You are on page 1of 16

Alat Pencernaan Manusia

Mengapa kita perlu makan? Tubuh kita memerlukan makanan untuk pertumbuhan dan untuk menjaga tubuh agar tetap sehat. Dalam melakukan kegiatan sehari-hari, seperti sekolah, belajar, dan bermain, tubuhmu memerlukan makanan bergizi. Agar makanan yang bergizi dapat diserap oleh tubuhmu dengan baik, alat pencernaanmu harus dalam keadaan sehat. Di dalam alat pencernaan itulah zat-zat makanan diolah terlebih dahulu, kemudian diserap oleh tubuhmu. Untuk lebih jelasnya, pelajarilah alat-alat pencernaan manusia serta hubungannya dengan makanan dan kesehatan berikut ini. Proses pencernaan terdiri atas pencernaan secara mekanik dan pencernaan secara kimiawi. a. Pencernaan secara mekanik' Pencernaan mekanik terjadi di rongga mulut, yaitu penghancuran makanan oleh gigi yang dibantu lidah. b. Pencernaan secara kimiawi ' Pencernaan kimiawi terjadi di dalam rongga mulut, usus, dan lambung dengan bantuan enzim. Enzim adalah suatu zat kimia yang membantu proses pencernaan.Proses pencernaan makanan dalam tubuh kita terjadi di dalam alat pencernaan. Tahukah kamu alat-alat pencernaan yang ada di dalam tubuhmu? Perhatikan Gambar 1.8. Pada gambar tersebut kamu dapat mengamati susunan alat pencernaan makanan pada manusia. Alat pencernaan pada manusia terdiri atas rongga mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus.

a. Rongga Mulut Proses pencernaan pertama kali terjadi di dalam rongga mulut. Di dalam rongga mulut, makanan dikunyah dan dihancurkan oleh gigi, dibantu oleh lidah. Dalam rongga mulut juga ada enzim yang membantu pencernaan yaitu enzim amilase. Gigi manusia terdiri atas gigi seri, gigi taring, dan gigi geraham. Bagian-bagian gigi dapat dilihat Gambar 1.9. 1) Gigi seri berbentuk pahat berfungsi untuk mencengkeram dan memotong makanan. 2) Gigi taring berbentuk lancip dan runcing, berfungsi untuk menusuk dan mengoyak makanan. 3) Gigi geraham berbentuk rata bergerigi, berfungsi untuk mengunyah makanan.

Gigi terdiri atas tiga bagian, yaitu mahkota gigi, leher gigi, dan akar gigi. Bagian paling luar mahkota gigi dilapisi oleh email. Di bagian dalam mahkota gigi terdapat tulang gigi dan pulpa. Di dalam pulpa terdapat banyak pembuluh darah dan saraf. Bagian akar gigi tertanam dalam tulang rahang yang ditutupi oleh gusi. Jumlah gigi anak-anak dan gigi orang dewasa berbeda. Pada anak-anak, gigi berjumlah 20 buah yang terdiri atas 8 gigi seri, 4 gigi taring, dan 8 gigi geraham. Gigi orang dewasa berjumlah 32. Masingmasing 8 gigi seri, 4 gigi taring, dan 20 gigi geraham. Perhatikan Gambar 1.10.

Lidah juga membantu pencernaan makanan di dalam mulut. Dengan adanya lidah, kita dapat mengecap rasa manis, asin, asam, dan pahit. Lidah berfungsi dalam membantu proses menelan dan pencampuran makanan dalam mulut. Mengapa ketika kamu mengunyah nasi, lamakelamaan akan terasa manis? Di dalam mulut terdapat enzim untuk membantu pencernaan. Enzim tersebut dihasilkan oleh kelenjar ludah. Enzimnya disebut amilase. Enzim amilase berfungsi untuk mengubah zat tepung (amilum) menjadi zat gula. b. Kerongkongan Setelah dicerna di dalam mulut, makanan akan masuk ke dalam kerongkongan. Perhatikan Gambar 1.11. Makanan didorong oleh otot kerongkongan menuju lambung. Gerakan otot ini disebut gerak peristaltik. Gerak peristaltik inilah yang menyebabkan makanan terdorong hingga masuk ke lambung.

Di pangkal leher, terdapat dua saluran, yaitu batang tenggorok dan kerongkongan. Batang tenggorok merupakan saluran pernapasan, sedangkan kerongkongan merupakan saluran makanan. Kedua saluran ini dipisahkan oleh sebuah katup. Jika kamu sedang makan, katup akan menutup. Ketika kamu bernapas, katup akan terbuka. Oleh karena itu, sebaiknya kamu jangan berbicara ketika sedang makan. Jika kamu berbicara ketika makan, saluran pernapasan terbuka. Apabila makanan masuk ke tenggorokan, kamu dapat tersedak. c. Lambung Perhatikan Gambar 1.12. Dari kerongkongan, makanan masuk ke lambung. Di dalam lambung, makanan dicerna secara kimiawi dengan bantuan enzim yang disebut pepsin. Pepsin berperan mengubah protein menjadi pepton. Di dalam lambung terdapat asam klorida yang menyebabkan lambung menjadi asam. Asam klorida dihasilkan oleh dinding lambung. Asam klorida berfungsi untuk membunuh kuman penyakit dan mengaktifkan pepsin. Ketika proses pencernaan terjadi di lambung, otot-otot dinding lambung berkontraksi. Hal tersebut menyebabkan makanan akan tercampur dan teraduk dengan enzim serta asam klorida. Secara bertahap, makanan akan menjadi berbentuk bubur. Kemudian, makanan yang telah mengalami pencernaan akan bergerak sedikit demi sedikit ke dalam usus halus.

d. Usus Halus Usus halus merupakan tempat pencernaan dan penyerapan nutrisi. Usus halus terbagi menjadi 3 bagian, yaitu usus dua belas jari, usus kosong, dan usus penyerap. Di dalam usus halus terdapat dua proses pencernaan, yaitu pencernaan secara kimiawi dan proses penyerapan sari makanan. Di dalam usus dua belas jari, terjadi pencernaan makanan dengan bantuan getah pankreas. Getah pankreas dihasilkan oleh kelenjar pankreas. Getah pankreas mengandung enzim-enzim, seperti enzim amilase, enzim tripsin, dan enzim lipase. Dari Gambar 1.13, dapatkah kamu menunjukkan bagian kelenjar pankreas?

Usus kosong terdapat di antara usus dua belas jari dan usus penyerapan. Di dalam usus kosong terjadi pula proses pencernaan secara kimiawi. Usus kosong memiliki dinding yang dapat menghasilkan getah pencernaan. Usus penyerapan adalah tempat penyerapan sari-sari makanan. Sari makanan adalah makanan yang telah dicerna secara sempurna. Di dalam usus penyerapan terdapat bagian yang di sebut vili. Vili banyak mengandung pembuluh darah. Vili inilah yang dapat menyerap sari-sari makanan. e. Usus Besar Setelah melewati usus halus, sisa makanan masuk ke usus besar. Usus besar terbagi atas usus besar naik, usus besar melintang, dan usus besar turun. Perhatikan Gambar 1.14.

Di dalam usus besar, sisa makanan mengalami pembusukan. Pembusukan ini dibantu oleh bakteri Escherichia coli. Air dan garam mineral dari sisa makanan tersebut, akan diserap oleh usus kembali. Setelah itu, sisa makanan dikeluarkan melalui anus dalam bentuk tinja (feses). Ayo, Berlatih 1.3 Kerjakanlah soal-soal berikut di buku latihanmu. Apakah fungsi alat pencernaan pada gambar berikut?

2. Makanan yang Mudah Dicerna dan Tidak Mudah Dicerna


Kamu telah mempelajari alat-alat pencernaan. Ketika kamu makan, makanan yang masuk ke tubuhmu akan mengalami proses pencernaan. Agar makanan yang kamu makan dapat diserap dengan baik, makanan harus dipotong-potong atau dikunyah. Makanan dipotong-potong dengan cara dikunyah oleh gigi dan dibantu oleh lidah supaya hancur. Ada makanan yang mudah dicerna dan ada makanan yang tidak mudah dicerna oleh tubuh. Makanan yang mudah dicerna oleh tubuh, di antaranya nasi dan roti. Adapun makanan yang sulit dicerna biasanya berasal dari tumbuh-tumbuhan yang banyak mengandung serat (selulosa). Namun, makanan yang berserat banyak menyerap air di dalam tubuh sehingga membantu proses pencernaan. Perhatikan Gambar 1.15. Gambar tersebut merupakan contoh makanan yang banyak mengandung serat. Coba kamu sebutkan makanan lain yang mengandung serat yang sering kamu temukan di rumahmu.

Ayo, Kerjakan 1.1 Bentuklah kelompok bersama temanmu. Kemudian, buatlah kliping atau daftar makanan yang mudah dicerna dan tidak mudah dicerna. Catat dalam buku latihanmu, kemudian diskusikan hasilnya di depan kelas.

3. Makanan yang Baik untuk Kesehatan


Mengapa kamu perlu makan? Makanan diperlukan tubuh manusia untuk pertumbuhan dan melakukan kegiatan sehingga tubuh tetap sehat. Kegiatan yang dilakukan, misalnya belajar, pergi ke sekolah, dan bermain. Makanan yang kamu makan sebaiknya mengandung gizi. Asupan gizi yang baik tidak akan terpenuhi tanpa makanan yang sehat. Makanan yang sehat adalah makanan yang mengandung semua zat gizi. Zat-zat gizi tersebut dibutuhkan tubuh untuk memperoleh energi. Selain itu, zat gizi digunakan untuk pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan sel-sel tubuh serta memelihara kesehatan. Zat-zat makanan yang diperlukan tubuh, di antaranya karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Untuk lebih jelasnya, akan dijelaskan sebagai berikut. a. Karbohidrat Karbohidrat diperlukan tubuh sebagai sumber tenaga dalam melakukan kegiatan. Sumber makanan yang mengandung karbohidrat, di antaranya nasi, jagung, kue, roti, ubi, dan kentang. Perhatikan Gambar 1.16.

b. Protein Protein merupakan zat makanan yang berfungsi untuk membangun tubuh dan memperbaiki jaringan dan sel yang rusak. Sebagai contoh, tubuhmu bertambah tinggi dan besar. Hal itu terjadi karena kamu mengonsumsi zat makanan yang mengandung protein. Perhatikan Gambar 1.17. Gambar tersebut menunjukkan contoh makanan yang mengandung protein.

Jika tubuhmu kekurangan protein akan menderita penyakit kwashiorkor (perhatikan Gambar 1.8). Penderita kwashiorkor akan terhambat pertumbuhannya, kulit bersisik, kurus, dan rambutnya kusam. c. Lemak Lemak berfungsi sebagai sumber tenaga atau energi dan sebagai cadangan makanan. Lemak ada 2 macam, yaitu lemak hewani dan lemak nabati. Lemak hewani adalah lemak yang dihasilkan hewan. Contoh lemak hewani adalah daging, keju, minyak ikan, telur, dan mentega. Adapun lemak nabati adalah lemak yang bearasal dari tumbuh-tumbuhan. Contoh lemak nabati adalah kelapa, kacang tanah, dan margarin. Perhatikan Gambar 1.19. Coba sebutkan olehmu contoh makanan lain yang mengandung lemak.

d. Vitamin Vitamin merupakan zat makanan yang berguna untuk melancarkan semua proses yang terjadi di dalam tubuh. Kebanyakan vitamin tidak dapat dibuat di dalam tubuh. Vitamin dibutuhkan dalam jumlah yang sedikit. Vitamin ini bermacam-macam, yaitu vitamin A, B, C, D, E, dan K. Vitamin B dan C larut di dalam air, sedangkan vitamin A, D, E, dan K larut dalam lemak. Penyakit yang disebabkan kekurangan vitamin disebut avitaminosis. Bahan makanan apa saja yang mengandung vitamin? Untuk mengetahuinya, perhatikan tabel berikut.

Tabel 1.1 Bahan Makanan yang Mengandung Vitamin dan Kegunaannya

e. Mineral Mineral diperlukan tubuh dalam jumlah yang sedikit. Fungsi mineral bagi tubuh adalah untuk melancarkan semua proses yang terjadi di dalam tubuh. Beberapa macam mineral yang diperlukan oleh tubuh, di antaranya kalsium, besi, fosfor, dan iodin. 1) Kalsium berfungsi sebagai pembentuk tulang dan gigi. Selain itu, kalsium membantu dalam pembekuan darah jika tubuh mengalami luka. Bahan makanan yang banyak mengandung kalsium adalah susu, ikan, dan roti. 2) Zat besi berfungsi sebagai pengikat oksigen di dalam darah. Jika kekurangan zat besi, tubuh kita akan mengalami anemia (kekurangan darah). Bahan makanan yang banyak mengandung zat besi adalah daging, roti, kuning telur, dan kacang-kacangan. 3) Fosfor berfungsi menjaga kesehatan serta kekuatan gigi dan gusi. Jika kekurangan fosfor dapat menyebabkan radang gusi dan kerusakan gigi. Fosfor terdapat dalam susu dan kuning telur. 4) Iodin berfungsi mencegah penyakit gondok. Kekurangan iodin dapat pula menyebabkan terhambatnya pertumbuhan dan cacat mental. Iodin terdapat dalam garam dapur beriodin, air minum, dan ikan laut. f. Air

Air merupakan zat yang sangat penting bagi tubuh. Air berfungsi memperlancar metabolisme, seperti proses pencernaan dan peredaran darah.

4. Makanan 4 Sehat 5 Sempurna


Makanan bergizi adalah makanan yang mengandung zat-zat yang dibutuhkan tubuh. Zat-zat tersebut di antaranya adalah karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air. Pernahkah kamu mendengar slogan empat sehat lima sempurna? Empat sehat lima sempurna adalah makanan dengan gizi yang lengkap dan seimbang. Empat sehat terdiri atas empat macam makanan, yaitu: a. makanan pokok (misalnya beras, b. lauk pauk (misalnya ikan, c. sayuran (misalnya bayam d. buah-buahan (misalnya apel, pepaya, dan pisang). dan daging, dan kentang); telur); kangkung);

Lima sempurna adalah pelengkap dari empat makanan tersebut. Susu adalah jenis makanan dengan zat gizi lengkap. Oleh karena itu, susu disebut pelengkap (lima sempurna).

5. Makanan yang Berbahaya bagi Kesehatan


Kamu tentu pernah membeli kue atau makanan dan minuman, yang dijual di sekolah atau sekitar rumahmu. Sehat dan bersihkah makanan yang kamu beli tersebut? Makanan yang tidak bersih dapat mengakibatkan sakit perut atau lambung. Selain lambung, alat pencernaanmu yang lain pun dapat terserang penyakit jika makananmu tidak bersih atau higienis. Ciri-ciri makanan yang tidak baik untuk dikonsumsiadalah: a. sudah ditumbuhi jamur dan b. berubah c. sudah d. sudah lewat batas e. makanan disimpan dalam wadah seperti kaleng f. makanan yang sudah dicemari g. makanan yang mengandung bahan kimia berbahaya. Untuk lebih jelasnya, perhatikan Gambar 1.21 berikut ini. lalat, warna, membusuk, kedaluwarsa, yang sudah berkarat, hewan, dan dihinggapi

Jika kamu mengonsumsi makanan-makanan yang sudah tercemar tersebut, perutmu dapat sakit. Selain itu, makan yang tercemar dapat menimbulkan penyakit seperti muntaber atau diare, dan tifus.

SISTEM PENCERNAAN MANUSIA


A. MAKANAN DAN FUNGSINYA BAGI MANUSIA Banyak faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan manusia, diantaranya adalah makanan. Makanan mempunyai peranan yang sangat penting dalam pertumbuhan dan perkembangan manusia. Melalui mkanan, manusia dapat memperoleh nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuhnya. Nutrisi tersebut berupa karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan garam mineral. 1. Karbohidrat Karbohidrat terdapat dalam beras, jagung, gandum, kentang, ubi-ubian, buahbuahan, dan madu. Karbohidrat digunakan sebagai sumber energi bagi tubuh kita. Setiap satu gram karbohidrat dapat menghasilkan energi sekitar 4 kilokalori. Kalau kita konversikan I kalori = 4,2 joule, maka 1 gram karbohidrat menghasilkan energi sebesar 16,8 kilojoule. Selama proses pencernaan, karbohidrat akan dipecah menjadi molekul gula sederhana seperti glukosa. Bentuk gula sederhana inilah yang diserap oleh tubuh. Jika manusia mengonsumsi karbohidrat melebihi kebutuhan energi, maka karbohidrat akan disimpan dalam bentuk glikogen dan lemak. Glikogen akan disimpan di hati dan otot. Lemak akan disimpan disekitar perut, ginjal, dan bawah kulit. Kekurangan karbohidrat akan menyebabkan badan lemah, kurus, semangat kerja atau belajar menurun, dan daya tahan terhadap penyakit berkurang. 2. Protein Sumber protein dapat berasal dari hewan dan disebut protein hewani, misalnya lemak, daging, susu, ikan, telur dan keju. Sumber protein yang berasal dari tumbuhan disebut protein nabati. Contohnya adalah kedelai, kacang tanah, dan kacang hijau. Protein berfungsi sebagai komponen struktural dan fungsional. Fungsi structural berhubungan dengan fungsi pembangun tubuh dan pengganti sel-sel yang rusak. Fungsi fungsional berkaitan dengan fungsinya sebagai komponen proses-proses biokimia sel seperti hormon dan enzim. Selama proses pencernaan, protein akan diubah menjadi pepton dengan bantuan enzim pepsin di dalam lambung. Kemudian pepton akan diubah menjadi asam amino dengan bantuan enzim tripsin di dalam usus halus. Asam amino inilah yang akan diserap

oleh tubuh. Sama seperti karbohidrat, setiap 1 gram protein dapat menghasilkan energi sebesar 17 kilojoule. Kekurangan protein dapat menyebabkan busung lapar. 3. Lemak Sumber lemak dapat berasal dari hewan dan disebut dengan lemak hewani, misalnya lemak daging, mentega, susu, ikan basah, telur dan minyak ikan. Sumber lemak yang bersal dari tumbuhan disebut lemak nabati. Contohnya adalah kelapa, kemiri, kacang-kacangan, dan alpukat. Lemak berfungsi sebagai cadangan energi dan pelarut vitamin A, D, E, dan K. Lemak disimpan dalam jaringan bawah kulit. Setiap satu gram lemak dapat menghasilkan energi sekitar 9 kilokalori atau 38 kilojoule. 4. Vitamin Vitamin berfungsi sebagai kompenen organic enzim yang disebut sebagai coenzim. Terdapat dua kelompok vitamin yang larut dalam air dan lemak. Vitamin larut dalam lemak mempunyai sifat dapat disimpan lama. Bila jumlah yang tersedia lebih banyak dari yang diperlukan tubuh, akan disimpan di dalam lemak dalam waktu yang cukup lama. Berbeda halnya dengan vitamin yang larut dalam air, bila jumlahnya melebihi yang diperlukan oleh tubuh, kelebihan akan dibuang ke luar tubuh melalui urin. Kekurangan vitamin akan menyebabkan penyakit avitaminosis. 5. Garam mineral Garam mineral dibutruhkan secara sendiri-sendiri maupun kelompok. Masingmasing mempunyai peranan tertentu dalam tubuh. Sebagai contoh, kalsium, sumbernya berasal dari susu, keju, daging, sayur-sayuran. Berfungsi pembentukan darah, kontraksi otot, pembentukan tulang, dan gigi, dsb. B. SISTEM PENCERNAAN MANUSIA Sistem pencernaan manusia terdiri atas saluran dan kelenjar pencernaan. Saluran pencernaan merupakan saluran yang dilalui bahan makanan. Kelenjar pencernaan adalah bagian yang mengeluarkan enzim untuk membantu mencerna makanan. Saluran pencernaan antara lain sebagai berikut. 1. Mulut Di dalam rongga mulut, terdapat gigi, lidah, dan kelenjar air liur (saliva). Gigi terbentuk dari tulang gigi yang disebut dentin. Struktur gigi terdiri atas mahkota gigi yang terletak diatas gusi, leher yang dikelilingi oleh gusi, dan akar gigi yang tertanam dalam kekuatankekuatan rahang. Mahkota gigi dilapisi email yang berwarna putih. Kalsium, fluoride, dan fosfat merupakan bagian penyusun email. Untuk perkembangan dan pemeliharaan gigi yang bai, zat-zat tersebut harus ada di dalam makanan dalam jumlah yang cukup. Akar dilapisi semen yang melekatkan akar pada gusi. Ada tiga macam gigi manusia, yaitu gigi seri (insisor) yang berguna untuk memotong makanan, gigi taring (caninus) untuk mengoyak makanan, dan gigi geraham (molar) untuk mengunyah makanan. Dan terdapat pula tiga buahkelenjar saliva pada mulut, yaitu kelenjar parotis, sublingualis, dan submandibularis. Kelenjar saliva mengeluarkan air liur yang mengandung enzim ptialin atau amilase, berguna untuk mengubah amilum menjadi maltosa. Pencernaan yang dibantu oleh enzim disebut pencernaan kimiawi. Di dalam rongga mulut, lidah menempatkan makanan di antara gigi sehingga mudah dikunyah dan bercampur dengan air liur. Makanan ini kemudian dibentuk menjadi lembek dan bulat yang disebut bolus. Kemudian bolus dengan bantuan lidah, didorong menuju faring. 2. Faring dan esofagus Setelah melalui rongga mulut, makanan yang berbentuk bolus akan masuk kedalam tekak )faring). Faring adalah saluran yang memanjang dari bagian belakang rongga mulut sampai ke permukaan kerongkongan (esophagus). Pada pangkal faring terdapat katup pernapasan yang disebut epiglottis. Epiglotis berfungsi untuk menutup ujung saluran pernapasan (laring) agar makanan tidak masuk ke saluran pernapasan.

Setelah melalui faring, bolus menuju ke esophagus; suatu organ berbentuk tabung lurus, berotot lurik, dan berdidnding tebal. Otot kerongkongan berkontraksi sehingga menimbulkan gerakan meremas yang mendorong bolus ke dalam lambung. Gerakan otot kerongkongan ini disebut gerakan peristaltik. 3. Lambung Otot lambung berkontraksi mengaduk-aduk bolus, memecahnya secara mekanis, dan mencampurnya dengan getah lambung. Getah lambung mengandung HCl, enzim pepsin, dan renin. HCl berfungsi untuk membunuh kuman-kuman yang masuk berasama bolus akan mengaktifkan enzim pepsin. Pepsin berfungsi untuk mengubah protein menjadi peptone. Renin berfungsi untuk menggumpalkan protein susu. Setelah melalui pencernaan kimiawi di dalam lambung, bolus menjadi bahan kekuningan yang disebut kimus (bubur usus). Kimus akan masuk sedikit demi sedikit ke dalam usus halus. 4. Usus halus Usus halus memiliki tiga bagian yaitu, usus dua belas jari (duodenum), usus tengah (jejunum), dan usus penyerapan (ileum). Suatu lubang pada dinding duodenum menghubungkan usus 12 jari dengan saluran getah pancreas dan saluran empedu. Pankreas menghasilkan enzim tripsin, amilase, dan lipase yang disalurkan menuju duodenum. Tripsin berfungsi merombak protein menjadi asam amino. Amilase mengubah amilum menjadi maltosa. Lipase mengubah lemak menjadi asam lemak dan gliserol. Getah empedu dihasilkan oleh hati dan ditampung dalam kantung empedu. Getah empedu disalurkan ke duodenum. Getah empedu berfungsi untuk menguraikan lemak menjadi asam lemak dan gliserol. Selanjutnya pencernaan makanan dilanjutkan di jejunum. Pada bagian ini terjadi pencernaan terakhir sebelum zat-zat makanan diserap. Zat-zat makanan setelah melalui jejunum menjadi bentuk yang siap diserap. Penyerapan zat-zat makanan terjadi di ileum. Glukosa, vitamin yang larut dalam air, asam amino, dan mineral setelah diserap oleh vili usus halus; akan dibawa oleh pembuluh darah dan diedarkan ke seluruh tubuh. Asam lemak, gliserol, dan vitamin yang larut dalam lemak setelah diserap oleh vili usus halus; akan dibawa oleh pembuluh getah bening dan akhirnya masuk ke dalam pembuluh darah. 5. Usus besar Bahan makanan yang sudah melalui usus halus akhirnya masuk ke dalam usus besar. Usus besar terdiri atas usus buntu (appendiks), bagian yang menaik (ascending colon), bagian yang mendatar (transverse colon), bagian yang menurun (descending colon), dan berakhir pada anus. Bahan makanan yang sampai pada usus besar dapat dikatakan sebagai bahan sisa. Sisa tersebut terdiri atas sejumlah besar air dan bahan makanan yang tidak dpat tercerna, misalnya selulosa. Usus besar berfungsi mengatur kadar air pada sisa makanan. Bil kadar iar pada sisa makanan terlalu banyak, maka dinding usus besar akan menyerap kelebihan air tersebut. Sebaliknya bila sisa makanan kekurangan air, maka dinding usus besar akan mengeluarkan air dan mengirimnya ke sisa makanan. Di dalam usus besar terdapat banyak sekali mikroorganisme yang membantu membusukkan sisa-sisa makanan tersebut. Sisa makanan yang tidak terpakai oleh tubuh beserta gas-gas yang berbau disebut tinja (feses) dan dikeluarkan melalui anus. C. KELAINAN DAN PENYAKIT PADA SISTEM PENCERNAAN MANUSIA Beberapa kelainan dan penyakit yang dapat terjadi pada alat-alat sistem pencernaan antara lain: 1. Parotitis Penyakit gondong yaitu penyakit yang disebabkan oleh virus yang menyerang kelenjar air ludah di bagian bawah telinga, akibatnya kelenjar ludah menjadi bengkak atau membesar. 2. Xerostomia

Xerostomia adalah istilah bagi penyakit pada rongga mulut yang ditandai dengan rendahnya produksi air ludah. Kondisi mulut yang kering membuat makanan kurang tercerna dengan baik. 3. Tukak Lambung Tukak lambung terjadi karena adanya luka pada dinding lambung bagian dalam. Maka secara teratur sangat dianjurkan untuk mengurangi resiko timbulnya tukak lambung.

Sistem Pencernaan pada Manusia Macam Proses PencernaanPencernaan makanan merupakan proses mengubah makanan dari ukuran besar menjadi lebihkecil dan halus, serta memecah molekul makanan yang kompleks menjadi molekul yangsederhana. Ukuran molekul yang kecil ini memungkinkan darah dan cairan getah beningmengangkut menuju sel-sel yang memerlukan. Proses pencernaan makanan meliputi pencernaan mekanik dan pencernaan kimiawi . Pencernaan Mekanik Pencernaan mekanik yaitu proses mengubah makanan dari ukuran besar menjadi lebih kecildengan bantuan alat-alat pencernaan. Alat yang membantu pencernaan mekanik seperti gigi,lambung, usus. Gerakan gigi seri memotong makanan, gigi taring merobek makanan, gigigeraham mengunyah makanan serta lambung dan usus melakukan gerakan meremas makananPada pencernaan mekanik umumnya tidak mengubah susunan molekul bahan makanan yangdicerna. Pencernaan mekanik menjadi lebih mudah karena adanya saliva (air ludah) dan getahlambung. Pencernaan mekanik dibantu oleh gerakan saluran pencernaan seperti gerakan peristaltik, gerak segmentasi dan gerak ayun ( pendular ). Gerakan-gerakan ini memungkinkanmakanan di dorong, kemudian diremas dan dicampur dengan enzim pencernaan (pengadukan).Alat Pencernaan pada manusiaMengapa kita perlu makan? Tubuh kita memerlukan makanan untuk pertumbuhan dan untuk menjaga tubuh agar tetap sehat. Dalam melakukan kegiatan sehari-hari, seperti sekolah, belajar,dan bermain, tubuhmu memerlukan makanan bergizi. Agar makanan yang bergizi dapat diserapoleh tubuhmu dengan baik, alat pencernaanmu harus dalam keadaan sehat. Di dalam alat pencernaan itulah zat-zat makanan diolah terlebih dahulu, kemudian diserap oleh tubuhmu.Untuk lebih jelasnya, pelajarilah alat-alat pencernaan manusia serta hubungannya denganmakanan dan kesehatan berikut ini. Proses pencernaan terdiri atas pencernaan secara mekanik dan pencernaan secara kimiawi.

PENGERTIAN Saluran pencernaan makanan merupakan saluran yang menerima makanan dari luar dan mempersiapkannya untuk diserap oleh tubuh deng an jalan proses pencernaan( p e n g u n y a h a n , p e n e l a n a n d a n p e n c a m p u r a n ) d e n g a p e n z i m d a n z a t c a i r ya n g terbentang mulai dari mulut (oris) sampai anus. SUSUNAN SALURAN PENCERNAAN

Susunan saluran pepcernaan terdiri dari:1. Mulut (0ris).2. Faring (tekak).3. Osofagus (kerongkongan).4. Ventrikulus (lambung).5. Intestinum minor (usus halus):a. Duodenum (usus 12 jari).b. Yeyenum.c. Ileum.6. Intestinum mayor (usus besar);a. Seikum.b. Kolon asendens.c. Kolon transversum.d. Kojon Descendens.e. Kolon Sigmoid.7. Rektum.8. Anus. ALAT-ALAT PENGHASIL GETAH CERNA 1. Kelenjar ludah:a) Kelenjar (glandula) parotis.b) Kelenjar (glandula) sub maksilarisc) Kelenjar (glandula) sub lingualis2. Kelenjar getah lambung.3. Kelenjar hati.4. Kelenjar pankreas.5. Kelenjar getah usus.Selama dalam pankreas, pencernaan makanan dihancurkan menjadi zat-zat yangsederhana yang hanya diserap dan digunakan oleh sel jaringan tubuh. Berbagaiperubahan sifat makanan tenjadi karena kerja berbagai enzim yang terkandung didalam berbagai cairan pencernaan. Setiap jenis zat mempunyai tugas khusus bekerja atas satu jenis makanan dan tidakmempunyai pengaruh terhadap jenis lain. STRUKTUR PENCERNAANMULUT / ORISMulut adalah permulaan saluran pencernaan yang terdiri atas 2 bagian yaitu: Bagian luar yang sempit atau vestibula yaitu ruang di antara gusi, gigi, bibir danpipi. Bagian rongga mult/bagian dalam, yaitu rongga mulut yang dibatasi sisinyao l e h t u l a n g m k s i l a r i s , p a l a t u m d a n m a n d i b u l a r i s d i s e b e l a h b e l a k a n g bersambung dengan faring.S e l a p u t l e n d i r m u l u t d i t u t u p i e p i t e l i u m ya n g b e r l a p i s - l a p i s , d i b a w a h n y a t e r l e t a k kelenjar-kelenjar halus yang mengeluarkan lendir, selaput ini kaya akan pembuluhdarah dan juga memuat banyak ujung akhir saraf sensoris. Bibir . Disebelah luar mulut ditutupi oleh kulit dan di sebelah dalam ditutupi oleh selaputlendir (mukosa). Otot orbikulanis oris menutupi bibir. Levator anguli oris mngangkatdan depresor anguli oris menekan ujung mulut. 1.Palatum, terdiri atas 2 bagian yaitu; Palatum Durum (palatum keras) yang tersusun atas tajuk-tajuk palatum dansebelah depan tulang maksilaris dan lebih ke belakang terdiri dari 2 tulangpalatum. Palatum mole (palatum lunak) terletak dibelakang yang merupakan lipatanm e n g g a n t u n g ya n g d a p a t b e r g e r a k , t e r d i r i a t a s j a r i n g a n f i b r o s a d a n selaput lendir.Gerakannya dikendalikan oleh ototnya sendiri, di sebelahkanan dan kiri dan tiang fauses terdapat saluran lendir menembus ketonsil. 2.Pipi . D i l a p i s i d a r i d a l a m o l e h m u k o s a ya n g m e n g a n d u n g p a p i l a , o t o t y a n g terdapat pada pipi adalah otot buksinator

.Di dalam rongga mulut terdapat:1.Geligi, ada 2 (dua) macam; a.Gigi sulung, mulai tumbuh pada anak -anak umur 67 bulan. Lengkap padaumur 2 tahun jumlahnya 20 buah disebut juga gigi susu, terdiri dari 8 gigiseri ( dens insisivus ), 4 buah gigi taring (dens kaninus) dan 8 buah gigi geraham (molare). b. Gigi tetap (gigi permanen) tumbuh pada umur 618 tahun jumlahnya 32 buahterdiri dari; 8 buah gigi seri (dens insisivus ), 4 buah gigi taring (dens kaninus), 8buah gigi geraham ( Molare ) dan 12 buah gigi geraham ( premolare Fungsi gigi terdiri dari: Gigi seri untuk memotong makanan, gigi taring gunanya untukm e m u t u s k a n makanan yang keras dan liat, dan gigi geraham guna nya u n t u k mengunyah makanan yang sudah dipotong-potong.2 Lidah . Lidah terdiri dari otot serat lintang dan dilapisi oleh selaput lendir, kerja ototlidah ini dapat digerakkan keseluruh arah. Lidah dibagi atas 3 bagian;a . R a d i k s l i n g u a = p a n g k a l l i d a h . b.Dorsum lingua = puaggung lidah.c . A p e k s l i n g u a = u j u n g l i d a h . Pada pangkal lidah yang belakang terdapat epiglotis yang berfungsi untuk menutup jalan nafas pada waktu kita menelan makanan, supaya makanan jangan masuk ke jalannafas.Punggung lidah(dorsum lingua) terdapat puting-puting pengecap atau ujungsaraf pengecap. Frenulum lingua. Merupakan selaput lendir yang terdapat pada bagian bawah kira-kiraditengah-tengah jika lidah digerakkan ke atas nampak selaput lendir. Flika sublingua. Terdapat disebelah kiri dan kanan frenulum lingua di sini terdapat pulalipatan selaput lendir.P a d a pertengahan flika sub lingua ini terdapat saluran dan glaudula parotis, s u b maksilaris dan glandula sub lingualis. Fungsi lidah yaitu: mengaduk makanan, membentuk suara, sebagai alat pengecapdan menelan, serta merasakan makanan. Kelenjar ludah merupakan; Kelenjar yangmempunyai duktus yang bernama duktus wartoni dan duktus stensoni. Kelenjar ludahini ada 2 yakni:a.Kelenjar ludah bawah rahang (kelenjar submaksilaris), yang terdapat di bawahtulang rahang atas pada bagian tengah.b . K e l e n j a r l u d a h b a w a h l i d a h ( k e l e n j a r s u b l i n g u a l i s ) y a n g t e n d a p a t d i s e b e i a h depan di bawah lidah.Di bawah kelenjar ludah bawah rahang dan ).

kelenjar ludah bawah lidah di antara lipatanb a w a h l i d a h b a g i a n b a w a h d a r i l i d a h d i s e b u t k o r u n k u l a s u b l i n g u a l i s s e r t a h a s i l sekresinya berupa kelenjar ludah (saliva). Kelenjar ludah (saliva) dihasilkan di dalam rongga mulut. Di sekitar rongga mulutterdapat 3 buali kelenjar ludah yaitu:a . K e l e n j a r p a r o t i s . L e t a k n y a d i b a w a h d e p a n d a r i t e l i n g a d i a n t a r a p r o s e s u s mastoid kiri dan kanan os mandibular, duktusnya duktus stensoni. Duktus inikelu ar dari glandula parotis menuju ke rongga mulut melalui pipi (muskul usbuksinator).b . K e l e n j a r s u b m a k s i l a r i s . T e r l e t a k d i b a w a h r o n g g a m u l u t b a g i a n b e l a k a n g , duktusnya bernama duktus wantoni, bermuara di rongga mulut dekat dengan frenulum lingua.c . K e l e n j a r s u b l i n g u a l i s . L e t a k n ya d i b a w a h s e l a p u t l e n d i r d a s a r r o n g g a m u l u t bermuara di dasar rongga mulut. Kelenjar ludah di sarafi oleh saraf -saraf taksadar. Otot lidah. Otot-otot ekstrinsik lidah berasal dari rahang bawah (M. Mandibularis, osHioid dan prosesus steloid) menyebar ke dalam lidah membentuk anyaman bengabungdengan otot intrinsik yang terdapat pada lidah. M. Genioglossus merupakan otot lidahyang terkuat berasal dari permukaan tengah bagian dalam yang menyebar sampai keradiks lingua.

You might also like