Nama : Bernan Marratio NIM : 11/317802/SP/24692

Corporate Social Responsibility (Tanggung Jawab Sosial Perusahaan)

Corporate Social Responsibility atau CSR adalah tentang hubungan antara perusahaan dengan masyarakat. Hubungan tersebut merupakan tindakan yang dilakukan sebuah perusahaan kepada masyarakat. Melalui CSR perusahaan melakukan tindakan kepedulian sosial dan lingkungan secara sukarela. Relevansi mengenai CSR dalam perusahaan memunculkan banyak kontradiksi, apakah CSR itu penting bagi perusahaan atau tidak. Menurut beberapa ahli, perusahaan merupakan sebuah bagian dari masyarakat sehingga perusahaan harus aktif dalam kemasyarakatan. CSR juga akan memberikan keuntungan bagi perusahaan. Disisi lain beberapa ahli menyatakan bahwa CSR merupakan bukan kegiatan yang penting. Kegiatan yang penting bagi perusahaan adalah kegiatan yang dapat meningkatkan profit, misalnya dengan mengelola sumber sebaik-baiknya supaya hasil yang didapatkan maksimal. Beberapa ahli mengatakan bahwa CSR bersifat kondisional, artinya bahwa CSR dilakukan perusahaan atau tidak, tergantung pada kondisi perusahaan. Menurut pendapat Moir yang dikutip oleh Crowther dan Aras menjelaskan bahwa perusahaan melakukan CSR atau tidak tergantung pada perspektif ekonomi perusahaan tersebut. Apabila pada saat itu dengan dilakukannya CSR maka perusahaan akan mendapatkan profit yang lebih tinggi maka perusahaan tersebut akan melakukan CSR. Akan tetapi, apabila pada saat itu dengan dilakukannya CSR maka perusahaan akan mengalami kerugian maka perusahaan tersebut tidak melakukan CSR. Sebuah perusahaan yang berbentuk organisasi pasti mempunyai efek sebagai implikasi dari tindakan apapun yang telah dilakukan perusahaan tersebut, baik berefek pada perusahaan itu sendiri maupun pada lingkungan eksternal di luar perusahaan dimana perusahaan tersebut berlokasi. Efek tersebut antara lain, perusahaan memanfaatkan sumber daya alam sebagai bahan produksi yang dapat mengakibatkan sumber daya alam menjadi berkurang, menciptakan

lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar, menghasilkan limbah, dan dapat menciptakan efek rumah kaca yang disebabkan oleh gas karbondioksida dari proses produksi. Aktivitas dalam CSR yang dilakukan perusahaan meliputi tiga prinsip dasar yaitu, prinsip berkelanjutan, prinsip pertanggungjawaban, dan prinsip transparansi. Prinsip yang pertama yaitu prinsip berkelanjutan, artinya sebuah perusahaan harus memperhatikan keadaan masa depan bukan hanya keadaan sekarang. Sumber daya alam yang digunakan perusahaan dalam memproduksi barang selayaknya dijaga ketersediaannya, terutama sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui misalnya minyak, gas, dan batu bara. Perusahaan yang menggunakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui selayaknya harus melakukan regenerasi, misalnya perusahaan kertas yang menggunakan kayu sebagai bahan produksinya maka perusahaan tersebut harus menanam pohon sebanyak pohon yang ditebang atau bahkan lebih. Prinsip yang kedua adalah prinsip pertanggungjawaban, artinya karena perusahaan mempunyai efek pada perusahaan itu sendiri dan lingkungan eksternal perusahaan, maka harus ada pertanggungjawaban dari dampak yang dihasilkan dari tindakan yang sudah diambil. Suatu perusahaan mempunyai tanggung jawab bukan hanya kepada pemilik perusahaan tetapi juga kepada semua jaringan dan pihak-pihak yang terlibat dengan perusahaan. Apabila ada masyarakat yang merasa dirugikan maka perusahaan tersebut harus melakukan

pertanggungjawaban. Perusahaan harus dapat mengakomodasi semua stakeholder. Prinsip yang ketiga adalah prinsip tranparansi, artinya dalam laporan perusahaan diperlukan adanya kejujuran, kebenaran dan sesuai apa adanya. Laporan tersebut meliputi semua dampak dari tindakan yang dilakukan oleh perusahaan dan semua informasi tentang perusahaan. Transparansi sangat penting karena orang diluar perusahaan akan mendapat informasi yang sebenarnya dari perusahaan sehingga akan mendapat kebenaran sesuai fakta yang ada.

Referensi:
Crowther, David and Aras, Gler. 2010. Corporate Social Responsibility : Part I Principles, Stakeholders & Sustainability. Ventus Publishing ApS.