You are on page 1of 9

Contoh - Contoh Teorema Sylow

( Grup dengan Order yang Bervariasi )

MAKALAH Untuk memenuhi tugas matakuliah Teori Grup yang dibina oleh Dr. Hery Susanto, M.Si

Oleh: Erlina Tri Susianti 409312419801

UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM JURUSAN MATEMATIKA Februari 2012

PEMBAHASAN

Teorema Sylow I Misal G: grup hingga, dan p prima. Jika berorder . | , maka G mempunyai suatu subgrup yang

Teorema Sylow II Misal G: grup hingga, dan misal | | , , m bukan pembagi p.

a. Sebarang dua p-subgrup Sylow konjugate. b. Misal adalah banyaknya p-subgrup sylow di G, maka dan |

c. Setiap p-subgrup dari G termuat dalam p-subgrup Sylow.

CONTOH-CONTOH:

Grup dengan order yang bervariasi:


1. Grup berorder 99 Misal G grup, | | . | , maka berdasarkan Teorema Sylow I, G mempunyai paling , , berdasarkan Teorema dan berdasarkan

Karena 11 bilangan prima,

sedikit 1 subgrup H berorder 11. Dan karena | | Sylow II, | | dan

, diperoleh bahwa

corollary 5.8, karena H 11-subgrup Sylow, H adalah normal. Dengan cara yang sama, karena | | | dan dan , berdasarkan Teorema Sylow II,

, sehingga 3-subgrup Sylow juga normal.

Berdasarkan Corollary 5.9, G adalah direct product dari G isomorfik ke direct product dari psubgrup Sylownya, maka G isomofik ke direct product dari p-subgrup Sylownya. Berdasarkan Proposisi 4.18, keduanya komutatif dan G juga komutatif.

Bukti Alternatif : Seperti sebelumnya ditunjukkan bahwa 11-subgrup Sylow N dari G adalah normal. 3-subgrup Sylow normal, sehingga memetakan secara bijektif ke pada N. , dan adalah suatu :

Tinggal menentukan aksi dengan konjugasi 3-subgrup Sylow,

: 11-subgrup Sylow). Tetapi

adalah siklis dengan order 10 (dari 3.5) . Akibatnya, G adalah direct product

, dan juga hanya ada homomorfisma trivial dari N dan 2. Grup berorder pq, dengan p, q prima, p Misal G merupakan suatu grup, dan misal P dan Maka 4.5, q.

merupakan p dan q-subgrup Sylow. dan sehingga dari exercise , kita peroleh bahwa

, dimana bilangan prima terkecil membagi adalah normal. Karena P memetakan secara bijektif ke .

Dan tinggal menentukan aksi dari P pada , dan juga kecuali |

dengan konjugasi.

adalah adalah

: p-subgrup Sylow, : q-subgrup Sylow). Berdasarkan 3.5, Grup siklis berorder , maka

mempunyai tepat satu subgrup

berorder . Faktanya

terdiri dari pemetaan ,{ | } dan anggap bahwa

Misal aksi

merupakan generator untuk P dan pada Q dengan konjugasi adalah dan relasi

merupakan generator untuk , di (

). Maka G mempunyai

generator

Memilih suatu

yang berbeda sama halnya dengan memilih suatu generator

yang berbeda

untuk P. Dan juga memberikan suatu grup isomorfik G. Jika , maka satu-satunya grup berorder adalah grup siklis , Jika | , maka

ada suatu grup nonabelian dari generator dan relasi di atas.

3. Grup berorder 30 Misal G grup,| | . Maka dan membagi Oleh karena itu, Menurut Teorema Sylow, karena | | dan | sehingga . maka dan dan membagi 6 maka

Menurut Teorema Sylow, karena | | | sehingga .

Faktanya, paling kecil adalah 1, untuk yang lain ada 20 anggota berorder 3 dan 24 anggota berorder 5, dimana ini tidak mungkin. Oleh karena itu, suatu 3-sugrup Sylow P atau suatu 5subgrup Sylow Q adalah normal, dan juga adalah subgrup dari G. Karena . Oleh karena itu

, dari 5.14 menunjukkan bahwa H adalah komutatif,

dan menentukan homomorfisma yang mungkin yaitu . Tetapi homomorfisma ditentukan oleh peta dari elemen non-identitas dari , yang harus

merupakan elemen berorder 2. Misal membangun . Maka dan berorder 2 adalah dan .

Dan hanya elemen-elemen dari Jadi ada tepat 4 homomorfisma , dan { ` {

adalah salah satu dari elemen-elemen berikut ini: { {

Grup yang berkorespondensi ke homomorfisma ini mempunyai pusat berorder 30, 3 (dibangun oleh ), 5 (dibangun oleh ) dan 1 berturut-turut, dan oleh karena itu tidak isomorfik. Kita telah menunjukkan bahwa ada tepat 4 grup dengan order 30. Contohnya, daftar ke-tiga yaitu { mempunyai generator 4. Grup berorder 12 Misal G grup,| | , dan misalkan P merupakan 3-subgrup Sylow. dan relasi .

- Jika P tidak normal, maka P tidak memuat suatu subgrup normal nontrivial dari G, dan pemetaan (dari 4.2, aksi pada koset kiri) petanya adalah suatu subgrup dari adalah injektif, dan

berorder 12. Dari Teorema Sylow II, kita lihat bahwa G

mempunyai tepat 4 3-subgrup Sylow, dan oleh karena itu G mempunyai tepat 8 elemen berorder 3. Tetapi semua elemen dari irisan Lagrange berorder 3 adalah di (Perhatikan tabel 4.32) dan

di suatu subgrup dengan paling sedikit 8 elemen. Berdasarkan Teorema dan juga . dimana Q adalah 4-subgrup

- Sekarang asumsikan bahwa P adalah normal. Maka

Sylow. Jika Q adalah siklis berorder 4, maka ada tepat satu pemetaan nontrivial , dan oleh karena itu kita peroleh suatu grup nonkomutatif tunggal Jika , ada tepat 3 homomorfisma nontrivial dengan .

, tetapi 3 grup yang (homomorfismanya berbeda

dihasilkan semuanya isomorfik ke

dengan suatu automorfisma dari Q, sehingga kita dapat mengaplikasikan Lemma 3.18). Totalnya, ada 3 grup nonkomutatif berorder 12 dan 2 grup komutatif.

5. Grup berorder Misal G grup,| | , dengan adalah prima ganjil, dan asumsikan tidak komutatif. . dari G

Kita tahu dari 4.17, bahwa G mempunyai suatu subgrup normal N dengan order Jika untuk setiap elemen G berorder p (kecuali 1), maka berorder p sedemikian sehingga homomorfisma { }. Oleh karena itu, adalah

dan ada subgrup . Untuk suatu

. Dari 5.3, Order dari

dan p-subgrup Sylow berorder p. Berdasarkan teorema Sylow, mereka konjugate, dan juga Lemma 3.19 menunjukkan bahwa ada tepat satu grup nonabelian dalam hal ini.

Anggap G mempunyai anggota-anggota dengan elemen-elemen berorder merupakan subgroup yang dibangun oleh anggota . Karena bilangan prima terkecil yang membagi

, dan misal N

adalah normal di G dan

(exercise 4.5). G memuat suatu elemen berorder p yang tidak di N. Kita tahu karena G tidak komutatif, dan bukan siklik (berdasarkan 4.19). Oleh karena itu . Karena

. Kita lihat bahwa untuk semua

komutatif , komutator dari sebarang pasangan elemen-elemen dari G terletak di

dan suatu argument induksi menunjukkan bahwa [ Bukti: Diketahui: [ ] komutatif, ( )( ) ( )( ) ]

Diperoleh [ Sehingga [ Perhatikan bahwa [ ] , karena [ [ ] ] , maka [ ] ] [ ] ]

Sehingga

Akan dibuktikan benar untuk , [ ] [ ] ( benar )

Anggap benar untuk [ ]

Akan dibuktikan benar untuk Akan dibuktikan [ ]

[ [

] ] [ [ ] ] [ ]

[ [ [ [ [ [ Jadi, terbukti bahwa

] [ ] ] ] ] ]

Oleh karena itu, termuat di

dan juga , dan kernelnya paling sedikit berorder

adalah suatu homomorfisma. Peta ini . Karena N memuat hanya

anggota berorder p, kita lihat bahwa ada elemen b berorder p diluar N. Oleh karena itu, dan tinggal mengamati 3.19 bahwa homomorfisma nontrivial merupakan grup isomorfik.

6. Grup berorder Misal G grup,| | p suatu prima ganjil, .

Akan ditunjukkan bahwa G tidak simple. Misal P merupakan suatu p-subgrup Sylow dan misal Dari Teorema Sylow II, kita tahu bahwa Jika 1. 2. Pada kasus yang pertama, , aksi konjugasi dari G pada himpunan 3 ) mendefinisikan suatu adalah normal. Jika | , ada 2 kasus yang perlu diperhatikan: sehingga (hal 79).

subgrup Sylow (secara ekivalen, pemetaan usual homomorfisma 1.22).

,dimana jika G simple, maka harus injektif (berdasarkan Teorema

Oleh karena itu,

|| |

dan

, kita punya

Sehingga sekarang 2-subgrup Sylow mempunyai indeks 3, dan jadi kita punya suatu homomorfisma . Dari proposisi 1.41, diperoleh bahwa kernelnya adalah suatu

subgrup normal nontrivial dari G. Pada kasus yang kedua, dengan alasan yang sama, aksi konjugasi dari G ,dimana

pada himpunan 7-subgrup Sylow mendefinisikan suatu homomorfisma jika G simple, maka harus injektif. Oleh karena itu, || | | dan juga . Jadi

, dan

. Oleh karena itu, G mempunyai

elemen berorder 7, dan sehingga

dapat menjadi satu-satunya 2-subgrup Sylow yang harus normal.

Perhatikan bahwa grup berorder 4.5 ( p bilangan prima terkecil, |

prima,

tidak simpel karena dari erxercise

sebarang subgrup dari G berindeks p adalah normal )

menunjukkan bahwa q-subgrup Sylow adalah subgrup normal.

7. Grup berorder 60 Misalkan G adalah grup simple (subgrup normal dari G hanya G dan {e}), | | Akan ditunjukkan bahwa G isomorfik ke Misalkan adalah 2-subgrup Sylow dan . sehingga maka ( hal 79 ). dan .

Menurut Teorema Sylow, karena | | | sehingga a) Kasus .

tidak mungkin, karena P merupakan satu-satunya 2-subgrup Sylow, maka

akan menjadi normal ( Berdasarkan Corollary 5.8 ). b) Kasus tidak mungkin, kontradiksi karena ( ) atau , kita punya suatu

homomorfisma

. Dari proposisi 1.41, diperoleh bahwa kernelnya

adalah suatu subgrup normal nontrivial dari G.

c) Pada kasus membuat

, kita dapatkan suatu kesimpulan sebagai suatu subgrup berindeks 2 di , | |

( )

, yang . Akan

tetapi, pada (4.3.7) bahwa untuk . Sehingga G isomorfik ke d) Pada kasus ,

adalah satu-satunya subgrup berindeks 2 di

Pertama kita hitung banyaknya 3-subgrup Sylow dan 5-subgrup Sylow. Dengan menggunakan Teorema Sylow, kita peroleh | | , dan | , sehingga , ada 2, 2-subgrup Sylow dari memuat dan dan yang berada pada suatu

Dengan menggunakan grup berorder 2. Normalizer

dan juga berindeks

di G. Dua kasus pertama yaitu untuk yang berindeks 1 dan 3, tidak mungkin untuk alasan yang sama seperti (a) dan (b). Jika memberikan suatu isomorfisma , pernyataan pada (c) ( .

, tapi ini tidak mungkin karena

You might also like