You are on page 1of 18

TUGAS PKn PERADILAN INTERNASIONAL

KHAIRINA IGUSTINE

XI IPA 1
18

SMA NEGERI 11 SEMARANG

Pengertian Sistem Peradilan Internasional


Sistem peradilan internasional adalah unsur-unsur atau komponenkomponen lembaga peradilan internasional yang secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk suatu kesatuan dalam rangka mencapai keadilan internasional. Komponen-komponen tersebut terdiri dari : 1. 2. 3. mahkamah internasional, mahkamah pidana internasional dan pengadilan pidana dan mahkamah khusus internasional. Setiap sistem hukum menunjukkan empat unsur dasar, yaitu: pranata peraturan, proses penyelenggaraan hukum, prosedur pemberian keputusan oleh pengadilan dan lembaga penegakan hukum.

Mahkamah Internasional (The International Court of Justice)


MI adalah organ utama lembaga kehakiman PBB, yang kedudukan di Den Haag, Belanda. Didirikan pada tahun 1945 berdasarkan piagam PBB, berfungsi sejak tahun 1946 sebagai pengganti dari Mahkamah Internasional Permanen. Fungsi utama MI adalah untuk menjelaskan kasus-kasus persengkataan intersional yang subjeknya adalah negara. Statuta adalah hukumhukum yang terkandung Pasal 9 Statuta MI menjelaskan, komposisi MI terdiri dari 15 hakim, dua merangkap ketua dan wakil ketua dengan masa jabatan 9 tahun Ke-15 calon hakim tersebut direkrut dari warga negara anggota yang dinilai cakap dibidang hukum internasional, untuk memilih anggota mahkamah dilakukan pemungutan suara secara independen oleh Majelis Umum (MU) dan Dewan Keamanan (Cina, Rusia, Amerika serikat, Inggris dan Prancis.). Biasanya 5 hakim MI berasal dari anggota tetap DK PBB, tugasnya untuk memeriksa dan memutuskan perkara yang disidangkan baik yang bersifat sengketa maupun yang bersikap nasihat.

Fungsi Mahkamah Internasional:


Adalah menyelesaikan kasus-kasus persengketaan internasional yang subyeknya adalah Negara. Ada 3 kategori Negara, yaitu :

Negara anggota PBB, otomatis dapat mengajukan kasusnya ke Mahkamah Internasional. Negara bukan anggota PBB yang menjadi wilayah kerja Mahkamah intyernasional. Dan yang bukan wilayah kerja Mahkamah Internasional boleh mengajukan kasusnya ke Mahkamah internasional dengan syarat yang ditentukan dewan keamanan PBB. Negara bukan wilayah kerja (statute) Mahkamah internasional, harus membuat deklarasi untuk tunduk pada ketentuan Mahjkamah internasional dan Piagam PBB.

Wewenang Mahkamah Internasional : a. b. c. d. e. Akses ke Mahkamah hanya terbuka untuk negara (ratione personae) Kedudukan individu Kedudukan organisasi internasional Wewenang ratione materiae Kompromi

f.
g.

Wewenang wajib
Persyaratan

Yuridikasi Mahkamah Internasional : Adalah kewenangan yang dimiliki oleh Mahkamah Internasional yang bersumber pada hukum internasional untuk meentukan dan menegakkan sebuah aturan hukum. Kewenangan ini meliputi:

Memutuskan perkara-perkara pertikaian (Contentious Case).


Memberikan opini-opini yang bersifat nasehat (Advisory Opinion).

Mengenai yuridikasi lebih lanjut

Click me

Mahkamah Pidana Internasional (The International Criminal Court ICC)


Merupakan mahkamah pidana internasional yg berdiri permanen berdasarkan traktat multilateral. ICC bertujuan untk mewujudkan supremasi hukum internasional dan memastikan bahwa pelaku kejahatan berat internasional dipidana.

ICC disahkan pada tanggal 1 Juni 2002 dan dibentuk berdasarkan Statua Roma yg lahir terlebih dulu pada tanggal 17 Juli 1998. MPI (Mahkamah Pidana International) berkedudukan di Den Hagg, Belanda

Yuridiksi atau kewenangan ICC untuk menegakan aturan hukum internasional adalah memutus perkara terbatas pada pelaku kejahatan berat oleh warga negara yg telah meratifikasi Statua Mahkamah.

Ada 4 jenis kejahatan berat, yaitu : 1. 2. 3. 4. Kejahatan genosida (memusnahkan suatu bangsa, ras, agama tertentu) Kejahatan terhadap kemanusiaan Kejahatan perang Kejahatan agresi (kejahatan yang mengancam perdamaian)

Pengadilan Pidana dan Mahkamah Khusus Internasional (The International Criminal Tribunals and Special Courts)

Adalah lembaga peradilan internasional yang berwenang mengadili para tersangka kejahatan berat internasional yang bersifat tidak permanen atau sementara (ad hoc) dalam arti setelah selesai mengadili maka peradilan ini dibubarkan.

SENGKETA INTERNASIONAL adalah perselisihan yg terjadi antara negara dengan negara, negara dengan individu-individu, atau negara dgn badan badan/ lembaga yg menjadi subjek hukum internasional. Sebab-sebab sengketa internasional :
1. Salah satu pihak tidak memenuhi kewajibannya dalam mperjanjiann internasional.

2.
3.

Perbedaan penafsiran mengenai isi perjanjian internasional


Perebutan sumber-sumber ekonomi

4. Perebutan pengaruh ekonomi, politik, atau keamanan regional dan internasional. 5. Adanya intervensi terhadap kedayulatan Negara lain.

6. Penghinaan terhadap harga diri bangsa.

Ada dua cara penyelesaian segketa internasional, yaitu secara damai dan paksa, kekerasan atau perang.
1. Penyelesaian secara damai, 2. Penyelesaian secara paksa, kekerasan atau perang

Penyelesaian secara damai meliputi : 1. 2. 3. Abitrase Penyelesaian yudisial Jasa jasa baik

4.
5. 6. 7.

Mediasi
Konsiliasi Penyeledikan Penyelesaian oleh PBB

Penjelasan Click
me

Penyelesaian secara paksa, kekerasan atau perang meliputi :


1. 2. Perang dan tindakan bersenjata non perang Retorsi

3.
4. 5.

Tindakan tindakan pembalasan


Blokade secara damai Intervensi

Penjelasan Click
me

Meskipun ada cara penyelesaian nonyudisal, sengketa internasional sebaiknya dilaksanakan melalui proses yudisial yg dilakukan oleh Mahkamah Internasional.

Ada 5 aturan dasar yg menjadi dasar dan rujukan proses persidangan MI. Kelima aturan tsb meliputi : 1. Piagam PBB 1945

2. Statua Mahkamah Internasional 3. aturan mahkamah 4. Panduan praktik 5. Resolusi tentang praktik yudisial internal mahkamah

Secara umum, mekanisme persidangan mahkamah internasional bisa dibedakan menjadi 2, yaitu mekanisme normal dan kmekanisme khusus.

Mekanisme normal persidangan Mi dilaksanakan dgn urutan:


1. 2. 3. 4. Penyerahan perjanjian khusus Pembelaan tertulis Presentasi pembelaan Keputusan

Bila ada sebab tertentu , persidangan MI bisa berlangsung secara khusus. Dalam artian, ada penambahan tahap-tahap tertentu yg agak berbeda dari mekanisme normal. Penyebabnya yaitu : 1. Adanya keberatan awal

2. Tidak hadirnya salah satu pihak

3. Putusan sela
4. Beracara bersama 5. Intervensi

Putusan MI adalah pernyataan majelis hakim MI dalam sidang pengadilan terbuuka, berupa keteapan majelis terhdapa maslah yang disengketakan , memilki kekuatan hukum tetap dan final, serta hares terima oleh para pihak sengketa.

Apapun putusan yg telah ditetapkanoleh MI hendaknya dihargai dan diterima oleh para pihak yg bersengketa sebagai upaya masyarakat internasional untuk mewujudkan keadilan global.

CONTOH KASUS
TRIBUNNEWS.COM - PBB dan dua lembaga hak asasi manusia meminta agar dilakukan sebuah investigasi mengenai detik-detik terakhir bagaimana pemimpin Libya Kolonel Muammar Khadafi tewas. Demikian diberitakan CNN, Sabtu (22/10/2011).

"Perlu detail yang lebih jelas apakah ia tewas dalam sebuah pertempuran atau malah setelah ia ditangkap," demikian disampaikan lembaga hak asasi internasional, Commissioner for Human Rights.

Pertanyaan lain yang mengemuka adalah apa yang akan dilakukan terhadap mayat Khadafi. Keluarga Khadafi mengeluarkan pernyataan dan meminta kepada PBB dan lembaga Amnesty International untuk menekan pemerintahan Libya yang baru agar memberikan kepada mereka martir dari suku bersangkutan agar bisa dimakamkan secara Islam. Ada empat atau lima versi berbeda bagaimana ia tewas. Seperti yang Anda tahu beredar pula video yang direkam menggunakan ponsel berkamera dan satu menunjukkan ia masih hidup dan satunya lagi menunjukkan ia sudah tewas. Secara keseluruhan, video itu sungguh sangat menganggu," demikian disampaikan U.N. High Commissioner for Human Rights (UNHCR).

You might also like