You are on page 1of 4

Contoh Surat Gugatan PTUN - Pengadilan Tata Usaha Negara Kepada Yth: Bapak Ketua Pengadilan Tata Usaha

Negara Jakarta Jalan Sentra Primer Baru Timur, Pulogebang, Jakarta Perihal: GUGATAN TUN Dengan Hormat, Yang bertanda tangan di bawah ini: Nama Kewarganegaraan Pekerjaan Alamat : Me : Indonesia : Pegawai Negeri Sipil Kepolisian Republik Indonesia : Jl. me No. 57 RT.01 RW.01 Kota me

Dengan ini memberikan kuasa dengan hak substitusi kepada Me S.H dan You S.H,keduanya Warga Negara Indonesia, para advokat dari Kantor Advokat Me & Partners, berkedudukan di Tower Building Lt. 13 Suite 1313, Jalan JenderalSudirman Kav. 13 Jakarta 131313, berdasarkan Surat Kuasa Khusus pada tanggal 13 Desember 1313 (terlampir), selanjutnya disebut . PENGGUGAT Dengan ini mengajukan gugatan terhadap: Kepala Kepolisian Republik

Indonesia,berkedudukan di Jalan Trunojoyo No. 3 Jakarta Selatan, selanjutnya disebut. TERGUGAT Obyek gugatan sengketa TUN dalam perkara ini adalah Surat Keputusan KepalaKepolisian Republik Indonesia No. Pol: Skep/0013/XIII/1313 tanggal 13 Oktober 1313tentang

Pemberhentian Tidak Dengan Hormat sebagai Pegawai Negeri Sipil yangditerbitkan oleh Tergugat, selanjutnya disebut Obyek Gugatan. Alasan-alasan Penggugat dalam mengajukan gugatan ini adalah sebagai berikut: 1. Bahwa yang menjadi obyek gugatan dalam perkara ini adalah Surat KeputusanKepala Kepolisian Republik Indonesia No. Pol: Skep/0013/XIII/1313 tanggal 13Oktober 1313 yang dikeluarkan oleh Tergugat. 2. Bahwa Surat Keputusan No. Pol: Skep/0013/XIII/1313 tanggal 13 Oktober 1313yang diterbitkan oleh Tergugat tersebut baru diterima oleh Penggugat pada hari Jumat, tanggal 13 Oktober 1313. Oleh sebab itu, gugatan sengketa TUN yangdiajukan masih dalam tenggang waktu untuk mengajukan gugatan TUN sesuaiketentuan dalam Pasal 55 Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 jo Undang-UndangNomor 9 Tahun 2004 tentang Perubahan atas UU No. 5 Tahun 1986 tentangPeradilan Tata Usaha Negara (PTUN). 3. Bahwa setelah menerima Surat Keputusan Kepala Kepolisian Republik IndonesiaNo. Pol: Skep/0013/XIII/1313 tanggal 13 Oktober 1313, Penggugat mengajukankeberatan kepada Kapolri melalui Kepala Sekretaris Umum (Kasetum) pada tanggal13 Oktober 1313, namun belum mendapat jawaban sampai saat ini. Oleh karenaitu, Surat Keputusan TUN yang diterbitkan oleh Tergugat termasuk sebagai obyekgugatan sengketa yang bersifat kongkrit, individual, dan final serta menimbulkanakibat hukum bagi Penggugat sebagaimana yang diatur dalam ketentuan Pasal 1ayat (3) UndangUndang No. 5 Tahun 1986 jo Undang-Undang Nomor 9 Tahun2004 4. Bahwa Surat Keputusan No. Pol: Skep/0013/XIII/1313 tanggal 13 Oktober 1313yang dikeluarkan oleh Tergugat semata-mata didasarkan atas adanya Putusan No.1300/PID.B/1313/PN. Jaksel atas nama Nurhasani tanggal 13 Oktober 1313 dariPengadilan Negeri Jakarta Selatan yang menghukum Penggugat selama 1 tahunkarena terbukti melakukan tindak pidana penghinaan terhadap penguasa umum(vide Pasal 207 KUHP) dengan ancaman hukuman paling lama 1 tahun 6 bulan.

5. Bahwa Penerbitan Surat Keputusan No. Pol: Skep/0013/XIII/1313 tanggal 13Oktober 1313 yang dikeluarkan oleh Tergugat tidak sesuai dengan PeraturanPemerintah No. 32 Tahun 1979 tentang Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil (videPasal 8 dan Pasal 9). 6. Bahwa dengan dikeluarkannya Surat Keputusan No. Pol: Skep/0013/XIII/1313tanggal 13 Oktober 1313 oleh Tergugat, menimbulkan akibat hukum terhadapPenggugat dengan tidak lagi diterimanya hak-hak Penggugat sebagai PegawaiNegeri Sipil, yaitu tidak diterimanya gaji sejak ditahannya Penggugat sampai padahari ini serta tidak diberikannya dana pensiun atas nama Penggugat. 7. Bahwa dengan dikeluarkannya Surat Keputusan tersebut oleh Tergugat,kepentingan Penggugat sangat dirugikan karena tidak lagi dapat menjalankanperannya sebagai kepala rumah tangga dengan memberikan nafkah kepadakeluarga yang menjadi kewajibannya. 8. Bahwa dengan dikeluarkannya Surat Keputusan oleh Tergugat tersebut,Penggugat merasa diperlakukan tidak adil dan sewenang-wenang karena Tergugatmenggunakan wewenang yang dimilikinya untuk tujuan yang berbeda dari yangditetapkan oleh peraturan perundang-undangan (detournement de pouvoir). 9. Bahwa Surat Keputusan TUN yang menjadi obyek gugatan sengketa TUN dalamperkara ini terbukti melanggar peraturan perundang-undangan yang berlakusebagaimana yang diatur dalam Pasal 53 ayat (2a) Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 jo Undang-Undang No. 9 Tahun 2004 sehingga Surat Keputusan tersebutmengandung cacat hukum dan haruslah dinyatakan batal atau tidak sah demi hukum. Berdasarkan uraian-uraian yang telah dikemukakan di atas, bersama ini Penggugatmohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara inimemberikan putusan dengan amar putusan sebagai berikut:

Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya; Menyatakan batal atau tidak sah Surat Keputusan Kepala Kepolisian Republik Indonesia No. Pol: Skep/0013/XIII/1313 tanggal 13 Oktober 1313 tentang Pemberhentian Tidak Dengan Hormat sebagai Pegawai Negeri Sipil atas nama Penggugat;

Memerintah kepada Tergugat untuk mencabut Surat Keputusan Kepala KepolisianRepublik Indonesia No. Pol: Skep/0013/XIII/1313 tanggal 13 Oktober 1313 tentangPemberhentian Tidak Dengan Hormat sebagai Pegawai Negeri Sipil atas namaPenggugat;

Memerintahkan

kepada

Tergugat

untuk

memenuhi

hak-hak

Penggugat

sebagaiPegawai Negeri Sipil; Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara;Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya (exaquo et bono).

Hormt Kami,

Kuasa Hukum

You might also like