You are on page 1of 8

Oleh : WELLY PRANATA

Lahirnya Negara-negara Fasis :

1. Fasisme Jerman Jerman menganut faham Chauvinisme yaitu paham yang menganggap dirinya lebih unggul dari ras lainnya. Selain itu juga menganut totaliterisme yaitu paham yang melaksanakan prinsip bahwa semua diutus oleh negara, rakyat tidak memiliki kebebasan. 2. Fasisme Italia Dibawah pimpinan Benito Mussolini italia berkembang menjadi negara fasis . Dengan mengobarkan semangat italia iredenta untuk mempersatukan bangsa italia.

3.

Fasisme di Jepang Berkat Restorasi Meiji jepang berkembang menjadi negara industri yang kuat. Majunya industri tersebut membawa jepang menjadi negara imperialis, jepang menjadi negara fasis dan menganut Hako I Chiu, yaitu dunia sebagai keluarga yang dipimpin oleh jepang.

1. 2. 3. 4. 5. 6.

Pertentangan antara paham Liberalisme dan Totalisme. Persekutuan mencari kawan. Semangat untuk membalas dendam karena kekalahan PD I Perlombaan senjata antarnegara. Pertentangan antarnegara imperialis untuk memperebutkan daerah jajahan. Kegagalan liga bangsa-bangsa dlam mewujudkan perdamaian dunia

Masa pendudukan jepang merupakan periode yang penting dalam sejarah Indonesia. Pendudukan jepang di Indonesia ditujukan untuk mewujudkan persemakmuran bersama Asia Timur Raya. Untuk mewujudkan cita-cita itu jepang menyerang pusat Angkatan Laut Amerika,Pearl Harbour tanggal 7 desember 1941. Pada tanggal 1 Maret 1942, jepang berhasil mendarat di Jawa yaitu teluk Banten, di eretan (Jawa Barat), dan Kragan (Jawa Timur). Pada tanggal 5 Maret 1942 kota Batavia jatuh ke tangan Jepang. Akhirnya tanggal 8 Maret 1942 belanda secara resmi menyerah kepada Jepang.

Kebijakan jepang terhadap rakyat Indonesia pada prinsipnya diproritaskan pada 2 hal, yaitu : 1. Menghapus pengaruh-pengaruh barat di kalangan rakyat Indonesia, dan 2. Memobilisasi rakyat Indonesia demi kemenangan jepang dalam perang Pasifik. Politik imperialisme Jepang di Indonesia berorientasi ada eksploitasi sumber daya alam dan manusia. Jepang melalukan eksploitasi sampai tingkat pedesaan. Dengan berbagai cara, jepang menguras kekayaan alam dan tenaga rakyat melalui janji-janji maupun kekerasan.

Pada masa pendudukan Jepang berbagai strategi perjuangan dilakukan oleh para pemimpin nasional. Memanfaatkan organisasi bentukan Jepang untuk menggembleng rakyat, mengadakan gerakan bawah tanah, sampai berjuang secara fisik melawan tentara Jepang terjadi di berbagai daerah. Pendudukan jepang berdampak terhadap berbagai aspek kehidupan rakyat, yaitu : 1. Aspek politik yang ditandai memudarnya peran dan fungsi lembaga politik tradisional. 2. Aspek sosial ekonomi ditujukan dengan kesengsaraan akibat kebijakan penyerahan wajib padi, dan, 3. Aspek mentalitas masyarakat yang semakin tertekan bahkan muncul ketakutan kolektif dan kegelisahan komunal terhadap keharusan kerja paksa (romusha)

You might also like