You are on page 1of 6

KATA PENGANTAR Kami panjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa oleh karena rahmat

dan kasih sayang-Nya dapat menyelesaikan tugas makalah (judul). Makalah yang berjudul (judul) ini disusun sebagai pelengkap tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia dan bertujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan bagi pembacanya maupun pihak yang terkait didalamnya serta mendorong minat pembaca agar selalu melestarikan budaya lokal atau daerah khususnya Budaya Melayu. Penyusun menyadari banyak kekurangan dan hambatan dalam penyusunan makalah ini. Oleh karena itu penyusun sangat membutuhkan saran serta kritik agar dimasa yang akan datang dapat menyempurnakan makalah ini atau dapat menjadikannya lebih baik dari sekarang. Dan dalam penyusunan makalah ini penyusun juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak pihak yang telah membantu dan mendukung sehingga makalah ini dapat terselesaikan.

Pekanbaru, Agustus 2011

Penyusun

DAFRAT ISI Kata Pengantar ........................................................................................................... Daftar Isi .................................................................................................................... BAB I. Pembahasan ................................................................................................... 1. Latar belakang ................................................................................................ 2. Rumusan masalah .......................................................................................... 3. Tujuan ............................................................................................................ 4. Maksud pembuatan makalah.......................................................................... BAB II. Pembahasan .................................................................................................. 1. ....................................................................................................................... 2. ....................................................................................................................... 3. ....................................................................................................................... BAB II. Penutup......................................................................................................... 1. Kesimpulan ..................................................................................................
2. Saran ..............................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang

Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari banyak pulau dan memilikiberbagai macam suku bangsa, bahasa, adat istiadat atau yang sering kita sebut kebudayaan. Keanekaragaman budaya yang terdapat di Indonesia merupakan suatu bukti bahwa Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya.Tidak bisa kita pungkiri, bahwa kita pungkiri bahwa kebudayaan daerah merupakan faktor utama berdirinya kebudayaan yang lebih global, yang biasa kita sebut dengan kebudayaan nasional. Maka atas dasar itulah segala bentuk kebudayaan daerah akan sangat berpengaruh terhadap budaya nasional, begitu pula sebaliknya kebudayaan nasional yang bersumber dari kebudayaan daerah, akan sangat berpebgaruh pula terhadap kebudayaan daerah / kebudayaan lokal.Kebudayaan merupakan suatau kekayaan yang sangat benilai karena selain merupakan ciri khas dari suatu daerah juga mejadi lambang dari kepribadian suatu bangsa atau daerah.
Namun kini, banyak masyarakat yang mulai kurang peduli mengenai kebudayaan dari daerah mereka sendiri. Dalam makalah ini kami mengambil permasalahan dari tanah Riau, yakni mulai menurunnya kepedulian orang melayu terhadap kebudayaan melayu. Dalam hal ini kami mengambil dari segi Kebudayaan Melayu dalam penyelenggaraan pernikahan. Banyak orang melayu yang tidak mengerti betul dengan tata cara perhelatan pernikahan yang sesuai dengan budaya melayu. Dengan sedikitnya orang melayu yang menggunakan kebudayaan melayu itu sendiri dalam perhelatan tersebut, sangat berpengaruh pada perkembangan budaya itu sendiri. Karena mulai menyemptitnya pengetahuan masyarakat melayu menngenai kebudayaannya, tidak menutup kemungkinan

bila lama-kelamaan budaya melayu itu akan luntur karena tidak diturunkan ke generasigenerasi penerus. Hal ini tentu saja membahayakan eksistensi budaya melayu itu sendiri. Karena

kebudayaan merupakan kekayaan serta ciri khas suatu daerah, maka menjaga, memelihara dan melestarikan budaya merupakan kewajiban dari setiap individu, dengan kata lain kebudayaan merupakan kekayaan yang harus dijaga dan dilestarikan oleh setiap suku bangsa.

2. Rumusan masalah Rumusan masalah yang akan diangkat di dalam makalah ini adalah : Bagaimana tata cara perhelatan pernikahan yang sesuai dengan kebudayaan melayu Riau?

3. Tujuan Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah Mengetahui bagaimana tata cara perhelatan pernikahan yang sesuai dengan kebudayaan melayu riau

4. Maksud penulisan makalah Agar pembaca mengerti bagaimana tata cara perhelatan pernikahan yang sesuai dengan adat melayu Riau. Sehingga memiliki pengetahuan yang luas mengenai adat-adat melayu riau. Dan diharapkan dengan begitu, masyarakat melayu dapat melestarikannya dan menurunkan kebudayaan ini ke generasi penerus bangsa.

BAB II PEMBAHASAN

BAB III PENUTUP 1. Kesimpulan

2. Saran

Budaya daerah merupakan faktor utama berdirinya kebudayaan nasional, maka segala sesuatu yang terjadi pada budaya daerah akan sangat mempengaruhi budaya nasional. Atas dasar itulah, kita semua mempunyai kewajiban untuk menjaga, memelihara dan melestarikan budaya baik budaya lokal atau budaya daerah maupun budaya nasional, karena budaya merupakan bagian dari kepribadian bangsa.

You might also like