You are on page 1of 11

I.

Formula Asli TABLET ANTI TUBERKULOSIS

II. Rancangan Formula Nama Produk Jumlah Produk : TB-AZID Tablet : 100 tablet @ 100 mg

Tanggal Formulasi : 16 Maret 2012 Tanggal Produksi No. Produksi No. Batch Komposisi : : DKL 1226128210 B1 : K261282 : Tiap 100 mg mengandung Isoniazid Starch Sellulosa ad 80 mg 15 p/o 100 mg

III. Master Formula Diproduksi : PT. DEXA LABORAORY Kode bahan 01 1N 02 CL Tanggal Formulasi : 16 Maret 2012 Nama Bahan Isoniazid Bellulosa Tgl. Produksi : Kegunaan Anti Tuberkulosis Pengisi Pengikat Peluncur 03 - LT Starch Penghancur Pengikat 15 mg 1500 mg Di buat oleh : An Nisaa Nurzak Perdosis 80 mg 5 mg Disetujui oleh : Hasriania Per Batch 8000 mg 500 mg

IV. Alasan Pembuatan Produk IV. 1. Bentuk Formulasi (Rudolf Voight : 166), Tablet adalah sediaan obat padat takaran tunggal, sediaan ini dicetak dari serbuk kering, Kristal atau granulasi. Umumnya dengan penambahan suatu bahan, pada mesin yang sesuai dengan tekanan tinggi. Scovilles : 82, Tablet adalah sediaat padat yang terdiri satu atau lebih bahan obata atau tanpa bahan tambahan. Dibuat dengan pengempakan melalui mesin cetak tablet dibentuk ukuran dan bobot yang bergantung pada maksud dari tujuan pengobatan. Pharmaceutical Preformulation 2
nd

: 367. Ada beberapa pertimbangan mengapa

sediaan oral atau tablet karena rute pemberian oral ini sangat singkat, sehingga pasien dapat dengan mudah memahami caranya dan mereka dapat memantau diri mereka sendiri. Selain dari pada itu memberikan keuntungan dalam proses produksinya, dan teknologi yang baik / murah sehingga kita dapat memodifikasi bentuknya. Lachman : 645. Tablet ini dibuat dengan pengempaan melalui mencetak tablet dengan bentuk, ukuran tablet bergantung maksud dan tujuan pembuatan. Adapun keuntungan dari pembuatan tablet : Bentuk sediaannya utuh, dengan varian yang banyak Biaya yang mudah dalam pembuatannya Sediaan oral yang kompak dan ringan Mudah dikemas, mudah distribusinya Mudah ditelan dan jarang tertinggal Dijadikan profil mekanik, pelepasan di usus Diproduksi besar-besaran Stabilitasnya secara baik, rasa dan bau

Lachman : 686. Berdasarkan metode pembuatan tablet dapat digolongkan pada beberapa metod : 1) Metode kempa langsung 2) Metode granulasi basah, 3) Metode granulasi kering. Berdasarkan dari beberapa pertimbangan dengan melihat keuntungan dan kerugian serta perbandingan dari literature, maka

digunakan metode kempa/cetak langsung : Yaitu proses pembuatan tablet yang dilakukan dengan mencetak langsung bahan obak aktif dengan atau tanpa penambahan bahan pembantu. Istilah kempa langsung dahulu digunakan untuk mengempa senyawa berbentuk Kristal biasanya garam-garam anorganik seperti NaCl, NaBr, dan KBr, ke dalam bentuk yang kompak. Kempa langsung merupakan cara pembuatan tablet yang paling sederhana, maka ini digunakan cara ini dapat dilakukan untuk zat aktif yang mempunyai sifat-sifat seperti mudah mengakir, dapat dimampatkan dan mudah dibasahi, karena tak semua bahan aktif dapat dicetak dengan bahan ini karena tidak memiliki sifat diatas secara keseluruhan. Dalam Pharmaceutical : 400, menurut Amstrong. 1998. Ada beberapa ketentuan untuk pembuatan obat kempa langsung yaitu : memiliki daya air yng baik, dapat tercampur dengan zat tambahan lain, memiliki ukuran partikel kecil, untuk mengurangi potensi pemisahan, bentuknya padat. IV. 2. Penyakit Tuberkulosis Pengertian Penyakit Depkes RI : 65. Tuberkulosis adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh Mycobacterium Tuberkulosis, yang pada umumnya dimulai dengan membentuk benjolan-benjolan kecil di paru-paru dan ditularkan lewat organ pernafasan. Kuman TBC pertama kali ditemukan oleh dr. Robert Koch (1882). Pharmacotherapy 6th : 47. Tuberkulosis (TB) adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh Mycobacterium yang menyebabkan infeksi atau peradangan tersembunyi, yang dapat tertularkan dari orang ke-orang dengan batuk / bersin. Penyebab Penyakit Pedoman Nasional : 5 Penyebab penyakit Tuberkulosis = Disebabkan oleh kuman TB (Mycobacterium Tuberulosis) yang menyerang paru-paru tetapi dapat juga mengenai organ tubuh lainnya.

Cara penularan dari pasien TB positif pada waktu batuk atau bersin pasien menyebarkan kuman ke udara dalam bentuk droplet nuclei, sekali batuk menghasilkan 3000 percikan dahak.

Adanya daya tahan tubuh yang rendah diantaranya infeksi HIV/AIDS malnutrasi dan gizi buruk.

Mekanisme Penyakitnya Guyton : 381. Pada tuberkulosis, basil tuberkulosis menyebabkan suatu reaksi jaringan yang aneh didalam paru-paru yang meliputi : pertama penyerbuan daerah terinfeksi oleh makrofag, kedua : pembentukan dinding disekitar lesi oleh jaringan fibrosa disebut tuberkel, proses pembentukan dinding ini tidak berhasil dan menyebar ke seluruh paru-paru yang mengurangi jumlah total jaringan paruparu yang berfungsi. Sehingga efek ini menyebabkan ventilasi paru dan oleh karena itu menurunkan kapasitas fital, berkurangnya luas total permukaan membran respirasi, ratio fentilasi perfusi.

Pengobatan Farmakologi Pharmacotherapy handbook : 47. Pengobatan dengan dosis 300 mg per hari untuk orang dewasa. Diberikan setiap hari selama 6 bulan disesuikan dosis, dapat juga diminum 2 kali seminggu sesuai jumlah dosis keseluruhan tiap minggu. Elysabeth : 613. Obat-obat yang digunakan untuk tuberculosis digolongkan atas dua kelompok yaitu : Lini pertama (Isoniazid, Rifampisin, Streptomisin, Etambutol, Pirazinamid) memperlihatkan efektivitas yang tinggi dan toksitas yang dapat diterima.

Keberhasilan formulasi untuk tablet yang akan dibuat secara cetak langsung, sangat tergantung pada sifat eksipien terutama bahan pengisi dan bahan pengikat. Tanpa memiliki sifat aliran yang baik dan kompresibilitas yang reproduksible, besar sekali untuk menghasilkan tablet secara cetak langsung dalam skala industri. Menurut Kanic ada 14 macam sifat untuk bahan tambahan yang digunakan dengan mencampurkan zat aktif yang bersifat higroskopik, bentuk Kristal dan dosis kecil, seperti : 1. Mempunyai sifat aliran yang baol

2. Inert secara fisiologis 3. Tersatukan dengan semua jenis bahan aktif 4. Mudah untuk dicetak 5. Harganya relatif murah 6. Tidak mempengaruhi ketersediaan 7. Tidak berwarna dan berbau 8. Dan lain-lain Dengan pemiliha metode kempa langsung dalam pembuatan suatu tablet diperoleh beberapa keuntungan, seperti : 1. Efisiensi pertimbangan ekonomi, karena cara ini dapat dikerjakan dengan lebih cepat, tak butuh energi tambahan dan hanya menggunakan peralatan yang lebih sedikit. 2. Dapat digunakan untuk bahan zat aktif yang tahan panas dan lembab 3. Ruangan dan tenaga kerja lebih kecil (kurang) 4. Waktu hancur dan disolusi massa tablet lebih baik karena tidak melewati proses granul, tetapi langsung menjadi partikel. Tablet kempa langsung berisi partikel halus, sehingga tidak melalui proses dari granul ke partikel terlebih dahulu. Tablet dengan metode kempa langsung yang akan dibuat merupakan tablet dengan bahan aktif isoniazid yang sering disingkat dengan INH. Izoniazid ini mudah diabsorbsi pada pemberian oral. INH umumnya digunakan sebagai obat tunggal dan resistensinya cepat, sehingga biasanya dikombinasikan dengan pyridoxin (Vit. Bc). V. Alasan Penggunaan Bahan V. 1. Pemilihan Zat Aktif 1. Mekanisme Kerja Farmakologi dan Terapi ed. 5 : 614. Mekanisme kerja isoniazid belum diketahui, tetapi ada beberapa hipotesis yang diajukan, diantaranya efek pada lemak, biosintesis asam nukleat dan glikolisis, efek utamanya ialah menghambat biosintesis mycolic acid yang merupakan unsur penting dinding sel

mikobacterium.

2. Dosis OOP. 2008 : 159. Dosis oral / intra maskuler dewasa dan anak-anak 1 x sehari 4-8 mg/kg/hari atau 1 x sehari 300-400 mg atau sebagai single dose. Drugs. Com : 2. Isoniazid diberikan per oral, pada saat perut kosong 1 jam sebelum makan, atau 2 jam setelah makan, lanjutkan pemakaian dan jangan sampai dosisnya terlupakan. 3. Farmakokinetik Obat-obat penting : 159. Isoniazid mudah diabsorbsi pada pemberian oral maupun parental. Kadar puncak dicapai dalam waktu 1-2 jam setelah pemberian obat. Reabsorbsinya dari usus sangat cepat : difusinya ke dalam jaringan dan cairan tubuh baik sekali, bahkan menembus jaringan yang sudah mengeras. Penetrasi yang cepat ini sangat penting dalam pengobatan tuberculosis meningitis. Farmakologi dan Terapi : 614. Isoniazid mudah berdifusi ke dalam sel dan semua cairan tubuh. Isoniazid mudah mencapai material kaseosa. Kadar obat ini mulanya lebih tinggi dalam plasma dan otot dari pada dalam jaringan terinfeki, tetapi kemudian tersimpan sebagai bakteriostatik. 4. Pemilihan Zat Aktif British Pharmacopoeia : 146. Karakteristik isoniazid Crystaline powder atau Kristal yang tidak berwarna, mudah larut dalam air. Martindale 36th : 288. Ph. Er. Kristal berwarna putih, tidak berbau sehingga digunakan metode kempa langsung. 5. Katzung : 3 of 14, dibandingkan dengan obat lain izoniazid mampu membunuh Tubercle bacilli 108 dalam pemberian dosis tunggal. Dibandingkan dengan obat lain (streptomisin) Fater : 614. Aktivitas isoniazid lebih kuat disbanding streptomisin, isoniazid dapat menembus ke sel degngan mudah.

V. 2. Pemilihan Zat Tambahan Starch, Pregelatinized (Excipients 6th : 692) Kegunaannya : Pengikat tablet (Kompres langsung) 5 20 % Penghancur 5 10 %

Starch / Tepung ini dapat mengempa dan melekat dengan baik dan tidak memiliki incompatibilitas, dan tidak bersifat toxic dan tidak menyebabkan iritasi untuk sediaan oral. Starch tapioca (kanji) Lachman : 685, digunakan sebagai bahan pengikat sebanyak 10%. Kanji paling banyak digunakan sebagai bahan dalam formulasi tablet oral, Kanji bersifat netral dan lebih mudah. Cellulose (Excipeint 6th : 136) Cellulose baik digunakan untuk formulasi denganzat aktif yang memiliki dosis rendah. Kenaannya sebagai pengisi, pengikat, penghancur dan pelican tablet. Cellulose (Lachman : 699) Sellulosa digunakan sebagai zat pengisi sebanyak 30%. Sellulosa sering digunakan sebagai zat pengisi pada proses kempa langsung, sellulosa termasuk bahan yang stabil dan tak mudah bereaksi. Sellulosa juga sangat sering digunakan dalam formulasi oral dan bahan makanan. Jika digunakan laktosa, terjadi incompabilitas terhadap senyawa-senyawa amin yang akan menyebabkan terjadinya perubahan warna pada tablet menjadi gelap. VI. Uraian Bahan 1. Isoniazid (Dirjen POM. 1979 : 320) Nama Resmi Nama Lain RM/BM : ISONIAZIDUM : Isoniazid, INH, Isonicotinic Acid Hydrazide, INAH : C6H7N3O / 137,14

Rumus Struktur

Pemerian

: Hablur tidak berwarna atau serbuk hablur putih, tidak berbau, rasa agak pahit, terurai perlahan oleh udara cahaya.

Kelarutan

: Mudah larut dalam air,

agak sukar larut dalam etanol

(95%P) sukar larut dalam klororom, dan dalam eter P. Kegunaan Khasiat Dosis Penyimpanan Indikasi : Tuberkulostatik (zat aktif) : Anti Tuberkulosa : 10 mg / kg : Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari cahaya : Terapi penyembuhan Tuberkulosa dalam kombinasi dengan obat Tuberkulosa lain. (MIMS. 2010 : 247). Kontraindikasi : Hipersensitif terhadap INH, penyakit hati, hepatitis, neuritis perifer. Incompatibility : Direkomendasikan seperti gula : Glukosa, fruktosa, sukrosa, tidak digunakan dalam 36.2009:288) Stabilitas : Pada suhu 20 30oC, ditempatkan umumnya pada suhu <15oC. 2. Laktosa serbuk kering (Excipient 5th . 2006 : 396) Nama Resmi Nama Lain : LACTOSE SPRAY DRIED : Flowlac 100, lactopress Spray-Dried, NF Lactose-316 fast flo, NF Lactose-315 RM/BM : C12H22O11 / 342,30 Isoniazid syrup. (Martindale

Pemberian

: Lactosa berbentuk partikel, Kristal putih ataupun agak putih, berebntuk serbuk, tidak berbau dan sedikit terasa manis.

Kelarutan Kegunaan Khasiat Penyimpanan

: Melarut dalam air, cukup larut dalam etanol 95% dan eter. : Bahan pengisi tablet kempa langsung : Zat tambahan : Dalam wadah tertutup baik

3. Serbuk Selulosa (Excipient 5th, 2006 : 136) Nama Resmi Nama Lain RM/BM Rumus Struktur : CELLULOSI PULVIS / POWDERED CELLULOSE : Elcema, Solka-Floc : (C6H10O5)n :

Pemerian

: Serbuk sellulosa, berbentuk putih atau hampir putih, serbuk tidak berbau, tidak berasa dengan ukuran partikel yang bervariasi dengan ukuran yang baik atau serbuk granul tebal, kasar, halus, maupun tidak mengalir.

Kelarutan Penyimpanan Income Range

: Sebagai expient (pengikat, penghancur, pelincir) : Dalam wadah tertutup baik : Terhadap badan pengoksidasi kuat : Pengikat Penghancur Peluncur 5 25% 5 15% 1 2%

4. Kanji (Expient 5th. 2006:685) Nama Resmi Nama Lain Rumus Bangun Rumus Struktur : AMYLUM SOLANII : Amylum, kanji, maydis amylum : C6H10O5 :

Stabilitas

: Kanji kering stabil jika dilindungi oleh kelembapan, yang tinggi. Kanji dapat memacu faktor kimia dan mikrobiologi dibawah penyimpanan normal. Kanji yang padat tidak cocok untuk ditumbuhi mikroorganisme. Kanji harus dalam keadaan segar atau baru, jika digunakan pada permukaan granulasi basah. 3 10% w/w 3 20% w/w pada granulasi basah

Range

: Pengisi kapsul Pengikat kapsul

Penghancur tablet 3 25% Kelarutan Penyimpanan : Larut dalam air : Simpan dalam wadah tertutup rapat, ditempat sejuk dan kering

VII.Perhitungan Bahan Dalam 1 tablet TB-AZID 100 mg, mengandung : a. Isoniazid b. Starch 80 mg 15% 15%

15 x 100 = 15 mg 100 c. Cellulose powder ad 100 mg 100 (80 + 15) 100 95 = 5 mg 5%

Tekanan Per. Batch a. Isoniazid b. Sellulosa = 80 mg x 100 tablet = 5 mg x 100 tablet = 8000 mg = 500 mg = 1500 mg = 8 gram = 0,5 gram = 1,5 gram

c. Starch Pregelatin = 15 mg x 100 tablet VIII. Cara Kerja

1. Disiapkan alat dan bahan yang akan digunakan 2. Ditimbang bahan-bahan yang akan digunakan 3. Dihaluskan semua bahan obat / zat aktif dan eksipien 4. Dicampurkan semua komponen untuk tablet 5. Dilakukan pencetakan tablet 6. Diwadahkan ke dalam botol coklat, terlindung cahaya 7. Diberikan etikel dan brosur Perhitungan Dosis 1 x P = 1 x 80 = 80 mg Sehari = 3 x 80 = 240 mg

You might also like