Professional Documents
Culture Documents
5/19/12
5/19/12
kabupaten : (Ngawi, Bojonegoro, Tuban,Lamongan dan Gresik ) dan sungai Brantas melintas 12 kab/kota ( Malang, Kediri, Blitar Nganjuk , Jombang, Mojokerto, Sidoarjo dan Surabaya); kab. (Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Malang, Blitar,Lumajang, Jember, Banyuwangi);
Wilayah pantai selatan (rawan Tsunami) meliputi : 8 Dan 5 Suku Lokal di Jawa Timur meliputi ; Suku Jawa,
5/19/12
kemampuan untuk mengelola dan mengurangi risiko, dan juga mengurangi terjadinya bencana, dilakukan bersama oleh semua parapihak (stakeholder) dengan pemberdayaan masyarakat.
5/19/12
HUBUNGAN ANTARA KERENTANAN, RISIKO DAN BAHAYA Konsep-konsep tentang kerentanan, bahaya, dan resiko berhubungan secara dinamis. Hubungan elemen-elemen ini juga dapat di ungkapkan sebagai suatu rumus sederhana Click to edit Master subtitle style yang menggambarkan konsep tersebut dimana lebih besar peristiwa potensial dari suatu bahaya dan lebih mudah rentan suatu populasi, maka lebih besar resikonya. R = Risiko
R =
5/19/12
H (azard)
= Bahaya = kemampuan
HxV/C
tetapi juga religi dan sosial-budaya, tempat leluhur dikuburkan & lokasi tanah suci yang harus dijaga. (tanah bukan hanya sekedar alat produksi, barang ekonomi). AMAN memperjuangkan pengakuan hak-hak kolektif masyarakat adat atas tanah dan sumberdaya alam. bersama: ada di antaranya yang sudah mengalami degradasi sehingga kurang menghormati HAM dan kurang demokratis. AMAN memperjuangkan hak untuk mengatur dan mengurus diri sendiri masyarakat adat dengan tetap memajukan penghormatan HAM dan demokratisasi internal. tradisional: bukan semata-mata
5/19/12 Kearifan
alam dimana manusia merupakan bagian dari alam itu sendiri yang harus dijaga kesimbangannya.
Bahwa suatu kawasan tertentu masih bersifat
eksklusif sebagai hak penguasaan dan/atau kepemilikan bersama komunitas (communal property resource) yang dikenal sebagai wilayah adat sehingga mengikat semua warga untuk menjaga dan mengamankan dari pihak luar.
Sistem pengetahuan dan struktur pemerintahan adat
(lembaga adat) memberikan kemampuan untuk memecahkan masalah-masalah yang mereka hadapi dalam pemanfaatan sumberdaya alam.
Sistem alokasi dan penegakan hukum adat untuk
mengamankan sumberdaya milik bersama dan penggunaan berlebihan, baik oleh masyarakat 5/19/12 sendiri maupun oleh orang luar komunitas.
2. Peningkatan Kapasitas kerentanan Masyarakat dalam pengurangan resiko bencana berbasis Kearifan Lokal.
5/19/12
5/19/12
ETNOGRAFI
Penelitian etnografi bertitik tolak terhadap penelitian mengenai kebudayaan akan membatasi kebudayaan yang merujuk pada pengetahuan yang diperoleh dan digunakan orang untuk menginterpretasikan pengalaman dan melahirkan tingkah laku sosial.
Tujuan penelitian etnografi adalah untuk mediskripsikan dan membangun struktur sosial dan budaya suatu masyarakat. Etnografi baru ini memusatkan usahanya untuk menemukan bagaimana berbagai masyarakat mengorganisasikan budaya mereka dalam pikiran mereka dan kemudian mengunakan budaya tersebut dalam kebidupan
5/19/12
ETNOGRAFI
Pendekatan apa pun yang digunakan etnografer pengamatan terlibat, wawancara etnografis, mengumpulkan kisah-kisah kehidupan, campuran dari berbagai strategi-bahasa muncul pada setiap fase dalam proses penelitian (James P 5/19/12 Spradley). Dalam melakukan
No
Informan
1 2 3
mengetahui situasi sosial dan adat budaya setempat mengetahui aturan-aturan dan upacara kepala lembaga pemerintahan terkecil dibawah desa yang kearifan lokal tetapi juga ikut dalam arahan pemerintahan memegang
Masyarakat Desa Ngadirejo, meliputi : Anak-anak, dewasa, manula, pria atau wanita
5/19/12
TERIMA KASIH
5/19/12