PROPOSAL

PRAKTIK KERJA INDUSTRI

SMK NEGERI 6 MALANG

PEMERINTAH KOTA MALANG DINAS PENDIDIKAN SMK NEGERI 6 MALANG

Jl. Ki Ageng Gribig 27 Malang Telp. 0341-722216 Fax. 0341-720138

2012

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga Proposal Praktik Kerja Industri (Prakerin) ini dapat diselesaikan dengan baik. Dalam upaya mewujudkan kesesuaian mutu tamatan yang meliputi kemampuan kerja, etos kerja, disiplin kerja dan untuk menuju sikap profesional maka perlu dilaksanakan Link

and Match antara sekolah dengan Dunia Usaha/Industri yang diwujudkan melalui Praktik
Kerja Industri (Prakerin). Mengingat pelaksanaan Praktik Kerja Industri melibatkan Dunia Usaha/Industri yang berbeda tempat, situasi dan kondisi masing-masing maka diperlukan suatu perencanaan yang matang dalam bentuk Program Praktik Kerja Industri, yang di dalamnya mencakup pendataan jumlah peserta, guru pembimbing, data industri, dan jadwal pelaksanaannya. Proposal pelaksanaan Prakerin ini disusun dengan harapan agar pihak yang ikut bertanggung jawab di dalamnya dapat memberikan kontribusi yang nyata dalam pelaksanaan Prakerin sehingga dapat berjalan dengan baik sesuai yang diharapkan. Akhirnya kami sampaikan ucapan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada semua pihak yang turut membantu dalam kelancaran pelaksanaan Prakerin SMK Negeri 6 Malang.

Malang, 17 Januari 2012 Kepala SMK Negeri 6 Malang

Drs. H. Wadib Suudi, MM Pembina Tk. I NIP 19610531 198803 1 003 BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang SMK Negeri 6 Malang adalah Sekolah Menengah Kejuruan yang menyelenggarakan pendidikan di bidang Teknologi Industri yang meliputi Program Keahlian Teknik Kendaraan Ringan, Teknik Ototronik, Teknik Permesinan, Teknik Komputer dan Jaringan, Teknik Rekayasa Perangkat Lunak, Teknik Pemanfaatan Tenaga Listrik, Teknik Gambar Bangunan, dan Teknik Alat Berat. Sebagai Sekolah Menengah Kejuruan, sesuai UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, PP No. 39 tahun 1992 tentang Peranan Masyarakat dalam Pendidikan Nasional, dan Kepmendikbud No. 323/ U/ 1997 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Sistem Ganda pada Sekolah Menengah Kejuruan, maka SMK Negeri 6 Malang berkewajiban untuk menyelenggerakan Pendidikan Sistem Ganda. Penyelenggaraan PSG diantaranya dilaksanakan melalui Praktik Kerja Industri (Prakerin) yang melibatkan Dunia Usaha / Dunia Industri (DU/DI) sebagai Institusi Pasangan dengan prinsip saling membantu, saling mengisi dan saling melengkapi untuk keuntungan bersama. Siswa yang ditempatkan di DU/DI dengan mengikuti segala peraturan dan ketentuan yang berlaku serta mengabdikan sebagaimana layaknya karyawan perusahaan untuk memperoleh keterampilan kerja yang memungkinkan untuk bekal kelak setelah menamatkan pendidikan di sekolah untuk terjun di dunia kerja yang sebenarnya. Memasuki tahun ke-9 sebagai Sekolah Kejuruan, SMK Negeri 6 Malang merencanakan pelaksanaan kegiatan Prakerin dengan mengirimkan siswa untuk mengikuti proses kerja di DU/DI dengan maksud meningkatkan Kompetensi, guna terciptanya tenaga kerja tingkat menengah yang profesional. Pelaksanaan Prakerin ini diharapkan memberikan nilai tambah yang sangat berarti baik bagi sekolah maupun individu. Bagi sekolah, dengan prakerin dilaksanakan di DU/DI, maka sarana praktik tersedia di industri dengan kualitas dan kuantitas yang efektif dan effisien. Siswa akan terlibat langsung dalam proses kerja sesungguhnya. Sebaliknya bagi pihak industri akan mendapatkan lulusan yang terampil sebagai tenaga kerja produktif yang siap pakai.

Tujuan Tujuan dari pelaksanaan Prakerin ini adalah sebagai berikut :

1.

Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian memadai dan sikap profesional, dengan tingkat pengetahuan, keterampilan dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan dunia kerja. Melaksanakan Link and Match antara sekolah dengan DU/DI. Meningkatkan efisiensi pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang berkuatilas. Mempersiapkan siswa untuk belajar bekerja secara mandiri, bekerja dalam suatu team (kelompok) serta mengembangkan potensi dan kreativitas sesuai dengan minat dan bakatnya masing-masing.

2. 3. 4.

5. Meningkatkan status dan kepribadian siswa, sehingga mereka mampu berinteraksi, berkomunikasi dan memiliki rasa tanggung jawab dan disiplin yang tinggi. 6. Memberi kesempatan dan jaminan bagi siswa yang berpotensi untuk menjadi tenaga kerja terampil dan produktif.

BAB II PELAKSANAAN Peserta Prakerin Peserta Prakerin Tahun Pelajaran 2012/2013 untuk Kompetensi Keahlian Teknik Alat Berat kelas XI, adalah sejumlah 37 siswa.

A. Tempat Prakerin Siswa Kompetensi Keahlian Teknik Alat Berat (TAB) akan melaksanakan prakerin di PT. United Tractor, PT. Trackindo, PT. Altrak 1978. Pola Penyelenggaraan Prakerin Durasi prakerin di DU/DI dilaksanakan selama 6 bulan (satu semester), dengan pola sebagai berikut: Program 6 bulan : Siswa kelas XI Teknik Alat Berat, Waktu pelaksanaan, tgl. 11 Juli 2012 s.d. 11 Januari 2013. Berangkat pada awal semester ganjil 2012-2013 (semester 3) D. Program Prakerin 1. Pembekalan

a. Untuk orang tua/wali murid Pelaksanaan tanggal 30 Mei s.d 1 Juni 2012 b. Untuk seluruh siswa kelas XI Pembekalan Pedoman Teknis Prakerin tanggal 13 Juni s.d. 14 Juni 2012

2.

Pengantaran Monitoring

a. Tanggal 11 s.d 16 Juli 2012 (semester ganjil) b. Tanggal 11 s.d. 18 Januari 2013 (semester genap)

3.

Monitoring bagi siswa Teknik Alat Berat (Prakerin di PT. United Tractor) akan dilakukan secara berkala baik melalui kunjungan langsung kelapangan atau komunikasi melalui E-mail/fax. 4. Pembinaan siswa Hasil dari setiap kali pelaksanaan monitoring oleh guru pembimbing sekolah pada DU/DI akan dievaluasi oleh pengurus Prakerin, bilamana ditemui ada siswa yang bermasalah dalam Prakerin, maka siswa akan dipanggil ke sekolah bersama dengan orang tua/wali murid untuk proses pembinaan. Hasil dari pembinaan siswa ini diharapkan adanya perubahan sikap pada siswa tersebut.

5.

Penjemputan

: setelah siswa selesai melaksanakan prakerin maka akan

dilakukan penjemputan oleh pihak sekolah sesuai dengan kesepakatan baik waktu maupun teknisnya. 6. Penyerahan Buku Jurnal Harian, Laporan Prakerin dan Sertifikasi Setelah berakhirnya Prakerin, siswa wajib menyerahkan Buku Jurnal Harian, Laporan Prakerin, setelah disahkan oleh DU/DI dan sekolah. Buku Laporan bukan untuk disimpan siswa, tetapi dikumpulkan di masing-masing guru Pembimbing untuk diarsip di kantor Kompetensi Keahlian masing-masing untuk pendataan, bahan penilaian Prakerin dan sebagai arsip. Prestasi hasil pelaksanaan Prakerin tercantum pada Surat Keterangan/ Sertifikat Prakerin, setelah siswa menyelesaikan Prakerin di tiap DU/DI dalam suatu periode. Surat Keterangan/Sertifikat asli dibagikan kepada siswa pada saat penerimaan rapor, baik pada semester gasal maupun semester genap (saat kenaikan kelas). Salinan/ foto copy Sertifikat sebanyak 2 lembar ( untuk arsip Prakerin dan lampiran rapor). 7. Reorientasi Sekolah Siswa yang telah kembali dari Prakerin, wajib mengikuti Reorientasi Sekolah. Dengan kegiatan Reorientasi ini siswa dipersiapkan kembali setelah sekian lama berada di DU/DI untuk bersikap sebagai pelajar yang wajib mematuhi Tata Tertib Sekolah, siswa diberikan motivasi agar bersemangat tinggi dalam belajar sehingga dapat berhasil dalam menyelesaikan studi di tingkat akhir.

8. Evaluasi Prakerin Data-data yang diperoleh secara berkala dari hasil monitoring oleh guru pembimbing di DU/DI akan dikonfirmasikan / digabungkan dengan hasil pengisian angket yang dibagikan kepada seluruh siswa kelas 3 pada saat kegiatan Reorientasi Sekolah. Seluruh data tersebut akan diadministrasikan agar dapat

digunakan selanjutnya.

untuk Evaluasi Prakerin dalam rangka perbaikan Program Prakerin

BAB III PENUTUP

Keberhasilan siswa dalam Pelaksanaan Prakerin tergantung pada kepedulian dan peran serta seluruh unsur yang terkait, yaitu : Guru Pembimbing Sekolah Instruktur/Pembimbing dari DU/DI Orang Tua/ Wali Murid Sekolah Dunia Usaha/ Dunia Industri Diperlukan adanya konsep yang disepakati bersama dalam pembinaan siswa agar selama Pelaksanaan Prakerin, siswa dapat memiliki etos kerja dan meningkatkan kompetensi untuk dapat melaksanakan tugas sebagaimana yang diharapkan oleh Dunia Usaha dan Dunia Industri.