektrum tertentu guna mengubah kondisi lisensi. Saat ini, operator perlu menutupi 70 persen dari wilayah lisensi untuk kemudian diizinkan untuk beralih ke LTE. Beberapa operator diketahui sedang berusaha untuk mendapatkan lisensi untuk beroperasi LTE. Disisi lain, NCC memperkirakan bahwa layanan LTE sepenuhnya baru bisa dinikmati oleh warga Taiwan pada 2017 saat roll-out teknologi ini mampu meng-cover seluruh wilayah negara. (Ud)
Dampak 3G Dengan kondisi masyarakat yang ratarata melek tekonologi, tingkat penetrasi selular di Taiwan telah mencapai 120%. Ini setara dengan sekitar 27 juta pelanggan. Alhasil, pasar mobile terbilang sudah sangat jenuh, sehingga tingkat pertumbuhan jatuh sampai 5%. Menariknya, kondisi itu tidak merisaukan operator. Pasalnya, jumlah pelanggan 3G terus tumbuh mencapai 20% pada 2010 lalu. Tidak seperti di Indonesia yang surplus operator, jumlah operator yang beroperasi di negeri Chiang Kai Sek itu dibatasi hanya lima. Namun sejauh ini pasar didominasi oleh tiga besar, yakni Chunghwa Telecom, FarEasTone dan Taiwan Mobile. Ketiganya masing-masing memegang 35,7%, 23,4% dan 23,6% dari keseluruhan pangsa pasar. Meski leading di market share, ketiga operator yang masing-masing sudah memegang lisensi 3G itu, harus mengantisipasi strategi ofensif dua operator kecil, yakni Vibo Telecom dan APBW. Pasalnya, kedua operator itu mencatat prestasi gemilang, terutama dalam hal pencapaian keuntungan, baik pelanggan berbasis 2G maupun 3G pada tahun 2010. Vibo memperoleh 2i persen dari penambahan bersih dan APBW naik 44 persen. Chunghwa Telecom masih memperoleh pangsa 28 persen dari penambahan bersih dan FarEasTone naik
dok Signal/ist
info Produk
Ada Fasilitas NFC

di BlackBerry Apollo
BlackBerry Curve merupakan salah satu model smartphone buatan Research In Motion (RIM) yang populer di Indonesia. Dengan harganya yang pas di kantong sebagian besar masyarakat Indonesia menjadikan smartphone ini laris di pasaran.
Wi-Fi disertakan, ditambah dengan kamera 5MP dengan flash dan kemampuan merekam video yang dapat dibagi secara instan ke jejaring sosial. Fitur baru yang juga disertakan langsung adalah BBM (BlackBerry Messenger) versi 6 yang sudah bisa terkoneksi dengan aplikasi pihak ketiga. Misalnya dengan Koprol sehingga pengguna mudah berinteraksi satu sama lain melalui aplikasi BBM connected. Selain itu, ada aplikasi Social Feeds 2.0 yang menyediakan kemudahan mengakses update jejaring sosial dalam satu tampilan.
ini RIM kembali menghadirkan satu model lagi yakni BlackBerry Curve 9360 atau sering disebut juga Apollo dengan harga yang dibanderol tetap terjangkau yaitu Rp 3,599 juta. Untuk pecinta BlackBerry di Indonesia, Telkomsel menghadirkan BlackBerry Curve 9360 yang dilengkapi dengan paket BlackBerry Internet Service (BIS) Unlimited gratis selama tiga bulan bagi 50 pembeli pertama di Bandung dan Surabaya. Pelanggan yang membeli paket bundling BB Apollo dengan simPATI ini dapat mengaktifkan paket BIS unlimited dengan mudah melalui akses *363*3# langsung dari ponselnya. Dengan melakukan isi ulang simPATI minimal Rp50.000 setiap bulannya pelanggan dapat menikmati kenyamanan chatting, jejaring sosial, browsing, push email
dan berbagai layanan BlackBerry lainnya. BlackBerry Apollo ini sudah menggunakan sistem operasi versi teranyar yaitu BlackBerry 7. Kemampuan prosesor, display, dan memori, lebih baik dari versi sebelumnya dan sudah ada dukungan builtin NFC (Near Field Communications), sebuah teknologi baru untuk mendukung platform transaksi nirkabel. BlackBerry 7 didukung browser internet yang lebih responsif dengan dukungan mesin browser WebKit sehingga memberikan pengalaman web browser yang lebih cepat dan lancar secara signifikan. Browser baru juga mendukung HTML5 yang disiapkan untuk mengakses konten multimedia masa depan. Bentuk smartphone BlackBerry Curve baru ini lebih ramping. Dukungan GPS dan
54
dok Signal/ic
info Produk
Formulir
Rekan-rekan setia pembaca Majalah Signal, Bagi rekan-rekan yang ingin berlangganan Majalah Signal setiap bulannya, isilah formulir berlangganan ini dan segera kirimkan melalui fax ke nomor (021) 6618494 atau melalui email: signal.pelanggan@gmail.com
Majalah Signal
Nama Email NIK : : :
Berlangganan
Dengan Formulir ini, saya menyatakan ingin berlangganan Majalah Signal
Department/Divisi : Alamat Kantor : (Nama Jelas & Tanda Tangan)
Produktainment
Jamaah, oh jamaah, Alhamdulillah...
iapa yang tidak pernah mendengar tagline andalan dari Ustadz Maulana? Tagline tersebut tengah menjadi tren baru di kalangan masyarakat, sama halnya dengan kata-kata Alhamdulillah Ya, Sesuatu milik mantan duet Anang Hermansyah, Syahrini. Berawal dari tampil di sebuah salah satu stasiun televisi swasta dalam acara tausiyah atau siraman rohani, nama dai yang akrab disapa Ustadz Maulana ini kian meroket, bahkan saat ini ia bisa disejajarkan dengan dai papan atas lain, seperti Aa Gym, Jefri Al-Buchory dan sebagainya. Dalam sebuah kesempatan, pemilik nama lengkap Muhammad Nur Maulana memperlihatkan kepada Signal jadwal dakwah yang sudah ia susun rapi di tablet PC iPad. Hari itu saja, Maulana mengaku, ada 12 tempat di Jakarta yang harus ia kunjungi untuk berdakwah. Undangan berdakwah selalu di lokasi-lokasi berbeda,tidak hanya di masjid tapi juga di rumah-rumah warga, sekolah hingga di kantor pemerintah dan swasta. Tak jarang saya harus terbang ke luar kota, ungkap Pria kelahiran Makassar, 20 September 1974 itu Meskipun aktivitas syiar Islamnya menggunung dan popularitasnya makin memuncak, tak lantas membuat mantan guru Agama Islam SD Mangkura ini merekrut asisten pribadi (manajer). Justru ia memilih iPad sebagai teman yang mengingatkannya untuk selalu memenuhi semua undangan. Dulu saya pakai buku diari untuk mencatat jadwal dakwah sampai lusuh dan buram, tapi sekarang iPad ini berfungsi sebagai asisten pribadi, dimana jadwal kegiatan saya terencana, terang anak keempat dari tujuh bersaudara Putra dari pasangan Maulana dan Masyita mengatakan, saat ini dakwah harus didukung oleh teknologi dan gadget. Karena secara tidak sadar, kemajuan teknologi berdampak positif dalam menyebarkan syiar islam. Bahkan ustadz yang terkenal lucu dengan banyolan khas yang kerap diselipkan di sela-sela dakwahnya ini pun banyak belajar tentang Islam dari internet, selain dari buku atau literatur Islam. Peduli Jamaah Haji Pribadi bersahaja, rendah hati, humoris dan nama yang sedang beken membuat Telkomsel kepincut mempercayakan Ustadz Maulana sebagai brand ambassador sekaligus bintang iklan untuk layanan haji Telkomsel tahun ini. Suami dari Nur Aliah ini memang begitu peduli akan nasib para jamaah haji Indonesia saat berada di Tanah Suci, terutama untuk urusan komunikasi. Bagaimana tidak, Alumni santri di Pondok Pesantren An Nahdah, Makassar ini pernah mempunyai pengalaman pahit dengan tarif mahal saat beribadah di tanah suci. Tarif komunikasi mahal bikin was-was saat telpon dengan keluarga di Tanah Air. Saat saya pergi haji, itu Rp 60 ribu per menit. Bayangkan saja billing langsung membengkak. Akhirnya jadi perhitungan deh. Banyak dari jamaah yang ganti provider Arab bahkan ada juga yang mematikan ponselnya. Padahal komunikasi sangat penting sekali, jelasnya yang sudah berlangganan kartuHALO sejak 1997. Ayah dari Munawar ini menambahkan, Indonesia patut bersyukur karena memiliki Telkomsel yang sangat mengerti akan kebutuhan para jamaah haji. Dengan tarif telpon, SMS dan data yang begitu hemat hingga 80 persen, tentu jamaah makin nyaman berkomunikasi dan silaturahim pun tidak terputus saat melaksanakan ibadah haji, Maulana mengakhiri dengan Alhamdulillah. (Fk)
fr ignal/ iadi
Dari Diari ke iPad

56
dok S
ustadz maulana
Produktainment
ajah cantik Terry Putri kerap menghiasi layar televisi sebagai aktris, dan model. Suaranya yang renyah dan kemampuannya berinteraksi dengan penonton, membuat Terry lebih dikenal masyarakat sebagai presenter olahraga. Pengetahuan yang ngelotok soal dunia olahraga tersebut diakui Wanita asal Banjarmasin ini bukan saja karena jam terbangnya yang cukup padat sebagai presenter olahraga, tapi juga membaca artikel atau bahasan, khususnya di internet mengenai olahraga. Sebelum syuting atau saat sudah terikat kontrak mengambil pekerjaan presenter olahraga, aku sudah siap browsing soal dunia olahraga yang akan saya bawakan, seperti basket ataupun sepakbola. Dengan begitu, wawasanku semakin bertambah dan bisa menjadi modal ketika syuting, papar mantan presenter Highlight Kobatama tahun 2000 itu. Layanan data, seperti browsing mencari informasi dan membaca berita online memang sering diakses oleh pemain di sinetron Saras, Pembela Kebenaran ini melalui BlackBerry Onyx kesayangannya dan iPad. Oleh sebab itu, Terry membutuhkan layanan data sempurna untuk mendukung aktivitasnya tersebut dan mempercayakannya pada Telkomsel. Jaringan oke, sinyal tetap juara dan tarif pun sesuai dengan kualitasnya. Jadi kemanapun aku pergi nggak mungkin lose dari yang namanya informasi bahkan social networking, ujar pemilik nama lengkap Terry Naharyana Enani Putri. Selain public figure, rupanya Wanita kelahiran 1 Desember 1979 adalah seorang traveller sejati yang tak pernah lepas dari yang namanya layanan data. Seringnya menjelajah ke luar negeri membuat presenter program infotainment ini selalu membutuhkan Google Map untuk mencari lokasi-lokasi yang ingin dikunjungi. Layanan data sangat memudahkan sekali bagi aku yang hobi surfing di dunia maya, khususnya mencari lokasi menggunakan fitur peta di beberapa negara di Eropa dan Asia yang sudah aku kunjungi. Begitupula saat mencari tempat syuting, pungkas putri pasangan H. Yusrip Enaniey (alm) dan H. Tiny Yusrip. Meskipun demikian, Terry mengaku selama ini tak pernah ada masalah dengan Telkomsel terkait billing datanya. Pasalnya, Wanita cerdas ini selalu bertanya terlebih dahulu kepada teman yang sudah pernah menggunakan layanan data di luar negeri atau menanyakan langsung kepada customer service Telkomsel dengan detail. Sehingga saat di luar negeri, Terry tak menemukan kendala apapun ketika mengakses jejaring sosial serta data lainnya. Sekarang ini mau nyari informasi gampang banget tinggal googling, beda dengan 5-10 tahun lalu. Aku nggak tahu apa jadinya kalau sekarang nggak ada internet. Makanya aku sering ikuti perkembangan teknologi biar nggak gaptek dan ketinggalan informasi, jelasnya. Kesetiaan Terry kepada Telkomsel memang tak perlu diragukan lagi. Pasalnya, ia telah menjadi pelanggan setia Operator dengan ciri khas warna merah ini sejak 1997. Bahkan tiga ponsel yang digenggamnya, ia benamkan simcard KartuHALO dengan fungsi yang berbeda-beda. Untuk telpon dan SMS, layanan data atau internetan serta untuk urusan pekerjaan. Aku berharap, segala hal atau layanan terbaru bisa dihasilkan oleh Telkomsel dan bukan yang lain, sehingga selalu menjadi trendsetter, karena aku bangga jadi pelanggan Telkomsel, tutup Terry. (Fk)
Traveller Sejati yang Hobi Browsing

Terry Putri
dok Signal/friadi
komunitas
TELKOMSEL BLACKBERRY COMMUNITY
Pengguna Blackberry Telkomsel setiap tahun terus bertambah jumlahnya. Hingga saat ini sudah mencapai 3 juta pelanggan atau naik 300 persen dari akhir tahun 2010 yang hanya berjumlah 960.000 pengguna.
Tiga Tahun Dalam Kebersamaan

ari jumlah tersebut, sebanyak 38.751 pengguna BlackBerry tergabung dalam Telkomsel BlackBerry Community yang berasal dari milis maupun media social seperti facebook dan twitter. Komunitas BlackBerry Telkomsel ini dibentuk pada tanggal 8 Agustus 2008. Kelahiran komuitas
dok Signal/ic
ini didorong oleh tingginya kebutuhan pelanggan akan update informasi seputar layanan BlackBerry. Bertepatan dengan perayaan ulang tahun yang ketiganya, komunitas ini mengadakan gathering selama tiga hari berturut-turut sejak 7 9 Oktober 2011 di Bandung Super Mall. Kota Bandung dipilih
sebagai tempat peryaan HUT komuitas ini mengingat jumlah pengguna BlackBerry di kota kembang ini cukup besar. Pengguna blackberry di Jawa Barat saat ini berjumlah 200.000 pelanggan. Dalam perayaan yang bertajuk Glee World of Togetherness ini sebanyak 200 orang anggota milis yang terpilih dari
Gideon Edie Purnomo, VP Channel Management saat menyampaikan apresiasi di acara BlackBerry Community Gathering di Bandung Super Mall
58
berbagai kota di Indonesia antara lain Jakarta, Jogjakarta, Denpasar, Wonogiri, Gorontalo, Riau, Palembang, Bandar Lampung, Sukabumi dan Bandung berkesempatan mengikuti rangkaian acara BlackBerry Community Gathering ini. Di acara HUT ke-3 ini,Telkomsel mengadakan talkshow seputar BlackBerry, coaching clinic dan penjualan paket bundling BlackBerry. Para anggota komunitas maupun masyarakat umum yang hadir pada gathering tersebut dapat mengikuti talkshow bedah playbook dan OS 7 yang dipandu moderator Vidiharto dan Arief Setyawiyoga, salah satu pendiri komunitas BlackBerry Telkomsel. Peserta dapat berpartisipasi dalam workshop dengan topic Shrink OS Tanpa Tools. Selain itu peserta juga diberikan permainan team building dan fun games di wahana trans studio. BlackBerry Community Gathering kali ini juga dihadiri oleh VP Channel Management Telkomsel Gideon Eddie Purnomo, GM Community Management Telkomsel, Yunita Primastuti serta para moderator milis BlackBerry Community. Gideon mengatakan dalam sambutannya, kegiatan ini merupakan wujud apresiasi kami kepada seluruh pelanggan Blackberry Telkomsel, terutama
bagi anggota komunitas Blackberry dari milis dan social media seperti twitter, facebook. Kami berharap kegiatan ini dapat mempererat hubungan sesama anggota komunitas sekaligus menjadi wadah untuk berbagi informasi mengenai layanan BlackBerry terbaru. Untuk terus men-support kegiatan komunitas ini, Yunita mengatakan bahwa Telkomsel sudah menyiapkan beberapa program yang luar biasa menarik untuk menambah benefit bagi para member Telkomsel BlackBerry Community ini. Selain kesempatan pre order unutk produk terbaru BlackBerry, aktivitas di media digital, kami juga akan bekerja sama dengan beberapa merchant serta kesempatan liburan bersama
komunitas Telkomsel Blackberry ini, ujarnya. Selain gathering ini, komunitas BlackBerry Telkomsel Regional Jawa Barat sudah melakukan kegiatan bersama antara lain pemecahan rekor muri up grade OS 100 jam nonstop dalam rangka HUT Telkomsel ke-16 dan terlibat langsung dalam program edukasi broadband ke beberapa wilayah yang ada di jawa barat. Untuk bergabung ke dalam komunitas ini pelanggan cukup mengisi data diri lengkap dengan mengakses http://blackberry. telkomsel.com/user/community langsung dari BlackBerry atau ketik tselbb kirim ke 2323. Untuk cek status keanggotaan ketik cetselbb kirim ke 2323. (Ic)
Sering Complain Akhirnya Dibangun BTS

arwadi, karyawan swasta yang sudah bergabung selama 1,5 tahun menjadi anggota Telkomsel BlackBerry Community merasakan sekali manfaat yang didapat dengan bergabung dalam komunitas tersebut. Kurang lebih dua tahun yang lalu sinyal Telkomsel di tempat tinggalnya di kecamatan Balian kabupaten gunung kidul terbilang cukup jelek. Complain melalui 111 pun sering dilakukan oleh Sarwadi. Setelah bergabung dengan komunitas BlackBerry Telkomsel, komplain akan sinyal yang kurang bagus ini pun dilanjutkan melalui milis komunitas tersebut. Menurut Sarwadi, komplainnya melalui milis tersebut waktu itu ditanggapi oleh Manager Corporate Communications Area 3, Sri Yusmeniwati. Complain tersebut ditanggapi dengan mengirim tim Network Telkomsel untuk memeriksa langsung kondisi di temat tinggalnya. Alhamdulilah sekarang sudah dibangun BTS di tempat tinggal saya, ungkap Sarwadi. Sekarang tidak hanya Sarwadi saja yang merasakan kenyamanan dalam berkomunikasi berkat adanya BTS Telkomsel, semua warga turut bergembira.
Jelajah
Ekspedisi Ke Pulau Berhala

Oleh : Wahyu Mardian (Staff Sales Operation Lubuk Pakam)
Berjalan menyusuri Pantai Berhala yang memiliki panorama pantai pasir putih dan batuan vulkanik yang sangat indah membuat siapapun pengunjung dapat merasakan ketenangan hati. Sebagai salah satu anggota komunitas backpacker dan photographer di Medan, kami berkesempatan mengunjungi Pulau Berhala dan melaporkannya untuk Signal.
N
60
amanya juga backpacker, pastinya kami melakukan perjalanan ke mana saja dengan tujuan wisata dan fotografi dengan menggunakan budget minim. Perjalanan yang cukup menarik dan ekstrim yang kami lakukan belum lama ini adalah ekspedisi ke pulau terluar Indonesia, yaitu Pulau Berhala. Pulau Berhala berada di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara. Pulau ini merupakan pulau terluar Indonesia di Selat Malaka. Bila dari Pelabuhan Belawan jaraknya sekitar 48 mil dan memakan waktu yang sangat lama. Untuk menuju Pulau Berhala, kami harus menempuh jarak sekitar 50 kilometer dari kota Medan untuk sampai di desa Tanjung Beringin, Serdang Bedagai. Biayanya hanya sebesar Rp 10 ribu dengan menggunakan angkutan kota. Disarankan waktu keberangkatan dari kota Medan di pagi hari dan membawa perbekalan makanan yang banyak, khususnya air minum. Setelah sampai di desa Tanjung Beringin, kami menikmati bekal, karena kami harus menempuh perjalanan jauh melalui jalur laut selama empat jam menggunakan kapal tongkang.
Mencari kapal tongkang sewaan, cukup mudah. Tersedia di pelabuhan-pelabuhan kecil tempat pelelangan ikan. Harga sewa kapal sekitar Dua Juta Rupiah per kapal untuk pulang-pergi. Satu kapal tongkang ukuran normal dapat menampung maksimal 20 orang penumpang. Bagi pelancong yang memiliki uang lebih dapat menyewa kapal boat dari travel yang ada di Medan. Harganya Rp 5-8 juta per kapal dengan waktu perjalanan lebih cepat. Perjalanan selama empat jam di laut sudah pasti seru. Tapi, bila cerita mengenai jaringan telekomunikasi, jangan harap akan menemukan kualitas jaringan yang sangat bagus. Beginilah kondisi di tengah lautan. Jika kami ingin update status di social media atau memberi kabar kepada keluarga bahkan teman, kami melakukannya ketika kapal sudah berlayar selama 30 menit. Karena setelah itu, sinyal pasti hilang. Rasa lelah pun terbayarkan ketika kami tiba di Pulau Berhala. Selain kondisi alamnya yang masih asri, Pulau ini memiliki topografi bergunung dengan hutan lebat dan pantai yang putih bersih. Pulau Berhala merupakan surga bagi para mancing mania, sunrise atau sunset bagi para fotografer, dan keindahan alam bagi para penikmat jalanjalan. Tak heran bila pulau cantik ini sangat berpotensi menjadi kawasan ekowisata
kelautan andalan Sumatera Utara. Uniknya, selain panorama alam, ternyata terdapat penangkaran Penyu yang dibuat oleh para marinir dengan tujuan untuk menjaga populasi penyu dan menjaga keseimbangan kehidupan alam di Pulau Berhala. Butuh Jaringan Telekomunikasi Secara titik kordinat, Pulau Berhala berada di titik 0304638S dan 9903003T dengan luas 2,5 kilometer persegi. Pulau Berhala hanya dijaga oleh satu orang petugas Mercusuar, dan sekitar 30 orang Marinir Angkatan Laut RI yang selalu diganti setiap 6 bulan sekali, dengan tugas menjaga pulau-pulau terluar Indonesia di Selat Malaka.
Pulau ini juga dihuni oleh sembilan Kepala Keluarga yang berasal dari Suku Melayu Riau dengan mata pencarian sebagai nelayan. Seluruh bukit yang mempunyai ketinggian sekitar 2.000 meter. terdapat pada bagian tengah pulau dan kami pun bisa menemui dua buah peninggalan sejarah dan budaya, diantaranya Makam Datuk Paduko Berhalo. Bagi yang ingin bermalam di pulau Berhala, diperbolehkan oleh petugas marinir untuk mendirikan tenda di sekitar pos penjagaan, atau di pinggiran pantai. Tapi, penjaga pulau juga menyewakan (secara tidak resmi) mess atau kost-an milik Dinas Pemerintahan seharga Rp 200 ribu per malam, tanpa tempat tidur. Kebetulan kami para anggota backpacker yang berangkat saat itu menggunakan jasa operator selular yang berbeda. Tentu saja ada yang menggunakan Telkomsel, XL dan IM3. Kondisi tersebut sangat pas untuk membandingkan kualitas jaringan diantara ketiga operator secara fair. Jika berbicara masalah jaringan telekomunikasi di Pulau Berhala, yang ada
hanyalah sinyal Indosat, walaupun jaringan tidak terlalu bagus. Semua marinir yang ada di Pulau ini menggunakan kartu IM3 atau Mentari. Kendati hanya bisa untuk berkirim pesan, sudah cukup bagi mereka untuk bertukar kabar kepada keluarga. Yang menarik, untuk bisa mendapatkan SMS balasan, mereka harus menggantung ponsel mereka sepanjang hari di pagar-pagar di atas bukit untuk mendapatkan sinyal. Kami menyadari tidak mungkin mengharapkan adanya infrastruktur yang dapat menangkap sinyal Telkomsel di Pulau Berhala dalam waktu dekat. Pasalnya bila dihitung dari sisi bisnis, tidak akan memberikan benefit. Tapi saya yakin, suatu saat nanti bila teknologi sudah semakin canggih, akan ada sinyal Telkomsel di manapun bahkan di seluruh pulau terluar Indonesia. Sebab pulau-pulau kecil Indonesia yang kondisinya masih perawan adalah lokasi tujuan wisata para traveller mancanegara. Mari buktikan kepada dunia, bahwa Indonesia adalah negara kaya. Buktikan pula bahwa Telkomsel Paling Indonesia.
tips
Awas
Ancaman Stress
Stress adalah keadaan jiwa yang paling populer di abad ini, bahkan masalah kesehatan jiwa merupakan suatu masalah serius yang harus diperingati setiap tahunnya.
dok Signal/friadi
rganisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada tahun 1990 melaporkan dari 10 masalah kesehatan utama yang menyebabkan disabilitas, lima diantaranya adalah masalah kesehatan jiwa yaitu: depresi, alkoholisme, gangguan bipolar, skizofrenia, dan obsesifkompulsif. WHO juga memprediksikan pada tahun 2020 mendatang depresiakan menjadi penyakit urutan kedua dalam menimbulkan beban kesehatan. Ahli kesehatan Prof. Askobat Gani, menyatakan bahwa beban penyakit gangguan mental mencapai 13,8 persen dari seluruh beban penyakit di Indonesia. Melihat kondisi ini masyarakat kota-kota besar harus memiliki mental yang kuat. Jika tidak, maka mental mereka bisa sakit. Data Direktur Bina Kesehatan Jiwa Kemenkes menyebutkan bahwa masyarakat Jakarta rentan terkena sakit jiwa. Itu karena tekanan mental, psikologis dan emosional kota-kota besar seperti Jakarta cukup besar. Mulai dari tekanan ekonomi, daya saing, dan sebagainya. Lebih dari 40 juta orang di Eropa atau setidaknya satu dari tiga orang pekerja mengatakan bahwa mereka mengalami stress di tempat kerja. Stress di tempat kerja adalah masalah kedua yang sering terjadi disamping masalah sakit punggung. Dari hasil survei juga dikatakan bahwa lebih dari seperempat pekerja absen selama dua minggu (akumulasi) dalam setahun karena masalah kesehatan yang diakibatkan oleh stress. Beberapa hal utama yang dapat menyebabkan stress di tempat kerja diantaranya adalah kondisi kerja yang selalu berada di bawah tekanan, ketidakjelasan tugas yang diberikan, kurangnya perencanaan kerja serta komplain dari para konsumen. Hal-hal tersebut dapat menimbulkan gangguan kesehatan fisik dan mental seperti : depresi, gelisah, gugup, tidak dapat fokus untuk waktu yang lama dan keletihan yang berkepanjangan. Jika ada hal-hal diatas yang anda rasakan, ada baiknya anda perlu segera merubah aktivitas anda sehari-hari baik di tempat kerja maupun di hidup anda secara keseluruhan. Stress bukan suatu penyakit, tetapi jika anda tidak dapat mengatasinya dalam waktu tertentu, anda akan terkena banyak masalah kesehatan. (Fk)
62
Mengatasi Stress di Tempat Kerja

Rencanakan dengan baik aktivitas anda : apa, mengapa, bagaimana, kapan dan siapa yang bertanggung jawab terhadap tugas-tugas. Penting sekali untuk membuat perencanaan bukan hanya jangka panjang tapi juga jangka pendek (rencana bulanan maupun rencana harian). Ikutlah membangun iklim kerja yang menyenangkan, yaitu dengan bersikap terbuka dan berkomunikasi dengan sesama rekan kerja. Pastikan anda mengerti terhadap tugas dan tanggung jawab anda, serta jangan ragu untuk bertanya. Lakukan beberapa kali break untuk beberapa menit selama anda bekerja. Santai dan jangan melakukan apapun. Ambil nafas dalam-dalam. Miliki sikap toleransi kepada sesama rekan kerja. Ingatlah bahwa masingmasing orang adalah pribadi yang unik, sebagai contoh: beberapa orang justru berprestasi lebih baik di bawah tekanan sementara sebagian yang lain membutuhkan waktu lebih banyak untuk menyelesaikan pekerjaannya. Delegasikan sebagian tanggung jawab anda kepada anak buah anda. Pertahankan semangat tim anda, misalnya dengan melakukan perayaanperayaan kecil, berolahraga atau berekreasi bersama. Disamping stress di tempat kerja, di kehidupan secara umum kita pun dapat mengalami stress dengan beberapa alasan.
Kurangi Stress di Pagi Hari

Pagi hari merupakan waktu yang sangat penting untuk memulai segala sesuatu dan menjadi penentu terhadap situasi yang akan kita hadapi dalam seharian. Jika kita gagal mengatur waktu, pagi hari dapat menjadi bagian yang paling stress dari seharian waktu yang kita jalani. Banyak dari kita sering terburu-buru di pagi hari dalam persiapan berangkat kerja. Sebetulnya tidak harus seperti ini. Dengan sedikit pengelolaan waktu yang baik, hal ini bisa dihindari. Berikut ini adalah langkah yang bisa anda lakukan untuk mengurangi tingkat stress anda di pagi hari. Pertama, buatlah persiapan di malam hari secara rutin. Siapkan pakaian yang hendak anda pakai di esok hari, jangan menaruh kunci motor atau mobil sembarangan taruhlah di tempat khusus. Rencanakan sarapan pagi anda dengan menu yang bergizi. Tindakan-tindakan sederhana ini tidak akan memakan waktu anda lebih dari setengah jam setiap malamnya dan akan mengurangi sebagian besar kepeningan anda setiap pagi. Kedua, rencanakan apa yang akan anda lakukan. Setiap malam, tulislah agendaagenda penting esok hari yang harus anda lakukan seharian penuh. Ketika anda menulis, jauhkan perasaan khawatir yang menghantui pikiran anda : bagaimana kalau ini, bagaimana kalau itu. Tuliskan saja rencana-rencana anda dan jam berapa anda akan melakukannya. Ketiga, istirahat yang baik di malam hari. Pastikan anda cukup tidur setiap malamnya. Tentukan jam berapa anda akan mulai masuk ke kamar tidur anda. Jumlah waktu tidur yang disarankan untuk orang dewasa adalah tujuh jam sehari.
kesehatan
Selama ini anggapan yang muncul adalah diabetes hanya menyerang orang dewasa. Padahal, sejak beberapa dasawarsa terakhir, diabetes juga mulai mengancam anakanak. Selain faktor keturunan, obesitas menjadi salah satu pemicu maraknya penyakit mematikan ini.
Waspada Diabetes
Menjangkiti Anak
iabetes Mellitus (DM) adalah gangguan metabolisme karbohidrat karena jumlah insulin yang kurang, atau bisa juga karena kerja insulin yang tidak optimal. Insulin merupakan hormon yang dilepaskan oleh pankreas, yang bertanggung jawab dalam mempertahankan kadar gula darah yang tepat. Insulin membuat gula berpindah ke dalam sel sehingga menghasilkan energi, atau disimpan sebagai cadangan energi. Peningkatan kadar gula darah setelah makan atau minum akan merangsang pankreas menghasilkan insulin, sehingga mencegah kenaikan kadar gula darah yang lebih lanjut dan menyebabkan kadar gula darah menurun secara perlahan. Pada saat melakukan aktivitas fisik, kadar gula darah juga bisa menurun karena otot menggunakan glukosa untuk energi. Pada DM, kerja insulin yang tidak optimal menyebabkan gangguan metabolisme karbohidrat. Akibatnya gula tidak bisa diubah menjadi glukogen. Gula juga akan melalui ginjal, sehingga urinenya mengandung glukose. Ini yang sering disebut orang sebagai kencing manis. Penyakit yang dijuluki silent killer ini merupakan penyebab kematian terbesar nomor lima di dunia. WHO melaporkan, jumlah kematian akibat penyakit ini di seluruh dunia adalah 3,2 juta orang per tahun. Itu artinya, setiap menit, 6 orang meninggal dunia akibat
64
dok S
ign
al/f
riad i
diabetes. Situs CDC, Amerika Serikat melaporkan setiap tahun 13.000 anak muda didiagnosa menderita diabetes tipe 1. Tak hanya orang tua, anak-anak pun bisa terkena penyakit diabetes. Penyebabnya beragam. Mulai dari obesitas hingga faktor keturunan. Berdasarkan data yang dihimpun netdoctor.co.uk, jumlah anak penderita diabetes mengalami peningkatan dalam waktu 30 tahun terakhir ini. Di Inggris misalnya, jumlah anak penderita diabetes 17/100.000 anak, di Scotlandia 25/100.000 anak, dan di Finlandia 43/100.000 anak. Sementara Departemen Kesehatan RI mencatat sedikitnya 13 juta penduduk Indonesia mengidap diabetes mellitus (DM). Lima persen di antaranya atau sekitar 650.000 adalah anak-anak. Kenali Gejalanya Ada 2 tipe DM, yaitu tipe I atau insulin dependent diabetic mellitus (IDDM) dan DM tipe II atau non-insulin dependent diabetic mellitus (NIDDM). Pada pasien DM tipe I, jumlah insulin yang diproduksi tubuhnya kurang, sehingga butuh bantuan insulin dari luar. DM tipe I inilah yang biasanya terjadi pada anak-anak. Sedangkan DM tipe II, yang biasa terjadi pada orang dewasa dan orang tua, tidak tergantung pada insulin. Penyebab DM I sebagian besar genetik. Akan tetapi, teori baru menyebutkan adanya infeksi virus yang juga bisa memicu DM tipe I. Gejala yang muncul pada anak biasanya panas tinggi, muntah-muntah, diare, dan terkadang anak kejang dan tidak sadar akibat gula darah yang terlalu tinggi. Gejala awal DM biasa disebut dengan 3 P, yakni polifagi (banyak makan), polidipsi (banyak minum), dan poliuri (banyak kencing). DM tipe I bisa muncul sejak usia dini, bahkan bayi sekalipun. Selain diabetes tipe I, diabetes tipe II juga bisa menyerang anak-anak. Salah satu faktor risikonya adalah obesitas. Saat ini, anak cenderung hobi makan junk food yang jumlah kalorinya sangat besar. Tanpa serat, dan hanya mengandung protein, lemak, dan karbohidrat. Pada anak obesitas, biasanya dilakukan pemeriksaan kadar gula darah. Apabila sangat meningkat, harus diwaspadai anak mudah menjadi diabetes, meskipun biasanya ada faktor genetik. Memang, tidak semua pasien obesitas menjadi diabetes tipe II. Selain gula darah tinggi, risiko kegemukan lain adalah kolesterol tinggi. Peran Orangtua Bagi orangua yang anaknya menderita diabetes harus selalu memonitor kadar gula darah anak supaya dalam kadar yang normal,
tidak tinggi dan tidak rendah. Para orangtua juga harus menyadari bahwa anak yang menderita diabetes memerlukan pengaturan makan yang tepat serta aktivitas fisik yang termonitor dengan baik. Awalnya menangani anak yang menderita diabetes tidaklah mudah. Tapi dengan memahami bagaimana diabetes dapat mempengaruhi anak serta sabar dan mudah beradaptasi dapat menjadi kunci sukses untuk mengelola diabetes. Beberapa catatan yang harus diperhatikan orangtua adalah memberikan suntikan insulin pada anak bila diperlukan.
Konsultasikan dengan dokter mengenai tempat dan cara yang tepat untuk memberikan suntikan insulin tersebut. Orangtua pun harus mengenali gejala rendahnya kadar gula dalam darah anak dan diabetic acidosis. Pelajari juga apa yang harus dilakukan apabila hal tersebut terjadi. Selain terus memantau kadar gula darah anak, orangtua wajib mengajarkan anak yang sudah tumbuh besar tentang cara untuk memberikan suntikan insulin. Pastikan selalu tersedia glukosa untuk mengatasi rendahnya kadar gula dalam darah.
Tips Mencegah Anak dari Diabetes

Dimulai dari Rumah Pencegahan diabetes dapat dimulai dari rumah, dimana orangtua dapat memantau dan mendidik anak mengenai apa yang sedang terjadi pada tubuh mereka. Monitorlah apa yang anak Anda makan, dan pastikan makanan yang dikonsumsi sehat. Ajari anak gaya hidup sehat, baik itu dengan menjaga asupan makanan sampai berolahraga. Libatkan Anak Dalam Memilih Makanan Sehat Jennifer Haas, seorang ahli gizi Nova Medical & Urgent Care Center, Inc di Ashburn, VA, mengungkapkan langkah pertama dalam menghindari diabetes ialah melakukan pencegahan dengan makanan. Terlalu banyak mengkonsumsi makanan manis, soda, dan makanan yang memerlukan proses pemanggangan tidaklah baik. Melibatkan anak dalam memilih makanan sehat merupakan salah satu cara agar anak menjalani pola hidup sehat. Apa yang anak konsumsi tentu tergantung pada orangtuanya. Untuk itu berikan batasan serta mengontrol apa saja yang dapat anakanak makan. Olahraga Olahraga dapat membantu menjaga tingkat gula darah tetap normal. Ajaklah anakanak untuk berolahraga atau beraktivitas agar selalu sehat dan aktif. Menerapkan gaya hidup sehat dalam keluarga tidak hanya mencegah diabetes, tapi juga penyakit lainnya.
SIGNAL //September 2011 / 65 SIGNAL November
tren tekno
kebanyakan tapi juga mereka yang bertugas sebagai tentara. Dengan banyaknya aplikasi berbasis militer, seperti menghitung sudut tembakan, kecepatan angin, jarak dari obyek bidikan, tentara terutama para penembak jitu (snipper) sangat terbantu. Pihak yang terkait dengan modernisasi angkatan perang AS, menyebut keberadaan ponsel cerdas dan aplikasinya, bakal membantu prajurit di lapangan.
Ponsel Cerdas dan Tentarahanya merambah orang Demam smartphone tak
menggunakan SMS atau barcoder QR, bukanlah sesuatu yang benar-benar baru. Tapi di tangan Apple, tiket pertunjukkan bisa menjadi sesuatu yang baru dan berada di depan kedua aplikasi itu. Dengan memanfaatkan iTunes, Apple kini mengantongi paten iTunes Concert Ticket. Didalam aplikasi ini, tiket konser bisa dijual lewat iTunes. Setelah tiket dibeli, maka data akan dikirimkan langsung ke iPhone. Nanti, ketika berada di depan gerbang pertunjukkan tinggal tunjukkan e-ticket yang ada di iPhone. Mudah dan menyenangkan bukan?
iTunes Concert Ticket Promosi sebuah event atau pertunjukkan
dari ponsel, kini telah diadaptasi oleh beberapa perusahaan. Salah satunya adalah TFK (Technology for The Kitchen) yang mengintegrasikan ponsel dengan sejumlah peralatan dapur. Hanya dengan mengirimkan SMS, pengguna bisa mengontrol alatalat dapur secara remote. Misalnya, defrost lemari es atau menaruh piring ke dalam oven.
Rumah Cerdas dikontrol Konsep rumah cerdas yang bisa
sebagai cara utama orang Amerika mendapatkan berita. Studi terakhir yang dirilis oleh Pew Internet and American Life Project, menemukan fakta bahwa berita internet menjadi sumber paling populer ketiga setelah berita dari stasiun TV nasional dan lokal. Riset juga menemukan kondisi yang kontras, yakni koran di Amerika kini paling banyak dibaca oleh orang berusia di atas 50 tahun dan tidak memiliki ponsel.
Internet Nomor Tiga Internet benar-benar telah melewati koran
penyebab kecelakaan lalu lintas. Untungnya, ponsel yang dilengkapi dengan detektor alkohol kini telah tersedia di Jepang. Beberapa ponsel merek NEC yang dibundling oleh operator NTT DoCoMo telah dilengkapi dengan detektor elektron dari Tokai yang disebut ALC Mobile. Sistem kerja ponsel ini adalah memberikan email otomatis ke server tertentu berisi data tarikan napas pengguna. Ponsel pendeteksi alkohol ini, tentu berguna bagi pengendara truk, taksi atau bus yang terkait dengan keamanan penumpang.
Ponsel Pendeteksi Alkohol lagi jika alkohol menjadi salah satu Sudah bukan rahasia
66
jumlah penduduk, memicu perang mobile wallet. Itu terjadi di berbagai negara Afrika, tak terkecuali Afrika Selatan yang relatif lebih maju. Di negeri yang terletak di kawasan Tanduk Afrika itu, hanya terdapat 11 juta nasabah bank dari 49 juta penduduk. Dari angka tersebut, ada peluang yang diendus oleh operator selular untuk meluncurkan layanan mobile wallet. Operator raksasa seperti Vodafone dan operator lokal MTN misalnya, bersaing mendapatkan pelanggan mobile wallet di seantero Afrika Selatan.
Mobile Wallet diJurang antara pemilik rekening bank dengan Afrika Selatan
digandrungi banyak vendor, pemakaian teknologi identifikasi wireless RFID justru terus membesar. Menurut data riset ABI, tahun lalu kapitalisasi pasar RFID mencapai US$5,5 milyar, dan diperkirakan akan membengkak menjadi US$8,25 milyar pada 2014. Aplikasi RFID akan didominasi untuk keamanan, ID binatang, manajemen aset, penanganan bagasi dan penjejakan (tracking) cargo.
Pasar RFID Makin Membesar Meski teknologi NFC makin
Namun pemakaian kamera mobile juga efektif digunakan untuk pengintaian di pelabuhan. Itulah yang dilakukan oleh The Port of Los Angeles Police Departement. Bekerja sama dengan Realty Mobile dan SAIC, kamera ini digunakan untuk mengambil video aktifitas sehari-hari di pelabuhan, terutama pada obyek-obyek vital. Kemampuan penyimpanan dan berbagi video secara instan dan real time disebut bakal menambah tingkat kesadaran setiap orang saat terjadi kondisi darurat.
Kameraadalah hal yang biasa untuk memonitor lingkungan atau suatu obyek. Mobile di Pelabuhan Fasilitas CCTV
Namun kerap kali pelanggan kaget saat dikirimi biaya tagihan yang tiba-tiba membengkak. Untuk menghindari hal ini, aturan ketat mulai diberlakukan. Tengok saja langkah Uni Eropa yang mewajibkan operator ponsel menawari fasilitas jalan pintas bagi konsumen untuk melindungi mereka dari tagihan yang melonjak. Jadi, pengguna internet mobile yang menggunakan fasilitas tersebut di luar negeri, secara otomatis dilindungi oleh aturan ini yang telah berlaku sejak Juli 2010 lalu.
Proteksi Biaya Surfing Selancar di dunia maya tentu sangat mengasyikan.
industri otomotif. Tengok saja langkah yang dilakukan pabrikan asal Jerman, Mercedez-Benz. Perusahaan ini mendapatkan US$ 2,5 juta dari persewaan (leasing) dan pembayaran pinjaman mobil melalui aplikasi iPhone dan smartphone lainnya. 80 persen dari aplikasi tersebut, didapat dari pengguna iPhone yang menawarkan ke konsumen pembayaran cicilan mobil bulanan, pengaturan akun, dan informasi seputar dealer-dealer Mercedes-Benz terdekat.
Aplikasi Smartphone Dorong Leasingmenjadi wahana distribusi bagi Mobil Aplikasi di ponsel cerdas, ternyata
trik
Restart Hape Jarak Jauh via Bluetooth

Pernahkah Anda mendapat pesan permintaan sharing bluetooth dari alamat yang tidak dikenal saat berada di tempat umum? Berhati-hatilah dengan permintaan itu karena bisa jadi ponsel Anda tiba-tiba direstart orang lain dari jarak jauh.
Simpan file tersebut dengan nama restart.txt atau nama lain yang Anda sukai. Kirim file tersebut ke ponsel Anda. 3. Buka file restart.txt tadi di ponsel Anda.Copy teks yang tadi Anda ketikkan. 4. Masuklah pada halaman pengaturan bluetooth di ponsel Anda. Pada kolom My Phone Name pindahkan teks yang tadi Anda copy. Lakukan dengan pemindahan teks tadi dengan paste. Pada langkah ini Anda akan menemukan tulisan alphabet yang Anda masukan menjadi tidak teratur dan mengandung karakter-karakter khusus. Jangan panik, hal tersebut menandakan bahwa Anda berhasil melakukan manipulasi nama identitas bluetooth. Setelah proses persiapan selesai. Tutup atau deaktivasikan bluetooth Anda. Untuk menguji keberhasilan langkah-langkah yang kita lakukan, mintalah teman untuk menyalakan bluetoothnya. Bila semuanya berjalan dengan benar, maka ponsel teman Anda akan melakukan restart seketika saat melakukan proses pencarian perangkat bluetooth lain di sekitarnya.
luetooth memang punya kemampuan melakukan aktivitas itu. Selain bluejacking menyelusup menggunakan bluetooth pada ponsel lain, bluetooth juga dapat digunakan sebagai sarana me-restart ponsel lain dari ponsel Anda. Caranya cukup mengubah nama bluetooth dengan karakter tertentu pada halaman pengaturannya, maka Anda dapat me-restart ponsel teman Anda. Trik ini hanya dapat dilakukan pada ponsel bersistem operasi Symbian. Jadi jangan kaget bila ternyata Anda gagal melakukan restart ponsel jarak jauh selain pada ponsel diluar sistem tersebut. Untuk melakukan trik ini, Anda membutuhkan bantuan komputer untuk menuliskan teks sederhana. Lalu ikuti langkah-langkah seperti di bawah ini: 1. Bukalah Notepad kemudian ketik (tanda kutip) lalu tekan tombol [Tab] dan ketiklah Restart kemudian tekan tombol [Tab] dan akhiri dengan
2.
(tanda kutip). Contohnya: Restart . Dalam fase ini hal yang harus diingat adalah setelah tanda kutip yang harus Anda tekan adalah tombol [Tab], bukan tombol space.
68
trik
Setting Email di HTC Desire

Bagaimana memanfaatkan fasilitas akses email di ponsel HTC Desire? Berikut ini beberapa trik bagi Anda. Setup Akun Layar home di ponsel HTC Desire menyediakan pintasan ke Google Mail (Gmail). Untuk setup akun Gmail tanpa menggunakan setup manager, pilih aplikasi di menu dengan mengetik tombol panah ke atas di bawah layar. Selanjutnya, lakukan beberapa langkah berikut. 1. Pilih Gmail. 2. Pilih setup akun Gmail baru jika Anda belum punya akun dan ikuti petunjuk yang muncul di layar. 3. Jika Anda sudah punya akun Gmail, pilih sign in. 4. Jika sudah sign in, akun Gmail Anda siap digunakan dan Anda bisa mengirim dan menerima email melalui perangkat ini. Setup Microsoft Exchange Anda bisa setup aplikasi Microsoft Exchange untuk email Anda dengan menggunakan setup manager saat baru menggunakan Desire. Untuk melakukannya, ikuti beberapa langkah berikut: Pilih opsi Microsoft Exchange ActiveSync. Masukkan alamat email dan password Anda, atau pilih setup email secara manual. Jika Anda menggunakan layanan email dari domain ternama, Desire akan mendeteksi setting email Anda (seperti domain dan alamat server) secara otomatis. Jika tidak, Anda harus mengentri detilnya secara manual, beserta nama user dan password Anda. Klik SSL Connection jika server Anda perlu mengoperasikannya. Selanjutnya Anda akan dibawa ke halaman summary, di mana Anda bisa mengganti nama kotak pesan masuk (mail box) dan masukkan nama Anda sehingga nama Anda tertampilkan saat Anda mengirim atau menerima email. Jika Anda melakukan setup Exchange untuk akun email tanpa menggunakan setup manager, ikuti beberapa langkah berikut: 1. Tekan tombol menu di bawah layar. 2. Pilih Accounts & Sync. 3. Pilih add account dan selanjutnya
4. Masukkan alamat email dan password 5. Jika Anda menggunakan domain
Exchange ActiveSync. Anda.
terkemuka, Desire akan mendeteksi setting email Anda secara otomatis. Jika tidak, Anda akan diminta memasukkan detil setting secara manual. 6. Selanjutnya Anda akan di bawa ke layar summary, dimana Anda bisa mengganti nama kotak sehingga nama tersebut akan terdisplay saat Anda mengirim atau menerima email. Setup email lainnya Untuk set email, misalnya Hotmail atau Yahoo, pilih other mail jika Anda melakukan setting melalui setup manager. Masukkan alamat email dan password dan jika benar,
layar setting akan muncul, merinci nama akun dan nama Anda. Klik next dan proses setup email Anda sudah selesai. 1. Ketuk Mail shortcut di layar home pertama 2. Pilih Other (POP3/IMAP) 3. Masukkan alamat email dan password 4. Selanjutnya Anda akan dibawa ke halaman summary, yang akan menunjukkan protokol yang Anda gunakan untuk berkoneksi, alamat email, nama user, password, server, jenis pengamanan dan port server. Klik dan informasi akun Anda akan diverifikasi. 5. Anda akan dibawa ke halaman ringkasan dimana Anda dapat mengganti nama kotak pesan masuk yang akan ditampilkan saat Anda mengirim atau menerima email. Selamat mencoba.
gaya HiduP
TV online merubah gaya hidup menonton kaum urban
dok Signal/friadi
TV Online, Nafas Baru Industri Penyiaran

Sejak situs video YouTube semakin populer, muncul tren atau fenomena baru dalam pertelevisian. TV online yang hadir dalam beberapa waktu terakhir semakin membuka mata kita tentang kekuatan internet. Selain radio, media komunikasi televisi kini telah di online kan, sehingga masyarakat dapat mengakes informasi atau menonton program acara via internet.
70
asuknya era internet menjadikan dunia semakin dekat dan seakan ada di genggaman kita. YouTube dan situs berbagi video online hampir membunuh televisi. Generasi baru kini lebih memilih internet untuk menonton TV. Tinggal siapkan jaringan atau koneksi internet yang cukup lewat ponsel, laptop ataupun PC komputer, maka pengguna sudah dapat menonton tayangan favorit kapanpun dan di manapun dengan gambar yang tak kalah bagus. Beragam konten hingga interaktif dengan pemirsa pun disajikan live melalui streaming layaknya media televisi yang menggunakan gelombang radio atau satelit. TV online saat ini bisa dibilang tren baru gaya hidup masyarakat perkotaan dalam menikmati acara TV. Sambil menonton TV secara online, pengguna bisa menyelinginya dengan kegiatan nge-blog, chatting, Facebook atau Twitter-an dan lainnya. Di Indonesia, TV online terdiri dari dua versi. Pertama, pemilik situs TV online menyimpan video-video cuplikan dari siaran televisi atau berita untuk di share secara online. Teknologi yang luar biasa ini di dukung oleh kecanggihan Flash Video (berformat FLV) yang bisa mengirimkan video online melalui website dengan ukuran kecil. Perkembangan teknologi ini membawa angin segar bagi dunia publishing di dunia, semakin banyak situs berita telah memasukkan fitur berita video ke dalam situs mereka. Di Tanah Air ada detik TV, Kompas TV, Liputan6.com yang dahulu menggunakan RealPlayer sebagai media streaming video, sekarang beralih menggunakan FLV. Kedua, secara langsung streaming dari siaran televisi yang sebenarnya. Ada sekitar 753 juta website yang menyediakan TV online streaming di Indonesia, seperti Mivo TV, Bee Watch- Binus Online TV, warung bebas dan masih banyak lainnya. Bahkan banyak blog yang sudah memasukkan konten TV online didalamnya. www.mivo.tv merupakan TV online di Indonesia yang sudah cukup populer. Mivo TV menyediakan beberapa channel (RCTI, Trans 7, Trans TV, Global TV, SCTV, MNC TV, ANTV, TV One, Metro TV dan Daai TV) yang bisa diakses langsung seperti kita melihat tayangan di televisi sebenarnya. Bukan rekaman atau hanya cuplikan video saja. Sementara Bee Watch Binus Online TV yang merupakan milik Bina Nusantara menyediakan enam channel TV swasta lokal. Dalam dunia pertelevisian, generasi
muda kreatif bangsa ini pun ikut berkontribusi ingin menyuguhkan tayangan mendidik dan menghibur dengan membuat terobosan baru yakni mengkolaborasikan jaringan internet dengan teknologi audio visual yang sering dipergunakan televisi konvensional. Paduan itu dikenal dengan nama televisi internet. Contohnya saja initv. net, dan lainnya. Dukungan Jaringan Deputy Secretary General Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel), Teguh Anantawikrama mengatakan, perkembangan teknologi saat ini cenderung mengarah pada penyediaan layanan dari penggabungan antar platform meliputi telekomunikasi, penyiaran dan Internet. Layanan TV online atau digital memiliki potensi pertumbuhan tinggi di Indonesia. Namun, pengembangannya harus diimbangi penyediaan jaringan yang berkualitas dan memadai dari para operator untuk menjamin diterima konsumen, ujar Pakar Telematika, Heru Sutadi. Kesiapan jaringan tersebut tentu sudah bisa dirasakan oleh pengguna yang tinggal di kota-kota besar. Umumnya untuk dapat menikmati sajian acara TV online, kecepatan internet yang dibutuhkan adalah minimal 256 hingga 340 kbps. Namun dengan kehadiran teknologi yang lebih canggih, seperti HSDPA 7,2 Mbps, HSPA+ 21 Mbps bahkan jaringan 4G LTE 172 Mbps membawa beberapa manfaat bagi pengguna. Inilah roadmap teknologi yang telah dilahirkan Telkomsel sebagai bentuk komitmen operator terbesar itu dalam mendukung era mobile broadband. Bahkan dengan teknologi LTE, pengguna bisa mendapatkan kecepatan internet ngebut atau sekitar sepuluh kali lebih tinggi dibanding 3G untuk mengakses video-video definisi tinggi, diantaranya nonton siaran TV online, dan sebagainya. Sebagai contoh, penerapan teknologi LTE di Swedia oleh operator Telia Sonera membuat TV online menjadi salah satu layanan yang paling diminati. Sementara itu, Telkomsel bukan hanya mendukung layanan TV online dengan menyediakan bandwidth yang dibutuhkan pelanggan, tapi juga mampu menghadirkan layanan TV yang ditayangkan lewat ponsel. Hal ini disampaikan oleh Direktur Keuangan Telkomsel, Tri Wahyusari ketika menanggapi permintaan Pengurus Masjid Lautze, HM Ali Karim Oei saat acara Bincang Ramadhan belum lama ini. Prinsipnya, kami bisa menyediakan
layanan TV beserta kontennya. Masalahnya ada regulasi dan frekuensi yang harus kami penuhi. Saat ini kami masih menyediakan berbagai konten video streaming dengan durasi yang pendek, sehingga bisa dinikmati dari ponsel. Tapi tidak sulit untuk mewujudkan layanan tersebut, tuturnya. Dongkrak Industri Lain Pengguna internet dunia yang sudah mencapai 1,7 milliar orang, dimana penduduk Indonesia berada di urutan kelima pemakai internet di seluruh dunia dengan jumlah pengakses mencapai 45 juta orang, membuat TV online seperti nafas baru bagi dunia penyiaran. TV online pun dapat menjadi ladang emas yang memberikan revenue lewat hadirnya berbagai iklan yang mulai menyasar pasar pengguna internet. Memang salah satu keuntungan menonton TV online adalah penonton tak harus melihat banyak iklan. Namun kini, kemewahan itu seolah terenggut dengan menampilkan iklan online sebanyak di TV. Padahal membatasi iklan akan mencegah orang akses situs bajakan untuk menonton film. Jika selama ini, iklan di internet hanya banner, dengan adanya TV online atau internet akan muncul iklan video. Tentu hal tersebut membuat dunia advertising semakin bergairah, karena kreatifitas dunia tersebut akan luas dan berkembang, dan menjadi masa depan sehingga mendongkrak kemunculan TV online lainnya, ungkap Iwan Kurniawan yang memiliki latar belakang industri pertelevisian. Menurutnya, penonton online masih kecil dibanding TV, namun jumlahnya diprediksi akan terus bertambah. Selain mengantongi keuntungan dari iklan online, berkat internet, TV online bisa menjangkau audiens baru dan di tempat baru, seperti asrama perguruan tinggi hingga kamar tidur remaja. Di saat khalayak TV online kian banyak, video online pun telah membaik beberapa tahun terakhir berkat koneksi internet lebih cepat dan teknologi yang lebih baik. Kemajuan ini membuat orang beralih dari TV biasa dan mulai menonton secara online. Menurut perusahaan iklan online FreeWheel Media Inc, sebanyak sembilan miliar orang menonton video online, seperti Fox, CBS dan Turner selama tiga bulan terakhir 2010, jumlah ini meningkat 50% dari kuartal sebelumnya. Tak mustahil bila kedepan, TV online akan semakin berkembang dan menyuguhkan segala bentuk acara, seperti tayangan berita, sinetron, film box office, plus iklan online. (Fk)
jepret
ROMANTIC TWILIGHT AT PRAMBANAN

Photographer: Sulu Marpaung Camera: Cannon 500D ISO: 400 Speed: 15 FL: 40mm Apperture: f/18
MUSEUM FATAHILAH
Photographer: Samsul Bahri Camera: Nikon D70s ISO: Speed: 1/60 FL: 18mm Apperture: f/14
LAWANG SEWU
Photographer : Anton Kadarslamet Camera : Olympus E-500 ISO: 200 Speed:1/20 FL: 25mm Apperture : f/10
72
KOTA TUA
Photographer : Haerudin Aki Camera : Nikon D200 ISO: 100 Speed:1/320 FL: 18mm Apperture : f/6.3
TUGU YOGYA
Photographer: Yeni Anggraeni Camera: Sony DSC W-530 ISO: 800 Speed:1/30 FL: 5mm Apperture: f/2.7
LORONG
Photographer : Denny E Nugraha Camera : Cannon 500D ISO: 400 Speed: 1/15 FL: 28mm Apperture : f/4
tema edisi depan
Kamera Ponsel
Foto menggunakan
Kirimkan foto Anda dengan melampirkan metadata beserta judul ke: signal.telkomsel@yahoo.com (Format JPEG, Dimensi minimum 1800 x 1200 pixel, resolusi 300 dpi, editing foto sebatas crop dan grayscale). Bagi foto yang dimuat akan mendapatkan imbalan sepantasnya Paling Lambat Tgl 20 November 2011
telkosiana
Cari Saja di Tong Sampah!
Rudi, seorang pemuda desa baru saja membeli seperangkat komputer. Tanpa basa-basi, ia pun langsung menyuruh penjual merangkaikan komputer tersebut di rumahnya. Sambil melihat penjual komputer merangkai, Rudi pun dengan seksama mendengarkan kata-kata penjual tentang cara mengoperasikan komputer. Usai merangkai komputer, si penjual pun pamit meminta izin dan meninggalkan komputer tetap menyala. Kebetulan program yang sedang dinyalakan adalah program pemutar musik Winamp. Rudi yang dikenal sok tahu itu pun langsung mengklak-klik mouse tersebut. Tanpa sadar, ia pun menekan Remove allpada tampilan Winamp. Seketika, ia langsung kaget melihat daftar lagu yang ada di layar Winamp hilang. Merasa lagu-lagunya hilang, ia pun segera mengambil motornya dan bergegas ke tempat ia membeli komputer. Rudi : Mas, bagaimana masa lagunya hilang semua, Penjual : Nggak mungkin hilang, coba saja cari di tong sampah dulu,
Belikan Facebook Untuk Kakek

Seorang kakek yang sudah renta menghampiri cucunya bernama Ardi yang sedang sibuk mengutak-atik handphone. Kakek : Di.., dari tadi kakek melihatmu ketawa-ketiwi. Kamu kenapa, Di..? Ardi : Iya, Kek. Ardi baru saja punya Facebook. (Sambil tetap sibuk dan tidak memedulikan si kakek) Kakek : Memangnya Facebook bisa bikin ketawaketiwi ya, Di..? Ardi : Iya, Kek! Kakek : Wah, kalau begitu kebetulan. Di, tolong belikan Facebook buat kakek. Kakek lagi suntuk nih. Cucu : !!##$$????
Rudi yang merasa tak diperhatikan, langsung pulang ke rumahnya dan mengikuti anjuran penjual tersebut dan mencari ke tong sampah di sekitar rumahnya. Satu jam tak menemukan lagu-lagu itu, ia pun kembali ke toko komputer dengan emosi yang membara. Rudi : Mas, kalau ngasih tahu yang benar dong masa lagu saya hilang, suruh nyari di tong sampah. Sebodoh-bodohnya saya, tapi saya tahu,nggakada hubungan komputer sama tong sampah, Mendengar kata-kata Rudi, bukannya kaget si penjual komputer pun malah tertawa keras. Mas Rudi, maksud saya cari di tong sampah itu, tong sampah di komputer,recycle bin, lagipula lagu itu tidak hilang cuma terhapus dariplaylistdi Winamp,. Rudi pun langsung tertegun malu, sekaligus bingung.
Bawa Laptop Nyemplung Kali

Pak Jongki dan anaknya sedang santai duduk di pinggir kali. Tiba-tiba ada seorang jatuh kecemplung kali. Orang itu membawa satu laptop. Pak Jongki : Kau lihat orang kecemplung kali itu, nak? Anak : Iya pak !! Pak Jongki : Apakah ia bisa berenang? Anak : Saya rasa,tidak pak. Pak Jongki : Kok tau?? Anak : Ya dong, dia terus tekan tombol HELP di laptopnya !!!
74
76

Signal Nov 2011 - Ok

Uploaded by

Document Information

Original Description:

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Signal Nov 2011 - Ok

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

New Business

119 Th. XI november 2011

Tumbuhkan Budaya Proaktif Dalam Melayani Pelanggan

SIGNAL / November 2011 / 3

119 Th. XI NOVEMBER 2011

Foto: Friadi Desain: Irfan Lokasi foto: Wisma Mulia Lt.20

/ SIGNAL / November 2011

DIGITAL BUSINESS Music For All di LangitMusik HITS!

Peran HRM Dukung Karyawan Melek Broadband

Sharing Session RAM Bali Nusra

Tingkatkan Kinerja Dengan Silaturahmi

Telkomsel Kompasiana Blogshop di Balikpapan

Pemenang Telkomsel Goes to F1 Singapore Grand Prix 2011

Pelepasan Calon Haji Balikpapan

/ SIGNAL / November 2011

Jalan Sehat METAL 2011 Merahkan Balikpapan

Telkomsel School Community Dance Competition

Formalisasi TSC Denpasar

Hari Bhakti Postel ke-66

Mitigasi Bencana di Lokasi Gunung Papandayan

Pengibaran Bendera Merah Putih di Puncak Gunung Gede

Tingkatkan Revenue Dengan Program GeiSA

HUT Telkomsel BlackBerry Community

Bundling HP Telkomsel Jatim Fair 2011 Diserbu Konsumen

Gratis Nonton Konser Westlife Bersama simPATI

Raih Tiga Predikat The Best ICSA 2011

/ SIGNAL / November 2011

Dukung Rontek Gugah Nagari Pacitan

Penyerahan Hadiah TelkomselPoin

Etape Telkomsel at Speedy Tour D Indonesia 2011

Telkomsel Dukung Kegiatan Sail Wakatobi

Telkomsel Pacu Komunitas Pondok Pesantren

Branch Makassar Raih Dua Predikat Terbaik

Telkomsel Blackberry Golf Series 2011 di Sumbagteng

Syukuran Penempatan Kantor Direktorat Operasi

Telkomsel Wadahi Startup Lokal

325 Orang Padati Donor Darah Telkomsel

Telkomsel Makes Skype Go Mobile

/ SIGNAL / November 2011

SIGNAL / November 2011 / 11

Gideon Edie Purnomo, VP Channel Management

Ririn Widaryani, DVP PLM

Desain paket unlimited memberikan nilai lebih untuk para pelanggan

/ SIGNAL / November 2011

Perubahan Mindset Untuk Menaikkan Service Level

Paulus Djatmiko, VP NO Jawa-Bali

Apa kata Mereka Mengenai New Business?

Manager Mobile Advertising Account Management Department

Putri Astrid Yulianti Saleh,

Wahyuning Widowati , Engineer bid Transmission Link Management

Budi Kustiyanto, Engineer Bidang RAO

Peran HRM Dukung Karyawan Melek Broadband

Seluruh karyawan wajib merubah mainset

/ SIGNAL / November 2011

dok Signal Suasana training Broadband oleh HRM

Enjoy Tapi Fokus

/ SIGNAL / November 2011

BREMONO INDRODEWO gm netwoRk oPeRation Regional JabaR

Siap Berselancar di Gelombang Kedua

SIGNAL / November 2011 / 21

Bila Dia Telah Datang.

Oleh : Sri Raberty F. Satrya (73333)