You are on page 1of 13

Scribd Explore

Nurleli Aryanti

inShare

Embed Doc Copy Link Readcast Collections Comment

Download Spesifikasi Penyakit Masyarakat Sumut Imam Khusnan Syafii (101000217) 26 C ara Mengobatinya:- Berobat ke dokter untuk mendapat antibiotik yang tepat serta obat-obatan yang lain- Makan makanan yang bergizi, namun yang lunak-lunak dan tidak berserat- Istrirahat yang cukup- Bila demam sangat tinggi, dapat dikompres dengan air hangat dan banyaklah minumair putih XXV. Kabupaten : T oba S amos i r 1. Ibu kota : Balige2. Lintang utara : 20300-240003.

Bujur timur : 9856-99404. Luas : 2352,35 km 2 5. Jumlah penduduk : 171.833 jiwa6. Karakteristik penyakit : di are ,DBD, malar i a , kusta , pneumon i a , alerg i, asma , di sentr i . Alergi merupakan suatu reaksi abnormal dalam tubuh yang disebabkan zat-zat yang tidak berbahaya. Alergi timbul bila ada kontak terhadap zat tertentu yang biasanya, pada orang normal tidak menimbulkan reaksi. Zat penyebab alergi inidisebut allergen. Allergen bisa berasal dari berbagai jenis dan masuk ke tubuh dengan berbagai cara. Bisa saja melalui saluran pernapasan, berasal dari makanan, melaluisuntikan atau bisa juga timbul akibat adanya kontak dengan kulit seperti; kosmetik,logam perhiasan atau jam tangan, dll. Zat yang paling sering menyebabkan alergi:Serbuk tanaman; jenis rumput tertentu; jenis pohon yang berkulit halus dan tipis;serbuk spora; penisilin; seafood; telur; kacang panjang, kacang tanah, kacang kedelaidan kacangkacangan lainnya; susu; jagung dan tepung jagung;sengatan insekta; bulu binatang; kecoa; debu dan kutu. Yang juga tidak kalah sering adalah zat aditif padamakanan, penyedap, pewarna dan pengawet.7. C

ara penanggulangan : cara penanggulanagan penyakit alergi adalah:i. Menghindari zat yang dicurigai sebagai allergen, kemudian setelah gejala hilangmencoba kembali zat tersebut. Misalnya saja, bila yang dicurigai sebagai allergen

Spesifikasi Penyakit Masyarakat Sumut Imam Khusnan Syafii (101000217) 27 adalah makanan, maka sebaiknya berhenti memakan makanan tersebut. Setelahgejalanya hilang, coba kembali memakannya dan melihat apakah terjadi reaksiyang sama.ii. Melakukan tes alergi dan melihat riwayat keluarga serta riwayat frekuensiserangan terjadi. Bila salah satu dari orang tua menderita alergi, makakemungkinan risiko penyakit tersebut diturunkan pada anak sekitar 25%-30%.Sementara itu, bila kedua orang tua adalah penderita, maka risiko meningkatmenjadi 60%-70%. Selain itu perlu dilakukan pemeriksaan fisik serta pemeriksaan penunjang antara lain tes alergi pada kulit, foto rontgen, pemeriksaan laboratorium, dan pemeriksaan lebih lanjut bila dibutuhkan. Tes pada kulit merupakan pemeriksaan yang sangat sederhana untuk mendiagnosaalergi. Dengan memberikan zat-zat tertentu pada kulit seseorang, dapat diketahuizat yang merupakan allergen pada orang tersebut. Zat dalam jumlah kecildisuntikkan. Bila terjadi pembengkakan pada bagian yang diberi suntikan, makazat tersebut adalah merupakan allergen. Mengatasi Alergi Beberapa hal yangdapat dilakukan untuk mencegah terjadinya alergi.iii. Menjaga kelembaban ruangan dengan mengatur sirkulasi angin dan udara.iv. Menjaga kebersihan pakaian dan mengganti sprei sedikitnya seminggu sekali.v. mebersihkan pekarangan dan memastikan tidak ada tumpukan sampah dangenangan air yang akan menjadi tempat timbulnya jamur.vi. Konsultasi dengan dokter dan melakukan tes alergi untuk mengetahui allergen-allergen yang harus dihindari. Gejala yang mungkin terjadi akibat alergi adalah:rasa gatal pada tenggorokan; gatal pada mulut; gatal pada mata; gatal pada kulitatau bagian tubuh lainnya; sakit kepala; hidung tersumbat atau hidung meler;sesak napas; bengek; kesulitan menelan; mendadak pilek dan bersin-bersin, dll.Pengobatan alergi tergantung pada jenis dan berat gejalanya. Tujuan pengobatannya bukanlah menyembuhkan melainkan mengurangi gejala danmenghindari serangan yang lebih berat di masa yang akan datang. Gejala yangringan biasanya tidak memerlukan pengobatan khusus. Gejala akan menghilang beberapa saat kemudian. Pemberian Antihistamin dapat membantu meringankan

Spesifikasi Penyakit Masyarakat Sumut

Imam Khusnan Syafii (101000217) 28 berbagai gejala. High-Desert Aller Bee-Gone Penanganan alergi yang palingtepat bukanlah dengan obat-obatan melainkan dengan cara menghindari allergen.Secara teoritis, alergi memang tidak bisa dihilangkan, tetapi dapat dikurangifrekuensi dan berat serangannya. Namun sering sekali dalam keseharian, allergensulit dihindari. Untuk itu, diperlukan sistem kekebalan tubuh untuk mencegahalergi. XXVI. Kota Bi nja i 1. Ibu kota : -2. Lintang utara : 33140-340223. Bujur timur : 9827-98324. Luas : 90,24 km 2 5. Jumlah penduduk : 252.652 jiwa6. Keadaan wilayah : Binjai berbatasan langsung dengan Kabupaten Langkat disebelah barat dan utara serta Kabupaten Deli Serdang di sebelah timur dan selatan.Binjai merupakan salah satu daerah dalam proyek pembangunan Mebidang yangmeliputi kawasan Medan, Binjai dan Deli Serdang. Saat ini, Binjai dan Medandihubungkan oleh jalan raya Lintas Sumatera yang menghubungkan antara Medandan Banda Aceh. Oleh karena ini, Binjai terletak di daerah strategis di manamerupakan pintu gerbang Kota Medan ditinjau dari provinsi Aceh. Binjai sejak lamadijuluki sebagai kota rambutan karena rambutan Binjai memang sangat terkenal. Bibitrambutan asal Binjai ini telah tersebar dan dibudidayakan di berbagai tempat diIndonesia seperti Blitar, Jawa Timur menjadi komoditi unggulan daerah tersebut. Ada2 sungai yang membelah Kota Binjai yaitu Sungai Bingai dan Mencirim yangmenyuplai kebutuhan sumber air bersih bagi PDAM Tirta Sari Binjai untuk kemudiandisalurkan untuk kebutuhan penduduk kota. Namun di pinggiran kota, masih banyak penduduk yang menggantungkan kebutuhan air mereka kepada air sumur yangmemang masih layak dikonsumsi.7. Karakteristik penyakit : I S PA

,di are .

Spesifikasi Penyakit Masyarakat Sumut Imam Khusnan Syafii (101000217) 29 8. C ara penanggulangan:XXVII. Kota G unung S i tol i 1.

Ibu kota : -2. Lintang utara : -3. Bujur timur :-4. Luas :-5. Jumlah penduduk :-6. Karakteristik penyakit : malar i a ,G AKY 7. C ara penanggulangan :XXVIII. Kota Me d an 1. Ibu kota : -2. Lintang utara : 22700-247003. Bujur timur : 9835-98444. Luas : 265,10 km 2 5. Jumlah penduduk : 2.102.105 jiwa6. Keadaan wilayah : Karena secara geografis Medan didukung oleh daerah-daerahyang kaya sumber daya alam, seperti Deli Serdang, Labuhan Batu, Simalungun,Tapanuli Utara, Tapanuli Selatan, Mandailing Natal, Karo, Binjai dan lain-lain.Kondisi ini menjadikan kota Medan secara ekonomi mampu mengembangkan berbagai kerjasama dan kemitraan yang sejajar, saling menguntungkan, salingmemperkuat dengan daerah-daerah sekitarnya. Di samping itu sebagai daerah pinggiran jalur pelayaran Selat Malaka, Medan memiliki posisi strategis sebagaigerbang

(pintu masuk) kegiatan perdagangan barang dan jasa, baik perdagangandomestik maupun luar negeri (ekspor-impor). Posisi geografis Medan ini telah

Spesifikasi Penyakit Masyarakat Sumut Imam Khusnan Syafii (101000217) 30 mendorong perkembangan kota dalam dua kutub pertumbuhan secara fisik, yaitudaerah Belawan dan pusat Kota Medan saat ini.7. Karakteristik penyakit : I S PA ,DBD,di are ,8. C ara penanggulangan :XXIX. Kota Pa d ang S id empuan 1. Ibu kota : -2. Lintang utara : 11800-129003. Bujur timur : 9813-99214. Luas : 114,65 km 2 5. Jumlah penduduk : 188.499 jiwa6. Keadaan wilayah : Padangsidempuan terkenal dengan sebutan k o

ta salak karena banyaknya kebun salak di sana. Kebun salak sangat mudah ditemui di kaki GunungLubukraya.7. Karakteristik penyakit : DBD, malar i a ,TB Paru . Penyakit TB C adalah suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mikobakterium tuberkulosa. Bakteri ini berbentuk batang dan bersifat tahan asam sehingga dikenal juga sebagai BatangTahan Asam (BTA). Bakteri ini pertama kali ditemukan oleh Robert Koch padatanggal 24 Maret 1882, sehingga untuk mengenang jasanya bakteri tersebut diberinama baksil Koch. Bahkan, penyakit TB C pada paru-paru kadang disebut sebagaiKoch Pulmonum (KP). Penyakit TB C biasanya menular melalui udara yang tercemar dengan bakteri Mikobakterium tuberkulosa yang dilepaskan pada saat penderita TB C batuk, dan pada anak-anak sumber infeksi umumnya berasal dari penderita TB C dewasa. Bakteri ini bila sering masuk dan terkumpul di dalam paru-paru akan berkembang biak menjadi banyak (terutama pada orang dengan daya tahan tubuhyang rendah), dan dapat menyebar melalui pembuluh darah atau kelenjar getah bening. Oleh sebab itulah infeksi TB C dapat menginfeksi hampir seluruh organ tubuh

Spesifikasi Penyakit Masyarakat Sumut Imam Khusnan Syafii (101000217) 31 seperti: paru-paru, otak, ginjal, saluran pencernaan, tulang, kelenjar getah bening, danlain-lain, meskipun demikian organ tubuh yang paling sering terkena yaitu paru-paru.8. C ara penanggulangan : Pada pasien anak yang tidak menimbulkan gejala, TB C dapat terdeteksi kalau diketahui adanya kontak dengan pasien TB

C dewasa. Kira-kira30-50% anak yang kontak dengan penderita TB C paru dewasa memberikan hasil ujituberkulin positif. Pada anak usia 3 bulan 5 tahun yang tinggal serumah dengan penderita TB C paru dewasa dengan BTA positif, dilaporkan 30% terinfeksi berdasarkan pemeriksaan serologi/darah. Apabila dicurigai seseorang tertular penyakit TB C , maka beberapa hal yang perlu dilakukan untuk menegakkan diagnosisadalah: o Anamnesa baik terhadap pasien maupun keluarganya. o Pemeriksaan fisik. o Pemeriksaan laboratorium (darah, dahak, cairan otak). o Pemeriksaan patologi anatomi (PA). o Rontgen dada (thorax photo). o Uji tuberkulin. XXX. Kota Pematang S i antar 1. Ibu kota : -2. Lintang utara : 25400-301093. Bujur timur : 9906-99014. Luas : 79,97 km 2 5.

Jumlah penduduk : 238.773 jiwa6. Keadaan wilayah : Kota Pematangsiantar yang hanya berjarak 128 km dariMedan dan 52 km dari Parapat sering menjadi kota perlintasan bagi wisatawan yanghendak ke Danau Toba. Sebagai kota penunjang pariwisata di daerah sekitarnya, kotaini memiliki 8 hotel berbintang, 10 hotel melati dan 268 restoran. Di kota ini masih

Leave a Comment

Submit Characters: 387 Spesifikasi Penyakit Masyarakat Sumut Download or Print 374 Reads

Uploaded by Imam Khusnan Syafi'i Follow

TIP Press Ctrl-F to quickly search anywhere in the document.

33 p. Spesifikasi Penyakit Masyarakat Sumut

7 p. Tugas Filsafat Kesehatan Masyarakat

9 p. biostatistik-nasap

Follow Us! scribd.com/scribd twitter.com/scribd facebook.com/scribd About Press Blog Partners Scribd 101 Web Stuff Support FAQ Developers / API Jobs Terms Copyright Privacy

Copyright 2012 Scribd Inc. Language: English

You might also like